Dia Masa Lalumu, Aku Masa Depanmu V2 ( GxG)
Prolog
Keira
Aku pernah berpikir bahwa cinta adalah sesuatu yang besar. ia berisik, hangat, dan penuh kata-kata manis seperti di drama Korea yang sering sahabat ku tonton dengan ku. yaitu Nadine
Keira
Tapi ternyata cinta juga bisa seperti...
Keira
Seperti aku yang hanya bisa tersenyum saat Nadine tertawa.
Keira
seperti aku yang pura-pura tidur agar bisa lebih lama menggenggam tangannya.
Keira
Seperti aku yang berpura-pura baik-baik saja...
Keira
Baik-baik saja saat aku melihat dia mencium laki-laki lain.
Keira
hahah...rasanya sangat ingin nangis kembali...
Keira
Mungkin ini bukan kisah cinta yang bahagia.
Mungkin aku juga memang bukan siapa-siapa di matanya. aku hanya sahabat masa kecilnya saja.
Keira
Walau hati ku begitu sakit. Tapi aku masih berharap...
Keira
berharap mungkin saja suatu hari nanti, ada seseorang yang akan menggenggam tanganku tanpa harus aku menyembunyikan air mata ini.
Keira
Dan harapan itu...benar terwujud oleh seseorang yang terlihat...
Keira
Terlihat begitu Dingin, tapi menenangkan.
Diam, tapi juga mengerti.
Chapter 1
Hujan turun pelan di luar jendela, membentuk garis-garis samar di kaca perpustakaan sekolah. Suasana begitu hening, hanya terdengar suara halaman buku yang dibalik dan suara langkah kaki sesekali.
Terlihat Keira duduk di pojok ruangan memeluk tasnya sambil menunggu Nadine yang sedang dipanggil guru BK. Mereka berdua memang hampir tak pernah terpisah, bahkan guru pun sering menyebut mereka dengan sebutan“kembar beda wajah”. Tapi hari ini, Keira merasa aneh. Ada sesuatu yang mengganggu pikirannya. Bukan karena Nadine...tapi karena dirinya sendiri.
kemarin malam, waktu Keira baru pulang sehabis les tambahan, dia mempir ke sebuah toko buku, niat awalnya hanya ingin mencari sebuah buku pelajaran biologi. Tapi pandangannya sempat tertarik ke sebuah rak khusus yang tertulis "Bestseller untuk remaja tahun ini".
Di situ, ia melihat sampul berwarna pastel dengan dua gadis yang berdiri berdampingan, tangan mereka saling menggenggam. buku itu Judul: "Lebih Dari sekedar Sahabat"
Keira
buku ini memiliki sampul yang menarik...tapi aku tidak berniat untuk membelinya..
Tapi tiba-tiba Keira teringat sesuatu
temen sekelas Keira
"Eh apa kalian tau, kemarin aku membeli sebuah novel loh cerita itu tentang girls love."
temen kelas Keira
waw, apa kau serius dengan itu? apa kau sekarang menyukai Perempuan?
temen sekelas Keira
ah mana mungkin, aku masih menyukai laki-laki kok, aku hanya dengar dari teman les ku bahwa cerita itu memang lagi ramai di kalangan anak sepantaran kita
temen sekelas Keira
jadi karna aku tidak mau ke tinggalan update aku membeli nya deh
temen kelas Keira
hah dasar kau ini, selalu gk ke tinggalan update terkini ya
temen sekelas Keira
hehehe
Dan karna ucapan Teman sekelas nya itu, Keira berbalik dan mulai sedikit penasaran.
Keira
uhem... a-aku bukannya suka ya dengan cerita seperti ini.
Keira
a-aku hanya penasaran saja, kenapa si orang-orang suka dengan cerita seperti ini?
