Mata kuliah ilmu astronomi merupakan salah satu mata kuliah dengan peminatnya yang kurang begitu banyak.

Hal ini karena ilmu Astronomi hanya diminati oleh seseorang yang memang mempunyai kekaguman dengan keindahan perbintangan.

Bintang Sirius merupakan salah satu bintang yang memiliki sinar yang begitu terang sehingga banyak orang yang mengaguminya.

Zack yang merupakan mahasiswa ilmu Astronomi sangat mengagumi keindahannya sehingga membuatnya ingin meneliti semua keunikannya.

Karena sangat kagumnya maka membuat Zack sampai menggunakan sebagai Judul di tugas akhir mata kuliahnya.

Dalam penelitiannya Zack juga banyak berpergian ke beberapa tempat yang memiliki teropong bintang yang begitu canggih.

Zack sering memantau keadaan Bintang Sirius yang dilakukannya di semua bagian waktu, baik siang maupun malam Zack ingin selalu mengetahui pergerakannya.

Di tempat perkuliahannya Zack merupakan salah seorang mahasiswa yang memiliki kejeniusan di atas rata-rata.

Dengan kemampuan yang seperti itu membuatnya tidak menyerah apabila mendapatkan kesulitan dalam penyelesaian tugas akhirnya.

Selain itu, sebuah rasa cintanya terhadap Bintang Sirius dapat membuatnya memiliki sebuah semangat yang begitu tinggi dalam penyelesaian perkuliahannya.

Sebuah kota yang memiliki dataran yang tinggi dijadikan Zack sebagai salah satu tempat tujuan dalam penelitiannya.

Ketika itu Zack lebih memilih perjalanan menggunakan kapal laut untuk menujunya dan perjalanan itu diperkirakan sekitar setengah hari untuk sampai di tempat tujuan.

Zack memesan tiket kapal laut untuk jadwal pemberangkatan pada malam hari, yang nantinya dengan tujuan supaya Zack dapat mengetahui keindahan Bintang Sirius pada malam hari ditengah sebuah lautan.

Segala persiapan telah dipersiapkan dan akhirnya Zack berangkat menuju Pelabuhan.

Akan tetapi ketika telah sampai di Pelabuhan Zack tidak diijinkan berangkat oleh petugasnya karena pada saat sedang terjadi badai angin laut yang begitu besar.

Zack akhirnya bermalam disebuah penginapan yang tidak jauh dari tempat penginapan.

Zack juga tidak merasa kesal meskipun penelitiannya terhambat karena adanya badai itu dan menganggapnya merupakan kejadian alam yang memang seharusnya terjadi.

Sebenarnya pada saat itu Zack disarankan oleh petugas pelabuhan untuk lebih baik menggunakan jadwal pemberangkatan pada pagi hari akan tetapi Zack menolaknya dengan mengatakan ingin melihat keindahan sebuah Bintang.

Petugas itu berkata " kalau hanya melihat sebuah Bintang, dimana saja pasti kamu bisa melihatnya ".

Zack tersenyum akan tetapi tetap memilih jadwal pemberangkatan pada malam hari.

Akhirnya petugas pelabuhan tidak dapat memaksanya untuk berangkat pada jadwal keberangkatan pagi hari.

Penginapan yang merupakan tempat penginapan Zack memiliki bangunan gedung bertingkat yang cukup tinggi dan menghadap ke sebuah lautan.

Pemandangan lautan terlihat begitu indah ketika memandang dari penginapan itu sehingga membuat Zack ingin menginap untuk beberapa hari.

Hingga pada suatu hari terdengar kabar dari Petugas cuaca pemerintahan kota untuk meninggalkan area pelabuhan karena akan terjadi badai air laut yang begitu besar.

Pemberitahuan itu membuat panik banyak orang yang berada disekitar wilayah pelabuhan sehingga membuat mereka segera pergi meninggalkannya.

Akan tetapi disaat itu Zack tidak mengetahui pemberitahuan itu karena sedang berjalan-jalan disebuah bukit yang tidak jauh dari area pelabuhan.

Meskipun di area pelabuhan memiliki pengeras suara dengan jangkauan yang cukup jauh, akan tetapi disaat itu Zack tidak mendengar pemberitahuan itu.

Sebenarnya tujuan Zack pergi ke atas bukit adalah ingin melihat cahaya dari Bintang Sirius.

