' Season 2 dari Playboy Vs Playgirl '

..

Kayla Lyorandra, model papan atas asal Prancis yang sangat menggemparkan dunia dengan kemampuan yang dia miliki dalam berpose dan berakting sebagai brand ambassador dalam mengiklankan berbagai produk kecantikan brand ternama.

Kayla yang memiliki nama asli Mikhayla Lyandra Alexandra itu sangat di perebutkan oleh beberapa pengusaha ternama yang memintanya menjadi model tetap dari perusahaan mereka masing-masing.

Tapi Kayla menolak. Dia hanya menerima kontrak kerja yang tidak lebih dari 3 bulan dari setiap perusahaan yang menawarkannya kontrak kerja.

Tentu bayarnya bukan main-main. Apalagi dengan Mikhayla yang sudah mendapat gelar Top Model No.1 di Prancis membuat siapa saja yang ingin bekerja sama dengannya bukanlah orang sembarangan.

Selain banyak yang meminatinya dalam pekerjaan, banyak juga yang meminatinya dalam berhubungan. Bukan hanya hubungan main-main yang para pengusaha muda tawarkan, melainkan langsung mengajaknya ke jenjang lebih serius alias pernikahan.

Tapi sayang, dengan status Kayla yang sudah bertunangan dan memiliki tunangan, membuat siapa saja yang menginginkannya akan langsung patah hati. Apalagi jika mereka tahu siapa tunangan model cantik itu, sudah pasti mereka akan langsung mundur saat itu juga.

Mikhael John Smith, pengusaha muda tersukses berdarah dingin yang tidak segang menghancurkan apapun dan siapapun yang tidak dia sukai. Apalagi orang yang berani bermain-main dengannya.

Mikhael merupakan pemilik resmi dari John smt corp yang merupakan perusahaan besar dengan anak cabang yang tersebar dimana-mana.

John smt corp merupakan perusahaan yang bergerak di segala bidang. Mulai dari Elektronik sampai dengan permodelan untuk brand ambassador berlian ternama yang baru saja akan mereka luncurkan.

Mikhael merupakan pria berwajah dingin dengan keangkuhan yang tiada tara. Dengan kekuasaan yang ia miliki, membuatnya menjadi seorang pengusaha yang kejam pada siapa saja yang berani mengusik kehidupannya.

Bahkan dia tidak segan menghancurkan dan merebut perusahaan milik orang yang berani macam-macam dengannya.

Aditya Laksa Pranata, pengusaha tampan yang merupakan tunangan dari model Prancis papan atas yang tak lain adalah Kayla, Mikhayla Lyandra Alexandra.

Aditya adalah seorang pengusaha yang sukses di bidang elektronik miliknya.

Keluarga Pranata memang tidak sehebat keluarga John Smith jika di bandingkan dalam segi manapun. Apalagi dengan Mikhael yang sudah menggantikan posisi ayahnya sebagai direktur utama saat ini.

Tapi meskipun begitu, keluarga Pranata juga masih tergolong keluarga kaya meskipun kekayaannya tidak sebanding dengan milik Mikhael.

Aditya sangat mencintai tunangannya, begitupun Kayla yang perlahan-lahan mulai menerima dan mencintai Aditya.

Ketika Kayla sudah mulai mencintai Aditya, tiba-tiba pria di masa lalunya muncul dan menghancurkan semuanya.

Siapa lagi jika bukan Mikhael!.

Mikhael akan melakukan apapun untuk membuat Mikhayla atau Kayla kembali ke sisinya. Dia bahkan tidak akan takut jika harus berhadapan langsung dengan Marchel sang kakak dari Kayla yang sudah berani memisahkannya dari sang istri.

Yah, istri. Mikhael sama sekali tidak menandatangani surat perpisahan itu, melainkan merobek dan membakarnya habis.

Jadi bisa di bilang, mereka masih SAH sebagai Suami-Istri di mata hukum dan Agama.

Tapi saat mengetahui bahwa Kayla sudah bertunangan, membuat Mikhael murka dan melakukan hal gila yang justru dibenci oleh Kayla.

Bagi Kayla, apa yang dilakukan oleh Mikhael itu bukanlah cinta, melainkan hanya obsesi semata.

Dan apa yang sudah Mikhael perbuat, membuat kebencian yang belum pernah hilang dari hati Mikhayla atau Kayla itu semakin membesar.

Dan disanalah awal mula kisah dimana cinta antara seorang model yang di perebutkan oleh dua pengusaha ternama.

