NovelToon NovelToon

Airmata Sang Mafia

1 PERTEMUAN PERTAMA

Bruk,,,

Brak,,,

door,,

door,,

Akh,,,bangs*t kalian hanya berani main keroyokan ! cih ,,,sang mafia meludahkan da*ah yang keluar Dari mulut akibat tendangan anak buah Dari Yancey Hilary Gottardo , kalau berani satu lawan satu pecundang !

Ha,,ha,,ha,,,

" Satu lawan satu ? kalau bisa ber ramai ramai kenapa harus satu satu,huh bikin report saja ,pasukan serang ! waktu kita tidak lama ,cepat bereskan dalam waktu Lima menit !

Saat anak buah Yance maju secara bersama sama , Ameer Gilbert atau biasa di panggil Ameer memutar badan Dan menendang dada lawan , Dan ke Dua tangan nya menyabetkan pisau ke tangan lawan yang lain .

" Akh ,,brengsek mat* saja kamu ! "

Door...

Door..

Door..

" Bruk "

Saat mau mengangkat Dan memutar badan tiba tiba Ameer di tembak Dari belakang sebanyak tiga kali tanpa persiapan untuk menghindar , Dan akhirnya sang penguasa pun tumbang dengan bersimbah da*ah .

Uhuk,,uhuk,,uhuk,,

Ameer pun terkekeh sinis,apa cuma ini kemampuan kalian ? katakan kepada bos kalian si pengecut itu apapun yang menjadi milik Dan kekuasaan ku , maka akan tetap menjadi milik ku !

" banyak ba*ot " ketika anak buan Yance mau mengangkat tongkat bisbol tiba tiba Dari arah yang agak gelap terdengar suara sirine polisi .

Tet ...Tet....

" Bos ada polisi bagaimana ini ! " tanya anak buah si penyerang . ";akh breng*ek siapa yang memanggil para penjilat itu kesini,biarkan dia di sini ayo cepat kita cabut jangan sampai para penjilat itu melihat kita ! "

" Baiklah kalau begitu ayo cabut semua " Dan mereka pun langsung meninggalkan area tersebut !

Asap tebal pun menutup jalan di malam itu layak nya awan yang menggulung ,Dan tak lama kemudian Aisyah yang biasa di panggil Ais pun mendekati sang mafia

"Tuan ayo saya bantu untuk keluar Dari sini ," Ais mencoba membantu .

"Cepatlah pergi sebelum polisi akan menangkap mu ! Ameer pun mengabaikan pertolongan gadis itu .

Tuan tidak ada orang di sini kecuali kita berdua Dan untuk suara sirine itu tadi saya yang mengelabui mereka " sahut Ais lagi.

flashback

( saat Ais pulang kerja , tiba tiba dia mendengar suara gaduh disertai dengan suara jeritan Dan suara peluru yang saling bersahutan .

" ya Allah ada apa ini perasaan aku tidak enak sekali , perasaan tidak Salah jalan kenapa malam ini mencekam sekali .

" Ih , itu mereka berkelahi , beraninya main keroyokan satu lawan banyak sekali ,ya Allah selamatkan lah orang yang di keroyok itu . terlepas Dari Salah Dan benar , tetapi sungguh tak balance sekali ,apa yang bisa aku lakukan selain bersembunyi seperti ini ,ayo berpikir Ais ayo .

" Biasanya otak kamu encer .ah aku ada ide,kemudian Ais mengeluarkan HP kentangnya , Dan membuka you*ube mencari suara sirine polisi agar bisa di putar . Dan alhasil tutornya pun sukses ,setelah para gerombolan gangster itu pergi , barulah Ais lari Dan mendekati sang mafia) .

- Kembali ke masa sekarang

" tempat kost saya tidak jauh Dari sini , ayo saya bantu obati Luka anda untuk penanganan darurat ,atau saya akan panggil ambulance untuk membawa anda ke rumah sakit ?"

" Uhuk,,uhuk,,fuck brengsek kau Yance, tunggu pembalasan ku.

Tidak perlu Nona antarkan ke rumah sakit , bawa saja saya ke tempatmu Nona , tapi sebelum itu tolong ambilkan HP saya di Mobil yang terparkir di sebrang jalan itu cepat uhuk,,uhuk. ,,,

AMEER GILBERT DULANGO

"Ya Allah berat sekali " dengan terseok seok Ais pun membopong sang mafia ke tempat kost nya(tentu tidak mudah ya karena tinggi Ameer 194cm sedangkan ais hanya 158 cm tidak genap 160) fiuh ,,,akhirnya sampai juga Dan brak !! setelah terbuka pintu kost ais pun segera merebahkan sang mafia di kasur sempit yang hanya muat satu orang saja .

