"FLOWER!!! ALEA!!! BERHENTI KALIAN" Teriak seorang lelaki bertubuh gemuk yang merupakan guru di SMA galaxy adalah Pak Deni.
Pak Deni menatap punggung kedua wanita itu yang sedang berlari, "Awas kalian berdua" Batin Pak deni Penuh dendam.
_______________
"Huh..., Untung aja kita gak ketangkap sama pak deni" Ucap flower kepada teman nya alea yang sedang ngos ngos an.
"Huh..,Huh...., Gue berharap tuh bapak bapak gak ngadu ke bokap" Sahut Alea sambil mengelap keringat nya yang bercucuran.
#Flower Lovania Smith, Gadis cantik berkulit putih yang memiliki sifat bar bar. Flower dan temannya alea terkenal badgril di SMA Galaxy. Mereka berdua selalu membuat pak deni pusing tujuh keliling dengan sifat ajaib nya. Tetapi walaupun mereka terkenal badgril, Mereka berdua juga Primadona SMA Galaxy.
#Alea Revalinda Mahendra, Gadis cantik berkulit putih yang memiliki sifat 11, 12 dengan flower.
"Sekarang gimana? mau tetap lanjut masuk kelas atau bolos?" Tanya Alea.
"Bolos lah Yakali masuk kelas, Yang ada nanti kita di kejer lagi sama Pak deni" Sahut Flower.
"Gara gara loh sih, Ngapain coba kepikiran buat ngerjain tuh bapak bapak" Alina menyalahkan ide gila flower.
"Dih, Lo juga setuju aja tuh" Balas Flower menatap sinis sahabatnya yang tidak tau diri ini yang asal menyalahkan nya.
Flasback On.
"Le, Gue kepikiran buat ngerjain pak deni, lo mau ikut gak?" Tanya flower tiba tiba.
"Ikut lah, kapan lagi coba ngerjain tuh bapak bapak rese" Jawab Alea bersemangat.
Flower membisikkan rencananya di telinga Alea. Alea yang mendengar langsung tersenyum miring, "Jadi gak sabar" Ucap Alea senang.
Kini mereka berdua menaruh cairan berwarna merah dan nasi di kursi ruangan milik pak deni, setelah itu mereka berjalan keluar menunggu pak deni datang.
Beberapa menit kemudian pak deni masuk ke dalam dan duduk, Di sisi lain Alea yang melihat pak deni masuk tertawa bahagia.
"Kuy masuk" Ajak Flower masuk ke dalam ruangan pak deni.
Mereka berdua masuk ke dalam menghampiri pak deni, "Selamat pagi bapak tersayang" Sapa Flower dan Alea bersamaan dan jangan lupakan senyuman manis mereka berdua yang penuh makna.
"Selamat pagi juga anak anak bapak yang bandel" Balas pak deni ramah, Sebenar nya dirinya merasa aneh dengan sikap anak murid nya yang seperti ini, "Apa lagi yang sedang anak ini rencanakan" Batin pak deni waspada.
"Hari ini celana bapak bagus deh" Ucap Flower yang masih mempertahankan senyuman nya.
Sontak Pak Deni berdiri melihat celananya tidak ada apa apa, Tiba tiba ia merasa aneh dengan pantatnya.
Pak Deni langsung melihat celana bagian belakangnya terdapat noda berwarna merah dan nasi benyek yang menempel di pantat nya.
Flower? Alea? Mereka berdua langsung Berlari keluar dari ruangan pak Deni.
Pak Deni pun ikut berlari mengejar mereka berdua yang sudah membuat nya seperti ini.
"FLOWER!!! ALEA!!! BERHENTI KALIAN!!" Teriak Pak deni marah dengan wajah nya memerah.
Flasback Selesai.
Kini mereka berdua sedang berada di belakang SMK Garuda, karna SMA Galaxy dengan SMK Garuda bersebelahan.
"Pak, baksonya dua sama es teh nya dua" Pesan Flower kepada Pak ujang si penjual bakso.
"Bolos lagi neng?" Tanya Pak ujang sambil membuat pesanan mereka.
"Iya Pak, Biasa si Bapak Tua itu ngamuk lagi" Jawab Alea terkekeh geli saat mengingat kejadian tadi.
Pak Ujang hanya menggeleng kan kepalanya, Ia tau siapa bapak tua yang di maksut oleh gadis cantik ini.
