NovelToon NovelToon

HANNIS

BAB 1

Reading
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
"Qobiltu nikahaha wa tazwijaha bil mahril madzkur haalan". Ucap tegas seorang laki-laki yang telah duduk didepan wali sang mempelai wanita ia adalah "HANAN ALI AL-ABSOR "
"Alhamdulillah." Serentak semua para hadirin yang di sana yang telah dilanjut dengan doa .
??
??
"Monggo Gus, saget dijemput istrinya!." Ucap penghulu yang langsung diarahkan oleh Abi Reyhan menuju kamar pengantin.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
"Assalamualaikum."lirih Hanan.
Dengan tatapan takjub akan ciptaan-Nya , matanya teduh, kulitnya putih ,hidung tidak pesek tapi juga tidak mancung , bibir nan mungil , sungguh begitu Masyaallah enak dipandang " NISSA AMARA AZALIA "
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
"Wallaikumsalam." Tunduk nya dengan gugup.
Hanan menyodorkan tangan nya yang disambut dengan Nissa dengan tangan yang dingin dikecupnya dengan perasaan haru , dengan Hanan menyentuh ubun-ubun Nissa dan membaca doa' yang telah ia hafalkan dan pelajari selama ini dan dikecupnya ringan ubun-ubun itu.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
"Monggo Ning ." Seru Hanan membawa Nissa keluar dari ruangan untuk menandatangani surat-surat pernikahan.
∆ Pelaminan ∆
NovelToon
NovelToon
??
??
"Barakallah nggh Gus,Ning ." Ucapan itu beseru dari para tamu yang hadir
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
"Terimakasih." Balas mereka berdua dengan senyum yang mengembang .
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
"Terimakasih." Balas mereka berdua dengan senyum yang mengembang .
ummi khasanah
ummi khasanah
" Nduk,Gus ini sudah petang kalian berdua istirahat mawon , tamu nya juga udah hampir habis ." Ujar ummi khasanah.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
'mengangguk '
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
" Nggeh , ummi." Ujar Nissa.
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
"Monggo Gus." Lanjutnya, sambil berjalan lebih dulu .

BAB 2

Mereka berjalan berdampingan menuju kamar Nissa
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Jenengan sudah makan Ning ?." Tanya Hanan untuk menghilangkan kecanggungan.
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
"Ingkang dereng ,Gus. Itu sangking gugupnya." Kikuk Nissa tersipu malu yang hanya disenyumin Hanan.
Nissa membuka pintu kamar yang diikuti oleh Hanan .
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
"Mau bersih-bersih dulu atau Kulo Riyen Gus ?." Ujarnya.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
"Panjenengan dulu aja,saya nanti .sekalian wudhu nggeh nanti sholat magrib jama'ah. " Jawab Hanan
Nissa pun menuju kamar mandi dengan dress yang untung nya simpel dipakai . Tak berselang lama pun Nissa keluar dengan balutan piyama panjang dan kerudung yang melekat pada kepalanya .
Dengan disusul oleh Hanan masuk. Nissa menyiapkan peralatan sholat untuknya dan suaminya .
Setelah menunggu beberapa saat Hanan pun keluar , ia langsung menuju tempat dimana telah disediakan oleh Nissa yang kini Telang siap menggunakan mukena. Lafad demi lafad , raka'at demi raka'at telah dilalui Hanan membaca doa' yang diamini oleh Nissa . Lalu berbalik menyodorkan tangan yang dikecup oleh Nissa.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
"Mau makan sekarang atau nanti ?." Tanya Hanan sembari mengegam tangan Nissa.
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
"Mangkeh mawon,Gus."ujarnya.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Ampon Gus to , dek ." Godanya Hanan yang membuat Nissa langsung tersipu.
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
"Lah badhe di timbali sinten ,Gus." Nissa dengan tersipu.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Sak nyaman ne kamu." Ujar Hanan.
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
" Mas." Lirihnya Nissa.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
"Apa ?." Jahil Hanan.
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
" Mas Hanan ." Yang masih terdengar seperti bisikan membuat Hanan semakin menggoda nya.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Apa ?." Usilnya.
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
"Mas Hanannnnn ." Nissa yang langsung memeluk Hanan .
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Dalemm,Cah ayuuu ." Dengan membalas pelukan Nissa dengan sesekali mengecup kening nya ringan.
Diurainya pelukan itu , yang tak berselang lama azan isya berkumandang membuat pengantin baru tersebut mengambil wudhu kembali dan menunaikan ibadah nya dengan khusyuk.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Mau makan apa ? Tak nyuruh kang dalem buat beli keluar. " Hanan dengan tatapan yang melekat pada sang istri.
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
"Kulo ikut mawon , mas ." Ujar nya .
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Nasi goreng ,puron ?." Tanya Hanan.
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
"Itu juga Ndak papa ." Nissa.
Hanan dengan segera mengambil ponselnya dan menghubungi kang dalem .
Tak berselang lama , pintu kamar pun terketuk yang membuat atensi kedua nya menoleh . Hanan segera membukakan pintu.
imron
imron
" Maaf ,Gus . Ini pesanan nya." Kang dalem "Imron" dengan menyodorkan sekantung nasi goreng.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Maksih , kembaliannya buat panjenengan jajan mawon." Hanan.
imron
imron
" Nggeh, Gus . Terimakasih." Balasnya yang hanya diangguki oleh Hanan.
Ia pun dengan segera membawa masuk dan meletakkan nya di meja sambil membuka kedua bungkusan tersebut yang membuat Nissa mendekat.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Ayo makan dulu . Habis itu baru istirahat." Ujar Hanan.
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
"Nggeh Gus . Terimakasih ."Angguk Nissa sambil tersenyum.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Ndak usah berterima kasih. Sebagai suami-istri harus bisa saling ngayomi ." Balasnya .
Mereka pun makan dengan nikmat . Setelah selesai Nissa segera membereskan lalu menunju wastafel untuk mencuci tangan nya yg telah didului oleh Hanan tadi. Nissa pun terdiam melihat Hanan berbaring di ranjangnya dengan baju yang sudah berganti menjadi santai.
∆∆∆∆