" Akh,,,,tolong dimana ak..." Tanpa bisa melanjutkan pertanyaan Ameer pun langsung pingsan .

" Ya Allah malah pingsan . baru juga aku tinggal ambil kotak obat , maaf ya tuan , saya melepas semua atribut yang menempel di badan mu , bukan maksud untuk berbuat mesum tetapi ini bentuk penanganan medis darurat yang saya bisa ."

Setelah itu Ais pun membersihkan semua dar*ah yang menempel di seluruh tubuh sang mafia , yang hanya menyisakan boxer saja itu ,dan tentu dengan tangan yang Masih gemetaran . termasuk Luka tembak yang ada di punggung nya itu juga di obati .

Setelah selesai dengan urusan perban , Ais pun mengambil HP sang mafia .

" Emang ya orang kaya itu nggak kaleng kaleng , aku saja yang mau beli HP merek Apple saja belum mampu , ini lagi HP merek sultan , eh di kunci .

" Tunggu sebentar , " setelah Ais menempelkan HP merk sultan tersebut di jari sang mafia akhirnya terbuka . Sambil mengotak atik HP mulut Ais pun bergumam pelan , " kontak , ah iya kontak ! aduh siapa dulu yang harus aku telepon , oh panggilan terakhir ah iya itu ,oke ! "

tut,,,tut,,,tut,,

Sepuluh panggilan di nomer yang berbeda sudah di lakukan tetapi tidak ada yang menjawab nya .

" Ya Allah , malah gelap layarnya , ckckck habis batre lagi , ah sudahlah aku bersihkan tubuhku dulu habis itu sholat isya dulu .

" Ya Allah engkau yang Maha Tau Dan Maha berkehendak, tolong selamatkan orang yang terbaring di selah saya ini , terlepas dia seorang penjahat atau orang yang ter aniaya , jangan sampai dia meninggal di sini ya Allah , sungguh saya tak mampu , bagaimana saya harus menghadapinya .engkau pun Tau saya hanya seorang perantau yang ingin membantu perekonomian keluarga ."

Tak di sangka setelah ais selesai berdoa dia pun merebahkan diri di atas sajadah Dan tak lama dia pu tertidur .

*

*

*

Di tempat lain di sebuah bangunan mewah .

Tap tap tap

"Tuan Steve " kepala pelayan menghadap kepada orang nomer dua di klan male reed lion.

(Steve adalah asisten Dari Ameer , baik ketika menjabat sebagai CEO ataupun ketika menjalankan tugas nya di Dunia bawah)

" Apa tuan Ameer ada " ? " tanya sang asisten kepada kepala pelayan .

" Maaf tuan Ameer Dari jam sepuluh tadi keluar , dan sampai jam satu malam belum pulang tuan ," jawab sang kepala pelayan . "

" Dengan siapa tuan keluar paman ?" tanya Asti lagi .

"Sepertinya sendiri tuan " kepala pelayan menjawab dengan takut takut .

" Baiklah kembali ke kamar saja paman biar ini menjadi urusan ku " jawab Steve lagi .

" Pengawal !! di mana Reus ? (ahli IT) " Steve dengan marah datang ke ruanan IT .

"Siap tuan Steve ,tuan Reus ada di ruangan nya ! " jawab tegas sang anggota .

"Panggilkan dia ! dalam Lima menit tidak sampai suruh dia lari mengelilingi mansion ini tuju Kali ! " sambil berkacak pinggang , Steve memerintahkan anggotanya untuk memanggil Reus .

Dan tak lama Dari itu muncul lah orang yang di sebut, Reus lari Dengan tergopoh gopoh .

" Apa kamu tidak lihat jam berapa ini ? Kenapa membangunkan ku di tengah malam begini , baru juga mau tidur , heh mengganggu saja !"

Plak

"Hei ,kenapa kamu memukulku ! perasaan Dari pagi aku tidak melakukan kesalahan , eh ini manusia satu asal comot kepala orang saja !

plak

" Oh,,, daratan Dan lautan menjadi saksi , kenapa Steve ? apa masalahmu ,? Reus pun pura pura menjerit .

" Di mana tuan Ameer ?" Steve bertanya dengan nada yang geram sekali .

