NovelToon NovelToon

TAWANAN MAFIA KEJAM

1

waktu kini sudah menunjukkan jam istirahat,Keyla Chariliyn Axevelia atau kerap di panggil Keyla kini sedang merapikan mejanya.

"key kantin yok"ucap seorang wanita berambut pendek sebahu.

"duluan aja La entar aku nyusul,aku mau ke ruang pak menejer buat minta cuti"ucap Keyla.

"ciee yang mau nikah aja nih"ucap Yovela

"hehe iya dong,cinta kami udah 5 tahun di tumbuhin makanya harus nikah,pokoknya lusa aku tunggu bridesmaid cantik ku ini"ucap Keyla sambil mencubit gemas pipi sahabatnya itu.

"iye iye,yaudah aku ke kantin duluan perut ku keroncong nih"ucap Yovela.

Setelah Yovela pergi Keyla juga pergi ke ruang manajer.

Tok

Tok

"masuk"

Cklek.

"permisi pak,maaf menganggu waktunya"ucap Keyla sopan.

"ohh Keyla,masuk,masuk"ucap manajer Andi

Keyla masuk lalu di persilahkan duduk oleh manajer Andi.

"ada masalah apa key??"ucap manager Andi.

"ini pak,saya mau pengajuan cuti nikah seminggu doang pak"ucap Keyla.

"huff,pada mau nikah aja kamu udah key"ucap manajer Andi sambil menyiapkan surat cuti Keyla.

"hehe iya pak"ucap Keyla.

"emang berapa tahun pacarannya??"ucap manajer Andi.

"5 tahun pak"ucap Keyla.

"wahh,Mateng banget udah hubungan kalian,yaudah saya kasih cuti 2 Minggu deh,soalnya kamu berkerja keras selama ini"ucap manajer.

"bapak bisa aja,semuanya berkerja keras loh,kalo kagak kan gak dapat gaji dari bapak"ucap Keyla.

"haha jelas dong,kalo cuman makan gaji buta mana maen,kepala saya jadi taruhan sama pemilik perusahaan"ucap manajer.

"nih,tinggal kamu tandatangan"ucap manajer Andi.

Setelah selesai Keyla pamit undur diri dan menyusul Yovela ke kantin.

"sorry lama"ucap Keyla.

"iya gak apa-apa,ini udah aku pesanin buat kamu, kasihan kalo belahan usus ku kelaparan"ucap Yovela.

"haha tau aja kamu"ucap Keyla.

Setelah selesai makan siang mereka kembali untuk berkerja dan kini sudah waktunya para pekerja pulang kerja.

"key,nebeng dong"ucap Yovela.

"yaudah"ucap Keyla.

-

-

-

"key,aku mau nanya sesuatu dong"ucap Yovela.

"serius amat,yaudah mau nanya apa?"ucap Keyla sambil menyetir mobil miliknya.

"kamu cinta banget sama pandu??"ucap Yovela.

"kirain nanya apaan,kala aku gak cinta sama dia mana mungkin aku nikah lusa nanti sama dia La"ucap Keyla.

"humm benar juga yah"ucap Yovela.

"tapi kalo dia selingkuh bagaimana??"ucap Yovela.

"itu gak mungkin La,aku udah 5 tahun kenal dengan pribadinya pandu.Yahh amit-amit deh kalo dia selingkuh aku gk bakalan maafin dia,pasalnya aku sudah banyak berkorban buat dia"ucap Keyla.

"gila cinta mati amat kamu"ucap Yovela sambil menggelengkan kepalanya.

"iya dong,kalo gak gitu kami gak akan bisa membangun rumah tangga yang bahagia kelak.Yang jadi Maslaah itu kamu,Sampek sekarang jomblo,sana coba cari laki"ucap Keyla sambil terkekeh.

"kagak ada key,yang ada buaya semua.lagipula kan cowo ku tu jenis fiksi,ahh apalagi kalo Duda hot banget"ucap Yovela.

"kebanyakan baca novel ni anak"ucap Keyla.

********

Di sebuah apartemen sepasang insan sedang beradu di atas ranjang dengan peluh yang membasahi tubuh mereka.

"ahhhh"keduanya sama-sama mengerang saat merasakan pelepasan yang mereka dapatkan.

