Terjebak Dalam Kagum
BAB 1
Ayah Malik
Udah siap, Syi?
Arsyila
Siap, Pak Komandan!
Ayah Malik
Hahaha. Deg-degan nggak?
Arsyila
Banget! Campur aduk rasanya.
Ayah Malik
Santai aja, kamu pasti bisa dapet banyak temen.
Motor berhenti di depan sekolah.
Ayah Malik
Belajar yang rajin, jangan nakal.
Arsyila turun, melepas helm, dan melangkah masuk ke gerbang sekolah
Arsyila
Wow… sekolahnya gede banget! (batin)
Tiba-tiba, ada suara teriakan.
Siswi-siswi
XIEVER!! XIEVER!!
Arsyila
Hah? Siapa tuh? Kenapa mereka kejar-kejaran? (batin)
Sebuah bayangan bergerak cepat ke arahnya. Sebelum sempat menghindar…
Arsyila
"Aduh!" (kesakitan)
Arsyila
"SIAPA SIH JALAN GAK LIAT-LIAT?!"😤😤
Arsyila mendongak, dan...
Arsyila
...Astaga ganteng banget...(batin) 😍😍
Seorang cowok berdiri di depannya. Tinggi, kulit putih, mata tajam, ekspresi dingin.
Cowok itu menatapnya sebentar... lalu pergi begitu saja.
Siswi-siswi
Xiever! Xiever!
Arsyila
Jadi… dia Xiever? (batin)
Arsyila menatap punggungnya yang menghilang di balik kerumunan.
Nayara
(Duduk di sebelah Arsyila )
Hai! Gue Nayara. Lo siapa?
Nayara
Hmm... feeling gue kita bakal cocok nih!
Arsyila
Baru kenal udah sotoy…(batin)
Nayara
(Keluarkan sisir kecil dan mulai nyisir rambut)
Arsyila
Lo suka banget bawa sisir?🤨🤨
Nayara
Of course! Rambut itu mahkota, bestie!😉😉
Ayudisyah
(Duduk di meja sebelah )
Eh, kalian anak baru juga?
Arsyila
Iya! Gue Arsyila, ini Nayara.
Ayudisyah
Gue Ayudisyah, panggil aja Ayu. Ini Visya.
Arsyila langsung bisa nebak: Nayara centil, Ayu galak tapi baik, Visya pendiam tapi bijak.
Jam kosong, mereka ngobrol.
Arsyila
Eh, pagi ini gue ketabrak cowok ganteng!
Arsyila
Hmm... kalau nggak salah namanya Xiever?🤔🤔
Nayara
(MATANYA MELEBAR )ASTAGA! GUE IRI!!
Ayudisyah
(Nyodorin muka )
Terus dia ngapain?
Arsyila
Ya... ngapa-ngapain. Cuma liat bentar terus pergi.
Visya
(Angguk )Wajar. Dia emang gitu. Dingin dan nggak pedulian.
Nayara
TAPI DIA GANTENG BANGET!
Ayudisyah
Iya, dia terkenal banget. Paling pintar, paling keren, paling ditaksir cewek-cewek.
Visya
Tapi katanya dia nggak pernah pacaran...
Arsyila diam. Entah kenapa hatinya terasa sedikit aneh.
Arsyila
Hari pertama sekolah yang nggak akan gue lupain seumur hidup...☺☺(batin)
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
AUTHOR
Dan begitulah kisah hari pertama Arsyila di sekolah barunya! Gimana? Seru nggak?😉😉
Arsyila
Seru sih... TAPI KENAPA HARUS DIMULAI DENGAN KECELAKAAN?!😤😤
Nayara
Duh, kalau gue yang ketabrak Xiever, gue bakal langsung bilang: MAS, SAYA IKHLAS!😍😍😍
Ayudisyah
(Ngeliatin Nayara dengan tatapan jijik )Lo tuh norak banget!
Visya
Tapi emang dia ganteng..
Xiever
....(Masih diem, tatapan intimidatif)
AUTHOR
Eh, eh, daripada kita lanjut debat, mending para pembaca kasih dukungan buat cerita ini!
Arsyila
Iya! Jangan lupa LIKE, KOMEN, dan VOTE ya!
Nayara
Dan share juga ke bestie-bestie kalian!
Ayudisyah
Biar makin rame yang baca!
Visya
Kalian dukung, nanti gue kasih teknik bela diri gratis.
Nayara
Waduh! Kalau gitu aku juga vote deh biar nggak kena tendang!
Xiever
....(jalan pergi tanpa komentar)
Arsyila
HAH?! DIA PERGI LAGI?!
AUTHOR
Hadehh, emang dasarnya Xiever dingin. Udah, sampai jumpa di bab selanjutnya! Jangan lupa dukung terus!😌😌
Sampai jumpa di next part!
