⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘
Kelahiran yang tak diinginkan,membuat wanita yang bernama Monica utari harus tinggal dengan sang kakek dari ayah nya . Apalagi ibu nya memilih untuk menikah lagi dengan pria lain setelah kematian ayah nya ,karena memang dari awal Monica tidak di ingin kan .
Kedua orang tua Monica awal nya hanya melakukan one night saja ,itu pun terjadi karena kesalahan seseorang yang ingin membuat ibu Monica malu tapi ternyata pria nya salah .
Saat itu Nikita di ajak oleh gadis yang dia anggap sahabat nya, malam itu sahabat nya itu ingin kalau nantinya Nikita akan melakukan one night dengan seorang pria yang sudah membayar nya dengan mahal untuk sebuah keperawanan.
Tapi ternyata teman nya itu salah sasaran ,Nikita malah melakukan one night dengan ayah nya Monica yang bernama Deddy. Pria sederhana yang merupakan pekerja di club itu,Nikita yang sudah berada dalam pengaruh obat memaksa Deddy untuk bercinta dan akhir nya terjadi lah hal yang di inginkan.
Saat Nikita tersadar,dia sudah berada didalam pelukan Deddy. Deddy hanya berniat membantu,tapi karena otak nya yang sederhana seperti kehidupan nya. Dia tidak pernah tau kalau dalam pengaruh obat perangsang bisa membawa nya ke rumah sakit, lagi pula dia juga sudah tertarik dengan wajah cantik Nikita.
Nikita berasal dari keluarga kaya ,banyak yang mengenal nya dan begitu ingin bisa menjadi salah satu koleksi kekasih nya . Saat Nikita melakukan nya malam itu,jelas sekali terasa kalau dia masih Virgin sehingga Deddy memilih akan bertanggung jawab .
"Maafkan aku ,aku akan bertanggung jawab menikahi mu walaupun kau tidak hamil tapi kini kesucian mu sudah aku ambil "
Saat itu,hanya itu yang bisa di katakan oleh Deddy tapi dengan sikap sombong dan angkuh nya Nikita. Dia menolak nya, dia memang belum mengenal baik siapa Deddy tapi dia tau kalau Deddy hanya seorang pekerja di club itu saja hanya dengan melihat seragam nya .
"Tidak perlu, aku akan membayar atas jasa yang sudah kau lakukan pada ku . Semoga tidak ada janin di diriku,jika itu terjadi maka aku akan melenyapkan nya "
Ucapan kasar dan ketus itu membuat Deddy merasa kesal ,dia berniat menjaga anak nya nanti agar bisa lahir dengan selamat. Dia ingin memiliki anak dan membesarkan nya walaupun harus menikah,dia yang memang dari kecil hanya tinggal bersama sang ayah memilih untuk tetap berusaha memberikan yang terbaik untuk ayah nya .
Deddy tau bagaimana perjuangan sang ayah dalam membesarkan nya setelah perusahaan nya bangkrut,semua harta mereka di jual untuk mengobati sakit yang di derita oleh ibu nya. Kemudian mereka memilih menjauh dari kehidupan mewah,mengontrak rumah dan berusaha untuk mandiri.
Ayah nya ikut bekerja sebagai cleaning service di sebuah restauran biasa,dia tidak ingin meminta bantuan pada teman teman nya dulu. Bukan karena malu,tapi karena dia yakin ngak akan ada teman nya yang akan membantu nya bahkan mereka akan mengejek nya dan menghina nya nanti
Jadi lebih baik dia bekerja dan tidak ingin orang mengenal nya, dia mengubah gaya rambut dan cara berpakaian nya karena dia tau kalau dirinya tidak akan mungkin ada yang mengenali.
Sebagai seorang ayah,dia ingin memberikan Deddy kehidupan yang baik. Menyekolahkan nya secara tinggi tapi keadaan sudah tidak seperti dulu lagi ,sehingga dia hanya bisa menyekolahkan Deddy sampai SMA saja.
Setelah nya Deddy bekerja untuk membiayai kuliahnya yang terbilang biasa saja, disana lah Deddy mengetahui mengenai Nikita. Deddy yang memang hanya pria miskin ,tidak pernah berpikir akan bisa seranjang bersama dengan Nikita.
"Setelah ini ,tolong jauhi aku . Anggap kita ngak pernah kenal ,jangan pernah mengganggu ku lagi "
Ucapan pedas itu keluar dari bibir Nikita pada Deddy dan Deddy hanya diam saja, dia berharap nantinya Nikita bisa menyukainya dan menikah dengan nya.
