Ramuan Matahari (Jennie)
Prolog
Kisah ini diawali dari Dewa yang memiliki 3 orang anak...
Mereka selalu bertengkar hebat untuk memperebutkan dunia.
Tae sebagai Roh Api, Ragu sebagai Roh Tanah, lalu Neung sebagai Roh Emas.
Untuk menghentikan konflik tersebut, Dewa menciptakan Sroyo, yang merupakan Roh Air dengan kemampuan kehangatan.
Untuk menenangkan penderitaan mereka, Sroyo memberikan darahnya kepada Tae matanya kepada Ragu, lalu tangannya kepada Neung.
Akan tetapi, justru karena keserakahan saudaranya yang semakin besar, mereka membagi tubuh Sroyo menjadi beberapa potongan.
Akhirnya Dewa pun marah dan memberikan mereka hukuman yang mengerikan.
Dewa mengatakan sesuatu kepada kakak beradik yang meminta maaf dan terlambat menyesal tersebut.
Dewa
Sroyolah yang satu-satunya memberikan hidupnya untuk penderita kalian.
Dia akan menjadi pemilik dari penderita tersebut.
Sroyo adalah suku yang terlahir dengan kekuatan penyembuhan.
Melalui kelompok kerja, mereka menyegel kekuatan penyembuhan mereka ke dalam keramik kecil, lalu menjualnya sebagai obat penyembuh.
Rona adalah penghasilan utama dari suku Sroyo.
Akan tetapi, di suku Sroyo terdapat 'Sroyo Hitam', yaitu mutan yang sangat jarang terlahir di suku itu.
Mereka berambut hitam, tidak berambut perak seperti yang menjadi ciri khas suku Sroyo.
Akan tetapi, meski kemampuan penyembuhan dirinya sangat kuat, mereka tidak bisa menyembuhkan orang lain.
Oleh karena itu, Sroyo Hitam dianggap sebagai makhluk tidak berguna dan mendapatkan diskriminasi yang parah.
Jennie
Saya tidak bisa memaafkan kalian.
Jennie
Saya ingin anda mengumpulkan orang yang saya sebut,
Jennie
Lalu berikan pada saya pedang.
Jennie
Setelah itu, tolong kunci semua pintunya,
Jennie
Agar tidak ada yang bisa melarikan diri.
Jennie
"Aku pasti akan bertahan hidup dan kembali ke desa ini."
Jennie
"Lalu menghancurkannya dengan tanganku sendiri."
Episode 1
Kisah ini diawali dari Dewa yang memiliki 3 orang anak...
Mereka selalu bertengkar hebat untuk memperebutkan dunia.
Tae sebagai Roh Api, Ragu sebagai Roh Tanah, lalu Neung sebagai Roh Emas.
Untuk menghentikan konflik tersebut, Dewa menciptakan Sroyo, yang merupakan Roh Air dengan kemampuan kehangatan.
Untuk menenangkan penderitaan mereka.
Sroyo memberikan darahnya kepada Tae, matanya kepada Ragu, lalu tangannya kepada Neung.
Akan tetapi, justru karena keserakahan saudaranya yang semakin besar, mereka membagi tubuh Sroyo menjadi beberapa bagian.
Akhirnya, Dewa pun marah dan memberikan mereka hukuman yang mengerikan.
Dewa mengatakan sesuatu kepada kakak beradik yang meminta maaf dan terlambat menyesal tersebut.
Dewa
Sroyolah yang satu-satunya memberikan hidupnya untuk penderita kalian.
Dewa
Dia akan menjadi pemilik penderita tersebut.
Dewa
Diawali dengan tanda pada dirinya, yang berlangsung hingga akhir hidupnya.
Tempat suku Sroyo menetap. Desa Gonik.
Jennie
*Sedang berjalan sambil bernyanyi
Jennie
Selimut matahari,
selimut matahari,
Jennie
Celupkan matahari ke dalam sungai merah.
