Kaisar penguasa alam kuno laut kegelapan, membacakan keputusan Kaisar agung penguasa semesta, yang dibawakan oleh duta mulia Penguasa semesta.

"Wahai para entitas gagal yang menyia-nyiakan kesempatan hidup dan tidak berguna, atas hukum dan ketetapan yang mulia Penguasa semesta, musnah lah dalam ketiadaan.!

Yang mulia Kaisar agung penguasa semesta telah mengeluarkan ketetapannya..!"

"Akhhhhhhh.....!!!"

1013 orang dari entitas terbuang, seketika menguap hancur dan sirna dalam ketiadaan tanpa bekas untuk selamanya.

"Panas...!!!"

217 entitas alam luar hancur terbakar jadi abu dan hilang dari catatan kehidupan untuk selamanya.

"Duarrrrrr."

13 entitas alam dalam meledak menjadi kabut darah dan hilang dari catatan kehidupan untuk selamanya.

Pagi itu setelah ritual persembahan khusus kepada Penguasa semesta selesai. Penghuni alam kuno terkutuk, wilayah laut kegelapan kembali disuguhi tontonan besar, yang terjadi pada peristiwa penutupan musim, yang berlangsung setiap 10 tahun sekali.

Peristiwa itu mempersaksikan pada seluruh entitas yang ada di alam kuno terkutuk, tentang berakhir dan musnahnya ribuan entitas penghuni alam terkutuk tersebut secara bersamaan.

Diantara mereka ada yang musnah menjadi abu, sebagian lainnya meledak menjadi kabut darah, dan sebahagian lagi menguap dan hanya meninggalkan asap pekat dengan bau menyengat dari daging yang hangus terbakar, sebelum kemudian hilang selamanya dari catatan kehidupan.

Penguasa alam kuno terkutuk, wilayah laut kegelapan berbicara lantang.

"Ini adalah pengingat bagi kalian semua.!!

Jika kalian tidak bisa mencapai tingkatan kebaikan mendasar yang telah ditetapkan oleh yang mulia Kaisar agung penguasa semesta, maka kalian akan kehilangan hak dan kesempatan, untuk kembali bisa terlahir ke dunia nyata dan menjalani kehidupan baru.

Maka kemusnahan dan ketiadaan, adalah akhir dan ujung dari seluruh perjalanan hidup kalian.

Peristiwa ini selalu akan terulang, pada setiap penutupan musim ritual persembahan khusus, atau bahkan saat baru saja terlempar ke portal alam ini

Pada penutupan musim ritual yang lalu, tidak kurang dari ribuan entitas penghuni alam kuno yang terkutuk ini, telah mendapati atau mengalami keadaan yang sama, berupa kemusnahan dalam ketiadaan untuk selamanya.

Jika kalian tidak mengambil pelajaran dari kejadian hari ini, maka pada musim berikutnya kalian mungkin akan menjadi salah satu, dari entitas yang akan hilang selamanya.

Sekarang kembalilah ke tempat kalian masing-masing, untuk menjalani hidup dalam proses kembali menuju cahaya.

Maka pergunakan setiap waktu dan kesempatan yang ada, untuk bisa kembali menuju cahaya"

Penguasa alam kuno terkutuk, seperti biasa memberikan nasehatnya pada entitas yang masih tersisa.

Selanjutnya dia bertanya kepada Tetua utama, penjaga tabir cahaya.

"Tetua utama, penjaga tabir cahaya..!"

"Hamba mendengarkan yang mulia penguasa alam kuno."

"Ada berapa entitas yang bisa melewati tabir cahaya pada musim ini..?"

"Untuk penutupan musim ritual ini, jumlahnya lumayan banyak Tuan penguasa alam kuno, Laut kegelapan

Ada sekitar 7 orang yang berhasil menuju cahaya dan mendapat kesempatan, untuk terlahir kembali ke dalam dunia nyata."

"Apa...? Ada 7 entitas...?

Itu jumlah yang sangat banyak sekali.

Bahkan wilayah lain tidak sampai sebanyak itu.

Mungkin di antara seluruh wilayah yang ada di alam kuno terkutuk,

Kita selaku entitas wilayah alam kuno laut kegelapan adalah yang terbanyak.

Bisa jadi kita yang akan memenangkan Lencana kehormatan dari wakil penguasa semesta, karena begitu banyak orang yang berhasil, kembali menuju cahaya.

