Kaisar Kejam Terobsesi Oleh Ku!!?
1
yichēn sudah menjadi pelayan tetap milik hūtaō, baru 2 hari ia mengajukan diri untuk menjadi pelayan hūtaō, dan tak percaya ia malah menjadi pelayan tetap.
tapi selama dua hari menjadi pelayan nya, yichēn tak pernah melihat wajah hūtaō yang katanya cuek dan tak pernah tersenyum.
saat itu di kerajaan, di kamar yichēn..
[yichēn sedang sibuk menyisir rambutnya dibantu oleh rekannya]
Dhoū-Yēn
hmm.. rambutmu wangi yaa
[katanya sambil menyisir rambut yichēn ]
Yichēn-Qiānyī
itu gara-gara memakai shampo..
Dhoū-Yēn
tidakk ini benar-benar harum.. wanginya seperti bunga yang masih segarr
[katanya dengan menata rambut yichēn]
Yichēn-Qiānyī
[tersenyum]
yaa yaa..
setelah selesai menata rambut
Dhoū-Yēn
ini sangat cantik untukmu ka yichēn..
Yichēn-Qiānyī
terimakasih, dhoū
Dhoū-Yēn
[blushing]
ahh ahahaha i-iyaa tak apa apaa.. hihi^^
Yichēn-Qiānyī
[berdiri dari duduknya]
baiklah.. kau lapar dhoū?
Dhoū-Yēn
oh.. nggaa, tidak sama sekalii
Dhoū-Yēn
[terdengar suara perut dhoū
Yichēn-Qiānyī
tuhh bunyi perut mu, udah ayo makan, bantui aku memasak ok?
[sambil berjalan keluar kamar menuju dapur kerajaan]
Dhoū-Yēn
baiklahh
[berjalan di samping yichēn]
Yichēn-Qiānyī
ohh sudah ramai yaa..
pelayan
apa ka yichēn tak tahu kalau kaisar raja ingin pulang kembali ke kerajaan?
Yichēn-Qiānyī
oh? iyakah.. mengapa aku tak tahu?
Hūa-zhēn
[datang ke dapur]
yichēn
Yichēn-Qiānyī
[menoleh]
ehh, iya ada apa pak zhēn?
Hūa-zhēn
aku lupa memberitahu mu, kaisar akan datang kembali ke kerajaan nanti
Yichēn-Qiānyī
oh.. baiklah.. oh iya Pak, mengapa kaisar lama sekali tak kembali? aku belum pernah melihat wajahnya..
Hūa-zhēn
ohh, kaisar terlalu sibuk dengan pedang dan kuda nya.. ia terus saja memancing Kekaisaran lain untuk berperang, dan ini waktu nya ia kembali ke kerajaan
Yichēn-Qiānyī
ohhh.. baik baik aku mengerti
Hūa-zhēn
baiklah.. buat makanan yang sangat amat enak ya, aku akan kembali ke depan
[pergi]
Dhoū-Yēn
ohh astaga.. kaisar akan pulang?!! AKKK WAKTU YANG DI TUNGGU"✋🏻
Yichēn-Qiānyī
hey hey sudah ayo buat makanan nya
Yichēn-Qiānyī
"apa kaisar itu sangat tampan ya? bagaimana bisa aku tidak tahu.."
setelah selesai memasak, makanan di taru si ruang makan kaisar dengan para prajurit nya
Hūa-zhēn
kau berikan teh hijau ini pada kaisar nanti ok?
Yichēn-Qiānyī
ah..
[mengambil teko dengan cangkirnya]
baik pak
selang beberapa lama.. akhirnya terdengar suara prajurit yang bergaduh di dalam ruangan, yichēn yang berada di luar ruangan merasa semakin gugup
Yichēn-Qiānyī
"itu prajurit kaisar"
Yichēn-Qiānyī
"dimana kaisar?"
terdengar suara
"kalian silahkan makanlah"
suara itu terdengar bergema dan berat, itu adalah kaisar
Yichēn-Qiānyī
"ah.. apa itu kaisar hūtaō?
"hey mana teh milik ku! "
Yichēn-Qiānyī
ah aku dipanggil..
[membuka pintu]
Yichēn-Qiānyī
permisi..
[membungkuk dan jalan mengarah ke hūtaō]
disana, hūtaō sangat terpukau dengan kecantikan yichēn, ia tahu bahwa yichēn itu pria, tapi ia bingung mengapa yichēn sangat cantik
Yichēn-Qiānyī
ini teh mu kaisar hūtaō..