Pak ujang mengantar pesanan mereka, Flower dan Alea langsung menyantap nya dengan tenang.
Beberapa menit kemudian Gerombolan laki laki datang ke warung bakso pak ujang.
"Mang biasa empat" Ucap lelaki tampan dengan tampilan sedikit urakan.
"Dengaran empat, biasanya cuman dua" Sahut Pak ujang kepada lelaki itu.
"Dua lagi temen lama saya yang baru masuk SMK Garuda mang" Jawab lelaki itu lagi.
Flower yang melihat lelaki itu langsung memanggil nya, "Woy sini" Teriak Flower.
Lelaki itu pun menghampiri flower dan alea, "Wahhh, Apa lagi yang kalian lakukan dengan bapak tua itu?" Ucap Vino lelaki tampan yang sedikit urakan, Salah satu teman flower sekaligus sepupunya.
"Ck, Gue kalau jadi kepala sekolahnya udah gue tendang modelan murid kayak kalian berdua" Ungkap Bintang menatap mereka berdua secara bergantian.
"Gak usah lebay lo pada, Toh juga kalian sama kayak kita" Balas Alea sinis, Kemudian mengalihkan pandangan nya ke arah dua lelaki tampan di sebelah Vino.
"Ehem!! Sape tuh" Ucap Alea melirik lelaki tampan itu.
"Kenalin ini teman gue yang baru pindahan, Yang di sebelah gue namanya Alister, Di sebelah Alister Namanya Zay" Vino memperkenalkan kedua teman nya.
"Kok bisa kalian berteman sama modelan Cha eun woo gini" Ungkap Flower Menatap alister berbinar.
Alea masi menatap kagum Zay yang menurut nya sangat tampan, "K-kenalin gue Alea" Ucap Alea gugup mengulurkan tangan nya mengajak Zay berkenalan.
Vino yang melihat teman nya di godain cewek jadi jadian ini memutar bola matanya malas.
"Zay" Sahut Nya singkat.
"Kakak zay mau gak jadi pacar dedek" Ajak alea malu malu, lebih tepat nya malu maluin.
"Huekkk" Vino mual mendengar ucapan alea yang mengajak zay pacaran.
Alea menatap tajam Vino yang membuat nya langsung terdiam Kemudian beralih menatap lembut Zay.
Mang ujang mengantar pesanan vino, Vino memberikan bakso kepada alister, zay dan bintang.
Alister bingung dengan makanan di depan nya ini, Vino yang mengetahui kebingungan sang teman langsung mengangguk, "Tenang aja ini higenis"
Alister mencoba memakan bakso tetapi kesusahan, begitupun dengan zay.
"Aduhhh, Kalian gak bisa makan bakso? Sini Gue suapin" Tawar Flower mengambil mangkok bakso milik alister dan menyuapinya.
Jujur alister gugup di suapin oleh Flower, Karna seumur hidup dirinya tidak pernah dekat dengan wanita kecuali dengan bundanya dulu.
Alea yang melihat teman nya langsung ikut ikutan ingin mencoba dengan zay.
Saat alea ingin mengambil mangkok bakso milik zay langsung di tepis oleh si pemilik makanan.
"Gue bisa sendiri" Ucap Zay dingin.
Alea menggaruk kepalanya yang tak gatal menahan malu karna di tolak oleh zay, "Baru kali ini ada yang nolak pesona gue" Batinnya.
#Alister Adhitama, Lelaki bertubuh tinggi dan memiliki sifat cuek terhadap wanita.
#Azaydrian Alkendrick, Lelaki tampan yang memilih sifat dingin dan cuek terharap lingkungan sekitar, apalagi dengan wanita.
#Bintang Putra Argantara, Pria tampan yang memiliki sifat humoris dan baik.
#Alvino Alexander, Pri tampan sekaligus tengil ini sangat suka mengganggu sepupunya yang bernama flower. Flower dan vino tumbuh bersama sejak kecil, Itulah akibat nya mereka setiap bertemu terkadang sering bertengkar.
"Mommy!!! I HOME!!!" Teriak flower memasuki mansion nya.
"Gak usah teriak teriak sayang" Balas Seorang wanita cantik yang ternyata sang mommy, Annabella Bagaskara.
"Hehe..., Udah Terbiasa teriak mom jadi gini" Jawab flower cengengesan sambil menyalami sang mommy.