BAB 2
Nayara
(sikut Arsyila) Ih, dari tadi liatin Xiever terus, loh~
Arsyila
(terkesiap, buru-buru menunduk) Nggak kok! Gue cuma… heran aja. Mereka kayak idol di sekolah ini.
Ayudisyah
(ngunyah ayam goreng)Ya iyalah! Mereka bertiga itu visual terbaik! Apalagi Xiever, cowok paling jenius seantero sekolah.
Visya
(nyender di kursi)Tapi sayangnya, dia terlalu dingin. Gue belum pernah lihat dia senyum.
Arsyila
(senyum kecil, diam-diam melirik Xiever yang duduk di sudut kantin)
HARI KOMPETISI – AULA NASIONAL
???
Ladies and gentlemen, kita memasuki babak pertama!
Peserta Lain
(sibuk mencatat dan berpikir keras)
Xiever
(melirik soal sebentar, lalu menulis dengan santai)
Dari f(2) = 10, f(3) = 18, f(4) = 28, kita dapat tiga persamaan…
🕐 1 menit 50 detik kemudian…
Xiever
(angkat tangan) Saya selesai.
semua
(hening, menoleh kaget)
Juri
Benar! Xiever Willowind menyelesaikan soal dalam waktu kurang dari dua menit!
Peserta Lain
(mulai panik)
Arsyila
(menatap layar livestream di sekolah, ternganga kagum)
KEESOKAN HARINYA – DI KELAS
Siswi-siswi
YA AMPUN DIA MENANG! GILAAA, DIA MAKIN KEREN!
Siswi-siswi
COWOK SEKEREN ITU MAKIN TIDAK TERSENTUH!
Arsyila
(melamun, teringat momen Xiever saat menjelaskan soal)
Nayara
(menyikut pelan)Ya ampun, Arsyila! Lo senyum-senyum sendiri!
Arsyila
(terkejut) Hah? Apa?
Ayudisyah
(ketawa sambil ngemil snack) Kagum atau jatuh cinta? Beda tipis, loh~
Visya
(melipat tangan, menatap tajam) Gue udah bilang, Xiever itu pangeran es. Jangan berharap terlalu tinggi.
Arsyila
(menghela napas, tersenyum kecil) Iya sih... Xiever memang jauh di atas jangkauan gue. Tapi kenapa pesonanya makin sulit diabaikan? 😳
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
AUTHOR
Okeee, selesai juga bab hari ini! Gimana? Makin jatuh cinta sama Xiever, kan? 😏
Arsyila
(panik)H-Hah?! Enggak! Aku cuma kagum aja!
Nayara
(nyengir) He’eh~ Kagum apaan, lo senyum-senyum sendiri tadi~
Ayudisyah
(ngelirik pembaca) Nah, kalian juga pasti makin suka, kan? Ngaku deh~ 😆
Visya
(melipat tangan) Yaudah, yang suka cerita ini, jangan lupa LIKE, KOMEN, dan VOTE ya!
Arsyila
(melihat Xiever) Xiever! Ayo dong, bilang sesuatu buat pembaca!
Xiever
...Terima kasih sudah membaca.
AUTHOR
(nangis terharu) ASTAGA DIA NGOMONG!! MOMEN LANGKA NIH! 🤯
Nayara
(ketawa)HAHAHA! Makanya, karena ini spesial, kalian harus dukung terus cerita ini yaa~
AUTHOR
Jangan lupa juga share ke teman-teman kalian! Kalau enggak, Xiever bakal makin dingin! 🥶
AUTHOR
(nervous laugh) Hahaha… bercanda, bercanda~ Sampai jumpa di bab selanjutnyaaa! 🎉🔥
BAB 3
Makan Malam di Rumah Arsyila
Ayah Malik
Syila, Ayah mau ngomong sesuatu...
Arsyila
Kenapa, Yah? Dari tadi diem aja. Ada masalah di kantor?
Ayah Malik
Sebenarnya... Ayah dapat surat tugas baru.
Arsyila
Surat tugas baru? Maksudnya?
Ayah Malik
Ayah harus pindah ke desa terpencil. Bisa sampai bertahun-tahun.
Arsyila
Hah?! Terus... aku gimana?
Ayah Malik
Itulah yang Ayah pikirin. Ayah nggak tahu harus ngajak kamu ikut atau ninggalin kamu di sini.
Arsyila
Aku nggak mau pindah, Yah. Aku mau tetap di sini. Aku bisa tinggal sendiri kok.
Ayah Malik
Kamu yakin, Nak?
Arsyila
Iya! Ini sekolah impianku, dan rumah ini banyak kenangan sama Ibu. Aku nggak siap buat pergi dari sini.
Ayah Malik
Kamu anak yang kuat, Syila... Ayah bangga sama kamu.
Keesokan Harinya – Pertemuan Pak Malik & Reyhan
Ayah Malik
REYHAN?! Ya ampu
Daddy Reyhan
Gila, udah berapa tahun sejak terakhir kita ngobrol?