Jennie
Selimuti matahari,
Selimuti matahari,
Jennie
benang merah menelan benang biru dan bola merah menelan bola merah.
Jennie pun berhenti bernyanyi ketika berpapasan dengan seorang.
Taehyung
Halo, Jennie.
*Tersenyum senang
Jennie
*Memasang wajah tidak suka.
Jennie
Apa Taehyung? Hari ini apa lagi?
Taehyung
Ah, ini.
*Mengambil sesuatu.
Taehyung
Daging.
*Memberikan kepada Jennie.
Jennie
Kenapa kamu memberikan ini?
Taehyung
Bukankah kamu tidak mendapatkan bagian?
Jennie
Apakah tetua tahu, kalau kamu melakukan ini?
Jennie
Apakah dia tahu anaknya mencuri makanan yang sangat berharga?
Jennie
Lalu memberikannya pada Mutan yang tidak berguna?
Taehyung
Kenapa kamu tidak berguna?
Taehyung
Kemampuan penyembuhan diri milikmu kan yang paling kuat di desa.
Jennie
APA YANG KAMU TAHU?!
Jennie
AKU BAHKAN TIDAK BISA MENGGUNAKANNYA!!
HURUF KAPITAL SEMUA = Teriak.
Jennie
Jangan pedulikan aku.
Taehyung
*Terkejut dan bingung.
Taehyung
... Tubuh Nyonya Dukun terlihat tidak sehat.
*Membuang daging ke tanah.
Jennie
"Itu aku juga tahu."
Jennie
AKU BILANG JANGAN PEDULIKAN AKU!! CEPAT PERGILAH!!!
Ibu Jennie
*Duduk sambil minum teh hangat.
Ibu Jennie
Meski kamu tidak melakukan itu, semua tahu kalau pita suaramu bagus.
Ibu Jennie
Seluruh hewan yang ada di gunung, semuanya akan kabur karena suaramu.
Jennie
Ibu tidak tahu! Orang itu terus menggangguku!
*Kesal
Ibu Jennie
Ibu tahu, jadi selesaikan potonganmu itu dulu.
Jennie
Ibu kan tidak melihat...
*Manyun dan dengan suara yang pelan
Ibu Jennie
*Mendengar kalimat Jennie
Ibu Jennie
Meski ibu tidak bisa melihat, tapi pendengaran ibu bagus.
Jennie
*Melihat daging yang ia bawa pulang
Jennie
"... Aku ingin membuang daging ini, tapi aku tidak bisa membiarkan ibu kelaparan."
Jennie
"Hari ini aku beruntung karena bisa menangkap kelinci. Apa yang akan terjadi jika hari semakin dingin?"
Jennie
"Aku bisa bergabung dengan kelompok kerja dari desa, aku bisa mendapatkan bagian. Tapi itu adalah hal yang tidak mungkin, karena aku adalah Sroyo Hitam."
Ibu Jennie kehilangan kemampuan penyembuhannya pada saat muda setelah kehilangan penglihatannya.
Jatah pembagian makanan atas nama ibu Jennie juga sangat kurang untuk kami.
Jennie
Tubuh ibu juga perlahan-lahan melemah.
Jennie
*Tanpa sadar, ia mengeluarkan air mata.
Jennie
*Ia pun langsung menghapus air matanya.
Jennie
Makanannya sudah jadi! Ayo makan!
*Dengan nada yang gembira
Ibu Jennie
Aromanya terasa cukup enak.
Jennie
Tentu saja! Lauknya adalah daging, daging!
Ibu Jennie
*Menyicip masakan Jennie
Ibu Jennie
Rasanya enak.
*Antusias
Jennie
Iya, kan? Makan yang banyak!
Jennie
"Meski aku membenci desa ini, aku tidak bisa meninggalkan ibu. Sekarang kami adalah beban bagi desa. Sekarang ibu menolak, tapi suatu hari nanti, mungkin ibu mau pergi bersamaku."