Mommy anna menggeleng kan kepalanya, "Ada ada aja kamu sayang, Oh ya Setelah kamu bersih bersih nanti turun ke bawah makan biar mommy siapin makanannya"
Flower mengangguk, "Siap mom" Flower berjalan ke atas menuju kamar nya.
_______________
"Buat masalah apa lagi kamu hari ini!!!" Teriak seseorang kepada anak nya.
"Maaf" Ucap sang anak santai.
"Alea Revalinda Mahendra, Jawab Pertanyaan Papah!! Kamu buat masalah apa lagi di sekolah!!" Tekan Sang papah menatapnya tajam, Arka Mahendra.
"Gak usah kamu marahin putri saya!!" Ucap wanita cantik mamah nya alea, Arumi Aldexio.
Arumi berjalan mendekati sang anak membawanya kebelakang tubuh nya, "Ada hak apa kamu memarahi putri ku" Ucap Arumi menatap permusuhan suaminya.
Arka menghela nafas melihat istrinya membela alea, "Mah.., Hari ini Papah dapat surat panggilan lagi dari sekolah Alea" Arka mencoba menjelaskan kepada istrinya.
"Terus? Kamu besok tinggal datang aja bareng Dario kok ribet" Semprot Arumi.
Alea yang di belakang punggung mamah nya terkekeh geli, Ia menatap sang papah penuh kemenangan.
Arka mendelik kan matanya melihat sang anak mengejek dirinya, Kemudian ia menghela nafas nya kembali, "Mamah tau gak, Kalau alea sifat nya gak berubah akan di keluarkan dari sekolah" Ucap Arka dengan selembut mungkin.
"Tinggal kita sekolahkan alea di sekolah yang baru kok ribet" Jawab arumi masi membela anak nya.
"Oke fine!!" Balas arka kesal meninggal kan anak dan juga istrinya.
Arumi tak peduli dengan suaminya, Ia menatap lembut putrinya. "Sayang kamu berhak ngelakuin apapun di sekolah, Jadi kamu gak usah dengerin apa kata papah kamu" Ucap Arumi kepada putri nya.
Alea mengangguk, "Okey Mah..." Alea mengangkat ibu jarinya tersenyum bahagia.
"Yasudah, Kamu bersih bersih dulu sana sayang"
"Siap mah, Aku ke atas dulu" Alea mencium pipi mamah nya kemudian berjalan masuk ke dalam kamarnya.
***************
Sekarang di kamar milik flower ramai teman teman nya, Lebih tepat nya teman temannya vino.
Vino, bintang dan alea sudah terbiasa ngumpul di mansion flower sampai membuat sang pemilik mansion muak.
"Loh pada gak mau cari tempat ngumpul baru gitu, Gue juga pengen istirahat tanpa di ganggu kalian semua!!!!" Geram nya menatap ke dua lelaki sengklek ini, kecuali zay dan alister, Mana berani flower bersikap buruk kepada dua lelaki tampan itu.
"Tapi tidak berlaku untuk zay sama alister, kalian berdua boleh deh ngumpul di mansion gue" Sambung nya lagi dengan wajah malu malu.
"Ck, Gue bilangin bokap lo kalo anak nya genit Ke temen gue gimana ya?" Ucap Vino sambil memegang dagunya seolah olah sedang berpikir, Flower sangat takut kalau vino mengadukan nya kepada daddy nya. Perlu kalian garis bawahi daddy nya sangat posesif dengan flower, Ia akan memisahkan lelaki yang menyukai putri nya atau lelaki yang di sukai putrinya.
Sontak flower menatapnya tajam, "Berani lo bilang daddy, Gue aduin lo ke Tante lisa" Ancam nya balik.
"Oke, Enggak!!!" Jawab vino cepat, Bisa mati dirinya kalau flower mengadu yang tidak tidak tentang nya.
Flower tersenyum miring melihat vino tak berkutik kemudian dia berjalan mendekati alister duduk di sebelahnya.
"Hai Alister" Sapa flower tersenyum lembut.
"Hai flow" Balas Alister tersenyum kaku.
Kini vino, Bintang rebahan di kasur milik flower sedang kan zay duduk di sofa samping dan Alister duduk di sofa ruang Tv bersama flower.