Trik licik, konflik, keegoisan, tidak mau mengalah, dan perebutan terus hadir di setiap harinya.

Dan, siapakah yang akan Mikhayla atau Kayla pilih?

Akankah Mikhayla memilih tunangan yang sudah mulai dia cintai, ataukah masa lalu yang kian kembali dan menghancurkan hidupnya?

Nantikan kisah selanjutnya dari Mikhael × Mikhayla × Aditya dalam part selanjutnya...!

_-_

Tbc!

______________

Note: Karya ini hanya karangan semata. Tidak bermaksud menyinggung atau memprofokasi pihak manapun.

Tring.... Tring...

Tut.

" Ganggu aja. " Gumam seorang gadis dengan mata yang masih terpejam.

Terlihat sebelah tangannya masih berada di atas jam weker yang baru saja dia matikan. Ya tentu saja karna merasa terganggu.

Tok..tok..

" My sweet heart, ayo bangun! " Teriak paruh baya cantik dari luar kamar putrinya.

" Oh astaga, apa dia masih belum bangun yah? " Gumamnya ketika tidak mendapatkan balasan dari dalam.

Cekrek...

" Oh My God! Kayla beautifull girl, what happen? Wake up...wake up!! " Teriak paruh baya cantik itu saat melihat putri cantiknya yang masih bermalas-malasan di atas ranjang.

" Five minutes again mom. " Ucap Kayla alias Mikhayla itu pada ibunya.

Lyora Ryutaro , ibu kandung dari Mikhayla Lyandra Alexandra yang mengubah namanya menjadi Kayla Lyorandra.

Paruh baya cantik mantan model itu merupakan wanita keturunan Prancis-jepang.

Dia hidup seorang diri sebelum Mikhayla datang. Dan mengenai hubungannya dengan ayah kandung Mikhayla, sudah berakhir dan tidak sudi dia tuk kembali! Meskipun demi Milhayla semata.

Sebelum Mikhayla memutuskan untuk tinggal bersamanya, Lyora sudah menjelaskan terlebih dahulu tentang ayahnya dan tentang dia yang tidak sudi lagi bila harus kembali pada si penghianat itu.

Dan untungnya Mikhayla mengerti. Sehingga Lyora bahagia dan memutuskan merawat Mikhayla sendiri tanpa melibatkan si penghianat yang sudah berbahagia dengan si pelakor legendarisnya itu.

Bahkan sampai sekarang, Lyora tidak pernah mengabari jika putrinya masih hidup ada bersamanya pada mantan suaminya.

Yang si penghianat tahu, Lyora sudah membuang Mikhayla kecil dan dia mengira putri cantiknya itu sudah tiada sejak lama.

" Oh God, no honey no. Remember, hari ini kau mempunyai jadwal pemotretan Kayla! " Geram Lyora sambil berjalan mendekat.

" Ahh...Mom! " Teriak Kayla saat ibunya menarik selimut yang masih melilit di tubuh langsingnya.

" Jangan ganggu okay? I need sleep, please. " Ucap Kayla yang kembali menarik selimutnya.

" No. Cepat bangun Kayla! Apa kamu lupa jika tunanganmu hari ini akan datang, hem? " Tanya Lyora sambil tersenyum penuh arti.

Yeah, dia tahu kelemahan putrinya. Aditya Laksa Pranata, sang tunangan yang sungguh sangat berarti bagi putrinya.

" Oh God, i'm forget! " Pekik Kayla yang seketika meloncat dari atas ranjang dan berlari menuju kamar mandi.

Lyora menyilangkan kedua tangannya di dada sambil menggeleng pelan melihat tingkah putrinya yang masih saja absurd.

" Dasar, kau sungguh mengingatkanku pada masa mudaku Kay. " Gumam Lyora.

**

Kayla keluar dari kamarnya dengan rambut ke emasannya yang di gerai indah.

Hari ini Kayla terlihat menggunakan mini dres berwarna maroon yang sangat cocok dengan kulit putihnya. Tak lupa dengan anting dan liontin berbentuk hati yang membuat penampilannya makin terlihat memukau.

Karna heels yang dia gunakan agak tinggi, membuat Kayla menuruni satu persatu anak tangga dengan perlahan dan hati-hati.

" Key! "

Mendengar seseorang memanggil namanya, sontak saja Kayla mendongak dan menemukan wajah tampan Aditya sang tunangan yang berada di bawah bersama ibunya.