Jennie
"Jika tidak, aku akan membawanya kabur dengan menggendongnya."
Ibu Jennie
Kenapa kamu menatapku seperti itu?
Jennie
Bagaimana ibu tahu? Ibu kan, tidak bisa melihat!
Ibu Jennie
Ibu mengetahui semuanya.
Ibu Jennie
Kemampuan supernatural dukun ibu tidak hilang.
Jennie
"Benar. Saat waktunya tiba, aku dan ibu akan meninggalkan desa ini."
Jennie
"Astaga, karena hari ini agak sedikit hangat, jadi semuanya berbondong keluar."
Jennie
"Karena aku sudah selesai dengan cucianku, aku harus cepat pulang ke rumah sebelum ada yang menyadari keberadaan ku."
Ada yang sengaja membuat Jennie jatuh.
Jennie
"dia muncul, serigala berbulu merah!"
Dahyun
Astaga, apa kamu tidak mendengarkan ku? Jika melihat teman, harus menyapa, kan?
Jennie
Siapa yang temanmu?
*Jutek
Jennie
"Namanya Dahyun. Meskipun dia cantik, tapi dia adalah wanita yang jahat hingga ke tulangnya."
Dahyun
Keterlaluan.
Padahal aku hanya ingin mendapat ucapan selamat dari teman...
Yul
Dahyun ~
Jika hatimu lemah seperti itu, kamu bisa diabaikan saat pergi ke kekaisaran.
Gami
Apa kamu menyebut Sroyo Hitam itu sebagai teman, dahyun?
Jennie
"Orang-orang bodoh yang di sebelahnya, Gami dan Yul, mereka dengan sukarela menjadi dayang dari orang seperti itu."
Jennie
*Terkejut.
Kekaisaran? Kamu akan pergi ke kekaisaran?
Gami
Benar,apa kamu tidak mendengar kabar itu?
Yul
Setelah kembali dari perang, Kaisar Taemu ingin mencari selir
Gami
Kaisar memerintahkan untuk mengirimkan selir dari suku Sroyo ~.
Gami
Meskipun itu sudah pasti, tapi Dahyun yang tercantiklah yang terpilih.
Yul
Jika Dahyun mendapatkan kasih sayang dari Kaisar Jungkook, makasih pajak bisa berkurang. Ini adalah sesuatu yang luar biasa!
Jennie
"Bukankah Kaisar Jungkook adalah orang yang gila akan perang itu? Aku dengar kabar kalau dia itu tidak waras."
Yul
Aku dan Gami akan pergi bersama sebagai dayangnya~.
Gami
Dengan kata lain kami akan melayani Ibu Suri di masa depan~!
Dahyun
Astaga, benar-benar. Apa yang kalian bicarakan?
Jennie
Kalian juga akan pergi bersama?
*Memalingkan wajahnya untuk melihat Yul.
Jennie
Apa tidak masalah? Bagaimana jika Kaisar menyukai dayangnya daripada selirnya?
Yul
*Memasang wajah bingung dan menoleh ke Gami.
Yul
Ka, kami bahkan bukan tandingannya Dahyun... O, omong kosong apa yang kamu katakan?
Jennie
Entahlah, apa kalian tahu selera dari Kaisar?
Jennie
Yul, kamu juga sudah dengar kalau kamu cukup cantik, kan?
Yul
*Menggelengkan kepalanya
Jennie
Bagaimana pun.
*Nada lembut
Jennie
KARENA TIDAK ADA HUBUNGANNYA DENGANKU, JADI SINGKIRKAN KAKIMU!
*Kesal
Jennie
"Kalian membuat kekacauan dengan menginjak cucian orang lain!"
Jennie
*Menarik cucian yang diinjak oleh Yul, sampai-sampai Yul pun jatuh.
Jennie
Kalau begitu selamat tinggal ~
Semoga kamu mendapatkan kasih sayang.