Yichēn-Qiānyī
[menuangkan teh nya]
Yichēn-Qiānyī
[melirik wajah hūtaō dan terkejut melihat hūtaō sedang menatap wajahnya]
prajurit
[menoel" lengan prajurit lain]
prajurit
pft- kaisar hūtaō sedang jatuh cinta
[bisiknya pada prajurit lain]
ChēnYāng-Hūtaō
[terkejut]
ya ya a-ada apa
ChēnYāng-Hūtaō
[kebingungan]
semua prajurit disana tertawa dengan tingkah kaisarnya
Lan wangjī
kau ini! telinga mu tersumbat ya!?
Yichēn-Qiānyī
[terkikik kecil dengan geleng-geleng kepala]
ChēnYāng-Hūtaō
[menoleh kearah yichēn]
kau.. kau pelayan tetap ku kan?
Yichēn-Qiānyī
ah.. iya kaisar..
Yichēn-Qiānyī
namaku Yichēn-Qiānyī
ChēnYāng-Hūtaō
yichēn.. baik baik..
[meminum teh nya]
Lan wangjī
uuu kaisar raja sedang jatuh cinta~
ChēnYāng-Hūtaō
hey! ayahmu kupenggal! mana ada!
Lan wangjī
pipi mu merah hūtaō~
ChēnYāng-Hūtaō
omong kosong!
Yichēn-Qiānyī
[tertawa kecil]
baiklah.. aku akan keluar
ChēnYāng-Hūtaō
ah.. baiklah terimakasih, yichēn
Yichēn-Qiānyī
[membungkukkan badan]
baiklah kaisar..
yichēn pun keluar dari ruangan
ChēnYāng-Hūtaō
apa benar itu pelayan tetap ku?
Lan wangjī
iya, siapa lagi?
ChēnYāng-Hūtaō
bukan orang asing yang nyasar kan?
Lan wangjī
apa? terlalu cantik yaa~
ChēnYāng-Hūtaō
ck!! terserah mu
2
Yichēn-Qiānyī
[membuka pintu dan terkejut sudah banyak pelayanan wanita dikamarnya]
Yichēn-Qiānyī
ada apa ini !
pelayan
bagaimana wajah kaisar tadi!!??
Yichēn-Qiānyī
hey hey stopp!!
Yichēn-Qiānyī
apasih kalian??
Yichēn-Qiānyī
mau tau banget wajah sangat kaisar??
Yichēn-Qiānyī
baik baik..
[duduk si kasur]
pelayan langsung merapat ke arah yichēn
Yichēn-Qiānyī
dia itu.. aku tak tahu, yang paling ku bingung kan..
Yichēn-Qiānyī
dia sepertinya menyukai ku
Yichēn-Qiānyī
ASTAGAA
[menutup telinga]
Dhoū-Yēn
kaisar itu orangnya cuek banget!!
Dhoū-Yēn
kenapa bisa suka padamu ka!?
Yichēn-Qiānyī
sudah kubilang aku TIDAK TAHUU
Yichēn-Qiānyī
ah siapa itu
Dhoū-Yēn
[datang untuk membuka kan pintu]
Dhoū-Yēn
ya? ehh tuan Lan...
Lan wangjī
ya, saya kesini untuk memberitahu yichēn
Lan wangjī
kaisar raja ingin bertemu empat mata denganmu
pelayan
KENAPA NGGA AKU AJA
Lan wangjī
yaa.. sepertinya kaisar menyukai yichēn 😏😏
Dhoū-Yēn
ka yichēn aku ikut🥺🥺
Lan wangjī
tidak tidak, ini hanya empat mata
18+only! [3]
di depan kamar kaisar hūtaō
Yichēn-Qiānyī
[mengetuk pintu]
kaisar..
Yichēn-Qiānyī
[mengetuk lagi]
kaisar raja..?
Yichēn-Qiānyī
"atau aku masuk saja ya?"
Yichēn-Qiānyī
"uhm tapi itu tak sopan.."
Yichēn-Qiānyī
"sudahlah tidak ada pilihan"
Yichēn-Qiānyī
[membuka langsung pintu kamar hūtaō]
Yichēn-Qiānyī
kaisar..
"loh.. tidak ada orang?"
hūtaō tak ada di kamarnya
Yichēn-Qiānyī
lalu kemana kaisar..
dengan langkah cepat, hūtaō menarik pinggang yichēn dan membuatnya menatapnya agama dekat
Yichēn-Qiānyī
ah.. k-kaisar..
