JADI POCONG?!
JADI POCONG - PUTUS
Sebuah motor terhenti di sebuah warung tongkrongan yang berada di pinggir jalan. Seorang pemuda turun sambil melepas helm full facenya.
Arka
Gimana, beneran nih jam 10 malam
Topan
Ga tau, Tanya Rendi noh.
( Sambil menghisap rokoknya)
Rendi
Katanya sih iyaa, Tapi gw ga bisa Dateng kayaknya, Bokap gw mau nikah lagi, Jadi gw suruh pulang.
Topan
Anj, Bokap lu benar-benar lelaki kardus
Arka
Kaya Lo bener aja pan
Topan
Benerlah, Pacar gw aja cuma satu
Arka
Ya terserah Lo berdua lah
Arka
Gw lagi pusing sekarang
Rendi
Pusing kenapa bro, Ribut lagi Lo sama angel?
Topan
Lagian, Gw udah pernah bilang. Dia tuh cewe ga seru. Masa di ajak mojok sama lu aja ga mau. Banyak larangan kaya cantik banget aja.
Rendi
Lo kalo ngomong tuh ga ada santainya ya, Nusuk bat
Rendi
Ga kebayang kalo angel ada di sini
Arka
Yah ga mungkin sih, Dia kan ga suka keluar kalo udah jam segini. Ini kan udah hampir isya.
Topan
Yakan? Udah saran gw Lo putusin Angel dan jadian sama Hana.
Topan
Tuh cewe bodynya hot coy, Ga bakal nyesel kayanya kalo mojok Ama dia
Rendi
Heh, Pikiran Lo mojok terus
Arka
Ga lah, Gw pusing. Ga mau nambah beban.
Rendi
Bagus ka, Lo jangan dengerin mulut baunya sih topan, Dia itu lelaki kardus sebenarnya.
Arka
Udah-udah, Ribet Lo berdua.
Arka
Gw mau cabut dulu, Angel minta ketemuan sekarang. Ga kaya biasanya.
Topan
Nah, Kali aja dia berubah pikiran dan mau diajak mojok sama Lo
Rendi
Tau nih, Nanti gw rukiyah deh dia
Arka
Kamu ada apa ngajak ketemuan, Tumben banget?
Beberapa menit sudah sampai di rumah angel
Angel
Maaf kalo aku tiba-tiba ajak kamu ketemuan
Arka
Iyaa kenapa sayang, Cerita?
Angel
Aku tau kamu selama ini kamu ga suka sama sifat aku yang tertutup dan kurang bergaul
Arka
Engga sayang, Aku mana mungkin kaya gitu
Angel
Jangan bohong ka, Aku tau semuanya, Pokoknya mulai sekarang aku mau kita putus.
Angel
Sekarang kamu bisa pergi cari wanita yang menurut kamu cocok sama sifat dan kebiasaan kamu.
Angel
Aku ga mau buat kamu pusing dan cape dengan kehadiran aku.
Arka
Kenapa kamu ngomong gitu?
Aku ga pernah merasa terganggu sedikit pun
Arka
Aku gak masalah kalo kamu butuh waktu sendiri seperti sebelum-sebelumnya. Tapi please jangan kaya gini
Arka
Kita pertahanin hubungan kita ya?
Angel
Ga bisa, Maaf ka.
Aku mau kita putus.
Angel
Aku mohon, Tolong lepasin aku ya
Arka terlihat terdiam, Sesungguhnya ia sangat mencintai Angela, Dan berharap gadis itu mau sedikit terbuka padanya.
Sejak awal pacaran pun, Gadis itu terlihat tertutup dan enggan untuk di ajak pergi kemana pun.
Arka
Yauda kalo itu mau kamu, Aku cuma mau kamu tau, Aku sebenarnya ga mau menyerah dari hubungan kita, Tapi aku ga bisa lakuin apapun kalo kamu aja udah ga mau sama aku.
Arka menaiki motornya dan pergi
Angel
Hikss...maafin aku arka, Aku ga punya pilihan lain (Jatuh terduduk sambil menangis)
JADI POCONG - MENINGGAL
Suara motor memenuhi sebuah kawasan megah yang berada di salah satu kawasan elit yang berada di jakarta
Rohan
Mana sih Rendi dan topan, Tumben ga Dateng nemenin Lo balap kali ini
Rohan
Kalo topan gw tau, Tuh anak pasti ke bar buat main sama cewe tpi kalo Rendi?
Arka
Bokap nya nikah lagi, Jadi mau ga mau yaa dia Dateng
Rohan
Anjir, Bokapnya bukannya udah punya istri ya
Arka
Yah baru cerai kemarin, Loh tau sendiri kan watak bapaknya rendi
Orang lain
Bos pertandingan udah mau mulai
Rohan
Yauda ka, Ayo kita mulai aja acaranya
Beberapa motor berbaris memenuhi jalan, Ketiga motor besar dan mahal itu kini maju dan berada di tengah jalan.
