NovelToon NovelToon

Brotherly Love Bond.

awal..

Hayy gaysss author udah kembali nih.

Ini adalah kelanjutan dari kisah pengasuh bayi CEO..

Di di sini author akan melanjutkan kisah Erlan dan Erik, bagaimana mereka melewati begitu banyak badai, bahkan bagaimana kisah persaudaraan yang sangat kuat ini.

Yuks mampir.

.....

" kakak, kita harus secepatnya menemukan dokter itu, kondisi ibu elin saat ini semakin kritis,"ucap Eren.

" yah, besok aku dan Erlan akan ke kampung halaman elin dan menemui dokter itu,"ucap Erik.

"tapi bagaimana dengan elin?, apa kau belum mau memberitahu kan nya,"ucap Erik lagi pada adik nya.

" Belum kak, aku belum siap, aku tidak mau terjadi sesuatu yang buruk pada nya,"ucap Erlan.

" hmm baiklah, tapi alangkah lebih baik nya kau mengatakan yang sebenarnya, takut nya elin akan lebih Shok jika mengetahui keadaan ibu lebih parah,"ucap Erik.

" iya kak, aku akan menceritakan semua nya pada dia, tapi tidak sekarang, aku tidak mau terjadi sesuatu pada dia dan calon anak ku,"ucap Erlan.

" terserah padamu saja, apa sudah ada kabar dari Erwin,"ucap Erik

" sudah kak, tapi dia mengatakan bahwa dokter yang menangani ibu sudah tak bekerja di sana lagi, dan yang membuat ku curiga adalah, dia berhenti bekerja tepat pada saat dia sudah melakukan operasi jantung pada ibu Winda,"ucap Erlan lagi.

" ada yang tidak beres, seperti nya kita harus ke sana sendiri,"ucap Erik.

" kau benar kak, bagaimana kalau sekarang kita siap siap, kita tidak punya banyak waktu, kasian ibu,"ucap Erlan.

" kau benar, tapi sebelum kita berangkat, kita harus pasti kan bahwa sudah ada pendonor untuk ibu,"ucap Erik.

" sudah ada kak, tinggal menunggu dokter saja, kita serahkan semua nya pada ayah, aku yakin pasti ayah akan melakukan apapun untuk menyelamatkan ibu Winda,"ucap Erlan lagi.

Ketiga pria itu pun akhirnya pulang ke mansion dan bersiap siap, malam ini mereka akan berangkat ke kampung halaman Elin.

....

" ayah, aku titip istri ku, maaf karena kembali merepotkan ayah, tapi kita tidak bisa tinggal diam, kita harus cari dokter itu sampai ketemu,"ucap Erik.

"pergi lah nak, ayah dan Eren akan menjaga istri kalian,"ucap Emil.

kedua pria itu pun akhirnya berangkat ke bandara, di sana sudah ada jet pribadi milik Emil, yang akan di tumpangi oleh kedua putra nya.

" Erlan, ada apa,"ucap Erik yang melihat adik nya seperti tak bersemangat.

" aku hanya memikirkan istri ku kak, kenapa di saat kebahagiaan ku dan dia sudah datang, ada saja masalah yang muncul,"ucap Erlan.

" aku juga sangat takut terjadi sesuatu pada kandungan nya,"ucap Erlan lagi.

Erik menepuk pundak adiknya" kamu gak boleh berfikiran seperti itu, kau harus yakin bahwa semua ini akan segera berlalu,"ucap Erik, yang di angguki oleh adik nya.

...

Sedangkan di sebuah kamar rumah sakit.elin terus saja memohon untuk di pertemukan oleh sang ibu, tapi tak ada satupun dari mereka yang ingin membawa nya, bahkan mereka tak membiarkan elin melangkahkan kakinya keluar dari kamar ini.

" kakak, apa yang sebenarnya kau rahasia Kan hah?, apa yang terjadi pada ibu,"ucap elin.

" elin sabar lah, jangan seperti ini, kau juga harus mengingat jika saat ini kau sedang mengandung,"ucap Tiara.

mengetahui.

" aku tau kak, tapi aku juga berhak mengetahui keadaan ibu, apa yang terjadi pada nya, kenapa kalian semua menyembunyikan nya,"lirih elin.