Waktu berlalu ,Deddy memang menjauhi Nikita tapi dia terus memperhatikan dan mencari tau semua yang dilakukan oleh Nikita . Dia melakukan nya berkali-kali malam itu,dia yakin kalau nantinya Nikita akan hamil anak nya.
Jika itu terjadi maka Deddy akan berusaha membuat Nikita untuk melahirkan anak itu,meski pun harus melakukan hal yang di luar batas. Dia tidak perduli sama sekali, dia akan membuat Nikita menjadi istri nya walaupun menikah secara siri dan tidak di akui oleh negara .
Di rumah nya ,Nikita menangis saat mengetahui dirinya hamil apalagi sudah masuk bulan kedua . Untung nya perut nya belum begitu terlihat,dia merasa bingung dan khawatir jika hal ini diketahui oleh orang lain.
Nikita ingin menggugurkan anak yang dia kandung tapi dia takut jika nanti nya dirinya ikut mati bersama dengan anak nya ,karena dia sempat memiliki teman yang melakukan aborsi dan ternyata teman nya itu ikut mati bersama dengan janin yang dia buang .
Walaupun tidak secara bersamaan tapi jelas sekali kalau teman nya itu mengalami pendarahan yang berlebihan dan meninggal dalam beberapa hari ,Nikita tidak ingin seperti itu. Dia takut mati sehingga saat ini dia merasa bingung dan ketakutan, padahal dia akan dijodohkan dengan pria yang dia sukai.
"Bagaimana ini ?Aku akan menemui si miskin itu,aku ngak mau mati " gumam Nikita yang lebih memilih untuk membagi kekhawatiran nya saat ini ,dia yakin kalau Deddy yang miskin itu bisa mengatasi masalah nya kali ini .
Nikita segera mencari tau dimana rumah Deddy,dia memasuki lorong yang cukup panjang untuk mencapai rumah Deddy dan disana hanya ada ayah nya yang baru saja pulang dari bekerja.
Nikita menatap ke arah pria yang terlihat cukup tau dari usia nya, dia memperhatikan ayah nya Deddy karena seperti nya dia kenal dengan pria paruh baya ini .
"Maaf,ada keperluan apa mencari Deddy ? Apa kamu teman nya ?" tanya pria paruh baya itu dengan ramah ,dia tidak pernah melihat Deddy dekat dengan wanita mana pun bahkan teman pria nya juga tidak pernah datang ke rumah mereka ini .
Sebagai seorang ayah ,dia yakin kalau wanita cantik dan seksi didepan nya ini memiliki hubungan yang tidak bisa dia pikirkan saat ini. Apalagi cara pakaian dan make up si wanita itu jelas sekali menggunakan pakaian dan make up yang mahal ,walaupun polesan nya alami tapi terlihat jelas kalau wanita didepan nya ini merupakan orang kaya seperti istri nya dulu.
Bersambung
Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘
Teng....teng.....Akhirnya bisa up juga, masih awal jadi harus diceritakan mengenai awal mula Monica dilahirkan ya . Jangan marah dan harap bersabar, yang hot hot nya akan datang di pertengahan. Terima kasih 🙏
❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤
Nikita duduk di ambal yang cukup tipis diruangan yang terbilang sempit untuk nya, dia memperhatikan seluruh bagian rumah kontrakan itu karena dia tau kalau rumah itu memang rumah kontrakan.
"Silahkan di minum dulu,biasanya sebentar lagi Deddy akan pulang " ucap ayah nya Deddy sambil meletakan segelas air hangat di depan Nikita,Nikita hanya tersenyum tipis dan mengambil air yang diberikan.
Nikita memang berasal dari keluarga kaya tapi dia juga memiliki sopan santun didepan orang tua, sehingga dia bisa menghargai apa yang sudah dilakukan oleh ayah nya Deddy walaupun hanya segelas air hangat saja.
"Terima kasih pak,hhmm sudah lama tinggal disini pak?" ucap Nikita yang masih memperhatikan wajah ayah nya Deddy
"Lumayan nak,semenjak ibu nya Deddy meninggal " jawab ayah Deddy dengan pelan ,dia masih berusaha tersenyum.
"Maaf pak,saya ngak bermaksud mengingatkan anda lagi dan hhmm saya datang kesini karena saya hamil anak nya Deddy " jelas Nikita yang merasa tidak enak hati pada ayah nya Deddy
Mata ayah nya Deddy melotot,kemudian dia tersenyum. Ada binar kebahagiaan di mata nya saat ini ,rasa terkejut bercampur senang bersarang dihati nya.