Dengan mata pria itu yang terus melihat dan tersenyum ke arahnya.

" Oh God. Beibihhh!! " Ucap Kayla alay yang seketika langsung berlari menuruni anak tangga tanpa peduli jika ia terjatuh nanti.

Aditya dan Lyora membelalak saat melihat Kayla yang berlari dengan kondisi kaki yang menggunakan heels tinggi.

" Hati-hati Key! " Seru Aditya khawatir sambil berjalan ke arah tunangannya.

Brugk..

Kayla memeluk Aditya erat saat dirinya sudah berada di depan tunangannya.

" Oh God, Key. Kau membuatku jantungan. " Ucap Aditya agak membentak sambil melepaskan pelukannya dan menatap Kayla lekat.

" Lah bodo. " Balas Kayla yang kembali menjatuhkan dirinya ke dalam pelukan Aditya.

Aditya mendesah pelan, kemudian dia pun membalas pelukan Kayla sambil sesekali mencium pucuk rambut tunangan cantiknya.

" Kak, aku tuh rindu banget tahu gak. " Rengek Kayla sambil melepaskan pelukannya.

Cup.

" I know. " Balas Aditya sambil tersenyum manis setelah memberikan satu kecupan singkat pada pipi Kayla.

" Oh God. Gue nge-Fly! " Ucap Kayla alay sambil memegang kepalanya.

Aditya dan Lyora hanya bisa berdecak malas melihat tingkah absurd Kayla itu.

" Mom, setelah aku mengantar Kayla, apa ada yang momy inginkan? " Tanya Aditya pada calon ibu mertuanya.

" No, boy. Momy hanya ingin kau menjaga Mikhayla saja. " Balas Lyora sambil terkekeh.

" Certain. " Ucap Aditya.

Lyora tersenyum dan menepuk pelan bahu calon menantu tampannya itu.

" Owh guys come on! Kalian masih ingin bermesraan di hadapanku yang masih polos ini yah? " Celetuk Kayla yang merasa di kacangin.

" Shut up! " Ucap Aditya dan Lyora bersamaan.

" Damn. " Maki Kayla dan berlalu keluar dari rumah tanpa memperdulikan keduanya.

Adit dan Lyora tertawa bersama melihat Kayla yang marah. Kemudian Lyora kembali menatap Aditya sambil berkata:

" Sudah boy. Cepat pergi dan kembalikan putri momy dengan selamat nanti. " Ucap Lyora yang langsung di angguki oleh Aditya.

Lyora menatap kepergian Aditya sambil tersenyum bahagia.

Saat dirinya masih menjadi model dan tinggal sendirian, baginya itu adalah masa-masa sulit dimana dia harus hidup kesepian.

Meskipun dia banyak uang dan nama emas dari pekerjaannya, tapi itu tidaklah ada apa-apanya dibandingkan dengan sekarang dia yang sudah tidak kesepian lagi dengan hadirnya sang putri cantik yang mengikuti jejaknya di dunia permodelan.

" Kayla, momy harap kamu bisa makin bersinar seperti momy dulu. Tapi honey, nasibmu dalam percintaan jangan sampai mengikuti jejak momy yang di tinggalkan. " Ucap Lyora sambil tersenyum hangat.

**

Cekik...

Mobil mewah yang di kendarai oleh Aditya sudah sampai di depan sebuah perusahaan tinggi nan elite tempat Kayla mendapatkan jadwal pemotretan hari ini.

Kayla keluar dengan di susul oleh Aditya. Kemudian Aditya mendekat dan mencium pipi tunangan cantiknya.

Cup.

" See you honey. Bekerjalah dengan baik dan tolaklah jika mereka meminta kau memakai pakaian yang di luar batas. "

Ucapan dari Aditya itu setiap hari Kayla dengar. Alasannya simple, karna Aditya tidak mau melihat foto Kayla yang hanya memakai dres transparan atau bikini yang terpapang gratis di depan media.

Kayla mengangguk dan tersenyum manis.

Kemudian gadis itu pun mendekat dan agak berjinjit agar bisa mencium pipi sang tunangan.

Cup.

" Sure baby. " Ucap Kayla sambil mengedipkan sebelah matanya genit.

Aditya menjadi gemas di buatnya. Karna tidak tahan, dia pun meraih kedua pipi Kayla dan di cubitnya pipi kecil itu.

" Sayang, kok gemesin sih? " Ucap Aditya sambil terus menggoyang-goyangkan pipi Kayla.