"Oh iya, lo ngapain ngintilin dua curut ini ke rumah gue?" Tanya flower sangat penasaran, Jarang sekali laki laki mau nongkrong di rumah cewek, tetapi itu tidak berlaku untuk vino, bintang dan alea mereka dari kecil sudah terbiasa sehabis pulang sekolah ngumpul di rumah flower sampai malam, Kadang juga mereka nginap di rumah flower.
"Di Mansion Gue Sepi" Jawab Alister.
Flower Mengangguk angguk kan kepalanya, "Kalo gitu lo bisa main ke mansion gue tiap hari supaya lo gak sepi lagi, Tenang aja lo sekarang punya temen yang baik hati kayak gue, Gue gak akan ngebiarin temen gue kesepian, Okey" Balas Flower panjang lebar sambil menaruh tangannya di leher alister.
Alister menegang sesaat sampai membuat detak jantung nya berdebar sangat kencang, "O-oke" Jawab nya gugup.
BRAKK!!!!
Pintu kamar terbuka lebar terdapat Alea kemudian ia terkejut melihat Zay yang sedang berada di kamar flower.
"Lo ngapain di kamar temen gue, Pergi lo!!" Usir Alea menatap sinis zay, Jujur alea masi sakit hati dengan penolakan zay Dan mulai Saat itu dia tidak suka lagi dengan Zay walaupun dia Tampan.
Zay mengedikkan bahunya tak peduli dengan ocehan alea ia melajutkan kembali memainkan ponsel nya.
Alea emosi melihat zay yang tak menggubris nya, "Dasar Cowok Ngeselin!!!" Batinnya misuh misuh menatap Zay penuh permusuhan.
Kemudian Alea berjalan mendekati bintang tidur di paha nya dan mendorong Vino dari kasur nya.
Vino terdorong sampai jatuh ke lantai, Bruk!!!
"Aws....., Lo ngapain dorong gue ale ale" Ucap Vino Sesabar mungkin dengan teman lucnat nya ini.
"Jangan pancing emosi gue vin" Balas Alea mulai memejamkan matanya.
Bintang melerai mereka berdua, "Udah lah vin, Biarin dia tidur" Ucap Nya sambil mengusap lembut kening alea.
"Dasar bucin" Vino berdiri pindah duduk di sebelah Zay.
Flower menggeleng kan kepalanya melihat pertengkaran kecil ketiga sahabat kecil nya.
"Bintang sama Alea pacaran?" Tanya alister tiba tiba saat memperhatikan perdebatan kecil vino dengan bintang.
"Enggak" Jawab Flower.
"Terus kenapa vino bilang kayak gitu ke Bintang?" Tanya Alister kembali.
"Gue juga gak tau apa yang terjadi di antara bintang sama Alea, Yang gue tau Mereka berdua Saling membutuhkan satu sama lain, Kayak bintang lagi banyak masalah dia datang menemui Alea begitupun alea dia menemui bintang kayak sekarang" Jelas Flower panjang lebar, Sebenarnya dia juga bingung dengan hubungan alea dengan Bintang.
"Gimana kalau bintang sudah mempunyai pacar?" Ucap Alister.
"Seperti yang lo dengar, Walaupun mereka sudah mempunyai pacar itu gak akan mempengaruhinya" Jawab Flower tenang.
"Terkesan Egois ya?" Celetuk Alister.
"Mungkin iya, Tapi gue berharap mereka berdua berjodoh, jadi gak akan menyakiti laki laki atau wanita yang dekat dengan mereka" Balas Flower menatap sendu kedua sahabat nya.
"Semoga kalian berdua menyadari perasaan kalian masing masing" Batin flower.
"Gimana dengan lo?" Tanya Alister tiba tiba.
"H-ha? Gue? Maksudnya Gimana?" Ucap Flower tersentak kaget.
"Lo seperti mereka juga?" Alister mengulangi ucapan nya kembali.
Flower menggeleng, "Gak ada satupun yang berani deketin gue, Daddy gue galak banget soalnya" Jelas Nya terkekeh kecil, Tiba tiba ia mengingat daddy nya menasihati nya untuk tidak cinta cintaan.
"Why?"
"Lo tanyak sendiri aja sama daddy gue" Jawab Flower kemudian ia menyenderkan kepalanya di bahu alister.
"Biarin gini bentar" Pintanya.
"Hemm" Jawab Alister mencoba tenang, padahal hati dan jantung nya sedang disko di dalam nya.
