Contract Marriage
Chapter 01
Di sebuah rumah mewah dan megah, di dalam nya terdapat sosok keluarga yang sedang bertengkar.
Ludovica Carla Bellini
DADDY!!! /Teriak
Ia adalah Ludovica atau kerap di panggil Vica, dia adalah anak dan cucu kesayangan keluarga besar Bellini, saat ini dia berumur 20 dan masih mahasiswi.
Saat ini, dia mendapat kabar yang sangat buruk karena harus menikah dengan seorang laki-laki yang berbeda jauh umurnya dengan dirinya.
Ny. Julia Bellini
Sayang, kecilkan suaramu.
Ny. Julia Bellini
Dia juga daddy kamu.
Ludovica Carla Bellini
[ Menatap Julia dengan kesal ]
Tetap aja Mom! Daddy seenak jidatnya untuk menjodohkan aku.
Ludovica Carla Bellini
Mommy juga, malah mendukung daddy untuk menjodohkan aku.
Ludovica Carla Bellini
Mommy dan daddy juga tau kalau aku sudah mempunyai kekasih, jadi buat apa menjodohkan aku.
Tn. Chris Bellini
Dia itu laki-laki yang tidak baik, Vica.
Tn. Chris Bellini
Kamu harus mendengarkan apa yang di bilang daddy dan mommy.
Tn. Chris Bellini
Ini juga demi kebaikan kamu.
Ludovica Carla Bellini
[ Menatap kesal Chris dan Julia ]
Itu bukan demi kebaikan aku! Itu cuman demi kebaikan kalian!
Ludovica Carla Bellini
Sudahlah, pokoknya aku tidak setuju dengan perjodohan ini!
Ludovica Carla Bellini
[ Pergi ]
Ludovica keluar dari kediaman keluarganya, dia ingin menemui teman-temannya untuk menceritakan hal ini.
Saat ini Ludovica sedang berada di dalam mobil temannya itu, mereka akan pergi entah kemana.
Yang penting, menurut Ludovica itu bisa menenangkan pikirannya yang hampir kebakar ini.
Rosalia Castelli
Pftt!~ Jadi, lo di jodohin?
Ludovica Carla Bellini
Ck! Kesel banget gua sama mommy dan daddy gua.
Ludovica Carla Bellini
Udah tau gua engga suka di jodoh-jodohin, terus juga mereka kan tau gua punya pacar.
Lucia De Angelis
Mungkin mommy dan daddy lo ada alasan untuk jodohin lo, Vic.
Paola Elena Moretti
Betul kata Cia, siapa tau mereka berdua ada alasan untuk jodohin lo. [ Sambil Menyetir ]
Ludovica Carla Bellini
Lah?! Kok kalian juga ngedukung perjodohan ini? [ Menatap Lucia dan Paola ]
Ludovica Carla Bellini
Sama aja kalian!
Lucia De Angelis
Bukan ngedukung atau gimana, coba lo tanya ke mommy dan daddy lo.
Lucia De Angelis
Kenapa mereka jodohin lo, siapa tau mereka ada alasannya.
Lucia De Angelis
Kalau alasannya engga masuk akal, kita baru bantu lo.
Rosalia Castelli
Emang, cowok yang di jodohin ke lo siapa?
Ludovica Carla Bellini
CEO terkenal, anak dari temen daddy gua.
Paola Elena Moretti
Lumayan itu Vic.
Paola Elena Moretti
CEO lagi, tampan ga?
Ludovica Carla Bellini
Kata orang-orang sih tampan, gua engga tau.
Ludovica Carla Bellini
Namanya aja gua engga tau, apalagi wajahnya.
Ludovica Carla Bellini
Kalau lo mau, ambil aja.
Paola Elena Moretti
Kalau tampan gua ambil.
Lucia De Angelis
[ Memijat jidatnya ]
( Kenapa arah pembicaraannya jadi kesini? )
Lucia De Angelis
( Hadeh, gini nih nasib punya temen mandang dari fisik. )
Chapter 02
Ludovica dan teman-temannya sekarang berada di sebuah Villa, villa milik Paola.
Villa ini di hadiakan oleh kedua orang tuanya untuk Paola saat ber-ulang tahun ke 19 tahun.
Ludovica Carla Bellini
Untung lo punya villa, gua bisa tinggal disini sementara.
Paola Elena Moretti
Hm. [ Masuk ]
Setelah itu, Ludovica, Lucia, dan Rosalia masuk kedalam villa tersebut. Mereka ber-empat sudah sering ke tempat villa Paola.
Ludovica Carla Bellini
Hah!~ [ Merebahkan dirinya ]
Belum sempat memejamkan matanya, handphone Ludovica berbunyi pertanda bahwa ada panggilan yang masuk.
Ludovica Carla Bellini
Oh Tuhan! Siapa yang menelfon gua?! /kesal
Ludovica Carla Bellini
[ Melihat kontak ]
Mommy?!
Ludovica Carla Bellini
Engga engga engga, engga bakal gua angkat.
