Zera Teman Ranjangku
Keanehan
Malam hari, sendirian dalam kamar kos.
Sunyi sekali, Bima benar-benar merasa kesepian.
Bima tersenyum getir saat melihat-lihat status teman-temannya yang liburan ke berbagai tempat.
Bima
Hm, apa chat Kak Linda aja ya?
Bima
Eh, dia sibuk gak ya?
Bima
Sekarang tanggal 16, harusnya dia ada acara organisasi Sabtu minggu depan, sih.
Bima
Halo, Kak Lin, selamat malam. Aku ganggu?
Sampai kurang lebih sepuluh menit, tak ada jawaban.
Linda
Gak kok, kamu gak ganggu
Linda
Tumben-tumbenan nih ngechat, ada apa?
Yah ... Begitulah sosok Linda, langsung ke inti tanpa basa-basi.
Dia ini adalah salah satu kakak tingkat Bima. Mereka bertemu saat ospek penerimaan mahasiswa baru.
Keduanya benar-benar kaget dipertemukan kembali karena Bima dan Linda sudah saling mengenal sejak SMA.
Bima
Yah ... Gak boleh ngechat ya?😅
Bima
Gak ada apa-apa sih, kak, aku cuma cari temen ngobrol aja malem minggu.
Linda
Gimana kuliahmu dua minggu ini?
Bima
Berat kak, tugas tiap hari gak kayak dulu waktu sekolah
Linda
Ya kalo sama itu artinya masih sekolah, hahaha
Linda
Tapi gak ada masalah kan?
Linda
Kamu boleh tanya kalo butuh bantuan
Dan ini jugalah sosok Linda.
Tak heran banyak sekali lelaki yang tergila-gila padanya.
Dan jarang pula menutup-nutupi sikap perhatiannya.
Mereka mengobrolkan banyak hal sampai jam 9 malam.
Linda
Sorry ya Dek, aku harus off nih
Bima
Makasih udah nemenin, hehe
Linda
Gak apa-apa, toh gak yang pertama kali, haha
Bima tak menanyakan lebih lanjut karena merasa Linda pasti punya alasan untuk off segera
Bima
(Urgent banget ya, mungkin?)
Senin pagi, ketika Bima sedang berjalan di lorong-lorong kampus yang masih lenggang, ia melihat Linda duduk di bangku taman sambil memejamkan mata.
Linda
*Terhenyak* Oh, Bima
Linda
Oh ... Hm, gk apa-apa kok *melepas headseat dari telinganya*
Linda
Gak masuk kelas kamu?
Bima merasa sedikit heran karena Linda tampak sedikit gelisah.
Linda
Oh ... aduh, itu ....
Linda
Y-yaudah, aku mau ke kelas dulu
Bima memandang dari jauh, merasa ada yang janggal dengan kakak tingkatnya itu.
Jam istirahat pertama, mereka kembali bertemu di lorong.
Bima
(Aneh, kenapa nyapanya buru-buru gitu?)
Linda
Mau ke mana? *Tersenyum lebar*
Bima
Ke sana *Menunjuk ke arah depan*
Bima
Kak Lin sendiri mau ke mana
Linda
Ke sana *Menunjuk ke depan pula*
Bima memutar tubuhnya untuk melihat apa yang ditunjuk Linda
Tampak seorang lelaki yang baru keluar dari kelasnya dan menatap mereka. Lebih tepatnya menatap Linda
Linda
Nah, aku pergi dulu ya
Linda
Kerja kelompok, hehe *Menunjukkan tumpukan buku dalam pelukannya*
Bima mengamati keduanya yang berjalan bersama. Mereka berjalan menyusuri koridor lalu hilang di belokan.
Bima
Kak Linda kenapa, sih?
Zera
Selesai mengerjakan tugas matematika—lebih tepatnya menyalin milik teman—Bima termenung dalam kamar kosnya.
Ini hari Sabtu tanggal 24, di mana Linda sedang ada kegiatan organisasi yang Bima sendiri tak tahu detail pastinya.
Seperti hari-hari sebelumnya, malam ini pun dia merasa bosan.
Bima
*Melempar HP-nya ke samping*
Bima
Fitur gamenya gitu-gitu aja
5 menit kemudian, Bima mengambil kembali HP-nya dan scroll secara acak.
Bima
*Membaca penjelasan aplikasi Sweet Date di kolom komentar*
Bima
Wow, kayak menarik, coba download ah
Selesai mengunduhnya, Bima segela melakukan pendaftaran dan mulai berselancar di dunia aplikasi kencan itu. Nama akunnya hanya satu huruf yaitu B
Namun, dia kembali bosan karena setiap wanita yang dichatnya tak ada yang membalas.
Bima
Ah, sama aja ternyata ....
Bima
*Menghapus aplikasi Sweet Date
Bima
Apa download lagi aja ya?
Bima
*Membuka dompet virtual* Masih ada lima ratus ribu
Setelah berpikir cukup lama, Bima memutuskan untuk mengunduh Sweet Date lagi.
Bima
Coba premium kali ya ....
Bima
*Membaca keuntungan-keuntungan menjadi akun premium*
Sweet Date punya beberapa keistimewaan untuk akun premium di antaranya :
1. 50 Koin gratis setiap hari.
2. Nonton streaming tanpa batas.
3. Mampu melakukan chat private tanpa batas.
4. Video call private.
Harga per bulannya 100 ribu
Bima memasukkan nomor telepon dan alamat rekeningnya lalu menstranfer 100 ribu dari saldonya. Setelah menunggu 5 menit, akunnya sudah premium. Dia mendapat lencana berupa mahkota perak.