"Maaf ,semua terjadi karena saya di jebak oleh sahabat saya sendiri dan memaksa Deddy untuk membantu saya saat itu " jelas Nikita lagi,dia sudah tidak bisa menahan semua nya dan harus segera mencari solusi dari masalah nya tapi tidak dengan membuat nya mati .
"Ya Tuhan, trima kasih. Ayah senang mendengar nya, kalian menikah lah kemudian lahirkan anak itu dengan sehat " ucap ayah nya Deddy dengan suara yang bergetar karena rasa senang dan terharu nya
"Tapi pak,kami tidak saling cinta. Saya ngak mau menikah dengan Deddy, lagi pula tadi nya saya ingin menggugurkan bayi ini tapi saya takut pak . Saya takut mati,walaupun setiap orang pasti meninggal tapi saat ini saya takut pak hiks hiks " jelas Nikita sambil menangis.
"Ya ampun,jangan lah di gugurkan. Dia rejeki buat kalian,kalau kalian tidak mau mengurusnya. Berikan pada bapak,biarkan bapak yang urus kamu cukup melahirkan nya saja . Tapi bapak minta ,kalian menikah lah dulu. Ngak apa apa secara agama saja ,ngak usah negara agar tidak ada yang tau yang penting lahir kan bayi nya dengan sehat " ucap Ayah nya Deddy yang ikut menangis, dia ngak mau keturunan nya saat ini malah pergi bersama sang istri .
"Tapi pak,saya hiks hiks saya takut. Bagaimana kalau keluarga saya tau ?" ucap Nikita dengan pelan,dia terisak karena takut memikirkan kemungkinan yang ada .
"Hhmmm....kita tunggu Deddy datang,smoga dia bisa memberikan solusi yang terbaik untuk masalah ini " ucap ayah nya Deddy dengan dada yang mulai terasa sesak .
Sang ayah juga memikirkan sesuatu yang bisa mengatasi masalah ini,tapi dia akan mengatakan nya saat nantinya Deddy juga hadir disana. Dia ingin ikut memberikan ketenangan di antara kedua orang yang masih labil,walaupun usia kedua nya sudah cukup untuk menikah.
Tak lama ,Deddy pun sampai . Dia sempat terkejut melihat keberadaan Nikita disana,pasal nya sudah hampir dua bulan mereka hanya berlalu kalau pas berdekatan dan tidak ada komunikasi setelah nya sehingga membuat Deddy merasa kalau memang Nikita tidak hamil dan tidak membutuhkan nya.
"Niki " panggil Deddy yang baru saja masuk kedalam ruang tamu sempit itu,dia menatap wajah sembab wanita yang pernah dia gagahi beberapa bulan yang lalu .
"Deddy,kau sudah pulang ? Masuk lah ,bersihkan dulu tubuh mu lalu makan. Kita akan bicara kan hal yang penting,kau baru saja pulang dan pasti nya banyak kotoran dan setan yang menempel saat dijalan " ucap sang ayah membuat Deddy pun mengangguk, dia tau pasti akan ada sesuatu hal yang penting.
Walaupun biasanya sang ayah juga akan mengatakan hal ini jika dirinya baru pulang dari mana pun,karena memang penyakit atau pun setan di jalan bisa membuat tubuh mereka semakin lelah dan jika dalam keadaan seperti ini maka mereka akan cepat marah karena faktor kelelahan da setan yang mengganggu
Deddy memasuki ruangan,kemudian berjalan menuju dapur dimana ada kamar mandi dan pasti nya disana sudah ada handuk miliknya yang dijemur .
Dengan pikiran yang sudah penuh ,dia merasa penasaran dengan kehadiran Nikita tapi setelah melepaskan lelah dengan mengguyur seluruh tubuh nya kini dia bisa berpikir jernih. Dia yakin kalau Nikita hamil dan minta pertanggung jawaban nya, seketika senyuman terbit di bibir nya.
Setelah mandi ,Deddy menuju ruang tamu di mana sang ayah dan wanita yang dia sukai berada disana . Dia hanya makan roti sebagai pengganjal saja, dengan teh hangat karena memang pikiran nya sudah sangat penasaran akan sesuatu .
"Kenapa tidak makan ?" tanya sang ayah dan Deddy hanya tersenyum tipis lalu duduk disamping tubuh Nikita.
"Ini saja sudah cukup yah,aku ingin tau apa yang sebenarnya terjadi saat ini " jawab Deddy sambil menatap ke arah sang ayah dan Nikita secara bergantian.
"Jadi sebenar nya ada apa hhmm?" tanya Deddy yang terlihat tenang,tapi sebenarnya jantung nya sudah berdebar tak menentu.