Lalu dengan Malu-malu ia melihat sekitar dan membelinya
ketika sesampainya di rumah, ia mulai membaca sampai lupa waktu
Lalu waktu Keira membaca isi dalam cerita nya ia mulai bingung dan merasa aneh
Keira
kenapa yaa... sebenernya tidak ada yang aneh si dalam cerita ini, hanya saja pemeran utama disini dia seperti ku, dia begitu tertutup, dan dia juga memiliki sahabat yang begitu pengertian dengannya
waktu Keira termenung dalam pikiran nya, Tiba-tiba suara yang begitu lembut memanggil nama nya.
terlihat seorang gadis berlari dengan senyum dan lambaian tangannya
Keira yang mendengar itu sepontan langsung menoleh dan melihat ke arah suara yang ia dengar
Dan yap benar itu adalah Nadine sahabat nya Keira
Nadine lalu sampai di depan Keira sambil berbicara
Nadine
Maaf yah..kamu jadi menunggu lama deh
Keira lalu menggeleng kan kepalanya sambil menjelaskan
Keira
Ti-tidak kok Nadine kamu gak perlu minta maaf
Keira
aku tidak menunggu lama kok, aku juga baru dateng
Lalu Nadine Tersenyum tipis dan menjawab
Nadine
baiklah, dasar anak yang baik...
Tapi senyum itu hanya sebentar, karna Saat Keira menatap ke arah Nadine pikiran nya kembali ke isi buku yang semalam ia baca
lalu dengan muka yang memerah Keira berucap dalam hatinya
Keira
"apa ini yang di namakan cinta?, hati ku begitu berdebar"
lalu Nadine pun kembali berbicara
Nadine
Hujan Sudah berhenti ayo kita pulang Kei
Chapter 2
Terlihat Keira yang terus memandangi Nadine
Dan Nadine yang notis akan hal itu langsung bertanya
Nadine
Ada apa, kenapa kamu terus menatap ku? apa aku telrihat cantik ehhee
Lalu Keira yang kaget pun langsung membuang muka Dan juga terlihat muka nya yang memerah. dalam hati ia berbicara
Keira
argh... aku sangat kaget, aku tanpa sadar terus memandangi Nadine
Nadine
hey...kenapa kamu malah mengalihkan muka mu?
Nadine
kasih tau dong apa aku cantik?
Keira
ahhh kamu berisik Nadine, aku melihat kamu karna kamu seperti ada yang sedang kamu pikirkan
Nadine
eh apa bener seperti itu?
lalu Keira pun langsung menoleh melihat Nadine
Keira
ya kan, apa yang kamu pikirkan dari tadi?
Keira
tentu saja, itu sudah terlihat dari wajahmu
Nadine
kamu perhatian juga ternyata
Keira
mana ada, kita kan udah lama bersama tentu aku tau
Nadine
tapi jujur aku tidak sedang memikirkan apa-apa kok
Keira
apa kamu sedang berbohong sekarang dengan ku?
Nadine
Tidakk aku serius kok, apa sekarang kaira sikapnya penekan seperti ini?
Keira
ha mana mungkin, aku tetap sama seperti biasa
Nadine
he kaira sudah berubah yaaa
Dengan nada yang bercanda Nadine terus meledek Keira
Tapi kaira terus mengeles
Keira
ahh sudah dong, mending bahas yang lain
Nadine
yeuh padahal seru tau
Keira
itu kamu aja yang merasa begitu
Keira
sudah lah, jadi apa hari sabtu kamu mau belajar bareng dengan ku? Sudah lama kita tidak belajar bareng
Nadine
eh? apa tidak ada kegiatan lain selain belajar?
Keira
tidak ada, kamu jangan pikiran main terus dong kamu harus belajar juga biar guru bk tidak memanggil mu terus
Nadine
bukan begitu, aku hanya ngantuk jika terus belajar
Keira
tenang saja kalo aku yang ajarin kamu gk akan ngantuk kok
Nadine
okey baiklah jika memang Keira maksa
Keira
okey aku tunggu ya sabtu depan
Nadine
okey, yaudah ayo kita lanjut jalan
Nadine
apa ada yang mau kamu beli sebelum pulang?
Keira
tidak ada, lebih baik kita segera pulang karna takut hujan akan turun lagi
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
