TRANSMIGRASI DUNIA NOVEL
TDN-1
__________________________________________________
Pemilik Toko
Selamat datang di toko kami, ada yang saya bisa bantu? *menyambut
Hanzel Yeona
Apa novel "second life" sudah ada disini?
Pemilik Toko
Baru baru saja buku nya sudah ada.
Pemilik Toko
Buku nya ada di sebelah sana *menunjukkan
Hanzel Yeona
Terima kasih, kalau begitu saya ingin melihat lihatnya terlebih dahulu
Pemilik Toko
Tentu *tersenyum
Hanzel berada di depan rak buku
Hanzel Yeona
Banyak buku yang membuat gue tertarik
Hanzel Yeona
*melihat isi buku nya
Drrt.... Drrtt... Drrtt...
Hanzel Yeona
*merogoh saku nya
Hanzel Yeona
Di waktu yang bagus, ada yang telfon *mendengus kesal
Hanzel Yeona
Hah, menyebalkan
Hanzel Yeona
Uang gue pakai tinggal segala
Hanzel meletakkan buku yang habis ia ambil
Hanzel Yeona
*hendak berjalan
Sebuah cahaya keluar dari sebuah buku
Menarik hanzel, bahkan cahaya itu memaksa hanzel untuk masuk ke dalam buku
Mariel [SISTEM]
Hai hanzel, selamat datang
Hanzel Yeona
Atas dasar apa lo bawa gue kesini?
Mariel [SISTEM]
Saya bukan bocah, saya sudah berusia 100 tahu lebih
Hanzel Yeona
Bocah tetap aja bocah
Hanzel Yeona
Lo ngapain bawa gue kesini?
Mariel [SISTEM]
Kamu kan penggemar berat novel
Mariel [SISTEM]
Jadi kamu harus ubah alur cerita ini
Mariel [SISTEM]
Sebelum novel yang kamu baca itu, alur nya benar benar berantakan
Mariel [SISTEM]
Karna saya benar benar salah masukin orang
Mariel [SISTEM]
Saya kira dia beneran bisa ngelakuin nya, ternyata dia tidak bisa sama sekali.
Hanzel Yeona
Salah lo sendiri kan, malah milih orang yang bodoh kayak gitu
Hanzel Yeona
Lo juga bodoh
Mariel [SISTEM]
Jaga ucapan kamu, saya ini sistem
Mariel [SISTEM]
Bisa saja saya membawa kamu ke alam lain
Hanzel Yeona
Gue juga gak peduli
Hanzel Yeona
Ini kesalahan lo sendiri karna udah bawa gue kesini
Mariel [SISTEM]
Duh, kayak nya saya salah bawa orang lagi deh
Mariel [SISTEM]
Lebih baik saya kembalikan kamu
Mariel [SISTEM]
Bagaimana, kamu mau?
Mariel [SISTEM]
Saya jamin sama kehidupan kamu bakalan kaya raya
Mariel [SISTEM]
Tapi kamu harus membuat keluarga menyesal
Mariel [SISTEM]
Semenyesal mungkin
Mariel [SISTEM]
(Kenapa saya harus menerima tugas untuk menerima dia?)
Mariel [SISTEM]
(kalau bukan dari atasan, bisa bisa saya di pecat)
Mariel [SISTEM]
*menjetikan jari nya
Hanzel Yeona
A-APAAN? KENAPA GUE TIBA TIBA HILANG? *tubuh menghilang
Mariel [SISTEM]
Sampai jumpa di kehidupan selanjutnya, hanzel
TDN-2
_____________________________________________
Soraya Chaliston [Mother]
Pa, anak kita kapan sadar?
Javin Chaliston [Father]
Tunggulah sebentar
Javin Chaliston [Father]
Kata dokter dia butuh istirahat
Javin Chaliston [Father]
Masa masa koma nya juga sudah selesai
Javin Chaliston [Father]
Jadi jangan khawatir
Javin Chaliston [Father]
Anak kita akan khawatir
Soraya Chaliston [Mother]
Pa, bagaimana kalau dia tersiksa?
Javin Chaliston [Father]
Tidak mungkin
Javin Chaliston [Father]
Selama dia sekolah, dia tidak pernah mengalami hal hal buruk di sekolahnya
Soraya Chaliston [Mother]
Pa!! Cepat panggilkan dokter, anak kita sudah sadar!!
Javin Chaliston [Father]
Baiklah *bergegas
Soraya Chaliston [Mother]
Nak, tolonglah bertahan...
Soraya Chaliston [Mother]
Bagaimana dok, dengan keadaan anak saya?
Dokter
Nona muda baik baik saja
Dokter
Hanya saja, nona muda kena benturan yang sangat keras pas dia melewati tangga
Dokter
Kemungkinan, dia akan mengalami amnesia untuk sementara
Dokter
Karna terjadinya benturan ini
Dokter
Tolong jangan di paksakan
Dokter
Nona muda akan kehilangan ingatan seutuhnya
Soraya Chaliston [Mother]
Kau boleh pergi sekarang
Soraya Chaliston [Mother]
Sayang? kamu tidak papa?
Soraya Chaliston [Mother]
Mama khawatir
??
Mama saya sudah meninggal.
Soraya Chaliston [Mother]
*deg
Soraya Chaliston [Mother]
Sayang, ini mama kamu
Soraya Chaliston [Mother]
Dan ini papa kamu
??
Saya tidak mengenal anda berdua
??
Tolong jangan seperti ini! Dan saya [hanzel]
??