Arka bersiap sambil memakai helm full facenya, Pemuda itu merasa tak yakin akan menang, Pikirannya seolah kacau sekarang.
Seorang wanita berbaju seksi itu berjalan di depan mereka dan mulai menjatuhkan sebuah bendera
Ketiga motor itu pun segera melaju dengan kecepatan di atas rata-rata.
Arka memimpin balapan itu, Motornya berada paling depan,Tetapi rayen dan logan pun tetap berusaha menyalip
Mereka tak menyadari bahwa sebuah mobil Truk molen datang dari arah berlawanan. Sepertinya ada pembangunan di sana, Sehingga mobil itu lewat.
Arka yang memimpin pertandingan itu merasa cukup senang setelah mendahului kedua rivalnya itu tanpa menyadari adanya truk molen. Hingga....
Semua orang berkumpul menyaksikan pemuda itu terlindas truk , Bagian kepalanya hancur parah. Darahnya pun membasahi tanah saking banyaknya.
Logan
Tunggu apa lagi, Panggil ambulans!
Rohan
Oke tunggu sebentar!
Ibu arka (Sehan)
TIDAAKK, PUTRAKU!!
Wanita itu histeris saat mendapatkan kabar bahwa putranya mengalami kecelakaan. Dan lebih syok lagi saat mendatangi rumah sakit dan mendapatkan kabar bahwa putranya tak selamat.
bapa arkana ( Ron)
Tenanglah Sehan, Aku tahu ini berat (Memeluk sang istri)
Ibu arka (Sehan)
Putra kita mas
bapa arkana ( Ron)
Sekarang doa kan putra kita, Ini adalah bentuk kelalaian kita dalam membiarkan putra kita balapan liar.
Ibu arka (Sehan)
Aku...aku akan selalu mendoakannya hikss
JADI POCONG - BERBELA SUNGKAWA
Topan
Ren, Gmn pernikahan Bokap lu?
Topan datang dengan wajah meledeknya, Mereka bertemu saat di parkiran.
Rendi
Aman aja, Mana istri bokap gw yang baru cantik njir
Topan
Mang eak, Bodynya oke ga?
Rendi
Jangan tanya, Mantap banget dah
Rendi
Kapan-kapan gw ajak main deh
Topan
Btw Mana nih motor si tai, Tumben belum Dateng tuh orang
Rendi
Iya, Biasanya dia Dateng duluan. Oh yaa tadi malem dia balapan gimana ya, Gw silent hp gw soalnya.
Topan
Apalagi gw, Gw mana sadar hp bunyi, Gw kan mabuk.
Rendi
Yaudah ayo ke kelas, Kita tanya sih rayen aja, Kan rival main kemarin tuh sih rayen.
Keduanya berjalan menuju kelas
Tetapi saat melewati koridor, Rendi menghentikan langkahnya. Ia menatap Mading dengan heran. Suasana terlihat sepi karna sudah memasuki jam pelajaran.
Rendi menatap selembar kertas berfoto Arkana.
Rendi
Ini pasti ga mungkin, Ga mungkin kan!
Topan
Apaansi anj, Sini gw liat! (Merampas kertas dari tangan Rendi)
Topan
Coba telpon dia sekarang
Rendi
(Mengotak Atik hanphone)
Rendi
Tapi ini di taro di Mading, Ga mungkin kalo bohong
Topan
Ayo kita ke rumahnya.
Keduanya kembali menaiki motor masing-masing menuju rumah Arkana.
Rendi
Bendera kuning, Jadi ini beneran?
Topan
Bener, Tapi apa sebabnya dia meninggal anj, Temen gw ( Berkaca-kaca)
Keduanya masuk, Suasana rumah itu terasa sedih. Banyak anggota keluarga yang menangis, Arka juga sudah terlihat memakai kain kafan.
Topan
Gw ga nyangka secepat ini
Topan
Ka, Seandainya gw tau malam tadi terakhir kita ngomong gw ga akan pergi ke bar.
Rendi
Gw juga, Gw ga bakal ngehadirin pernikahan Bokap gw yang ga penting itu.
Ibu arka (Sehan)
Rendi, Topan
Topan
Iya Tante, Maafin kita ya Tante. Kita gagal jagain arka
Ibu arka (Sehan)
Gpp, Tapi Tante mohon sama kalian. Tolong jangan ikut balapan liar lagi,. Tante sudah kehilangan arka. Tante ga mau mama kalian kehilangan kalian juga
Rendi
Iya Tante ( Merasa bersalah)
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!