Beberapa saat sudah sampai di atas bukit, Zack merasakan ada getaran di bawah tanah dan getaran tersebut seperti sedang terjadi gempa bumi.

Sebuah Gempa itu sempat membuat Zack panik dan merasa bingung untuk memutuskan diantara bertahan di bukit atau berlari menuju tempat penginapan.

Zack akhirnya memutuskan untuk berlari ke tempat penginapan, akan tetapi ketika dipertengahan jalan, Zack melihat ada sebuah ombak yang menggulung besar menuju ke area itu.

Tanpa berpikir panjang Zack langsung berlari berbalik arah menuju ke tempatnya yang semula.

Akhirnya ombak yang sangat besar itu menghancurkan semua bangunan dan beberapa tempat di area itu, termasuk juga tempat berlabuhnya kapal laut penumpang juga hancur diterjangnya.

Sedangkan Zack sendiri dapat selamat dari terjangan ombak itu meskipun ketinggian ombak tersebut melebihi tingginya bukit akan tetapi Zack disaat itu berpegangan erat pada sebuah pohon yang berada di atas bukit.

Beberapa saat kemudian ketinggian ombak itu berangsur surut perlahan sehingga membuat Zack dapat kembali lagi bernafas karena sebelumnya tubuhnya Zack telah sempat tenggelam akibat terjangan ombak itu.

Zack disaat itu masih panik dan masih belum memiliki sebuah rencana untuk menyelamatkan diri dan untuk sementara masih bertahan di atas sebuah pohon.

Ketika dapat selamat dan masih bertahan di atas sebuah pohon, Zack memikiran keadaan tentang semua orang yang diterjang ombak.

Sebenarnya Zack ingin segera menolong mereka akan tetapi ketika mengetahui tidak seorang pun yang terlihat maka Zack memutuskan untuk tetap berada di atas pohon.

Hari sudah semakin larut dan Zack sendiri juga masih berada di atas pohon, sedangkan sisa ketinggian ombak itu masih terlalu berbahaya untuk dilaluinya sehingga dengan keadaan yang seperti ini Zack memutuskan untuk tidak segera pergi dari bukit itu.

Di keheningan malam, Zack yang masih dalam kebingungan memikirkan sebuah cara untuk dapat melalui ombak itu maka membuatnya melihat kearah langit dengan tujuan untuk menghibur diri sesaat.

Zack disaat itu melihat sebuah Bintang yang bersinar dengan sangat terang, setelah memperhatikannya beberapa kali ternyata bintang tersebut merupakan Bintang Sirius yang selama ini ditelitinya.

Zack terkejut sehingga membuatnya terjatuh dari atas pohon, ketika terjatuh dalam hatinya berkata " tamatlah riwayat ku! ".

Zack mengira kalau dirinya terjatuh dari pohon akan langsung terseret ombak lautan akan tetapi ternyata disaat itu ombak tersebut sudah berangsur surut sehingga membuat Zack tidak sampai terseret ombak itu.

Ketika terjatuh Zack dalam keadaan memejamkan mata, setelah beberapa saat kemudian Zack membuka bagian matanya secara perlahan disertai gerakan tangan dan kakinya seperti orang yang sedang berenang.

Zack sempat terkejut ketika melihat area disekitar sudah tidak lagi terendam air laut sehingga membuatnya senyum-senyum sendiri disaat menyadari dirinya masih menggerakkan tubuhnya seperti seseorang yang berenang.

Zack kemudian bangkit dari tempatnya terjatuh akan tetapi ketika akan berjalan menuruni bukit, ternyata air laut itu belum surut sepenuhnya sehingga membuatnya kembali lagi ke atas bukit.

Di atas bukit Zack kembali lagi teringat dengan Bintang Sirius yang telah dilihatnya sebelumnya.

Zack kemudian menatap kearahnya Bintang Sirius dengan agak lama, hal ini karena kekagumannya terhadap Bintang tersebut.

Disaat menatapnya, Zack mengetahui adanya sebuah pergerakan di Bintang Siria.

Mengetahui hal ini Zack langsung berlari menuju ke tempat yang lebih tinggi supaya pandangannya tidak terhalang oleh beberapa pohon.

Pergerakan Bintang Sirius itu bukan dengan pergerakan yang cepat melainkan pergerakannya hanya dengan kecepatan yang biasa.

Dengan adanya pergerakan Bintang Sirius yang tidak terlalu cepat maka membuat Zack lebih mengaguminya dan Zack tidak akan melupakan momen terindah itu dalam hidupnya.

