Obsessed Boyfriend (OLD) #HAERI
Prolog & Intro
Aeri Glencha
Aku harus kabur dari sini!
Aeri keluar dari rumah kekasihnya itu dan ia terkejut karena ketika sampai di teras ia tak melihat rumah, jalanan. Ia hanya melihat pepohonan yang tinggi menjulang
Aeri Glencha
Ini dihutan!?
Setelah berpikir panjang akhirnya Aeri lari kedalam hutan dengan menutup mata karena takut
Seluruh tubuh Aeri terluka karena goresan kayu dan kaki yang perih karena menginjak batu atau malah beling
Aeri Glencha
Aku harus terus berlari!
Tiba-tiba saja Aeri terkejut karena mendengar suara siulan yang tak asing di telinga nya
Aeri berteriak lalu berlari kencang dan ia semakin panik karena mendengar suara langkah kaki terburu-buru yang semakin lama semakin mendekatinya
Aeri Glencha
*memberontak*
Lepasin aku, Haikal!
Aeri Glencha
Aku mau pulang!!
Haikal Darka Leonzio
Iya, kita pulang ya?
Semakin Aeri memberontak dan panik semakin Haikal senang
Aeri Glencha
Aeri adalah gadis cantik berusia 19 tahun yang sudah memiliki calon suami karena dijodohkan oleh orang tuanya karena masalah hutang. Dan karena itu pula ia jadi kehilangan banyak kesempatan untuk bermain dengan teman-temannya dan menjadi sedikit gila.
Ia sering diajak bermain di club malam oleh calon suaminya yang sudah berusia 28 tahun. Dia dipaksa mengoda laki-laki dan dipaksa untuk mabuk dan karena itu juga dia jadi liar dan 'jago' mengoda laki-laki.
"Hai sayang, aku Aeri calon istri kamu. Kamu siapa? Calon suami ku ya?"
Haikal Darka Leonzio
Seorang pengidap obsessive love disorder (OLD) yaitu gangguan mental yang menyebabkan seseorang terobsesi dengan orang yang cintainya. Sudah banyak korban yang meninggal karena perbuatan Haikal ini. Karena jika ada yang menolaknya maka gadis itu akan mati karena jika bukan dia yang memiliki mu maka orang lain juga tidak boleh.
"Kalau aku gabisa miliki kamu, maka orang lain juga ngga bisa. Karena kamu cuma milikku."
Haikal
"Oh my god! i'm totally crazy about him!"
Jevan Antonio
Gue mau lo godain cowok disana dan minta duit sama mereka
Aeri Glencha
Kenapa harus aku? kenapa bukan kamu aja?!
Jevan Antonio
*mencekik leher Aeri
Turutin apa kata gue atau pernikahan ini kita batalkan
Jevan Antonio
Biar lo dan orang tua lo itu jadi gembel
Aeri langsung menepis tangan Jevan dan berjalan menuju rombongan laki-laki tampan
Semua orang menatapnya, hanya satu orang saja yang mengabaikan dan Aeri menghampirinya
Aeri Glencha
Hai sayang, aku Aeri calon istri kamu. Kamu siapa? Calon suami ku ya?
Aeri Glencha
Hmm, kamu tampan sekali..
Aeri mengelus lembut pipi laki-laki yang sedang ia goda itu
Dan perlahan, tangan nya turun ke leher dan dada laki-laki tersebut
Aeri Glencha
Kenapa hanya diam?
Aeri menatap mata laki-laki itu dengan seksama
Aeri mencium bibir laki-laki itu dengan lembut, namun tiba-tiba Aeri terkejut karena laki-laki itu mengelus punggung Aeri dengan lembut yang membuatnya nyaman
Aeri Glencha
Bibirmu manis
Laki-laki itu mendekati telinga Aeri dan membisikkan sesuatu
Haikal Darka Leonzio
Haikal
Haikal Darka Leonzio
Namaku Haikal
Dead (?)
"Aneh lo, ngapain juga ngambil jam malam?"
Aeri Glencha
📞: Gue kan ngantuk, Run. Temenin gue sebentar aja ya? Sampai keluar gedung doang
Ya, saat ini Aeri sedang telponan dengan sahabat nya, Karuna
Karuna Anatasya
📞: lo sampai mana sih?
Aeri Glencha
📞:baru sampai..- mana ya ini..?
Karuna Anatasya
📞: LARI GA LO!?
Karuna Anatasya
📞:Gue ngantuk!
Karuna Anatasya
📞: Woy, Aer!
Aeri Glencha
📞:Gue tutup ya?
Aeri Glencha
Kamu ngapain disini? Kan, aku udah bilang ngga usah jemput
Jevan Antonio
Lo pikir ini semua karna kemauan gue?
Jevan Antonio
*menjambak Aeri
Jevan Antonio
Gue suka lihat lo kesakitan
*senyum miring*
Jevan menarik kasar Aeri masuk kedalam mobil dan mengendarai mobil dengan kencang
Untung saja kondisi dijalan mulai sepi karena sudah sangat larut
Tibalah Aeri dan Jevan disebuah Apartemen mewah, tangan Jevan masih setia menggenggam erat tangan mungil Aeri dengan kasar
Jevan mendorong tubuh kecil Aeri ke sofa dengan kasar dan menindihnya
Aeri memberontak, beberapa kali ia juga memukul dan mendorong tubuh Jevan menjauh tapi sia-sia, sekuat apapun Aeri tidak akan bisa melawan tenaga Jevan yang lebih besar
Aeri berteriak kencang karena saat ini tubuh Jevan mengeluarkan banyak darah di kepalanya dan menetesi wajah cantik Aeri
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