BAB 3

Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Kenapa terdiam ? Sini, Niki sampon ndalu kita harus istirahat besok perjalanan panjang." Ujar Hanan dengan menepuk sisi sebelahnya.
Nissa pun mendekat , menempatkan diri di sisi Hanan dengan canggung. Dengan cepat ia berbaring dan menarik selimut .
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Ndak mau lepas kerudung ?." Ucap Hanan tepat disampingnya.
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
" Bo- boleh ,Gus. " Gugupnya yang diangguki oleh Hanan.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Tak lepasin Kulo nggh." Yang telah mendapat persetujuan dari Nissa setelahnya.
Hanan dengan lembut menarik bagian depan kerudung masukan nya dan meletakkan nya di nakas . Menatap penuh takjub Sang istri .
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Masyallah. " Kagum nya yang kembali mengecup kening Nissa yang mungkin akan menjadi kegemaran nya kali ini setelah menikah.
Hanan menarik Nissa dalam pelukannya , mengelus lembut mahkota sang istri.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Tilem ( tidur ) nggeh." Hanan dengan lirih yang membuat mata Nissa menjadi satu . Lama kelamaan mereka terlelap dengan posisi yang masih sama.
Suasa sejuk pada malam ini pun menjadi saksi keindahan pengantin baru ini . Dimana takdir kehidupan akan selalu bercabang dan kita dituntut agar selalu melangkah. Hal itulah yang membuat suatu hal yang didepan harus kita hadapi dengan tangan terbuka.
∆ pukul 03.14 ∆
Nissa terbangun mendengar gemericik air dari kamar mandi . Pandangan nya menuju pada jam di dinding.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Dah bangun ?. Mandi nggeh tahajud sekalian. " Ucapnya dengan handuk ditangan mengusap-usap kan pada rambutnya yang basah.
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
" Dingin." Serak Nissa dengan tatapan masih mengantuk.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Ya mpon bobok maleh , nanti subuh tak bangun kan . " Ujar Hanan kasihan menatap Wajah sayu Nissa . Membuat sang empu mengangguk dan merebahkan dirinya kembali bergelung dengan ranjang nya kembali .
Hanan dengan segera melaksanakan shalat tahajjud dan melanjutkan membaca kitab suci Al-Qur'an sebentar , yang lalu bersambung mengerjakan beberapa dokumen yang belum sempat ia tuntaskan.
∆ pukul 04.20 ∆
Azan telah berkumandang di masjid terdekat . Hanan pun menoleh pada sang istri untuk segera membangunkan nya.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Dek , cah ayuu ." Hanan dengan menepuk pelan bahu sang istri.
Nissa pun mengeliat , membuka matanya dengan perlahan menyesuaikan cahaya yang masuk.
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
" Emmm." Gumamnya.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Sholat subuh nggeh, Bangun. Mas mau kemasjid ." Ujarnya membuat Nissa terduduk.
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
" Mas , mau kemasjid ?." Tanya Nissa dengan suara yang khas bangun tidur.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Nggeh , panjenengan sholat subuh Riyen nggeh sekalian mandi . Nanti setelah pulang sangking masjid kita sarapan sebentar lalu lansung berangkat." Ujarnya .
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
" Pagi ini , Gus ?." Tanya Nissa yang membuat Hanan tersenyum.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Masih mau di sini?." Ujarnya karena tau bahwa berar bagi sang istri meninggalkan rumah ini.
Nissa amara Azalia
Nissa amara Azalia
" Ndak ,Gus . Sekarang kan Nissa sudah tanggungjawab Gus . Kemanapun Gus melangkah , Nissa akan ikut." Ujar Nissa karena sudah dinasehati kemarin sebelum akad.
Hanan Ali AL-Absor
Hanan Ali AL-Absor
" Ya sudah , mas ke masjid dulu , adek jangan tidur lagi ." Perintahnya dengan mengelus lembut rambut sang istri dan langsung berlalu keluar.
∆∆∆∆

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!