"Nikita hamil,hasil perbuatan satu malam kalian " ucap sang ayah karena Nikita kembali menangis
Ada rasa bahagia dan senang di hati Deddy tapi dia ngak mungkin mengungkap kan nya saat ini karena melihat wajah Nikita yang sedih dan kesal secara bersamaan, dia pun menarik nafas panjang dan menunggu sang ayah atau Nikita berbicara lebih dulu.
"Ayah ingin kalian menikah, walaupun tidak secara negara. Yang penting sah dimata agama ,karena ayah ingin anak itu lahir " ucap ayah nya Deddy dengan tegas,dia sudah memutuskan untuk merawat bayi yang tidak bersalah itu.
"Kamu setuju ?" tanya Deddy ,dia ngak masalah kalau hanya menikah secara agama dan tidak diketahui oleh orang lain karena dia tau siapa Nikita dan keluarga nya .
Mereka jelas jauh berbeda,mulai dari kehidupan juga pekerjaan . Jadi Deddy ngak bisa mengambil keputusan yang akan membuat Nikita menderita jika bersama nya, dia tidak memiliki apa pun untuk memenuhi kebutuhan Nikita karena dia tau kalau kebutuhan Nikita tidak lah murah .
"Sebentar nya aku ingin menggugurkan anak ini,tapi aku takut mati ded. Tapi aku juga ngak mau anak ini,aku takut jika keluarga ku tau . Entah bagaimana nantinya " ucap Nikita yang kembali menangis,Deddy pun menarik tubuh Nikita dan membawa nya ke dalam pelukan nya.
Bersambung
Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘
🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲
Deddy hanya bisa menghela nafas nya dengan kasar ,dia juga bingung tapi ngak mungkin masalah ini dibiarkan begitu saja. Dia harus tegas, dia pun memperhatikan wajah Nikita yang sembab,dia merasa kasihan dan ingin sekali dia mengikuti kata hati nya .
Deddy menyukai Nikita dan mencintai nya dalam diam,mengingat status kedua nya yang jelas jauh berbeda. Tapi hal ini ngak bisa didiamkan begitu saja ,dia harus mengambil keputusan yang bisa membuat semua nya baik baik saja.
"Pikirkan dengan baik,jangan mengambil keputusan yang dapat membuat kita menyesal " ucap sang ayah pada Deddy,dia menatap wajah Deddy yang kini juga terlihat sedih .
"Kita akan menikah, setelah nya kita bisa berpisah jika nanti kamu sudah melahirkan anak ini " ucap Deddy dan hal itu membuat sang ayah tersenyum ,karena sesuai dengan apa yang dia ingin kan .
"Tapi....bagaimana bisa ? Perut ku akan semakin membesar hiks...hiks...mana mungkin ,orang tua ku pasti tau kalau aku hamil " jawab Nikita dengan suara yang cukup keras,dia semakin menangis .
Nikita benar benar merasa bingung karena dia juga ngak ingin hal ini terjadi,hanya saja semuanya sudah harus dia lakukan. Apalagi kini dirinya hanya bisa menangis ,dia terisak sambil memegangi perut nya yang terasa kram.
"Tenang lah nak,kita bicarakan baik baik. Kamu jangan banyak pikiran, nanti bayi mu kenapa napa " ucap sang ayah dan Nikita menarik nafas nya dengan panjang ,dia mulai menenangkan pikiran nya agar tidak terlalu penuh hingga perlahan perut nya kembali normal.
"Hmmm....begini saja ,dua atau tiga bulan lagi akan ada study tour dan magang di luar negri . Jadi kita bisa alasan kesana ,sehingga tidak ada yang tau kalau kau hamil dan mungkin kau juga akan melahirkan disana " jelas Deddy ,untung nya dia ingat program study tour dan magang di luar negri sehingga dia tau harus bagaimana.
"Tapi disana aku melahirkan sama siapa ? aku ngak kenal siapa pun,kalau untuk menyembunyikan perut ku selama tiga bulan ini . Mungkin aku bisa " ucap Nikita dengan nada bingung.
Deddy tersenyum kecil kemudian dia menatap ke arah ayah nya yang masih terlihat bingung,dia tau kalau ayah nya ini memiliki koneksi dan teman yang cukup berpengaruh sebelum mereka bangkrut hanya saja ayah nya tidak pernah meminta bantuan semua nya.
Padahal hampir semua nya menawarkan bantuan tapi ayah nya tetap ngak ingin menerima nya, dia berusaha untuk bangkit sendiri. Bekerja dengan tubuh nya yang sudah renta, bagi nya tidak masalah apalagi dirinya hanya tinggal berdua dengan Deddy saja selama ini .