Bima
Mantep, sekarang coba cari cewek, hehehe
Karena Bima menggunakan akun lelaki, maka yang muncul di beranda semuanya perempuan.
Bima coba membuka ranking dan semuanya orang luar negeri. Dia sedikit kecewa karenanya.
Tapi di ranking sepuluh, dia melihat satu akun yang memiliki bendera Indonesia
Zera
Wah, akun premium, nih
Bima
Emang kenapa, kak? Kok kayak seneng banget gitu?
Zera
Yah ... jarang aja dichat sama akun premium
Zera
Rasanya kayak jadi spesial gitu haha😂
Bima
Loh, Kak Zera itu peringkat sepuluh lho
Zera
Iya, aku memang peringkat sepuluh akun cewek
Zera
tapi kalo umum aku peringkat 31😂
Zera
Coba deh kamu lihat di peringkat, kan bisa pilih wanita, pria sama umum. Coba klik umum
Bima
*Mempraktikkan apa yang Zera sarankan*
Bima
Wah, ternyata peringkat atas banyak cowoknya😅
Zera
Banyak juga cewek kesepian, kak
Bima
Jujur sih, kak, aku di sini masih baru banget
Bima
*Mengirim screenshot akunnya sendiri yang menunjukkan pembuatan akun minggu lalu*
Bima
Heh, pantesan kenapa, kak?
Zera
Gak apa-apa kok, nanti kamu juga tahu, hahaha
Dari perkenalan malam ini, Bima bisa tahu kalau Zera adalah orang Riau yang bekerja sebagai sekertaris di salah satu perusahaan yang tak mau ia sebut namanya.
Bima
kalo sama-sama Jawa kan bisa ketemu, hehe
Zera
Aku di Riau kamu di Jawa bisa ketemu kali
Zera
Cuman jaraknya aja yang jauh
Zera
Sini, main-main ke tempatku
Malam itu berakhir dengan Bima yang tidur sambil tersenyum
Sweet Date
Bagas
Buru-buru amat mau pergi
Bagas
Besok gak ada tugas kali
Bima
*Memasukkan buku ke dalam tas*
Bagas
Anjay, udah punya kesibukan
Sambil terus menahan senyum, Bima berjalan menyusuri koridor kampus menuju parkiran.
Tak sampai 10 menit, dia tiba di kosnya.
Tanpa berganti baju, Bima langsung membuka aplikasi Sweet Date dan mengirim pesan kepada Zera
Tiba-tiba, notif WA muncul di layarnya
Bima merasa senang juga tiba-tiba mendapat chat dari Linda
Bima
Minta tolong apa, Kak?
Linda
Aku disuruh buat kuisioner nih
Linda
tolong isiin dong, sekalian bagi ke temen sekelas hehe
Linda mengirimkan link kuisioner tersebut
Bima langsung mengisi kuisioner tersebut yang berisi pertanyaan-pertanyaan semacam "Seberapa jauh rumahmu dari rumah?" atau "Transportasi yang digunakan dari rumah ke kampus?"
Setelah meneruskan ke grub kelasnya, Bima kembali memandangi ruang chatnya dengan Zera
Ketika Bima memutuskan untuk tidur dan menunggu sampai malam
Sweet Date😘
(1 pesan) from Zera
Bima langsung membuka sandi dan mengklik notif tersebut
Zera
Wah sorry ya bales telat, hehe
Zera
Baru sampai rumah, nih
Bima
Waduh, aku ganggu nih?
Zera
Eh, gak kok, enggak, santai aja
Bima
Tapi kamu masih capek, kan pastinya?
Zera
Ya iya sih sebenernya😅
Zera
Aku juga belum mandi nih, bau
Bima
Waduh, ternyata sibuk banget😅
Zera
Maaf ya aku gak bisa nemenin sekarang
Zera
Malem deh, malem jam 8 nan mungkin aku bisa
Chat berhenti sampai di sana
Ini masih pukul 04.37 dan Zera baru bisa jam 8 malam
Bima
Ah tahu gitu aku ikut si Bagas
Bima yang saat itu sedang duduk melamun memandang keluar kamar kos melalui jendela, langsung terlonjak kaget begitu mendengar suara notif berturut-turut
Zera
Mandi udah, masak makan malam udah, nyetrika juga udah
Bima
Bisa ngobrol santai nih sekarang
Bima
Aku mau tanya sesuatu kak, boleh?
Bima
Kemarin setelah aku bilang aku baru di sini, kakak bilang "pantesan", itu maksudnya apa ya?
Zera
Haha, kamu beneran pengen tahu?😁
Bima
Iya kak, penasaran banget
Tak lama kemudian Zera mengirim sebuah screenshot
Bima kaget sekali dengan screenshot itu karena isinya seperti ini
Amar : vcs an yuk sayang😘
RZe : kirim desahannya kak hehe
0909 : kemarin katanya mau foto? mana?
Huda_2 : Kapan pastix? Kamis besok ini kan?
Luuuuuhhh : kemarin di kosanku itu enak banget
Bima kaget sekali melihat isi chat dari si Amar dan Luuuuuhhh
Bima
Ini kan kek WA biasa kan kak? Buat chat
Zera
Seperti yang kubilang kemarin, di sini kan juga banyak cewek kesepian
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!