ChēnYāng-Hūtaō
menunggu lama, hm?
ChēnYāng-Hūtaō
[mengeratkan genggaman tangannya di pinggang yichēn]
Yichēn-Qiānyī
ehm.. t-tidak
ChēnYāng-Hūtaō
[semeringai]
kenapa? gugup ya?
Yichēn-Qiānyī
ah..
[pindah dari genggaman kaisar]
Yichēn-Qiānyī
j-jadi untuk apa yang mulia memanggil ku..
ChēnYāng-Hūtaō
[menyuruh yichēn mendekat dengan gerakan jari telunjuknya]
layani aku..
Yichēn-Qiānyī
uh.. y-yang mulia.. aku memang pelayan mu tapi-
ChēnYāng-Hūtaō
[menatap serius yichēn]
Yichēn-Qiānyī
a.. b.. b-baiklah..
[mulai berjalan mendekat]
ChēnYāng-Hūtaō
[menarik pinggang yichēn dengan cepat membuat tubuh yichēn duduk di kedua paha hūtaō]
Yichēn-Qiānyī
y-yang mulia!
ChēnYāng-Hūtaō
shhhs...
[jari di mulutnya]
ChēnYāng-Hūtaō
orang akan tahu apa yang kita lakukan nanti.. jdi tolong jangan berteriak ok
Yichēn-Qiānyī
[menutup mulutku]
mmp..
[mengangguk]
ChēnYāng-Hūtaō
[membuka zhaoshan milik yichēn dan juga zhongyi nya]
Yichēn-Qiānyī
[terlihat gugup]
hūtaō tak memalingkan pandangan dari pundak yichēn yang terlihat, ia terus mengelusnya dengan gairah di matanya
ChēnYāng-Hūtaō
halus sekali.. jarang ada wanita yang memiliki kulit sehalus ini..
ChēnYāng-Hūtaō
[mengendus" bahu yichēn dan lehernya]
Yichēn-Qiānyī
[mendongak keatas dengan pejaman mata]
mmhh.. xiānshēng..
hūtaō semakin agresif dan terus saja menciumi dan mengendus-endus leher yichēn
ChēnYāng-Hūtaō
[pindah posisi dan menidurkan tubuh yichēn]
Yichēn-Qiānyī
enmh.. xiānshēng..
ChēnYāng-Hūtaō
[seringai nakal]
sudah lama aku tak merasakan tubuh seseorang..
[menjilat leher yichēn]
Yichēn-Qiānyī
[menggigit bibir ku]
ChēnYāng-Hūtaō
[terkejut sekaligus menikmati pemandangan di depannya]
ChēnYāng-Hūtaō
[membuka seluruh pakaian yichēn dan melemparnya secara asal]
Yichēn-Qiānyī
xiānshēng..!
ChēnYāng-Hūtaō
aku tak tahan lagi..
[membuka celana nya dan langsung mengocok pen*s nya sendiri sambil mendongak]
Yichēn-Qiānyī
[melebarkan mata]
"sial!! besar sekali!"
Yichēn-Qiānyī
y-yang mulia..
ChēnYāng-Hūtaō
[menatap ganas mata yichēn]
shs.. ah.. tahan sedikit..
[melebarkan kaki yichēn dan mencoba dengan susah payah memasukan pen*s nya kedalam hole yichēn]
Yichēn-Qiānyī
.... agh!.. xiān!..
[terhentak]
ChēnYāng-Hūtaō
[terus mendorong nya dengan paksa]
Yichēn-Qiānyī
[menggenggam punggung hūtaō dan tak sadar telah mencakarnya]
s-sakith.. yang mulia..!..
ChēnYāng-Hūtaō
[akhirnya masuk seluruh nya sampai mengenai prostat yichēn]
hah.. maaf.. sakit hm?..
[mengelus kepala yichēn]
Yichēn-Qiānyī
[bola mata ku mendadak menjuling saat prostat nya tersentuh oleh milik hūtaō]
aangmhh..
ChēnYāng-Hūtaō
[mendesis]
[menggerakkan pinggulnya]
aahh.. oh..
Yichēn-Qiānyī
[mencengkram punggu hūtaō sampai terluka]
xiān.. kumohon per.. ahh.. perlahanh..
ChēnYāng-Hūtaō
[memejamkan mata erat" dengan gigitan bibir]
mngh.. I can't..
tubuh yichēn terus saja terhentak hentak dengan keras akibat perlakuan hūtaō yang terlalu agresif padanya
+\kasian amat anak orang😌
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!