Ini harus bisa dipertahankan. Bahkan kalau memungkinkan harus ditingkatkan."

Penguasa wilayah alam kuno laut kegelapan, sangat bangga, pada laporan Pemimpin tertinggi penjaga tabir cahaya itu.

"Itu benar Tuan Kaisar penguasa..! Kami juga sangat bergembira atas hal itu."

"Kalau begitu sampaikan kepada seluruh penjaga tabir cahaya, bahwa kalian semua akan mendapatkan hadiah dan juga Lencana kehormatan, masing-masing dari kalian juga akan beroleh hadiah berupa inti kebajikan ungu."

"Terimakasih pada Tuan Penguasa alam laut Kegelapan.

Yang mulia sangat dermawan."

"Ya. Itu semua karena aku suka dengan kinerja kalian.

Bagaimana dengan keseimbangan formasi tabir cahaya alam kuno laut kegelapan..?

Apakah semua baik-baik saja...?"

"Semua baik saja Tuan, keseimbangan formasi tabir cahaya cukup terjaga stabil dan terjaga sampai saat ini."

"Bagus. kalau begitu alam kuno laut kegelapan tidak akan runtuh.

Sekarang kalian semua kembali pada tugas dan urusan kalian "

Kaisar penguasa alam kuno terkutuk wilayah laut kegelapan segera masuk kedalam Istananya, diikuti oleh para menteri dan pejabat tinggi kekaisaran yang kembali pada urusannya masing-masing

*****

Ditempat lain di alam terbuang, lokasi paling buruk dari alam kuno laut kegelapan.

Orang-orang jahat, yang baru saja terlempar dan terbuang lewat portal ke alam kuno terkutuk, merasa terkejut dengan situasi di tempat itu.

"Kenapa dia..?

Apa dia orang baru..?"

"Ya dia baru 1 hari tiba di tempat ini. Tapi dia sudah pingsan, tak sadarkan diri sebanyak 17 kali Tuan."

"Apa tidak ada keluarga lain, yang menginginkan dia untuk dijadikan budak..?"

"Tidak ada yang mau Tuan.

Mungkin semua merasa kalau manusia satu ini, hanya akan menghabiskan sumber daya.

Apakah Tuan mau, kita mengambilnya menjadi budak..?"

"Aku akan memikirkan dan mempertimbangkannya nanti.

alau dia sudah sadar, bawa saja ke gedung keluarga Jiang, yang ada disana."

"Baik tuan. Saya akan melaksanakannya."

"Satu lagi. Setelah dia sadar nanti, segera berikan dia minuman eleksir inti kebajikan kuning."

"Wah bukankah itu terlalu berharga Tuan. Kenapa tidak memberinya minuman eleksir inti kebajikan merah saja, agar lebih murah..?"

"Apakah kau baru saja membangkang dan berniat mengajariku..?"

"Maaf Tuan, saya tidak berani Tuan."

"Kalau begitu laksanakan.

Kalian para pengawas dan pencari budak ini, selalu saja merasa lebih pintar dari orang yang bahkan jauh di atas kalian."

"Maafkan saya soal itu Tuan."

Pengawas dan pencari budak

"Sudahlah, pergi saja kerjakan.!"

"Siap Tuan."

Liu feng, salah satu dari manusia buangan karena kejahatan yang dilakukannya saat berada di alam nyata, baru beberapa saat tiba setelah terlempar lewat portal utama, di alam terbuang, yang merupakan wilayah dengan keadaan paling buruk di negeri terkutuk itu, bersama 2000 orang lebih lainnya.

Liu feng terus berada dalam situasi tak sadarkan diri dalam beberapa jam, sampai kemudian dia kembali siuman.

Begitu siuman, dia segera merasakan tekanan kuat yang seolah-olah akan memecahkan kepalanya dan dia juga mencium bau anyir darah dan bau busuk, serta dadanya terasa begitu sesak, juga lehernya seperti di cekik dengan begitu kuat.

"Ayo segera minum ini..! Kalau tidak, kau tidak akan bisa bertahan jika tidak segera meminum eleksir ini.

Pengawas dan pencari budak keluarga Huang, segera memberikan eleksir, yang diekstrak dari inti kebajikan berwarna kuning.

Seketika setelah meminum eleksir itu, semua keluhan dan rasa sakit yang dialaminya itu segera hilang.