*Halo teman teman, Kalau kalian suka dengan Karya pertama yang aku bikin jangan lupa dukung Karya aku. Sekecil apapun pasti sangat berarti untuk aku, Jika cerita yang aku bikin kurang nyambung tolong beri tau aku supaya aku bisa memperbaikinya.
SELAMAT MEMBACA:)
Malam harinya flower sedang berdiam diri di balkon kamarnya. Teman temannya semua sudah pada pulang ke rumah masing masing, Flower menatap langit hitam dan bintang bintang yang sangat cantik.
Tiba tiba terlintas di pikiran nya wajah tampan milik alister, "Kata vino dia susah dekat dengan wanita kecuali dengan Mamahnya, Apa gue bisa masuk ke dalam hati alister" Ucap nya pada diri sendiri.
Hingga dia menggelengkan kepalanya, "No, Gue harus inget nasehat daddy, Gue gak boleh cinta cintaan" ucap nya lagi dengan serius.
Ponselnya bergetar, Flower melihat nomor tidak di kenal dari ponsel nya. Tapi karna penasaran ia mengangkat telpon tersebut.
"Halo?" Ucap flower.
"Halo flow, Ini gue alister" Balas seseorang di seberang sana.
"Oh ternyata elo al, Kenapa al kok nelpon gue?" Tanyanya.
"Gue kangen sama lo" Ucap Alister tiba tiba yang membuat flower terdiam seribu bahasa.
"Ah, Gak usah ngaco lo" Balas Flower menetralkan kegugupan nya.
"Beneran flow, Gue rasa gue suka sama lo" Jawab Alister serius di seberang sana.
Pipi flower memanas hingga kemerahan, Jika di sebelah nya ada alister sudah di ketawain dirinya.
"Gue gak suka sama lo al, Soal tadi di bakso mang ujang sama di mansion gue gue cuman bercanda" Flower mencoba menjelaskan nya.
"Apapun itu gue suka sama lo flow, Gue akan bikin lo suka dan cinta sama gue" Balas Alister mantap.
"Terserah lo, Tapi gue ingetin sama lo daddy gue galak melebihi singa jadi lo siap siap aja udah suka sama putri kesayangan nya haha.. hah.. " Jawab Flower tertawa.
Hatinya menghangat saat mendengar tawa flower.
"Gue gak takut, Tungguin gue ya flow" Pintanya dengan nada rendah.
"Gue gak janji tapi akan gue coba, Yakali cowok ganteng kayak lo gue sia sia in" Jawab Flower sempat sempat nya menggoda alister.
Alister menggeleng kan kepalanya saat di goda wanita yang dia cintai, Ini adalah pertama kali alister jatuh cinta pada pandangan pertama makanya ia tidak pandai dalam pdkt dengan wanita, Alister tipikal cowok yang langsung mengungkap apa yang dia rasa.
"Yaudah sana kamu tidur" Suruh alister.
"Iya, Good night Al" Ucap Flower lembut.
"Selamat malam flow, mimpi indah"
Alister mematikan telpon nya.
"Haha... Alister Alister, Gue tunggu perjuangan lo" Gumam Nya. Setelah itu Flower mencuci kaki dan tangan nya kemudian ia merebahkan tubuh nya di kasur hingga tertidur.
**************
Alea sekarang berada di sofa panjang di ruang keluarga, Ia merebahkan kepalanya tidur di paha Bintang.
Setelah dari rumah flower bintang mengantar alea ke mansion nya, Tetapi alea menyuruh bintang mampir karena kedua orang tua tidak ada di rumah.
Bintang pun menyetujuinya, "Le, Om Arka sama tante Arum pulang jam berapa?" Tanya Bintang sambil mengelus rambut halus alea.
"Katanya sih malem, Tapi gue gak tau jam berapa" Jawab Alea yang masih fokus menonton Tv.
"Kalo kamu ngantuk tidur aja" Ucap bintang lagi.
"Iya"
Tiba tiba adegan hantu keluar membuat alea ketakutan, "Akh!!" Teriak alea ketakutan langsung memeluk Bintang.
"Udah gak ada hantunya tuh, Lain kali kalo takut jangan nonton flm horor" Nasihat Bintang lembut.
Alea melepaskan pelukan nya kemudian melanjutkan menonton, "Gue gak takut ya" Alea membela diri.