Jennie
"Aku akan menjadi sedikit lebih nyaman."
Jennie
*Pergi meninggalkan mereka bertiga.
Dahyun
Wajahnya cukup lumayan untuk seorang muatan.
Dahyun
Mungkin dia seperti ibunya, yang menjalani hidupnya dengan ceroboh sebagai dukun.
Dahyun
*Melihat Jennie dengan wajah yang sangat datar
Gami
Tidak ada yang tahu siapa ayahnya, tapi dia menyebut dirinya Sroyo?
Yul
Dia benar-benar manjadi aib dari desa.
Jennie
"Hari ini benar-benar bukan hari yang Bagus~~."
Lalu beberapa hari kemudian.
Dahyun berangkat sendiri ke kekaisaran dan meninggalkan dia dayangnya.
Episode 2
Jennie
*Berlari menghindari kejaran
Jennie berlari sekuat tenaganya namun tetap saya ia dapat ditangkap oleh kedua dayang Dahyun.
Mereka langsung mejambak Jennie.
Setelah keduanya bosan. Mereka pun meninggal Jennie.
Jennie
*Merapikan penampilan.
Jennie
APAKAH MEREKA TIDAK BISA PERGI KE KEKAISARAN ADALAH SALAHKU?
Jennie
DAHYUN, DIA SENDIRI YANG MEMBUANG MEREKA, KENAPA MEREKA MELAMPIASKAN KEMARAHAN PADAKU?
Jennie
"Gami... Yul... Karena aku kira mereka sudah besar dan sok polos, aku pikir mereka tidak memukulku..."
Jennie
*Jalan pulang ke rumah.
Ketika akan mendekati rumah. Ia melihat ada seseorang di depan rumahnya.
Jennie
Tuan, ada perlu apa kemari?
Damin
Hanya kau yang tahu hal itu dan kamu bertanya ada perlu apa?
Damin, seseorang yang paling tua di desa ini.
Damin
Lihat penampilanmu yang kotor itu... Ini adalah hal yang membuat malu para leluhur karena telah membiarkan Mutan tidak berguna sepertimu makan Adan hidup di desa ini.
Damin
KARENA MELIHATMU MEMBUATKU MUAK, CEPAT PERGI DARI HADAPANKU!
Jennie
"Inikan di depan rumahku!"
Jennie
Baiklah, berhati-hatilah di jalan.
Jennie
*Berjalan untuk memasuki rumah
Damin
*Terpanah dengan kecantikan Jennie
Jennie
*Hendak membuka pintu
Damin
jangan berpikir dan bermimpi untuk kabur ke suatu tempat.
Damin
Kamu harus berterima kasih pada apa yang telah diberikan oleh desa pada dirimu meski kamu menjadi aib.
Damin
Apa yang bisa kamu dapatkan setelah keluar dari desa ini selain mati kelaparan?
Jennie
Saya akan mengingat hal itu
Damin
Hmm!
*Berbalik dan berjalan menjauh dari rumah Jennie
Jennie
"Apa dia mengancam karena takut aib desa akan bocor keluar?
....Mati? Bahkan sekarang pun aku tidak terasa seperti hidup ."
Ibu Jennie
Sedang apa kamu?
*Dibelakang Jennie
Ibu Jennie
Apa kamu memanggil ibu?
Jennie
Aku tidak memanggil ibu! Aku terkejut!
*Masih syok
Ibu Jennie
Kenapa kamu sampai seterkejut itu?
Ibu Jennie
Cepat masuk dan bersiap-siap.
Ibu Jennie
*Masuk ke dalam rumah
Jennie
*Mengikuti sang ibu
Ibu Jennie
Bersiap-siap untuk pengambilan darah.
Jennie
Hah? Masih ad beberapa hari hingga akhir bulan, kan?
Ibu Jennie
Ibu tidak ada waktu jika akhir bulan.