"Minuman apa ini..? Sungguh ajaib. Semua rasa sesak di dada yang aku alami telah memudar dan bahkan hilang.

Semua tekanan yang tadinya seolah hendak memecahkan kepala dan menusuk jantungku, berikut rasa sesak di dada dan juga gejala seperti tercekik di leherku itu, juga ikut hilang.

Dan, ya. Tadinya aroma di tempat ini begitu bau, anyir dan busuk. Tapi sekarang semua hilang.

Sebenarnya aku sedang berada di mana..? Kenapa sebelumnya ada begitu banyak rasa sakit dan tekanan yang seolah hendak membunuhku..?

Apa nama tempat ini..?"

"Hah...! Sebenarnya aku sudah sangat lelah untuk menjelaskan semua ini, kepada orang-orang baru sepertimu.

Tapi karena ini memang sudah menjadi bagian dari pekerjaanku, maka tetap akan aku beritahu.

"Kau sekarang sedang berada di sebuah wilayah, yang bernama alam kuno terkutuk, tepatnya di bagian wilayah alam laut kegelapan.

Wilayah ini adalah salah satu wilayah, dari beberapa wilayah yang berada di alam kuno terkutuk ini.

Semua orang yang masuk kesini, adalah orang-orang jahat yang telah menjadi manusia buangan, Termasuk dirimu.

Mereka semua yang masuk kesini, adalah para penjahat yang telah mengundang murka yang mulia Kaisar agung Penguasa semesta, sehingga kalian diutus kemari untuk menyesali semua dosa-dosamu.

Bila kau cukup beruntung seperti sekarang, kau akan punya kesempatan untuk memperbaiki diri dan untuk memikirkan serta merenungkan segala kesalahan-kesalahanmu di masa lampau.

Ingat, itu hanya jika kau termasuk orang yang beruntung."

"Kesempatan macam apa, yang bisa aku terima dan dapatkan, di tempat busuk dan tempat yang kau sebut terkutuk ini..?"

"Kau bisa memperoleh kesempatan, untuk bisa kembali ke alam duniamu yang dahulu, dimana tentunya sangat kau rindukan saat ini dan akan sangat engkau hargai semua masa-masa indah tentang keberadaanmu disana.

Begitupun kau jangan langsung merasa senang dahulu, karena kesempatan yang aku sebutkan itu, kemungkinannya untuk berhasil, hanyalah satu berbanding sejuta.

Kebanyakan dari orang-orang sepertimu, hanya akan berakhir dalam ketiadaan dan kemusnahan.

Coba lihat orang-orang yang disana itu.! Apakah kau bisa melihat bagaimana keadaan mereka..?"

Liu feng kemudian melihat satu fenomena yang menakutkan, dimana orang-orang yang terdiri dari ribuan jumlahnya menurut taksirannya saat itu, menjerit kesakitan dan berteriak meminta tolong, lalu pada akhirnya menguap dan berubah menjadi asap hitam yang pekat, untuk kemudian hilang tak berbekas.

"Kenapa dan apa hal yang menimpa mereka..?"

"Mereka binasa dan sirna, musnah dari kehidupan ini, serta tidak akan pernah merasakan kesempatan untuk mendapatkan kehidupan baru lagi.

Mereka itu adalah orang-orang yang tidak diinginkan. Orang-orang yang tidak mendapatkan keberuntungan sepertimu, yang diberikan pertolongan oleh keluarga Huang.

Minuman yang kau minum itu adalah minuman keselamatan, yang telah memperpanjang kesempatan hidupmu untuk 100 hari kedepan. Namun jika kau tidak lagi mendapatkannya sampai batas terakhir 100 hari kedepan, maka kau hanya akan berakhir seperti mereka tadi, yang musnah dalam ketiadaan itu.

Minuman yang diberikan padamu sangat mahal. Dengan dan karena minuman itulah, maka hal-hal buruk dan begitu menyiksa, yang membuatmu sempat pingsan sampai 17 kali itu, tidak lagi akan kau rasakan saat ini.

Tetapi perlahan mendekati 100 hari sejak dari sekarang, tubuhmu akan semakin memudar dan menjadi lebih transparan, untuk kemudian kalau tidak mendapatkan eleksir inti kebajikan seperti yang tadi kau minum, maka kau juga akan seperti mereka musnah dalam ketiadaan dengan penderitaan yang tak tertahankan."