"Ayah akan mengurus nya ,ayah pasti bisa membuat Nikita nyaman disana dan menutup semua akses agar tidak ada yang tau apa yang terjadi ini" jawab Deddy dan kini Nikita ikut menatap wajah ayah nya Deddy yang masih terlihat bingung ,tapi melihat wajah Nikita yang terlihat lega . Sang ayah pun mengangguk,dia akan menanyakan semua nya pada Deddy nanti nya.
Nikita pun mendekatkan tubuh nya pada pria tua didepan nya ,memeluk tubuh renta itu sambil menangis dan mengucapkan terima kasih karena memang itu yang dia inginkan selama ini .
"Terima kasih pak,trima kasih. Aku akan menutupi perut ku selama tiga bulan ini setelah melahirkan,aku akan menikah dengan pria yang selama ini di jodohkan oleh kedua orang tua ku . Aku ingin kalian menjaga anakku nanti nya " ucap Nikita dan ayah nya Deddy hanya bisa mengangguk dan membalas pelukan Nikita .
"Tapi kita harus menikah lebih dulu,ngak masalah kalau harus menikah secara agama . Yang penting ada surat pernikahan itu,agar ayah bisa mengurus semua nya dengan lancar . Teman ayah disana juga akan menjaga mu dengan baik,seperti seorang anak " ucap Deddy dan Nikita hanya bisa mengangguk saja
Nikita mengangguk, kemudian dia memilih pergi dari sana dan kembali kerumah nya . Dia akan menyiapkan diri agar bisa menjalani semua nya dengan baik sebelum dia melahirkan,semua nya harus jelas karena dia ngak ingin nanti nya kedua orang tua nya curiga pada nya .
Setelah Nikita pulang,Deddy menjelaskan semua yang dia katakan pada Nikita tadi. Sang ayah hanya perlu menelpon salah satu teman nya di negara itu ,seorang dokter yang dulu pernah menjadi dokter pribadi mereka.
Meminta sang dokter untuk menerima keberadaan Nikita disana dan menjaga Nikita hingga sampai anak yang dia kandung akhir,sang ayah mulai mengerti dan akan meminta bantuan dari teman teman nya disana.
Sebulan kemudian, Nikita dan Deddy akhirnya menikah. Walaupun secara agama ,tapi jelas kalau Deddy dan Nikita sudah menikah dan nanti nya anak nya akan memiliki akte kelahiran untuk masuk ke sekolah di kemudian hari
Deddy dan Nikita berlaku seperti biasa nya saat berada dilingkungan kampus ,mereka juga tinggal terpisah karena memang ngak ingin semua orang tau apa yang sebenarnya terjadi tapi sesekali Deddy mendengar pertanyaan yang ditujukan untuk Nikita
"Wah....tubuh mu terlihat semakin berisi Niki"
"Iya ,mulai besar"
"Mungkin karena aku sudah lama tidak berolah raga jadi mungkin seperti ini,nanti lah kalau sudah mulai tenang baru aku mulai olah raga lagi "
Deddy hanya bisa memantau dari jauh, dia merasa sangat bahagia karena kondisi Nikita dan janin nya baik baik saja. Dia juga sering mengirimkan makanan pada Nikita secara sembunyi-sembunyi karena dia ngak ingin yang lain curiga pada nya, sehingga membuat kedua orang tua nya Nikita mengetahui kehamilan Nikita.
Waktu yang di tentukan pun datang ,Nikita berangkat bersama beberapa rombongan dari universitas yang sama . Tapi sesampainya disana ,mereka akan berpisah ke tempat lokasi perusahaan yang sudah mereka kirimkan surat magang nya melalui online.
Nikita dan Deddy akan berada diperusahaan yang sama ,perusahaan yang ternyata milik salah satu teman ayah nya Deddy dulu. Dia akan membantu Nikita untuk mendapatkan nilai yang baik,walaupun nantinya Nikita tidak masuk magang disana untuk sebulan saat dia melahirkan.
Mereka disana sekitar enam bulanan,sehingga saat habis melahirkan maka Nikita bisa beristirahat selama hampir dua bulan. Semua nya mereka lakukan demi sang bayi,keturunan dari keluarga Deddy .
Apalagi kini Nikita melahirkan di usia kandungan delapan bulan lebih,sehingga dia bisa memulihkan kondisi kesehatan nya lebih dulu sebelum kembali ke negara mereka.
"Selamat Ded,bayi nya perempuan . Dia sangat cantik seperti ibu nya " Ucap dokter yang pernah menjadi dokter pribadi keluarga nya dulu.
Bersambung
Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘😘😘
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!