"Tuan pergi ke markas Dari jam sepuluh tadi , memangnya ada apa ? Apa tuan belum kembali ,? Tanya reus pada Steve .tapi tidak mendapatkan tanggapan .

"Panggilan sepuluh Kali ? " setelah mengecek HP Steve pun menelfon balik , tetapi nomor yang Anda tuju sedang di luar jangkauan .suara operator .

"Steve pun meremas ponselnya Dan memerintahkan Reus untuk mengecek di Mana sang tuan berada " Reus cepat kamu lacak JP's Mobil hp tuan ameer !

Tak lebih Dari satu jam akhirnya mereka menemukan titik lokasi yang berbeda tetapi tidak terlalu jauh .

Dan setelah itu , Steve , Reus , Dan sepuluh anggotanya bergerak menuju lokasi kejadian , sesampainya di sana bersih tak ada orang (memang sudah sepi karena sudah tengah malam ) bahkan bekas darah pun tak ada , tetapi sebagai anggota mafia Steve bisa mencium bau karbol untuk membersihkan kekacauan tersebut .

" Lima orang berpencar cari di sekitar sini sampai ketemu ! kalau ada yang mencurigakan segera laporkan ! Steve memerintahkan anggotanya untuk berpencar .

"Dan untuk sisanya ikut aku ,kita akan mencari titik lokasi di mana HP tuan Ameer ! "

Setelah beberapa saat Steve pun menemukan tempat apartemen di mana titik HP itu berada .

Tok...tok..tok..

"Ckckck lama sekali ! dobrak saja ! Sungguh tidak sabar sekali Steve menghadapi situasi seperti ini .

"Baik tuan " dengan serempak mereka mendobrak pintu apartemen itu .

Brak !!!!

Sekali tendang hancur pintu itu , dan begitu terkejutnya Steve Dan sang penghuni apartment .

Siapa itu ,?....

Tuan Ameer !

Dalam waktu bersamaan Sambil terengah engah ais akhirnya bisa mengumpulkan nyawa nya .

"Maaf siapa anda ! kenapa mendobrak kamar kost saya ! "

Lima orang merangsek masuk dengan seragam hitam hitam Dan senjata lengkap . Ais pun sampai gemetar .

" Maaf tuan ,anda siapa ?" tanya Ais sambil seluruh tubuhnya bergetar ketakutan .

Steve pun menjawab " Nona kenapa tuan saya bisa bersama anda ? Dan dalam keadaan seperti ini ! "

"Oh apakah anda saudara atau teman tuan ini ? Ais bertanya balik kepada orang di depan nya ini .

" Ya ! tuan Ameer adah bos saya ! " jawab tegas Steve.

" Baiklah kalau begitu tolong tunjuk kan sesuatu kepada saya , kalau beliau ini adalah tuan mu , karena saya tidak mau Salah orang ,takutnya anda adalah Salah satu bos gangster yang menculik tuan ini lagi !"

Alhasil Steve pun menunjuk kan notice panggilan tak terjawab tersebut , pada Ais .

"Baiklah saya percaya , bawalah tuanmu ke rumah sakit , karena tadi beliau terlibat perkelahian Dengan banyak orang , Dan beliau terkena tembakan di punggung ."

tak lama Dari Itu , para anak buah langsung mengangkat sang tuan ke Mobil untuk di bawa ke markas .

" Nona ikutlah dengan kami . karena kami butuh keterangan anda ! ucap Steve lagi .

"Maaf tuan saya hanya menyelamatkan saja tidak ada maksud apa apa " jawab Ais .

"Tidak masalah . anda harus tetap ikut ! dengan suka rela atau kami seret anda dengan paksa Nona !"

Deg,,,,,,,,,,,,

" (ya Allah ujian apa lagi ini) " sungguh gemetar seluruh badan ais ketika niat baik tetapi harus ikut terseret dalam masalah para gangster ini ,

" Maaf tu - tuan kenapa ya saya harus ikut ?" tanya Ais ragu ragu .

"Tidak perlu aku menjawab pertanyaan mu Nona !"

Tak !

Moncong pistol sudah bertengger cantik di dahi Ais , "jalan sekarang juga atau peluru ini akan mengantarkan tidur panjang mu nona !

"Baiklah saya akan ikut , tapi tolong jangan di apa apakan saya ya ?"

Tak lama kemudian Ais Dan sang asisten sudah berada di satu Mobil sedangkan Mobil lain sudah lebih dulu pergi membawa sang bos ke markas untuk mendapatkan pertolongan lanjutan

Bersambung.....