"terimakasih sayang,kau memang selalu nikmat"ucap si pria.

"hum,tapi awas saja kalau kamu sampai terlena sama perempuan itu,aku tidak akan memaafkan mu"ucap wanita itu.

"tentu saja sayang,aku Hanya mencintai hartanya saja,dana kan ku buat dia menderita"ucap si pria.

"lagian kenapa kamu mau menikah dengannya,tinggal kamu bunuh saja kan"ucap wanita itu kesal.

"sayang kalau kita lakukan itu,kita tidak bisa mendapatkan tandatangan nya secara sukarela, lagipula resikonya sangat tinggi."ucap si pria.

"baiklah,tapi kamu harus cepat-cepat memeras dia"ucap si wanita.

"humm,baiklah sayang ku"ucap si pria lalu mencium bibir si wanita.

**********

2 hari kemudian tibalah dimana hari pernikahan Keyla dengan pria yang ia cintai bernama Alpandu.

Keyla tersenyum bahagia menatap pantulan dirinya yang berbalut gaun pengantin yang pas di tubuhnya.

"cantik sekali,aku tidak menyangka bahwa ini diri ku"gumam Keyla.

"mah,pah,anak kalian sudah dewasa dan akan menikah dengan pria yang di cintai,kalian harus bahagia terus di atas sana jangan khawatir dengan key,karena key udah ada pandu yang jagain"gumam key lirih dengan raut wajah campur aduk antara bahagia dan sedih.

Keyla adalah anak yatim-piatu dimana kedua orang tuanya telah tiada 5 tahun yang lalu,kini dia mewarisi restoran milik orang tuanya sambil berkerja di sebuah perusahaan di bidang manejemen keuangan.

Cklek.

"Vela sudah waktunya yah??"ucap Keyla yang berbalik saat mendengar pintu kamar terbuka.

Namun bukan sahabatnya yang ia dapati namun dia orang berjas hitam dengan topeng tengkorak di wajah mereka.

"siapa kalian??"ucap Keyla.

Kedua orang itu tidak menjawab lalu berjalan mendekati Keyla.

Keyla yang merasa bahaya akan datang langsung berteriak meminta tolong namun salah satu dari pria itu membengkap mulut Keyla dengan sapi tangan yang telah di lumuri sesuatu.

Keyla merasa pandanganya mulai buram dan berakhir tidak sadarkan diri,Kedua pria itu saling tatap lalu mengangguk kan kepala satu sama lain.

Salah satu dari mereka mengeluarkan pisau tajam lalu merobek gaun pengantin Keyla yang mengembang,kini gaun itu hanya mencapai bawah lutut Keyla.

setelah itu mereka membawa pergi Keyla secara diam-diam saat mendengar ada suara langkah yang menuju ke situ.

Tok

Tok

"key,kamu sudah siap??ayo acaranya akan mulai loh"ucap Yovela yang mengetuk dan membuka pintu kamar itu.

Dan terkejut saat melihat kamar tersebut cukup berantakan dengan beberapa bagian robekan gaun pengantin milik keyla.

"key.....astaga tolong tolong"ucap Yovela karena menyadari bahwa sahabatnya di culik.

*********

kini sebuah mobil sedang melintasi jalan di sebuah hutan lebat,jalan itu menuju ke sebuah mansion yang begitu megah bergaya eropa.

Saat sampai dua orang penjaga pintu mansion bergegas mendekati mobil dan membukan pintu mobil bagian penumpang di belakang.

seorang pria tampan dengan tubuh yang tegap dan elegan,dengan rambut berwarna hitam legam dan pupil mata hanzel yang tajam.pria itu keluar dari dalam mobil.

Ia mengancing jas hitam miliknya yang begitu pas di tubuhnya yang tegap dan sempurna itu.

"selamat datang tuan,wanita itu sudah berada di ruang penyiksaan"ucap salah satu dari mereka.

"hum"pria itu hanya berdehem lalu masuk ke dalam mansion.

Seorang pria satu lagi keluar dari kursi kemudi dan menghampiri kedua penjaga itu sambil membawa tablet di tangannya,ia adalah asisten pribadi pria tadi.