" kakak akan mengatakan nya,tapi Kakak mohon kamu tenang dulu,"ucap Tiara.

elin pun akhirnya kembali tentang, dan Tiara pun akhirnya menceritakan semua nya pada elin,

Ini semua juga atas permintaan Erlan, sebelum pria itu pergi,dia sudah meminta tolong pada sang kakak untuk mengatakan yang sebenarnya pada elin

tapi dia meminta sang kakak agar tetap membuat elin tenang, dan mengatakan bahwa diri nya akan mencari dokter yang sudah menangani ibu nya.

Elin terkejut bukan main, tubuh nya teras lemas dan kaku, seketika kesadaran nya hilang, Tiara dengan cepat memanggil sang dokter untuk mengecek kondisi adik nya.

" nyonya, jangan biarkan pasien khawatir, jangan pernah buat dia merasa tertekan, kandungan nya saat ini benar benar lemah, dan,"ucap dokter itu.

" eh maaf kan aku dokter,"lirih Tiara.

Setelah dokter keluar, dia pun mengistirahatkan tubuh nya di sofa yang ada di ruangan itu, tubuh nya juga saat ini benar benar lelah, entah apa yang terjadi, tapi dia benar benar pusing memikirkan semua masalah yang datang.

...

Sedangkan Erlan dan Erik, kedua pria itu sudah tiba di kampung halaman sang ibu mertua.

Erlan dengan cepat mendatangi tempat di mana Erwin berada, karena dia mengatakan bahwa dokter itu sudah di aman kan.

" kerja yang bagus Erwin, ayo kita temui dokter itu,"ucap Erlan..

Ketiga nya segera melangkah masuk ke salah satu ruangan di mana dokter itu berada..

Erik dan Erlan mendekati nya dan mengangkat kepala dokter itu.

" tuan,"lirih nya.

"tuan maaf kan saya, saya hanya di suruh,"lirih dokter itu merasa ketakutan.

Erlan mengerut kan Kening nya, Begitu pun dengan Erik.

" kau seorang dokter, bahkan kau sudah melakukan sumpah yang sangat sakral sebelum kau menjadi seorang dokter, tapi kenapa kau malah membuat pasien mu dalam bahaya,"ucap Erik.

" maaf kan saya tuan, saya hanya di suruh,"lirih nya lagi.

" berapa uang yang di berikan oleh bos mu itu sehingga kau mau melakukan hal bejat itu,"teriak Erlan.

" katakan siapa yang menyuruhmu,"teriak Erlan lagi penuh emosi.

" katakan,"ucap nya yang membuat pria itu ketakutan.

" jika kau tidak mau mengatakan nya, maka jangan salah kan aku jika istri dan anak mu hanya tinggal nyawa,"ucap Erlan.

" tidak tuan, jangan lakukan itu, tolong jangan sakiti keluarga ku,"ucap dokter itu.

" saya akan mengatakan siapa orang itu, tapi tolong jangan sakiti istri dan anak anakku,"ucap dokter itu.

" cepat katakan,"ucap Erlan lagi dengan geram.

" dia adalah tetangga istri anda tuan, dia begitu sangat membenci istri anda karena ibu nya selalu saja membeda bedakan nya dengan diri nya, sehingga dia tak terima dan meminta saya untuk menggagalkan operasi ibu istri anda,"ucap dokter itu.

"dia menjanjikan saya uang yang banyak, tapi setelah saya melakukan apa yang dia minta, dia hilang bagaikan di telan bumi, saya tidak tau di mana dia sekarang, tapi saya memiliki foto nya"ucap dokter itu..

dokter itu pun mengeluarkan ponsel nya dan memperlihatkan foto wanita itu pada Erlan dan Erik, Erlan sedikit terkejut ketika melihat foto wanita itu, bagaimana tidak, yang dia tau, wanita itu adalah sahabat istri nya, tapi kenapa dia malah tega melakukan hal buruk itu pada ibu elin.

kepergian.

Setelah mendapatkan informasi tentang wanita itu, Erlan dan Erik pun segera menuju rumah wanita itu.

Kedua pria itu tak mau membuat buang waktu, dia ingin segera kembali dan menemani sang istri..