MALE RED LION(singa merah jantan)

ketika Mobil sudah berjalan lebih Dari sepuluh menit , Ais pun memberanikan diri untuk bertanya .

"Maaf tuan kemana saya akan dibawa Dan kenapa mata saya di tutup ? ''

Steve pun cuma diam tidak menyahuti pertanyaan Dari ais .

yang ada di pikiran Steve saat ini adalah , bagaimana tuan nya bisa di keroyok sampai terluka parah ,kalaupun dia bertanya pada perempuan di samping nya , palingan juga tidak akan terjawab sempurna .

" Tu-tuan " sebelum ais melanjutkan kata katanya Steve lebih dulu menyela

"Apa mulutmu tidak bisa diam nona !, cukup duduk Manis kalau Masih sayang sama nyawamu! "

Deg,,deg..deg. ( Sungguh jantung ku ingin melompat Dari tempatnya " kenapa ada orang se dingin kutub utara di Kali sepuluh , ya Allah apa orang ini Salah makan ,padahal kita sama sama manusia yang terbuat dari tanah tetapi kenapa orang ini agak lain , mungkin dia dulu di buat Dari tanah sengketa di campur tanah kuburan ) gumam Ais dalam hati .

"Jangan mengumpat ku Nona , sudah berkali Kali aku katakan ! diam Dan duduk Manis itu jauh lebih baik ! "

Perjalanan menempuh waktu satu setengah jam , karena memang markas Dari Klan berada di pinggiran kota K , yang jauh Dari pemukiman penduduk . agar segala aktifitasnya tidak di ketahui Dan mengganggu warga .

Cekit !

Mobil pun mendarat dengan sempurna , Steve turun lebih dulu Dan di ikuti Ais , baru juga turun Dari Mobil tiba tiba tubuh ais melayang .siapa lagi pelakunya kalau bukan Steve .

" Aaa,,,, "turunkan saya tuan ! saya bisa jalan sendiri ! maaf kita bukan muhrim di larang bersentuhan ! " tidak Ais mentah - mentah .

Seketika itu Steve berhenti sebentar untuk bertanya'' apa itu muhrim Nona ?"

..." muhrim itu saudara yang boleh bersentuhan menurut agama saya " jawab ais ....

...Persetan dengan itu semua . Steve pun tetap berjalan Dan tak lama setelah itu ...

...Brak !!...

Pintu kamar terbuka sempurna ,setelah itu Steve menurunkan Ais Dan berkata ,'' ini tempat mu untuk sementara Nona , Dan jangan banyak bertingkah , nanti akan ada pelayan yang mengantarkan makanan mu !"

...Tanpa bisa menjawab Steve pun keluar Dan langsung menemui anggota yang membawa sang BOS ....

" Pengawal ! bagaimana keadaan tuan Ameer ? "cecar Steve pada pengawal yang menjaga sang bos .

"Tuan Ameer sedang menjalani operasi di dalam sama dokter Alfa tuan ."jawab sang pengawal .

( Dokter alfa adalah dokter khusus yang di tugaskan sama Ameer untuk memimpin ruang rumah sakit di klan nya . )

Dan pertemuan Ameer dengan dokter alfa sungguh tidak sengaja , ketika itu Ameer sedang berkunjung ke kota B , ketika itu dia bertemu dengan dokter alfa di gang ,saat itu dokter alfa sedang di keroyok sama orang suruhan dokter lain yang iri dengan keberhasilan nya .

Ketika sudah babak belur Dan hampir ma*i ,Ameer pun menyelamatkan nya , Dan Dari situlah pertemanan itu terjalin sampai sekarang .

*Kembali ke masa sekarang

Tak lama setelah itu keluarlah dokter Alfa , sebelum dia berucap Steve sudah memberondong dengan pertanyaan, ( maklum ya mereka adalah teman , jadi hanya memanggil dengan sebutan nama saja , tanpa embel embel gelar,hanya kepada bos Ameer saja Steve hormat) .

" Bagaimana keadaan tuan Ameer ? " tanya Steve pada dokter Alfa.

Dokter alfa pun menjawab " keadaan nya sudah stabil sudah keluar Dari masa kritis ,"ayo ikut aku ada yang ingin aku bicarakan !"

Setelah sampai di ruangan tertutup Dan kedap suara dokter Alfa pun menjelaskan .

" ini adalah peluru yang bersarang di tubuh bos Ameer , Dan peluru ini berjenis peluru Dum Dum .