"kerja bagus"ucap pria itu tersenyum kepada mereka.

TBC.(To be continued »berlanjut atau bersambung bukan batuk TBC yah 😉jangan lupa like, coment,and subscribe yah)

2

Keyla membuka matanya dan mendapati dirinya berada di ruangan yang remang-remang dengan tangan dan kaki di ikat dengan tali serta lakban yang menutup mulutnya.

"di..dimana aku?" batin Keyla ketakutan.

Keyla berusahalah untuk mencari cara untuk membuka ikatan pada tangan dan kakinya namun derap langkah kaki terdengar mendekat.

Tap

Tap

Cklek

Seorang pria membukakan pintu untuk seseorang pria tampan yang terlihat dingin.

Pria itu tak lain adalah Devara Xavier Eldoraz dan yang membukakan pintu untuknya tadi adalah asisten pribadinya yang bernama Irvin Dan beberapa orang berjas hitam mengikuti Deva.

Deva berjalan mendekati Keyla yang menatapnya dengan penuh ketakutan.

Sesampainya di depan Keyla Deva berjongkok di depan Keyla lalu kemudian mencengkram erat rahang Keyla.

"jadi kau calon istri pria brengsek itu??"ucap Dave dingin.

"eeeennnngg hummmppggg"

Deva membuka lakban di mulut Keyla.

"lepaskan aku,aku tidak ada urusan dengan mu"ucap Keyla.

"huh,tapi menurut ku kau punya masalah dengan ku"ucap Deva menyeringai sambil mencengkram erat rahang Keyla yang membuat Keyla meringis kesakitan.

"kau gila yah,aku tidak pernah bertemu dengan mu.kau salah orang,lepaskan dan kembalikan aku.hiks hari ini aku menikah dengan orang yang ku cintai,tolong lepaskan aku"ucap Keyla sambil terisak.

Deva melepas kasar cengkraman nya lalu menjambak rambut Keyla dan menariknya ke atas.

"aku tidak salah culik kau adalah calon istri pria brengsek yang telah memperkosa adik ku hingga meninggal,dan kau harus merasakan ibas nya"ucap Deva menyeringai sambil memperkuat jambakan nya.

"akhh sakit"ringis Keyla.

"tidak,pandu tidak melakukan hal itu,kau pasti salah orang"ucap Keyla yang tidak percaya.

"aku tidak pernah salah orang"ucap Deva lalu mengeluarkan pisau lipat dari balik jasnya lalu menggores kecil pipi kanan Keyla.

Keyla hanya bisa meringis menahan rasa sakit pada kepalanya akibat jambakan Deva di tambah rasa pisau yang menggores kulitnya itu.

"hiks lepaskan"ucap Keyla lirih.

Deva yang melihat Keyla memohon sambil menangis seperti itu mengingat adik perempuan nya yang telah tiada.Deva mengeratkan rahangnya kesal lalu melepas jambakkan nya dengan kasar.

"cih,para wanita memang benar-benar lemah,tapi air mata mu itu tidak akan membuat diri ku berhenti menyiksa mu"ucap Deva lalu berjalan menuju kursi miliknya dan duduk di sana.

"cambuk dia,sampai aku bilang berhenti"ucap Deva datar.

dia orang berjas hitam mendekat ke arah Keyla lalu melepas ikatan tangan Keyla dan memegang tangan Keyla sedangkan seorang lagi mengambil cambuk lalu mendekati Keyla.

"hiks tolong jangan hiks"ucap Keyla memohon.

Ctar

Aaggrr

Ctar

Ahhhkk

Sedangkan Deva hanya menutup matanya tidak ingin melihat hal itu,namun suara raungan kesakitan Keyla benar-benar mengganggu hari nuraninya.

"kasihan sekali wanita ini,tapi sepertinya tuan sudah kehilangan hati nuraninya yang bahkan aku tidak bisa menghentikan nya" batin Irvin yang menatap dengan rasa kasihan pada Keyla.

hanya 10 kali cambuk Keyla langsung pingsan tak sadarkan diri.

Saat anak buahnya ingin mencambuk Keyla lagi Deva menghentikan nya.

"hentikan,jangan buat dia mati.aku belum puas menyiksanya"ucap Deva datar.