"Kenapa demikian..? lalu bagaimana aku harus menjalani nasib kedepannya..?"

"Pertanyaan yang bagus. Sepertinya kau adalah orang yang tidak suka bertele-tele.

Baik aku jelaskan segalanya lebih lanjut untukmu.

Siapa pun dari mereka yang sudah terlempar dan diantarkan ke alam terbuang ini, harus menjalani nasib baru sebagai manusia buangan dan sudah termasuk sangat bersyukur, kalau kemudian ada yang berminat menjadikan mereka sebagai budak kedepannya.

Sebab sebahagian besar dari mereka yang terlempar lewat portal ini, hanya akan mati jika tidak pandai menjaga kesempatan hidupnya yang pendek, untuk kemudian berlomba dengan waktu dalam mendapatkan inti kebajikan.

Kesempatan untuk terlahir kembali dan hidup di dunia nyata, akan ditentukan pada faktor kerja keras dan juga keberuntungan, dari mereka yang ada di alam kuno, yang terkubur lagi terkutuk ini.

Semua orang-orang jahat yang dilemparkan ke alam ini, kebanyakannya akan berakhir dengan kemusnahan dan kebinasaan, serta hilang dari dimensi kehidupan manapun untuk selama-lamanya, seperti yang baru saja kau saksikan.

Hanya beberapa yang bisa bertahan dan terlalu sedikit dari mereka yang mampu berhasil kembali meraih kehidupan di alam nyata."

"Lalu apa yang harus aku kerjakan sebagai budak..?"

"Sebagai budak, maka seluruh hasil pekerjaan mu termasuk dirimu, adalah milik Tuan mu.

Karena kau adalah budak keluarga Huang, maka kau akan bekerja seumur hidup kepada keluarga Huang, kecuali kau memiliki keberuntungan yang besar dengan mendapatkan banyak inti kebajikan, sehingga bisa menebus hidupmu dari tempat ini, untuk kemudian dipindahkan ke wilayah lain dari alam kuno terkutuk ini.

Tugasmu adalah mencari dan menambang inti kebajikan, di dasar lahar gunung berapi itu.

Inti kebajikan adalah bahan dasar dan bahan utama, dari ekstrak minuman eleksir yang baru saja kau minum tadi.

Inti kebajikan juga merupakan alat tukar, untuk membeli atau mendapatkan sesuatu.

Nilai dari masing-masing inti kebajikan, ditentukan dari warnanya.

Inti kebajikan merah, bernilai 10 dan itupun harus yang berwarna merah cerah. Adapun inti kebajikan merah pucat yang belum sempurna kadar kandungan sumber dayanya, hanya akan bernilai separuhnya atau 5.

Inti kebajikan berwarna kuning cerah bernilai 100 sedangkan kuning pucat bernilai separuhnya yakni 50.

Paling tinggi adalah inti kebajikan berwarna putih cerah, dimana jenis itu bernilai 1000, sedangkan yang putih suram atau pucat bernilai 500.

Setiap angka-angka itu mewakili kesempatan hidupmu, untuk berapa hari kedepannya setelah meminumnya.

Hari-harimu akan diisi dengan bekerja di lokasi penambangan inti kebajikan ini, untuk mengabdi kepada tuanmu, sekaligus mempertahankan kehidupan mu.

Upah terbesarmu adalah hidupmu dan makanan juga minuman, serta persediaan lainnya, yang akan ditanggung oleh Patriak keluarga Huang.

Apakah penjelasan itu bisa kau pahami..?"

"Ya. Aku cukup paham situasinya."

"Bagus. Ternyata kau adalah salah satu dari orang yang begitu langka.

Kau adalah sedikit dari orang yang langsung bisa memahami penjelasanku.

Sekarang kau bergabunglah dengan mereka yang ada di sana. Selanjutnya bagaimana cara menambang inti kebajikan dan apa saja yang dibutuhkan, akan diatur oleh pengawas dari keluarga Huang, yang ada disana.

Ingat kami sebagai pengawal dan pengawas dari keluarga Huang, adalah pimpinan dan pemandu kalian, sedangkan Tuan besar kita semua, adalah patriak keluarga Huang itu sendiri.

Aku berharap, aku tidak sia-sia memilihmu untuk diselamatkan.

Masing-masing dari kami pengawas, hanya diberi kesempatan mengambil 3 budak setiap musimnya.