Disaat Zack masih tetap mamandangi Bintang Sirius yang secara tiba-tiba terlihat adanya bagian kecil yang terlepas dari cahayanya maka membuatnya semakin penasaran dengan adanya kejadian itu.

Meskipun bagian sangat kecil akan tetapi masih tetap mengeluarkan sebuah cahaya dan bergerak jatuh menuju ke bumi.

Zack berfikir bahwa bagian itu akan hancur ketika menerobos atmosfer yang merupakan lapisan pelindung Bumi.

Ternyata setelah menerobos atmosfer bagian Bintang Sirius itu masih tetap bersinar dan masih terlihat seperti keadaan yang semula.

Zack kemudian panik dan segera menyelamatkan diri dari jatuhnya bagian Bintang Sirius yang ketika itu arah gerakannya menuju ke arahnya.

Sebenarnya Zack akan berlari menuruni bukit untuk menyelamatkan dirinya akan tetapi setelah memikirkannya, Zack lebih memilih hidupnya berakhir bersama bagian Bintang Sirius dari pada berakhir dengan cara tenggelam di lautan.

Disaat itu dengan kemampuan Zack yang telah dikuasainya dalam menghindari sesuatu yang akan menyerangnya maka dengan memberanikan diri Zack akan segera menghindari jatuhnya bagian itu.

Ketika sudah dalam jarak yang begitu dekat Zack sudah mempersiapkan gerakannya untuk menghindarinya.

Ternyata Bagian dari Bintang Sirius itu berhasil mengenai tubuhnya Zack sehingga

membuatnya jatuh tersungkur dan dalam hatinya berkata " aku tadi merasa sudah berhasil menghindarinya akan tetapi mengapa bagian itu berhasil menyerang ku ".

Setelah itu tubuhnya Zack menjadi lemas dan akhirnya Zack tidak sadarkan diri.

Sebenarnya bagian Bintang Sirius itu sudah berhasil dihindari oleh Zack akan tetapi ketika bagian itu akan menyentuh permukaan Bumi secara tiba-tiba berbelok dan bergerak cepat kearah tubuhnya Zack.

Beberapa saat kemudian Zack terbangun dari sadarnya akan tetapi masih bingung dengan keadaan yang dialaminya.

Setelah benar-benar tersadar, Zack kemudian mencari bagian Bintang Sirius yang jatuh tepat di tempat dirinya sewaktu pingsan.

Zack sudah mencarinya beberapa kali akan tetapi masih belum juga berhasil menemukannya.

Hal membuatnya marah seraya berteriak dengan kencang " Bintang Sirius ".

Disaat setelah mengatakan " Bintang Sirius " maka dengan tiba-tiba tubuhnya Zack dilapisi dengan sebuah pakaian yang biasanya digunakan oleh seorang Super Hero, selain itu sebuah pedang yang sangat kuat juga secara tiba-tiba muncul di tangannya.

Zack merasa bingung kemudian memperhatikan pakaian dan sebuah pedangnya yang muncul secara tiba-tiba.

Zack yang sebelumnya merupakan salah satu mahasiswa yang aktif dalam seni bela diri di dalam Fakultasnya merasakan kekuatannya bertambah lebih hebat dan tangguh dari sebelumnya.

Dirinya merasa kekuatan hebat itu berasal dari pakaian yang dikenakannya sehingga membuat dirinya memperhatikan secara detail bahan yang digunakan untuk membuat pakaian itu.

Setelah merabanya dan memperhatikannya ternyata bahan pakaian itu sangat halus dan berserat tinggi.

Zack merasa bingung dengan bahan lapisan pakaian yang dikenakannya karena menurutnya bahan tersebut tidak berasal dari Bumi.

Kemudian Zack memperhatikan pedang yang disaat itu masih di tangannya, lalu Zack juga mencoba mengetahui bahan yang digunakan untuk membuat pedang itu.

Ternyata masih juga sama bahwa bahan yang digunakan untuk membuat pedang itu bukan berasal dari Bumi.

Mengetahui hal ini membuat Zack langsung meletakkan pedangnya dan akan segera melepaskan pakaiannya.

Akan tetapi pakaian itu sulit lepas dari tubuhnya dan sepertinya telah menyatukan dengan tubuhnya Zack.

Keadaan ini sempat membuatnya panik karena Zack berpikir akan terlihat seperti orang yang aneh apabila terus menerus mengenakan pakaian yang seperti itu.