" Ih, sakit tahu. " Ucap Kayla kesal saat Aditya sudah melepaskan kedua pipinya.

Aditya tertawa terbahak-bahak dan mengusap pelan rambut Kayla yang sudah tertata rapi.

" Dah ah. Aku pergi ke kantor dulu ya sayang. Nanti saat jam makan siang, aku jemput kamu ke sini. " Ucap Aditya sambil terseyum.

" Oke. " Balas Kayla sambil tersenyum cantik pada Aditya.

" Aku pamit ya. Bye honey! " Ucap Aditya yang diangguki Kayla.

Aditya pun melangkahkan kakinya dan kembali masuk ke dalam mobil mewah miliknya.

Tanpa lama-lama lagi, Aditya pun melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang dengan meninggalkan Kayla yang masih mematung menyaksikan kepergiannya.

Kayla mendesah pelan saat melihat mobil Aditya yang sudah tidak terlihat lagi.

Senyuman yang tadinya mengembang pun dengan perlahan luntur di wajah cantiknya.

" Maaf kak. Sampai saat ini, aku masih tidak bisa mencintaimu. " Batin Mikhayla dengan sorot mata sayunya.

Tididd..

" Kayla! " Teriak dua orang model cantik yang masih berada di dalam mobilnya dengan tangan yang melambai pada Kayla.

Mikhayla atau Kayla yang sedang melamun pun terperanjak kaget dan sontak menoleh ke arah orang yang memanggil namanya tadi.

Senyuman manis kembali menghiasi wajah cantiknya saat melihat dua orang sahabatnya yang nampak tersenyum ke arahnya.

" Guys. I'm coming! "

_-_

Tbc!

Brak..

" Kau tidak bisa bekerja? Segera serahkan surat pengunduran dirimu sekarang juga sebelum aku memasukkan namamu pada daftar hitam perusahaan. "

Mendengar ucapan dingin dan tatapan dari sang bos, membuat paruh baya itu bergemetar takut.

Bukan hanya dia, bahkan para karyawan yang di tunjuk untuk mengikuti rapat pun hanya bisa menundukkan kepalanya.

Antara kasihan pada si paruh baya, dan takut pada sang atasan.

" Stev! " Teriaknya.

Dengan tergesa-gesa orang yang di panggil Stev pun membuka ruang rapat dan menunduk hormat pada sang atasan.

" Ya, Tuan Muda. " Ucapnya sopan.

" Bereskan dia! Dan singkirkan juga para karyawan yang lalai dan hanya memakan gaji buta di dalam perusahaanku! " Titahnya kejam.

" Baik. " Balas Stev menurut.

Tanpa menunggu lagi, Stev pun mempersilahkan dengan sopan pria paruh baya yang hanya bisa menunduk itu.

Setelah kepergian paruh baya yang berasal dari bagian devisi keuangan, presdir kejam itu pun kembali menatap para karyawannya yang tidak pernah mengangkat kepalanya.

" Jadikan ini pelajaran! Aku tidak akan menyingkirkan kalian jika kerja kalian sesuai dengan gaji yang ku berikan. Jika tidak, maka kalian adalah generasi penerus selanjutnya dari pria tua itu. " Ucapnya dengan suara dingin dan tegas.

Tidak ada yang berani mengadahkan kepalanya bahkan membalas ucapan dari atasannya.

Mereka hanya bisa diam menunduk dengan memasang telinga lebar-lebar mendengarkan ucapan dari sang bos.

Bruk..

Saat mendengar pintu yang tertutup, perlahan-lahan mereka mengadahkan kepalanya dan bernafas lega saat melihat bos kejamnya sudah pergi ke luar.

" Ha..Aku jadi merinding seketika. " Ucap salah satu dari mereka sambil mengusap tengkuknya.

" Jantungku mau copot rasanya. " Sambung yang lain.

" Presdir Ael tampan. Tapi dia sungguh menyeramkan. " Lanjut yang lain.

" Kau benar. Aku saja hanya bisa memandangnya diam-diam, tidak berani bertatapan langsung dengannya. " Tambah yang lain.

" Sungguh. Presdir Mikhael memang bukan orang yang bisa di remehkan. "

Mikhael John Smit. Presdir dari John smt Corp sang perusahaan raksasa yang mempunyai cabang dimana-mana.

John smt bukan hanya beroprasi dalam bidang elektronik saja, tapi mereka juga beroprasi dalam segala bidang. Yang mana membuat namanya melejit menyamai perusahaan-perusahaan lainnya di berbagai negara.