Pukul 7 malam, pria itu tiba di kediaman wanita itu.

Tok

Tok

tok

Seorang wanita tua membuka nya, wanita tua itu sedikit terkejut melihat kehadiran Erlan.

" nak Erlan,"ucap wanita itu.

 " ada apa nak?, kenapa kamu ke sini?, dan apa kau bersama elin, di mana dia,"ucap wanita itu.

" maaf Tante, karena mengganggu waktu istirahat Tante, tapi ini sangat penting untuk ku sampaikan,"ucap Erlan.

 " duduk dulu nak,"ucap wanita itu..

" ada apa nak, seperti nya ini masalah yang serius, apa elin dan ibu nya baik baik saja,"ucap wanita itu lagi.

" di mana Ririn,"ucap Erlan.

Wanita itu mengerut kan Kening nya.

" ada apa nak, kenapa kamu mencari putri ku,"Ucap wanita itu lagi.

" Tante tolong jangan membuang banyak waktu, katakan saja di mana Ririn berada,"ucap Erlan sudah mulai emosi.

" Erlan pelan pelan, dia orang tua kita harus lebih sopan pada nya,"ucap Erik.

" assalamualaikum,"ucap Ririn, yang baru saja pulang.

Erlan dan erik menoleh dan menatap ke arah wanita itu..

Ririn seketika terpaku di tempat nya ketika melihat kedatangan Erlan,

Wanita itu ingin berlari tapi siapa sangka, polisi sudah berdiri di depan pintu dan memborgol tangan nya.

" nak Erlan, apa yang kau lakukan, apa yang di lakukan Ririn sehingga kau memanggil polisi,"Ucap wanita tua itu.

" dia sudah melakukan kesalahan yang sangat fatal Tante, dia sudah membuat nyawa ibu mertua ku di ambang kematian,"ucap Erlan..

" apa yang kau lakukan Ririn hah, apa yang kau lakukan pada Winda,"ucap wanita itu.

" aku membenci elin, aku benci pada nya karena ibu terus membeda bedakan ku dengan dia, aku tidak terima itu, maka dari itu aku ingin melihat nya hancur dan menderita,"teriak Ririn.

"astaga nak, apa yang ada di dalam diri mu itu, kenapa kau jadi seperti ini,"ucap ibu Ririn

" nak Erlan, tolong maafkan kesalahan putri saya nak, tolong jangan penjarakan dia,"

" maaf kan saya Tante, dia harus mendapatkan ini semua, karena saat ini ibu mertua saya sedang di ambang kematian,"ucap Erlan tegas.

"berdoa lah semoga ibu mertua ku baik baik saja, karena jika terjadi sesuatu pada nya, aku tidak akan memaafkan kesalahan putri mu, nyawa di bayar nyawa,"ucap Erlan.

Wanita tua itu tak henti hentinya menangis, saat melihat sang putri di bawa oleh beberapa polisi.

Tetangga pun berdatangan untuk melihat kejadian ini.

...

" maaf kan kami tuan, kami tidak bisa menyelematkan nyawa ibu Winda,"Ucap sang dokter.

semua orang terdiam mematung di tempat nya, tubuh nya terasa lamas, dia tak sanggup mendengar kabar ini, bahkan Tiara dan elin yang baru saja tiba tak kuasa mendengar nya.

elin yang terus memaksa untuk menunggu sang ibu di luar ruangan ICU pun di setujui oleh Tiara, wanita itu memanggil suster untuk membawa kursi roda untuk elin.

" tidak, ini tidak mungkin,"lirih elin.

" ibu..!!!" teriak elin dan Tiara.

Kedua wanita itu ingin masuk ke dalam ruangan ICU, tapi di tahan oleh Mira dan Mila.

" kakak, tenang kan dirimu,"ucap Mila.

" nak jangan begini, kamu sedang hamil,"Ucap Mira.

Elin dan Tiara benar benar histeris, dia tak sanggup untuk kehilangan sang ibu, bahkan Dela juga tak kala sedih nya.

Tapi dia harus menguatkan kedua saudara nya.

" mas cepat hubungi Erlan dan Erik, "ucap Mira ikut khawatir.

Emil pun mengangguk dan segera menghubungi kedua putra nya.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!