(bgst, kenapa gua gak bisa omongin nama gua sendiri?!)
Soraya Chaliston [Mother]
Huft *menghela nafasnya
Soraya Chaliston [Mother]
Pa, mungkin benar apa yang di katakan dokter tadi, kalau dia amnesia
??
(APA APAAN INI? JELAS JELAS GUE GAK AMNESIA)
??
(gue tiba tiba di rumah sakit?!)
??
(apa yang di lakukan sistem bocah itu?!)
Soraya Chaliston [Mother]
Saya Soraya, mama kamu, dan ini, javin papa kamu
Soraya Chaliston [Mother]
Semoga kedepannya kamu bakalan ingat ya, Ryuji *tersenyum
Ryuji Sevanja Chaliston
R-ryuji? (nama itu...)
Soraya Chaliston [Mother]
Iya, nama kamu ryuji
Soraya Chaliston [Mother]
Ryuji sevanja chaliston.
Ryuji Sevanja Chaliston
(gak, ini gak mungkin)
Ryuji Sevanja Chaliston
(gue beneran ada di tubuh ryuji...)
Ryuji Sevanja Chaliston
(novel yang baru gue baca)
TDN-3
__________________________________________
Ryuji Sevanja Chaliston
Sekarang saya boleh pulang kan?
Soraya Chaliston [Mother]
*mengangguk
Soraya Chaliston [Mother]
Mama minta maaf, mama tidak membawakan kamu baju yang kamu inginkan...
Soraya Chaliston [Mother]
Mama hanya membawa baju tertutup seperti ini *memberikan paper bag
Ryuji Sevanja Chaliston
*menerima nya
Ryuji Sevanja Chaliston
(baju tertutup ya, gue baru ingat, kalau ryuji suka dengan baju terbuka)
Ryuji Sevanja Chaliston
(bahkan baju ketat)
Ryuji Sevanja Chaliston
(ntah kenapa dia melakukan seperti ini, hanya untuk menarik perhatian abang nya)
Ryuji Sevanja Chaliston
ada baiknya seperti ini *gumam
Javin Chaliston [Father]
Ma, ini anak siapa?
Javin Chaliston [Father]
Bukankah anak kita selalu memakai make up?
Javin Chaliston [Father]
Kok jadi natural gini?
Ryuji Sevanja Chaliston
(hooh, gue beneran berterima kasih)
Ryuji Sevanja Chaliston
(tanpa make up, gue memang cantik)
Soraya Chaliston [Mother]
Ntahlah?
Soraya Chaliston [Mother]
Hei! dimana kamu sembunyikan anak saya?!
Ryuji Sevanja Chaliston
(hahaha, lelucon apa yang mereka buat?)
Ryuji Sevanja Chaliston
(benar benar keluarga yang penuh drama)
Ryuji Sevanja Chaliston
Ma, pa, ini ryuji
Soraya Chaliston [Mother]
Mama hanya bercanda
Soraya Chaliston [Mother]
Mama tau kalau kamu ini anak mama!
Javin Chaliston [Father]
Anak aku juga ma
Soraya Chaliston [Mother]
Tapi saya yang melahirkan dia!
Javin Chaliston [Father]
(lebih baik mengalah saja)
Javin Chaliston [Father]
Papa akan membawa barang barang kamu
Javin Chaliston [Father]
*pergi
Soraya Chaliston [Mother]
Baiklah, ayo kita pergi juga *menarik tangan ryuji
Ryuji Sevanja Chaliston
(semoga tangan gue aman aman aja, semoga gak putus) *ditarik
Ryuji Sevanja Chaliston
(ini mansion nya?)
Ryuji Sevanja Chaliston
(rumah utama gue lebih besar daripada ini)
Soraya Chaliston [Mother]
Ayo sayang masuk
Ryuji Sevanja Chaliston
Hm.
Soraya Chaliston [Mother]
EKHEM!
Soraya Chaliston [Mother]
XAVIER SEVERO CHALISTON!!
Soraya Chaliston [Mother]
Apa yang kamu perbuat?!
Xavier Severo Chaliston
Mama sudah pulang?
Xavier Severo Chaliston
Ini hanya berantakan
??
Kami akan membereskan ini semuanya
??
2
Selagi kami tidak kabur
Soraya Chaliston [Mother]
Hah!
Soraya Chaliston [Mother]
Tolong kamu antarin ryuji ke kamarnya
Ryuji Sevanja Chaliston
Saya bisa sendiri
Ryuji Sevanja Chaliston
*pergi
??
1
Tan, dia beneran sudah keluar?
Soraya Chaliston [Mother]
Hm.
Soraya Chaliston [Mother]
Jangan banyak bertanya, cepet bereskan semua masalah ini!
Xavier Severo Chaliston
Baik ma
Soraya Chaliston [Mother]
*pergi
Javin Chaliston [Father]
*menyusul istrinya
??
1
Papa lo beneran takut banget ya, sama mama lo?
Xavier Severo Chaliston
Ya gitu
??
1
Xav, gue ngerasain aura beda dari adek lo tadi
Xavier Severo Chaliston
Maksudnya?
Reza Rahadian
Gak gitu juga, ven.
Reza Rahadian
Gue beneran ngerasain aura lebih beda
Reza Rahadian
Gak seperti sebelumnya
Reza Rahadian
bahkan dia gak menempel ke lo kan?
Maven Verdick
(benar juga)
Maven Verdick
Baguslah kalau dia tidak menempel lagi
Maven Verdick
Gua beneran risih
Xavier Severo Chaliston
(ada yang aneh disini)
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!