"kurung dia di sebuah kamar"ucap Deva datar lalu bangkit dan pergi dari sana.

"baik tuan"ucap mereka di sana.

"perbuat seperti apa yang di perintahkan oleh tuan,kirim seorang pembantu untuk merawat lukanya dan memberinya makan,selain itu tempatkan 2 orang penjaga di depan pintu dan pastikan tidak ada celah untuk kabur"ucap Irvin.

"baik"ucap mereka.

Lalu Irvin mengangguk lalu pergi menyusul Deva.

*********

beberapa saat kemudian Keyla membuka matanya dan merasa tubuhnya sangat sakit apalagi di bagian punggung nya.

"ugghh"

Cklek

"nona,anda sudah bangun rupanya, syukurlah"ucap seorang wanita berbaju pelayan yang masuk ke kamar itu membuat Keyla terkejut.

"kau...."

"jangan takut nona, saya pelayan yang di kirim tuan Untuk merawat nona"ucap pelayan itu lalu meletakkan nampan yang berisi makanan.

Keyla berusaha untuk bangun duduk menahan rasa sakit yang amat di punggung nya.

"nona jangan bangun,luka nona masih belum kering"ucap pelayan itu.

"tidak apa-apa"ucap Keyla keluh dengan pendiriannya.

Setelah perjuangan Keyla berhasil duduk di atas kasur itu.

Sejenak Keyla menatap Rungan itu dimana tidak ada jendela dan hanya ada kasur dan meja saja di dalam ruangan itu.

"emm maaf siapa nama mu??"ucap Keyla.

"ah maaf,saya lupa memperkenalkan diri.Nama saya Gita usia ku 24 tahun"ucap pelayan itu.

"aah baiklah,tolong hiks tolong bantu aku keluar dari pria jahat itu.calon suami dan orang-orang yang dekat dengan ku pasti merasa khawatir dengan menghilangkan diri ku"ucap Keyla sambil menggenggam tangan Gita memohon pertolongan.

"maaf nona tapi saya tidak bisa melakukan hal itu,nyawa saya menjadi taruhannya nona,sedangkan saya memiliki 2 adik yang harus saya perjuangkan"ucap Gita.

"sekali lagi maaf nona,saya tidak bisa membantu mu"ucap Gita.

"baiklah aku tidak memaksa"ucap Keyla tersenyum kecut.

"ahh nona saya sudah membawa makanan untuk mu,makan lah nona.Nanti sore saya akan datang lagi untuk mengobati luka nona"ucap Gita.

"baiklah, terimakasih atas semuanya"ucap Keyla.

Gita tersenyum lalu keluar dari ruangan itu meninggal kan Keyla sendiri.

setelah Gita pergi,mata Keyla berkaca-kaca.

"hiks kenapa aku harus mengalami semua ini Tuhan hiks huhu pandu,aku tidak percaya pandu melakukan semua itu aku sangat kenal pribadi pandu.hiks aku harus mencari cara untuk kabur dari sini akhirnya harus kembali"ucap Keyla sambil terisak.

Keyla berusaha berdiri sambil berpegangan pada dinding ia mencari celah untuk kabur namun ia tidak mendapati celah untuk kabur dari ruangan itu.

"cih pria iblis itu benar-benar tidak memiliki hati nurani hiks"ucap Keyla yang kesal dan sedih bercampur aduk.

Keyla menatap pintu yang tertutup itu.

"hanya pintu itu salah satu jalan keluarnya"ucap Keyla.

Lalu Keyla menatap ke arah nampan yang berisi makanan yang di bawakan oleh Gita tadi.

ide terlukis di kepala Keyla,ia bangkit sambil meringis kesakitan akibat punggung nya yang terluka.

Ia berjalan mendekati meja itu lalu membawanya ke sudut ruangan dan membuang makanan itu ke tempat sampah.

"maaf makanan aku menyia-nyiakan mu,tapi kalau tidak begini aku bisa saja mati gara-gara si iblis kejam itu.diq mungkin saja mencampur racun di makanan ini.

Setelah itu Keyla meletakkan kembali piring dan mangkok itu ke atas meja setelah itu ia menjatuhkan dirinya ke atas kasur dengan posisi tengkurap.