"Iya iya gak takut" Bintang mencubit hidung mancung alea.
"Ihh, Gak usah pegang pegang" Ucap alea kesal memanyumkan bibir nya kedepan.
******************
Flower dan alea kini sedang di hukum berjemur di lapangan sekolah oleh pak deni.
Pak deni masi menyimpan dendam terhadap mereka berdua, "Jangan coba coba kalian berdua kabur atau kalian gak saya luluskan dari sekolah ini" Ancam pak deni sampai membuat mereka berdua tak berkutik.
Alea memutar bola matanya malas, "Siapa juga yang mau kabur pak"
"Ntah nih bapak, Padahal kita gak ada niatan kabur" Sambung flower memasang wajah imutnya.
"Ck, Saya tidak akan tertipu sama kalian untuk kesekian kalinya lagi, Intinya kalau kalian kabur gak akan saya luluskan biarin kalian harus mengulang kembali" Ancam pak deni serius, Kemudian meninggalkan dua murid nakal nya ini.
"Gue laper flow" Adu alea kepada flower.
"Emang lo tadi pagi belum sarapan?" Tanya flower.
"Belum, Gue buru buru tadi gak sempet sarapan" Jawab Alea memegangi perut nya.
"Lo suruh bintang buat anterin makan ke sini" Saran flower, Gak mungkin dirinya pergi ke kantin. Takut nya nanti pak deni melihat nya dan dia tidak di luluskan.
Alea mengirim pesan kepada bintang hingga beberapa menit kemudian bintang mendatangi mereka berdua di lapangan.
"Nih makanan buat kalian berdua" Bintang memberikannya kepada flower dan alea.
"Lo temenin alea makan aja bin, Dia belum sarapan tadi pagi" Suruh flower.
Bintang membawa alea duduk di bawah kemudian membuka bungkusan nya, "Kebiasan banget lo gak sarapan" Ucap bintang mengomeli Alea.
"Gue buru buru tadi pagi gak sempet sarapan loh" Balas Alea meminum air mineral.
Bintang menyuapi alea sambil bercerita sampai selesai makan.
Setelah itu bintang pamit balik ke sekolah pada kedua sahabat nya. "Kalian jangan buat masalah lagi" Pesan Bintang.
Flower dan alea mengangguk.
Bintang berjalan keluar gerbang masuk ke dalam sekolahnya. Begitupun Alea mulai mengerjakan hukumannya.
_______________
"Dari mana lo?" Tanya vino saat melihat bintang baru masuk ke rooftop.
"Nganter makanan ke dua beban itu" Jawab Bintang santai mulai memejamkan matanya dan tertidur.
Bintang dan vino sedang bolos ke rooftop sedangkan Zay dan Alister murid teladan tidak seperti mereka.
________________
Di jam terakhir flower dan Alea masuk ke dalam kelas, Mereka mendapati Buk indri wali kelas nya menatap tajam dua murid nakal nya ini, "Kalian berdua berdiri di depan sampai bel pulang atau Kalian siap siap aja gak saya luluskan" Ancam nya.
Mereka berdua pasrah berdiri di depan sampai bel pulang, "Baru juga selesai di hukum sama pak deni, Udah di hukum lagi sama buk indri" Bisik flower di telinga Alea.
"Entah lah, Pusing gue mikirin nya" Balas Alea memasang wajah lesunya.
Beberapa menit kemudian bel pulang berbunyi, Seluruh murid di kelas pada keluar Hingga tersisalah Flower, Alea dan buk indri.
Buk indri menghela nafasnya menatap flower dan alea secara bergantian, "Saya peringati untuk kalian berdua kalau kalian masi berani membuat ulah sama pak deni atau kalian masi suka bolos di kelas, Saya gak akan segan segan untuk tidak meluluskan kalian berdua, Kalian sadar gak kalian berdua sudah kelas 12 Sudah waktunya kalian fokus belajar untuk menghadapi ujian kelulusan, Lantas sekarang apa yang kalian lakukan?Kalian malah asik membuat ulah sana sini gak memikirkan nilai kalian, Nilai kalian dari kelas sepuluh sampai sekarang sudah jelek jadi saya harap kalian berdua bisa berubah!!" Nasihat buk indri panjang lebar.
Kemudian buk indri keluar meninggalkan mereka berdua.
SELAMAT MEMBACA TEMAN TEMAN>_<
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!