Semua kehormatan, kedudukan atau bahkan kehinaan kami, akan ditentukan oleh 3 budak yang kami pilih, dalam satu periode musim kedatangan manusia buangan yang terjadi setiap 10 tahun sekali itu.

Jadi tolonglah bekerja dengan baik, untuk kita semua.

Aku percaya padamu dan sangat berharap, aku tidak pernah mengatakan hal ini sebelumnya pada siapapun."

Liu feng merasa seperti tersambar petir, mendengar semua penjelasan itu.

Dia merasa hidupnya begitu hancur. Tetapi melihat adegan kemusnahan dan jeritan dari beberapa ribu orang sebelumnya, ditambah lagi pengalaman buruknya sebelum meminum eleksir itu, serta semangat dirinya untuk mempertahankan kehidupan, membuatnya harus cepat berusaha memaksa diri dalam beradaptasi pada situasi itu.

Dia tahu dia hampir saja musnah seperti orang-orang yang dia saksikan.

"Daripada harus kembali pingsan tak sadarkan diri dengan rasa yang begitu menyakitkan seperti sebelumnya, pilihan yang terbaik bagiku saat ini adalah menjadi budak dan bekerja kepada Tuan yang telah menolongku."

Tanpa membantah, Liu feng segera saja berniat hendak pergi bergabung bersama para budak lainnya, namun baru saja dia akan pergi tuan muda keluarga Huang yang sebelumnya menyuruh pengawas budak milik keluarganya untuk memberikan minuman eleksir inti kebajikan, segera memanggilnya.

"Kamu kembali..!

Hei kamu...!!! Tuan muda memanggilmu."

Liu feng yang dipanggil, langsung paham kalau ini adalah orang yang akan menjadi majikannya kedepannya, sehingga dia pun segera datang dengan patuh.

"Saya menghadap pada tuan muda."

"Apakah kau sudah lama siuman..?"

"Tidak Tuan muda. Saya baru saja siuman. Setelah saya siuman tadi, dengan sigap saya telah diberikan suatu minuman oleh Tuan pengawas."

Pengawas budak keluarga Huang itu tersenyum bangga melihat Liu feng, yang dia rasa memuji dirinya di depan Tuan Muda

"Oh begitu ternyata.

Ada beberapa hal yang ingin aku tanyakan padamu. Silakan kau duduk kembali."

Liu feng kemudian duduk.

"Apa yang ingin Tuan tanyakan dari hamba."

"Aku ingin menanyakan asal usulmu dan keadaan terakhir alam nyata tempat tinggalmu, serta apa kejahatanmu sehingga terlempar ke portal alam terkutuk ini.?"

Liu feng mendengarkan tuan muda keluarga Huang itu berbicara dan menunjukkan rasa hormat kepadanya.

"Menjawab pertanyaan Tuan muda. Saya sebelumnya adalah seorang pimpinan suatu kelompok, atau semacam perkumpulan orang-orang yang memimpin suatu tempat.

Di tempat asalku, ada banyak orang yang seperti aku ini Tuan, sehingga seringkali kami berperang dengan sesama kami, atau pada kelompok yang berasal dari wilayah lainnya.

Keadaan negeri kami, merupakan tempat yang kami sebut sebagai sebuah Negara.

Peradaban kami disebut peradaban modern. Salah satu pencapaian kami, di tempat asalku itu adalah kami memiliki pencapaian, untuk membuat sesuatu yang kami sebut sebagai kenderaan."

"Apa itu kenderaan..?"

Tuan muda keluarga Huang semakin merasa penasaran.

"Kendaraan itu adalah alat transportasi, atau alat untuk bepergian dari satu tempat ke tempat lainnya dengan cepat, layaknya kereta kuda yang Tuan miliki.

Hanya saja kendaraan itu selain memiliki empat roda, juga memiliki apa yang disebut namanya sebagai motor penggerak atau mesin, sesuatu benda yang berfungsi sebagai pendorong atau penggeraknya, sehingga memungkinkan benda itu untuk bisa bergerak dengan cepat, melaju ke arah mana saja yang kita inginkan tanpa memerlukan kuda Tuan."

"Apakah ada di antara benda-benda yang kau sebutkan itu, ada benda yang bisa terbang di udara, layaknya burung..?"

Tuan muda keluarga Huang, juga menanyakan sesuatu yang menurutnya penting.