"aku harus mengisi energi ku untuk kabur nanti, semangat key.Papa,mama doain key biar bisa pergi dari iblis itu"ucap Keyla.

TBC

3

Sorenya benar saja suara ketukan pintu terdengar yang membuat Keyla semakin bersemangat.

Keyla langsung bangun meski harus menahan rasa sakit di punggung nya ia berjalan mendekati pintu dan benar saja baru Gita masuk.

Keyla langsung menarik dan mendorong Gita ke lantai.

"ahh,nona"ucap Gita.

"maafkan aku"ucap Keyla lalu ia keluar dari kamar itu namun dua orang berjas hitam menghadang Keyla.

"maaf anda tidak boleh keluar"ucap salah satu dari mereka.

"aku tidak peduli"ucap Keyla yang berusaha kabur namun masih di tahan oleh dua orang berjas hitam itu sampai akhirnya mereka terpaksa memukul tengkuk Keyla sehingga Keyla pingsan tak sadarkan diri.

-

-

-

Setelah beberapa saat Keyla terbangun dari pingsannya,Gita yang masih di sana menyadari ada pergerakan dari Keyla langsung menghampiri Keyla.

"nona sudah bangun??"ucap gota.

"hiks hiks huhu aku ingin pulang huhu,dasar iblis kejam huhu"ucap Keyla menangis.

"huff nona sebenarnya Tuan tidak sekejam itu"ucap Gita sambil duduk di samping Keyla.

"hiks itu karena mata kalian sudah rusak oleh iblis itu hiks huhu, jelas-jelas Dia sangat jahat.Dia bahkan menculik aku di hari pernikahanku, menyiksaku huhuhu"ucap Keyla.

"saya pun merasa terkejut saat mendengar itu nona, itu semua bukan karena sifat asli dari Tuan"ucap Gita.

"maksud mu??"ucap Keyla sambil menyeka air matanya dan berusaha bangun.

"dulu tuan adalah seorang pria idaman banget,dia ramah kadang tegas,namun sangat perhatian entah itu kepada keluarganya maupun kepada kami para pelayan.Namun semuanya berubah saat kematian nona Christie tuan seakan kehilangan jati dirinya"ucap Gita.

"bahkan manusia ini juga dilengkapi dengan ruang penyiksaan, di mana jika ada didapati orang-orang yang menghianatinya maka mereka akan berakhir di ruangan itu"ucap Gita.

"Saya sedikit merasa kasihan dengan tuan, Dia benar-benar kehilangan senyuman di wajahnya"ucap Gita.

"kau menyukainya? kamu tidak takut dengan dia?"ucap Keyla menatap Gita.

"ya saya sangat takut jika Tuan sedang diliputi amarah, tetapi saya juga menyukai tuan sebatas majikan dan pelayan, karena dulu tuan yang membantu saya di saat saya dan adik-adik saya sedang kesulitan.Dia memberikan saya pekerjaan yang membuat saya bisa menyekolahkan adik-adik saya bahkan menyembuhkan adik saya yang pada saat itu sakit parah"ucap Gita.

"Gita apa aku boleh bertanya sesuatu??"ucap Keyla.

"katakan saja nona, saya di sini akan menjawab semampu saya"ucap Gita.

"kalau boleh tahu, adiknya meninggal karena apa yah??"ucap Keyla yang ingin memastikan apa yang dikatakan pria itu benar atau salah.

"suutt jangan terlalu keras nona, dimension ini tidak boleh menyinggung tentang kematian nona Christie, kalau sampai ketahuan bisa-bisa kepala...."ucap Gita sambil memperagakan kepala akan ditebas.

"kemari nona"ucap Gita.

Keyla lalu mendekatkan telinganya kepada Gita.

"Nona Christie meninggal karena diperkosa oleh seseorang, orang itu sangat sadis. saat itu Lola Christie baru saja berusia 15 tahun" bisik Gita.

"eehh kasihan sekali, kalau boleh tahu apa kamu tahu siapa pria itu??"ucap Keyla.

Gita menggelengkan kepalanya.

"tidak nona, kami tidak mengenal pria itu tapi kamu mengetahui bagaimana wajahnya. sejak saat itu Tuan membabi buta mencari keberadaan pria itu, dan sejak itu Tuan benar-benar tak pandang bulu"ucap Gita.