Ludovica Carla Bellini
Yang ada telinga gua sakit karena denger teriakan dan ceramahnya.
Ludovica Carla Bellini
No way! [ Mematikan handphone ]
Ludovica Carla Bellini
[ Berdiri ]
Mari kita mandi, lalu tidur.
Setelah itu, Ludovica masuk kedalam kamar mandi.
Di LA, lebih tepatnya di sebuah kediaman yang sangat mewah seperti istana terdapat seorang laki-laki yang sedang berada di kolam berenang.
Dia baru saja menyelesaikan kegiatan renangnya itu, tiba-tiba mendapatkan panggilan dari seseorang.
Someone
[ Mengangkat telfon ]
Tn. Antonio De Gasperi
📱: Pulanglah ke Italy, ada yang ingin daddy bicarakan sama kamu, Gabriel.
Gabriel Matteo De Gasperi
📱: Jika tidak penting, aku tidak bisa. ❄️
Tn. Antonio De Gasperi
📱: Tidak penting atau penting, yang penting kamu harus pulang ke Italy sekarang juga.
Tn. Antonio De Gasperi
📱: Ingat, rumah kamu ada di Italy bukan USA.
Tn. Antonio De Gasperi
📱: Mommy dan adek kamu juga kangen denganmu.
Gabriel Matteo De Gasperi
📱: Akan ku pikirkan lagi. ❄️
Tn. Antonio De Gasperi
📱: Tidak ada kamu pikirkan lagi, kalau dalam seminggu ini kamu tidak balik.
Tn. Antonio De Gasperi
📱: Maka, daddy yang akan bawa kamu pulang secara paksa.
Gabriel Matteo De Gasperi
[ Mematikan telfon ]
Ck! Pemaksaan. ❄️
Chapter 03
Saat ini Gabriel berada di pesawat pribadinya menuju kediaman keluarganya, yaitu kediaman De Gasperi.
Awalnya dia berpikir akan pulang lusa, tetapi dia sedikit memikirkan tentang ibu dan adek nya itu.
Someone
Pramugari :
[ Menuangkan wine ]
Tuan, pesawat dalam satu jam akan mendarat di kediaman tuan.
Gabriel Matteo De Gasperi
[ Mengangguk ]
Baik. ❄️
Gabriel Matteo De Gasperi
[ Menggoyangkan gelasnya ]
( Apa yang akan dibicarakan oleh Daddy? )
Gabriel Matteo De Gasperi
( Untung saja semua pekerjaanku di LA sudah selesai semua, kalau tidak aku tidak mungkin untuk pulang dini hari. )
Gabriel sudah sampai di kediaman keluarganya dengan selamat, saat ini sudah banyak pelayan dan pengawal yang menyambut kedatangan Gabriel.
Gabriel Matteo De Gasperi
[ Turun dari pesawat ]
Gabriel Matteo De Gasperi
( Masih sama seperti dulu. )
Gabriel masuk ke dalam kediaman De Gasperi, dan ternyata kedua orang tuanya berada disana untuk menyambut dia termasuk adek nya yang masih kecil.
Tn. Antonio De Gasperi
Ternyata kamu mendengarkan ucapan Daddy juga. [ Memeluk Gabriel ]
Gabriel Matteo De Gasperi
Hm. [ Membalas pelukan Antonio ]
Tn. Antonio De Gasperi
[ Melepas ]
Ny. Anne De Gasperi
Tesoro, mi manchi tanto. [ Memeluk Gabriel ]
Gabriel Matteo De Gasperi
Anche io. [ Membalas pelukan Anne ]
Tidak juga lupa, ada seorang anak kecil yang sangat mungil yang menarik-narik jas Gabriel dengan semua tenaganya, Gabriel yang menyadari hal itu melepas pelukan Anne.
Gabriel Matteo De Gasperi
[ Menatap kebawah ]
Ella. [ Menggendong Fiorella ]
Fiorella De Gasperi
Kakak iel. [ Menepuk pipi Gabriel dengan pelan ]
Gabriel Matteo De Gasperi
Hello gadis kecil, bagaimana kabar kamu? [ Menoel hidung Fiorella ]
Fiorella De Gasperi
Baik. [ Sambil mengangguk ]
Tn. Antonio De Gasperi
Bermainlah bersama Ella dulu, dia sudah sangat kangen denganmu.
Tn. Antonio De Gasperi
Oh ya, nanti setelah kamu puas bermain dengan Ella.
Tn. Antonio De Gasperi
Kamu bertemu dengan daddy di ruangan daddy.
Gabriel Matteo De Gasperi
[ Mengangguk ]
Baik dad.
Tn. Antonio De Gasperi
Anne, tinggalkan mereka. [ Merangkul pinggang Anne ]
Ny. Anne De Gasperi
Baiklah.
Anne dan Antonio meninggalkan mereka berdua disana, selang beberapa menit Gabriel juga pergi darisana sambil menggendong Fiorella.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