(Peluru dum dum adalah peluru paling mematikan di Dunia , yang pertama di kembangkan untuk pasukan inggris di perbatasan barat laut India pada tahun 1890 an , desain peluru di buat oleh dum dum arsenal yang terletak di luar Calcutta) .

(maaf ya kalau Salah author mengutip Dari google he..he..,,,,,)

"Tu- tunggu ! Kamu bilang itu peluru Dari inggris? Cecar sang asisten.

Dan di jawab oleh dokter Alfa, "ya , Dan kamu Tau kan siapa pelaku pengeroyokan yang terjadi ? "

" Breng*ek " akan aku balas berkali Kali lipat kau Yance !

Sambil mengepalkan ke Dua tangan Steve bersumpah akan membalas ber Kali kali lipat .

"Tenang lah kita tunggu bos sadar dulu , setelah itu kita tentukan langkah selanjutnya , ngomong ngomong siapa yang menolong bos saat pengeroyokan ?" Alfa pun bertanya ,

"Ada perempuan yang kepalanya di bungkus sama kain yang membawa bos ke tempat kos nya !" jawab Steve .

"Tu - tunggu ! Maksud kamu bagaimana kepala di bungkus kain ? "

Tanya Alfa kepada Steve .

" Ckckck , maksudku wanita yang punya aliran apa itu aku pun tak Tau , ah sudahlah jangan bahas wanita itu ."

belum selesai Steve berbicara datanglah pengawal yang melaporkan

'' Maaf tuan Steve , wanita itu bertanya apakah ada mukenah katanya ? "

Steve pun menjawab "mukenah ?barang apa itu , ayo antarkan aku ke sana ."

Brak.

"Tu...belum juga selesai berbicara Steve sudah menyahut lebih dulu .

"Barang apa yang anda cari Nona , biar pengawal yang akan membawakan untuk anda " Tanya Steve .

" Maaf tuan bukan barang tapi kain untuk menutupi tubuh saya , karena saya mau sholat subuh ,ehh ,, maksud saya saya mau berdoa kepada tuhan saya ."

" seperti apa bentuknya Nona ?"

lalu Ais pun menunjuk kan lewat HP nya ," ini tuan ! "

Sambil menyatukan alisnya Steve pun menjawab " tidak ada kain seperti itu di tempat ini Nona !".

Dan seketika suara besi gorden yang jatuh , Steve pun berujar "pakailah kain ini untuk membungkus badanmu nona , besok pagi biar pengawal yang akan mengambilkan peralatan Nona Dari kost anda !"

''Ya Allah sungguh aku pun tak berdaya " akhirnya Ais pun memotong kain gorden itu menjadi tiga bagian , atasan , bawahan , Dan buat alas sajadah,, setelah itu Ais pun sholat Dua raka'at , setelah membersihkan diri di kamar mandi ,

sedangkan Steve berdiri bak patung pancoran di depan pintu , bedanya dia ada napas .

Steve pun bergumam " aneh kalau ingin ketemu tuhan aku bisa membantumu dengan cepat Nona " sambil terkekeh sinis .

"Assalamualaikum ~assalamualaikum .

" Ya Allah , sungguh aku tak Tau apa tujuanmu mempertemukan ku dengan para gangster mafia ini , tetapi apapun itu aku percaya rencanamu adalah yang terbaik ,tetap bersama ku dalam setiap langkah ku ya Allah ,aamiin . "

Baru membuka mukenah Dari arah belakang Steve kembali menyela , " apa sudah Nona urusan mu sama tuhanmu ? Tanya Steve .

"Sungguh aneh manusia sepertimu Nona , kalau kamu ingin kaya ya kerja bukan meminta sama sesuatu yang tak terlihat " sambil terkekeh sinis.

Ais pun hanya Diam males berbicara sama orang yang tidak bertuhan seperti itu, terserah tuan mau bilang apa '' bagiku agamaku Dan bagimu agamamu ''.

Terkekeh sinis Steve pun tidak menyahuti ucapan nya " tidurlah Nona Masih ada hari esok yang sangat panjang menantimu ,"

Setelah itu Steve pun keluar dengan membanting pintu .

bruk !!

"Huh "Ais pun hanya mengelus dada ," kenapa ada orang seperti itu di Dunia ini ,semoga hari esok adalah hari baik ku ya Allah aamiin "

Masih mengenakan hijabnya Ais pun merebahkan dirinya di kasur yang empuk (sungguh ais belum pernah merasakan kasur yang empuk seperti ini , maklum Dari kampung he,,he,,he,,,)) ,

Bersambung....

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!