"apakah dia langsung cepat mendapatkan keberadaan pria itu??"ucap Keyla.

"hum, tapi saya juga tidak tahu mengapa tuan malah tidak langsung menangkap pria itu, tapi dia hanya mengatakan akan menunggu waktu yang tepat untuk membalasnya dua kali lipat"ucap Gita yang membuat bulu kuduk Keyla berdiri.

"psikopat"ucap Keyla lirih yang hanya didengar oleh dirinya sendiri.

"apakah itu benar pandu??tapi aku tidak percaya,lalu kenapa baru 5 tahun ini dia mulai bergerak??" batin Keyla bingung.

"aku harus mencari tau sendiri,sembari mencari jalan untuk pergi dari tempat ini.aku harus pergi dengan banyak peluang jangan dengan ketakutan,aku harus menipu mereka perlahan" batin Keyla.

"ahh terima kasih Gita kamu sudah banyak berbagi cerita denganku, ahh maaf aku tadi mendorong"ucap Keyla yang merasa bersalah saat dia tadi mendorong Gita.

"ahh tidak apa-apa nona, saya juga baik-baik saja kok"ucap Gita.

"umur kita cuman beda setahun, Kamu tidak usah terlalu formal dengan ku.Nama ku Keyla kamu bisa memanggil namaku saja tidak perlu sebutan nona-nona seperti itu, aku tidak terbiasa"ucap Keyla.

"ahh baiklah no ahh maksudnya key,bolehkan aku memanggil mu key saja??"ucap Gita.

"tentu saja"ucap Keyla tersenyum.

sejenak Gita tertegun saat melihat senyuman Keyla yang begitu cantik sampai ia merasa sangat iri dengan wajah cantik natural Keyla namun ia menyadari akan hal itu.

"cantik"gumam Gita lirih.

"hah? apa yang kau katakan??"ucap Keyla.

"ahh tidak ada,eemm itu luka di punggung mu bagaimana??"ucap Gita.

"ahh lumayan baikan dari pada tadi siang, terima kasih telah mengobatiku"ucap Keyla.

"itu sudah tugas ku"ucap Gita.

"aahh seperti nya sudah malam, aku harus pergi untuk mengerjakan pekerjaan yang lain"ucap Gita sambil bangkit dari duduknya.

"aah iya terima kasih atas waktunya"ucap Keyla.

Lalu Gita berjalan mendekati pintu dan ingin membukanya namun ia menghentikan gerakan itu dan menoleh ke arah Keyla.

"apa ada yang tertinggal??"ucap Keyla yang bingung.

"key, pesanku sebaiknya kamu jangan berusaha kabur, karena sekuat apapun kamu kabur bahkan itu ke lobang semut Tuan pasti menangkapmu lagi, bahkan dia pasti tidak segan-segan untuk menyiksamu lebih parah"ucap Gita.

"baiklah aku mengerti"ucap Keyla.

Lalu Gita pergi dari sana meninggalkan Keyla sendirian.

**********

Di perusahaan besar tepatnya di ruangan CEO.

Irvin mengetuk pintu ruangan Deva yang terbuat dari kaca hitam.

Cklek

Irvin masuk dan melihat Deva sedang fokus dengan laptop miliknya.

"Tuan, saya mendapatkan semua informasi tentang wanita itu"ucap Irvin sambil menyerahkan dokumen yang berisi informasi tentang Keyla.

Deva hanya diam lalu membuka dokumen itu dan membacanya.

"huh, wanita bodoh"ucapnya datar.

"lalu Tuan apa yang akan kita lakukan dengan wanita itu?"ucap Irvin.

"tentu saja aku akan terus menyiksanya, jika aku melepaskan dia engkau sama saja dia akan menyebarkan informasi tentangku"ucap Deva datar.

"pergi dan bawakan dia hadiah indah untuk bangun di pagi hari esok"ucap Deva menyeringai.

"aku ingin melihat sejauh mana wanita itu akan hidup di bawah tekanan antara hidup dan mati atau mungkin otaknya akan di perbaiki agar tidak bodoh"ucap Deva menyeringai.

TBC

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!