Ayah Malik
Lama banget! Ayo, kita makan siang bareng.
Daddy Reyhan
Jadi, lo masih kerja di pemerintahan?
Ayah Malik
Iya, hidup gue sederhana. Gue punya anak satu, cewek. Namanya Arsyila.
Daddy Reyhan
Wah, pasti secantik ibunya, ya?
Ayah Malik
Istriku udah nggak ada, Rey...
Daddy Reyhan
Astaga… Maaf, Malik.
Ayah Malik
Nggak apa-apa. Itu udah lama.
Daddy Reyhan
Terus, anak lo tinggal sama siapa?
Ayah Malik
Ya sama gue. Tapi gue galau... Gue bakal tugas ke desa terpencil, dan gue nggak tega ninggalin dia sendirian di kota ini.
Daddy Reyhan
Kalau gitu... kenapa nggak tinggal di rumah gue aja?
Daddy Reyhan
Rumah gue besar, banyak kamar kosong. Istri gue bakal Seneng kalau ada anak cewek di rumah. Anak gue juga seusia sama Arsyila.
Ayah Malik
Tapi gue nggak enak, Rey…
Daddy Reyhan
Udahlah, lo sahabat gue. Dulu kita selalu bantu satu sama lain. Anggap aja ini cara gue buat balas kebaikan lo dulu.
Ayah Malik
Baiklah... Gue terima tawaran lo.
Malam Itu – Percakapan Pak Malik & Arsyila
Ayah Malik
Syila, Ayah udah mutusin sesuatu.
Ayah Malik
Kamu bakal tinggal di rumah sahabat Ayah.
Arsyila
Apa?! Aku harus tinggal di rumah orang lain?!
Ayah Malik
Iya, Nak. Mereka baik banget. Mommy Kalila pasti bakal sayang sama kamu
Ayah Malik
Istri sahabat Ayah.
Arsyila
Hmm… Baiklah, Yah… Aku setuju.
Beberapa Hari Kemudian – Rumah Keluarga Reyhan
Arsyila turun dari mobil dan tertegun melihat rumah megah di depannya.
Arsyila
Wah... ini rumah atau istana?
Mommy Kalila
Akhirnya kamu datang!
Mommy Kalila langsung memeluk Arsyila erat.
Ayah Malik
Syila, ini Mommy Kalila.
Mommy Kalila
Kamu panggil saya Mommy aja, ya? Jangan sungkan-sungkan, anggap rumah ini rumah sendiri!
Arsyila
Iya, Mom... Terima kasih banyak.
Namun, Arsyila merasa ada seseorang yang mengawasinya dari sofa.
Seorang cowok sedang membaca buku tebal, nyaris tak peduli dengan kehadirannya.
Arsyila
XIEVER?! 😱 (batin)
Xiever
Kamu anak Pak Malik?(datar)
Xiever
Oh. Selamat datang. 📖 (lanjut baca buku)
💭 Arsyila masih membeku di tempat. Dia bakal tinggal serumah sama Xiever?! 😵
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
AUTHOR
Wah, wah, wah~ Arsyila baru sampai dan sudah dibuat syok sama fakta bahwa Xiever adalah anak Daddy Reyhan! 😆
Arsyila
Bukan syok lagi! Ini mah keterlaluan! Gimana aku bisa bertahan serumah sama cowok yang aku suka sejak hari pertama sekolah?! 😱
Xiever
Masalah kamu, bukan masalahku. 😑 📖 (lanjut baca buku)
Arsyila
Huh! Dasar es batu berjalan! ❄️
Xiever
Lebih baik es batu daripada cewek berisik. 😏
Mommy Kalila
Sudah, sudah~ Arsyila sayang, Mommy yakin kamu bakal betah di sini~ 💕
Daddy Reyhan
Setuju! Siapa tahu nanti kalian jadi akrab… atau lebih dari itu~ 😏✨
Xiever
Hn. Itu tidak akan terjadi. 🙄
AUTHOR
Ehem! Oke, para pembaca tersayang~ Kalian sudah lihat kan betapa serunya konflik di awal ini? Kira-kira, gimana kehidupan Arsyila selanjutnya? Apakah Xiever bakal tetap cuek? Atau malah ada kejutan lain? 👀🔥
Mommy Kalila
Dukung cerita ini dengan LIKE, KOMEN, dan VOTE ya, sayang-sayang Mommy~ 💖
Ayah Malik
Jangan lupa bagikan ke teman-teman kalian juga! Biar makin banyak yang ikut perjalanan seru Arsyila dan Xiever! 💪✨
Arsyila
Dan tolong kasih aku dukungan moral! Aku butuh semangat buat bertahan serumah sama si dingin ini! 😭
AUTHOR
Oke, sampai jumpa di bab selanjutnya~ Jangan lupa tinggalkan jejak kalian di komentar! Bye-byeee~ 👋😆✨
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!