Jennie
"Apa mungkin ada hubungannya dengan tuan Damin yang tadi mondar-mandir di depan rumah?"
Jennie
Kenapa? Setiap hari ibu ada di kamar, kan. Ibu mau pergi ke mana? Dengan siapa ibu pergi di musim dingin ini? Mta ibu juga tidak bisa melihat.
Ibu Jennie
Hei-
Kenapa kamu mengintrogasi ibu seperti itu?
Jennie
Jika pengambilan darah dilakukan pada tanggal yang tidak tepat, maka efeknya tidak akan ada, lalu jika tidak beruntung, aliran tenaganya bisa lebih bergejolak...
Jennie
Hal sibuk apa yang sedang ibu lakukan sekarang?
Ibu Jennie
Berisik. Jangan mengatakan hal yang tidak penting dan bersiaplah.
Ibu Jennie
Cepat pergi dan bawakan baskom.
Jennie
"Mencurigakan! Apa yang ibu sembunyikan?"
*Kesal
Jennie
*Menyadari keberadaan seseorang yang sedang bersembunyi di balik pohon.
Jennie
Taehyung? Apa yang kamu lakukan disini?
Taehyung
Jennie.
*Menoleh ke arah Jennie
Taehyung
Tadi ayahku datang kemari, kan? Apa dia tidak mengatakan apa pun padamu?
Taehyung
Syukurlah kalau tidak. Baiklah, aku mengerti.
Taehyung
Bu, bukan apa-apa...
Besok tetua dari desa Nahak dan desa Yukan semuanya berkumpul. Sepertinya mereka akan melakukan rapat tetua.
Taehyung
Ibu sedang mengumpulkan orang untuk memasak makanan. Aku pikir kamu juga datang.
Jennie
"Tidak mungkin jika dia memanggilku untuk hal itu...
Kenapa tiba-tiba semuanya bersikap mencurigakan?"
Jennie
"... Apa bocah polos ini sedang berbohong?"
Jennie
Terserah. Jangan datang jika tidak ada hal penting.
Jennie
Jika kamu terus datang ke rumahku, itu bisa membuat orang-orang salah paham.
Jennie
*Ingin jalan meninggalkan Taehyung
Taehyung
SALAH PAHAM?!
Aku benar-benar serius...
Taehyung
*Menahan tangan Jennie
Jennie
Serius apa? Kamu ingin aku melakukan apa? Kenapa kamu terus mengganggu?
Jennie
Apa kamu menyukai hal yang tidak biasa? Sebagai anak dari tetua yang terkenal, apa kamu merasa bosan dengan wanita biasa?
*Kesal
Taehyung
Jennie.
*Dengan lembut
Jennie
Tapi mau bagaimana? Aku tidak punya niat sama sekali untuk memiliki hubungan denganmu.
Jennie
KARENA ITU, AKU MOHON PERGILAH!!
Jennie
*Menghempaskan tangan Taehyung dengan kasar
Taehyung
*Kaget dan tidak percaya
Taehyung
*Berlari meninggalkan Jennie
Jennie
*Sedih mengingat masa lalunya yang selalu di benci oleh orang-orang.
'Pengambilan Darah' adalah tindakan pengambilan darah yang merupakan sumber kehidupan, untuk mengontrol energi yang bergejolak di dalam tubuh.
Ibu Jennie
*Ngelap belatin yang akan digunakan.
Jennie
*Menaikan lengan baju dan menyerahkan tangannya
Jennie
*Mengambil kain untuk digigit.
Proses pengambilan darah sangat menyakiti, namun bila tidak dilakukan pengambilan darah secara rutin, seseorang yang terlahir sebagai Mutan sepertiku bisa mati karena kelebihan aliran tenaga.
Ibu Jennie
Apa kamu sudah siap?
*Memegang lengan Jennie.
Ibu Jennie
Kalau begitu, ibu akan mulai.
*Mengangkat belatin
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