Tapi sayang, Mikhael bukanlah orang sembarangan. Dia tidak mengenal yang namanya ramah tamah bahkan tersenyum kepada orang lain pun dia tidak pernah.

Presdir utama John smt itu dikenal sangat dingin dan kejam pada musuhnya. Bahkan pada keluarganya sendiri pun, Mikhael tetap memasang wajah datar dan sikap dinginnya.

Maka dari itu, tidak ada para penjilat yang berhasil lolos jika sudah berurusan dengan Mikhael. Dan tidak ada juga para pengusaha besar yang berusaha memberikan trik licik untuk menghancurkan Mikhael.

Karna mereka tahu sifat Mikhael yang tak kenal kata ampun pada siapapun.

**

Sementara di ruangan presdir, Mikhael terlihat mengambil gelas kaca dan di lemparkannya benda itu ke sembarang arah.

Preng..

" Aghkk!! " Amuknya sambil terus melemparkan benda yang dapat dirlihatnya.

" Dimana kau, kenapa aku tidak bisa menemukanmu hingga saat ini. " Gumam Mikhael sambil memejamkan matanya erat-erat.

Cekrek..

Terdengar suara pintu terbuka. Dan terlihatlah Stev yang masuk dan menghadap ke arah Mikhael yang sedang membelakanginya.

" Aku menemukannya. " Ucap Stev.

" Dimana? " Tanya Mikhael dingin.

" Dia model, dia merupakan model top prancis nomor satu. " Jawab Stev atau lebih tepatnya Steven.

Seketika Mikhael berbalik dan menatap Steven serius.

" Bagaimana kau bisa mengetahuinya jika aku saja tidak bisa menemukan tempat tinggalnya sekali pun? " Tanya Mikhael panjang lebar.

Steven mendesah pelan. Dia tahu Mikhael pasti akan segera meluncur ke prancis jika mengetahui apa yang di ketahuinya.

Steven melihat jam yang melingkar di tangannya. Kemudian dia tersenyum lega karna kelihatannya sekarang sudah masuk jam makan siang.

" Maaf Tuan Muda, ini sudah jam makan siang. Jadi, saya pamit undur diri. " Ucap Steven sambil sedikit membungkuk hormat pada Mikhael.

Baru saja Steven membalikkan badannya hendak melangkah ke luar, suara setan milik Mikhael sudah terngiang-ngiang di telinganya.

" Jika kau berani barang satu langakah pun keluar dari ruanganku, maka besok kau hanya akan tinggal namanya saja. " Ucap Mikhael penuh penekanan.

Steven berdecak sebal. Kemudian pria itu melangkahkan kakinya menuju lemari es yang isinya di penuhi oleh bir, stok milik Mikhael.

Dengan tidak tahu malunya, Steven mengambil dan membuka salah satunya. Kemudian Steven pun kembali melangkahkan kakinya menuju sofa dan terduduk di sana.

Sementara Milhael hanya memutar bola matanya malas. Ya, ini di luar jam kerja. Jadi mereka akan bersikap seolah-olah teman biasa dan kembali bersikap perpesional saat jam kerja saja.

" Stev, katakan! " Titah Mikhael dengan aura pembunuhnya.

" Weys,,, we slow mamen! " Ucap Steven yang merasa ngeri seketika.

" Ael, kau ingat jika Bram sedang berbulan madu ke Prancis bersama Elly adikmu bukan? " Tanya Steven serius. " Nah, aku mendapatkan informasi itu dari Bram. " Lanjutnya.

Mikhael mengangkat sebelah alisnya. " Apa maksudmu? "

" Kata Bram, mereka secara tidak sengaja bertabrakan dengan Mikhayla yang saat itu tengah di kejar-kejar oleh para fans dan paparazi. Dan saat itu juga lah mereka membantu menyembunyikan Mikhayla sementara dari para penggemar dan paparazinya. " Ucap Steven.

Mikhael memasang telinganya mendengarkan penjelasan dari Steven.

" Elly bertanya tentang kehidupannya yang sekarang pada Mikhayla saat mereka sudah sampai di hotel yang sengaja Bram sewa untuk mereka sementara. Dan Mikhayla menjawab dengan jujur kalau dia adalah seorang model karna saat itu Bram sedang tidak ada. Tapi mereka tidak tahu, bahwa Bram mendengar jelas setiap obrolan mereka karna dia berdiri di balik pintu. "

" Dan kau tahu apa yang lebih mengejutkannya? " Tanya Steven sambil melihat wajah Mikhael yang sudah semakin penasaran.