"Benar Tuan. Hal itu memang ada. Kami menyebutnya sebagai pesawat terbang.

Tetapi kenapa Tuan muda bisa mengetahui soal itu..?"

"Aku pernah mendengarnya dari seseorang. Itu tidak terlalu penting untuk kita bicarakan, sekarang yang penting, kau jelaskan saja padaku seperti apa sesuatu yang disebut pesawat terbang itu.?"

Tuan muda seperti enggan menjelaskan lebih rinci soal darimana dia dapatkan informasi itu dan terkesan seperti menyembunyikannya.

"Baik Tuan muda.

Pesawat itu memiliki bentuk yang besar, sepasang sayap layaknya burung, hanya saja dia terbuat dari besi dan jenis logam lainnya.

Pesawat punya kemampuan, untuk mengangkut banyak barang-barang di dalamnya.

Termasuk jika itu harus dipakai mengangkut manusia, maka ada ratusan manusia yang bisa dimuat dalam suatu perjalanan, dengan menggunakan kendaraan bernama pesawat itu.

Selain itu juga ada mobil untuk kenderaan di darat, begitu pula kapal laut, untuk melakukan perjalanan yang jauh lewat jalur laut Tuan."

"Apakah kalian juga memiliki benda yang bisa dipakai untuk berbicara kepada orang lain, lewat jarak yang jauh.?"

"Iya. Hal semacam itu benar memang ada Tuan, dan itu kami sebut sebagai alat telekomunikasi."

"Menarik sekali. Coba kau jelaskan kepadaku lebih rinci, tentang apa yang kau sebut dengan kendaraan-kendaraan itu dan juga yang kau maksud sebagai alat untuk berbicara pada orang-orang yang jauh itu.!"

"Jadi begini Tuan. Di negeri tempat asal saya berada, keadaan telah mencapai suatu kemajuan yang oleh kami disebut sebagai peradaban, seperti yang hamba sebut di awal.

Benda-benda yang diberi nama kenderaan itu? disusun dan ditempa sedemikian rupa dengan bahan yang disebut dengan besi dan logam keras lainnya, seperti pedang yang Tuan miliki itu, dan kemudian dibuat dalam suatu bentuk yang diinginkan, lalu ditambahkan dengan sesuatu yang dinamakan dengan mesin itu, sebagai alat dorong nya.

Sekumpulan besi dan bahan lainnya dibentuk sehingga menjadi suatu bentuk yang diinginkan, kemudian disebut mobil itu, bisa melaju kencang melesat jauh dengan 4 rodanya yang berputar.

Adapun pesawat terbang, adalah sekumpulan besi dan bahan logam lainnya, yang lebih banyak dan lebih berat lagi, namun dengan kekuatan mesin yang luar biasa kuat juga, sehingga bisa terbang layaknya burung dan membawa ratusan manusia di dalamnya untuk pindah dari satu wilayah ke wilayah lainnya, dalam waktu yang sangat singkat melebihi kecepatan mobil.

Adapun kapal laut adalah sekumpulan besi juga logam lainnya, yang disusun dan dibentuk sedemikian rupa, yang juga diberi mesin pendorong layaknya mobil dan pesawat, tetapi dia melaju di atas air atau lautan.

Adapun alat komunikasi, adalah beberapa bahan yang dikumpulkan di satu tempat yang berbentuk kotak atau seperti ini Tuan."

Liu feng kemudian menggariskan jarinya di tanah, membentuk kotak.

Lalu dari alat yang kami menyebutnya berbentuk kotak ini, kita bisa berbicara kepada seseorang yang memiliki kotak yang sama, walau itu berbeda wilayah jauh di tempat lainnya Tuan.

Selain itu, disana juga ada namanya senjata mesin, tidak lagi seperti yang tuan pakai berupa pedang tetapi disebut senapan mesin, yang sistem kerjanya seperti panah menembakkan butiran peluru dari logam tertentu, sehingga mengenai lawan yang jaraknya jauh, dimana akibatnya kemudian membuat lawan roboh serta mati.

Senjata itu pula yang sering kami pakai untuk saling menghabisi satu sama lainnya, seperti saya menghabiskan satu kelompok lainnya, yang merupakan lawan kami Tuan."

"Hmmm... Pantas.sekali.