" Ternyata setelah aku telusuri model-model papan atas yang berada di prancis, Mikhayla berada di urutan paling atas dengan nama yang berbeda. " Lanjut Steven yang membuat Mikhael memancarkan api kemarahan di matanya.

" Rupanya kau juga menyamarkan identitasmu supaya aku tidak menemukanmu yah, Key. " Batin Mikhael marah.

" Siapa namanya sekarang? " Tanya Mikhael dingin.

" Kayla, Kayla Lyorandra. "

" Buat kontrak kerja denganya! " Titah Mikhael seketika.

" Apa? Ael, tapi kita- "

" Aku bosnya di sini. Kita akan menerima tawaran tuan Rewrt dalam bisnis berliannya. Dan syaratkan jika hanya Mikhayla yang harus menjadi model di setiap rancangan dari berlian yang akan di edarkan nanti. " Potong Mikhael.

" Bukan itu yang menjadi masalahnya Ael. Ck, kau ini sangat menyebalkan. Maksudku, bagaimana jika dia menolak setelah tahu jika tawaran itu berasal dari perusahaan milikmu? " Tanya Steven.

" Bodoh. Tentu saja kau suruh Rewrt group yang menawarinya kontrak kerja! Jika dia menolak, maka berikan tawaran besar-besaran sampai dia menandatangani surat kontak dengan perusahaan si tua bangka yang secara tidak langsung dia juga dikontrak olehku. " Jelas Mikhael menyeringai.

" Iya yah, baiklah aku akui kau cerdas. Tapi- " Steven menghentikan ucapannya seketika.

Dia jadi berfikir dua kali untuk mengucapkannya pada Mikhael. Apalagi jika harus kembali melihat Mikhael yang menggila karna Mikhayla.

" Apa aku beritahu dia sekarang tentang Mikhayla yang sudah bertunangan? Tapi jika dia tahu, mungkin Ael akan langsung menyusul Mikhayla dan menggusurnya saat ini juga. Sebaiknya nanti saja, biar waktu yang membuat Mikhael tahu segalanya tentang kehidupan Mikhayla yang sekarang. " Batin Stev.

" Apa, kenapa kau tidak melanjutkan ucapanmu? " Tanya Mikhael sambil menatap Steven penuh selidik.

" Ah tidak. Aku hanya ingin bertanya saja, apa kau akan langsung terbang ke Prancis atau Mikhayla saja yang kau suruh ke sini dengan alasan kontrak kerja? " Tanya Steven seketika.

" Biarkan saja. Mungkin setelah empat tahun ini dia masih menginginkan kebebasan dariku. Tapi setelah aku mendapatkannya kembali, jangan harap dia bisa bebas lagi dariku. Bahkan untuk keluar dari rumah saja, dia memerlukan izin dariku terlebih dahulu. " Ucap Mikhael sambil menyeringai penuh arti.

" Baiklah, itu terserah padamu saja Ael. Tapi aku sungguh memuji kehebatan kak Marchel. Bukan hanya bisa membawanya pergi darimu, bahkan menyembunyikannya darimu saja dia bisa bertahan sampai bertahun-tahun seperti ini. Ck, sungguh hebat. " Puji Steven tanpa sadar.

Mikhael tidak menghiraukan ucapan Steven. Dia sibuk dengan pemikirannya dan jujur, dia sudah tidak sabar rasanya melihat ekspresi Mikhayla saat bertemu dengannya nanti.

" Tunggu kembalinya aku dalam kehidupanmu Key. Kau sudah cukup lama main petak umpet denganku, dan sekarang waktunya aku menemukan dan menghukummu karna telah berani meninggalkanku selama ini. " Batin Mikhael.

_-_

Tbc!

_______________

Maaf yah, aku Up dua episode ini karna kelihatannya besok atau lusa aku gak bakalan bisa up dulu.

Selain tugas, Author juga kan punya dua novel lagi yang harus di Up. Jadi maaf, mungkin besok atau lusa ' My Obsession Model ' nya gak bakalan bisa nemenin hari kalian.

Sebagai gantinya, ya ini. Aku up dua kali hari ini. Sekali lagi maaf yah, dimohon pengertiannya para Readers.

And thanks banget bagi kalian yang sudah support karya aku yang ini maupun yang lainnya. I Lv You♡