Jadi kemungkinan kejahatanmu yang besar itulah yang melemparkanmu kemari.

kalau begitu bisa saja sebagian dari teman-temanmu itu kau temukan di alam kuno laut dalam ini ada mungkin di wilayah lainnya dari alam kuno terkutuk ini

Lalu apa alasanmu melakukan semua itu..?"

"Hal itu hamba lakukan adalah untuk membela kelompok hamba Tuan.

Karena tanpa suatu alasan yang jelas, kelompok hamba banyak yang dibantai habis oleh kelompok mereka.

Meskipun kami tidak pernah mengganggu mereka sama sekali. Kelompok itu terus berencana untuk menghabisi kelompok kami, guna merebut daerah kekuasaan kami, oleh sebab itulah saya sebagai pimpinan dan beberapa anggota kelompok lainnya, menyerang mereka lebih dahulu secara mendadak dan tiba-tiba, sehingga memungkinkan kami untuk menghabisi mereka semua dengan cepat."

"Menarik. Kamu adalah orang yang menarik. Beberapa orang yang aku tanyai, justru berasal dari negeri yang belum memiliki apapun dari yang kamu ceritakan.

Mereka juga sudah memiliki kendaraan, tetapi kendaraan itu hanya berupa roda yang akan berputar setelah dikayuh dengan kaki, tanpa dorongan, apa tadi kau sebut namanya..?"

"Mesin Tuan..!"

"Ya, itu dia...!"

"Di tempat saya berasal juga ada kendaraan sejenis itu Tuan. Kami menyebutnya sepeda. Berarti orang yang Tuan tanya itu, adalah orang yang hidup sebelum generasi kami.

Itu berarti, mereka belum mencapai peradaban seperti yang kami miliki.

Itu hanya soal perbedaan waktu Tuan. Negeri kami juga dahulunya begitu, beberapa ratus tahun sebelum kami kemudian mencapai kemajuan-kemajuan yang saya sebutkan."

"Tuan sendiri berasal dari negeri yang mana Tuan..?"

"Heh...!! Tidak pantas kau mempertanyakan hal-hal semacam itu kepada Tuan..!"

Pengawas yang sebelumnya memberikan eleksir terhadap Liu feng, kemudian segera memarahi Liu feng, karena pertanyaannya yang dia anggap lancang.

"Tidak apa-apa pengawas. Kau diam saja..! Atau pergilah awasi yang lainnya, biarkan aku dan pemuda ini berbicara lebih banyak lagi.

Aku sangat tertarik dengan apa yang dia jelaskan. Ingatannya begitu jelas, tidak seperti budak-budak lainnya yang kebanyakan mereka melupakan atau bahkan tidak ingat sama sekali tentang asal-usul mereka.

Tidakkah kau perhatikan cara bicara dan tutur katanya, juga jauh lebih bagus daripada yang lainnya.

Kita meskipun berada di negeri alam kuno yang terkutuk ini, tapi kita juga sangat menyukai dan juga sangat menghargai nilai-nilai kebaikan. Sebab hanya dengan nilai kebaikan itulah, kita bisa keluar dari wilayah terkutuk ini.

Pergilah, pembicaraan ini tidak sesuai dengan mu..!"

"Baik Tuan.!"

Pengawas itu dalam keadaan bingung, karena dia khawatir Kalau Tuan muda Huang itu, semakin marah.

"Pengawas itu mengganggu saja.

Lou feng.! Terus terang, aku adalah orang yang terlahir di negeri tertutup ini, sehingga aku sama sekali tidak tahu menahu sedikitpun tentang apa yang disebut dengan alam nyata itu.

Itulah kenapa aku sangat tertarik, menanyakan informasi dan segala hal terkait alam nyata itu, kepada setiap orang baru.

Akan tetapi kebanyakan dari mereka, tidak bisa memberikan penjelasan yang lengkap seperti penjelasanmu barusan.

Berarti di negerimu itu, kehidupan sangat menyenangkan ya Liu feng."

"Itu benar sekali Tuan. Disana ada banyak kesenangan mulai dari permainan, hiburan, makanan dan minuman yang lezat beraneka ragam."

"Lalu seperti apa alam nyata itu..?"

"Alam nyata itu berbeda-beda Tuan.

Ada lautan yang luas, ada gunung-gunung yang tinggi menjulang. Ada lembah-lembah ada.indah? padang pasir yang tandus dan adapula bahagian wilayah yang hanya tanah tanpa ada tumbuhan, yang tumbuh di atasnya.

Ada padang rumput yang luas, ada hutan-hutan belantara dari kayu-kayu yang besar dan rindang.

Ada beragam macam pohon-pohon yang menghasilkan buah-buahan yang rasanya lezat dan enak dimakan, dengan beraneka ragam bentuk warna, maupun rasanya.

Ada musik dan juga tari-tarian, serta segala macam yang tentunya kalau Tuan menanyakan hal itu lebih jauh, maka itu hanya akan membuat hamba akan semakin rindu untuk pulang dan sangat bersedih bila mengingat itu semua."

"Maaf kalau hal itu membuatmu merasa sedih, tapi aku benar-benar sangat membutuhkan pengetahuan segala hal tentang itu.

Selain itu aku juga sangat senang, karena ternyata benar ada alam lain, yang begitu indah, sesuai dengan apa yang pernah aku bayangkan sebelumnya.

Hal itu membuatku semakin bersemangat untuk terdorong lebih jauh, keluar dari alam ini.

Malu bagaimana keadaan disana..? Apakah terang, gelap atau bagaimana..?"

Tuan muda Huang mengenyampingkan perasaan Liu feng dan lebih terobsesi untuk menuntaskan segala rasa keinginan tahuan nya, tentang alam nyata.

"Di tempat asalku itu, cuaca bisa berganti-ganti Tuan. Terkadang hari begitu cerah, bahkan panas terik, terkadang hari sedikit gelap, tertutup awan dan ada kalanya hujan turun membasahi bumi.

Terkadang di belahan dunia lain, musim salju. Sesuatu benda dari air yang mengeras atau kami menyebutnya membeku, yang itu sangat dingin.

Hal itu yang belum pernah aku lihat sejak aku datang kemari hingga aku tidak tahu pasti apakah di tempat ini ada."

"Bekerjalah yang baik Liu feng. Aku memiliki kesan yang baik tentang dirimu dan sepertinya kau memiliki keistimewaan tersendiri

Mungkin karena kebaikanmu yang membela kaum mu di dunia nyata itulah, yang membuatmu masih bisa selamat dan mendapatkan jalan di alam terkutuk ini.

Setiap kebaikan sangat berharga disini.

Semua kita adalah para pencari dan perindu kebaikan wahai Liu feng. Tetapi aku tidak akan terlalu Naif, untuk jujur mengatakan, kalau di alam ini sekalipun, masih banyak kejahatan, karena memang tempat terkutuk ini, adalah tempat dilemparkannya orang-orang yang sangat jahat.

Pandai-pandai lah bersikap, agar kau bisa kembali ke alam nyata yang kau sebutkan dan kau rindukan itu."

"Terima kasih Tuan muda.

Ternyata Tuan muda adalah orang yang sangat berwawasan."

"Iya, namaku adalah Huang Xiao, salah satu Tuan muda dari beberapa banyak Tuan muda keluarga Huang.

Kau bisa memanggilku Tuan muda Xiao.

Baiklah untuk saat ini kita sudahi sampai disini. Aku akan bercerita padamu di lain waktu.

Untuk saat ini aku teringat ternyata aku masih punya urusan, yang ditugaskan patriak keluarga Huang, untuk menukarkan hasil tambang inti kebajikan dari keluarga Huang, menjadi makanan atau minuman dan keperluan lainnya.

Kau tidak perlu terlalu khawatir. Aku akan mengatakan agar para pengawas tidak terlalu keras padamu."

"Baik Tuan. Terima kasih atas kebaikan dan kemurahan hati Tuan."

"Iya. Sekarang pergilah kepada teman-temanmu, agar kau mengerti tugas apa nanti yang akan kalian kerjakan."

"Baik Tuan. Saya akan pergi melaksanakan apa yang Tuan arahkan."

Segera setelah mengatakan itu, Liu feng pergi meninggalkan Tuan muda yang masih duduk, sambil melihat Liu feng yang segera bergabung dengan budak lainnya.

"Apa benar, pria ini orang yang berada dalam catatan kuno keluarga Huang.?"

Tuan muda Huang bertanya-tanya dalam hatinya.

Bersamaan dengan itu, Huang Xiao yang merupakan Tuan muda keluarga Huang, juga beranjak dari tempat duduknya dan pergi menyelesaikan urusannya.