KAKAK ANGKATKU
1
Nama : kim jian
Umur : 17 tahun
Tinggi : 178cm
Hobi : balapan motor
Nama : raiden lin
Umur : 25 tahun
Tinggi : 190cm
Hobi : - (tidak ada)
sifat : dingin
suara langkah kaki menuruni anak tangga
melewati begitu saja dua orang yang kini tengah duduk di sebuah meja makan
sapa laki-laki yang kiranya berumur 30an yang bernama robert seorang ayah dari kim jian
seorang laki-laki tampan hanya berhenti mematung di tempat setelah di tegur oleh seseorang yang kini tengah menyantap hidangan di meja makan
bukannya menjawab tetapi dia hanya diam dan melanjutkan langkah kakinya kedepan pintu rumah
dan ya dia laki-laki remaja itu adalah kim jian
jika di lihat dari suasananya ayah dan anak ini sepertinya tidak akur
kim jian
*mengganggu suasana hati saia
batinnya
lalu pergi mengendarai sepeda motornya yang sudah terparkir di halaman rumah
seperti hari-hari biasanya kim jian yang saat ini duduk di bangku kelas tiga SMA
siapa yang tidak tau dengan kim jian dengan wajah tampannya yang mampu memikat siapa pun yang dia lewati
sepeda motor yang di kendarai kim jian akhirnya sampai di pelataran sekolah
kim Jian langsung memarkirkan motornya bersebelaha dengan motor teman-temannya
sean (sahabat kim Jian)
hai bro
sean (sahabat kim Jian)
lagi kenapa lo kusut banget tuh muka
min so (sahabat kim jian)
iya kenapa lo kaga biasanya kaya gini
kim jian
hmm biasalah
jawab kim Jian dengan seadanya
sean (sahabat kim Jian)
udah dong lagian masalah itu sudah lama juga kenapa sih ga maafin aja kedua orang tua lo
jawab sean berusaha memberikan pengertian pada sahabatnya itu yang memang kedua sahabatnya itu tau tentang permasalahan keluarga kim jian
min so sebagai sahabat juga hanya mengangguk memberi dukungan atas pernyataan dari sean
kim jian
jangan ganggu urusan gue
*jawab jian dengan ketus
kim jian hanya berlalu meninggalkan kedua sahabatnya itu di pelataran parkiran
jian memang selalu sensitif dengan topik yang di bahas sahabatnya itu
2
jian dan teman-temannya berjalan menyusuri lorong kelasnya
banyak gadis-gadis yang berteriak memanggil mereka bertiga
cewek gatel
hai jian
*goda seorang gadis yang dengan sengaja menghadang langkah jian
sean (sahabat kim Jian)
minggir b*tch
*sindir sean dengan pedas
sedangkan jian hanya melirik sinis gadis yang berdiri di depannya itu
sedangkan min so langsung mendorong gadis itu agar tidak menghalangi jalan jian
yah begitulah mereka bertiga selalu melindungi jian bukan karena jian mereka jadikan sebagai ketua tetapi karena jasa jian dan keluarganya lah yang sangat besar bagi kehidupan mereka berdua walaupun jian dan keluarganya tidak akur
kim jian
Ayo
*ajak jian sambil melewati gadis yang min so dorong
sesampainya di kelas jian hanya duduk di bangku samping jendela sambil menyangga dagunya
dalam benaknya jian sedang berfikir bagaimana sikapnya selama ini mengapa dia sangat benci dengan ayah ibunya padahal dia tau semua ini hanya kesalah pahaman tapi entahlah kenapa dia tidak bisa memaafkannya begitu saja
sean (sahabat kim Jian)
hei lo mau balapan hari ini mungkin bisa meredakan emosi lo
*ajak sean di tengah lamunan jian
min so (sahabat kim jian)
iya nih lawan kieta juga lumayan hebat tapi tentu saja jian kita yang lebih hebat
kim jian
hmm ayo gue juga udah lama ga balapan sekalian meregangkan otot mesin gue
*ucap jian sambil mengangkat sudut bibirnya
selesai kelas yang di jalani jian mereka bertiga langsung mengendarai motornya ke suatu tempat
lebih tepatnya basecamp mereka
sean (sahabat kim Jian)
lo ga pulang dulu
jian hanya menggeleng santai
sean dan min so hanya menatap jian dengan sendu sedangkan mereka berdua tidak pulang karena mereka adalah anak yatim piatu
yang membiayai kehidupan mereka ya tentu saja orang tua jian
dari sekolah hingga tempat tinggal mereka semua adalah pemberian dari orang tua jian
3
dengan suara lemah tubuh kecil yang diseret oleh orang dewasa
anak itu hanya bisa bergumam dengan suara kecil
di lemparlah tubuh kecil itu kedalam sebuah kurungan bersama dua anak lainnya di dalam ruangan kecil itu
jian kecil
to...lo..nnng..
kedua anak itu yang tak lain adalah min so dan sean kecil dengan keaadaan yang juga tak begitu baik
kurus,kecil pada saat itu mereka baru menginjak usia 10 tahun namun naasnya di culik dan di jadikan samsak tinju bagi orang-orang dewasa yang menculik mereka
sean kecil
hei tenanglahhh...
*ucap sean dengan merangkak ke tubuh jian yang tergeletak
saat sean menyentuh tubuh jian kecil betapa kagetnya bahwa tubuh jian sedang demam
hal itu membuat menambah buruk suasana di dalam kurungan
dengan susah payah sean dan min so melepas baju mereka untuk menutupi tubuh jian yang menggigil kedinginan
mereka berdua bahu membahu menolong meredakan panas tubuh jian
sedangkan di tempat lain, ayah robert yang memang seorang asisten dari seorang pengusaha terkenal bahkan dari salah satu deretan orang terkaya di dunia
tengah pontang panting karena anaknya dan anak bosnya yang tengah di jadikan sandra oleh salah satu saingan bisnisnya
bahkan mereka menerima foto anak mereka dalam keadaan yang tidak baik
robert
bagaimana ini tuan
*ucap robert dengan tenang namun di dalam perkataannya dirinya sangat menghawatirkan keadaan tuan muda dan anaknya tentunya
tuan max
aku sudah bernegosasi mereka akan melepaskan anak kita jika menyerahkan uang 10 miliar
tuan max
kau tenang saja aku sudah menyiapkan uang nya
robert
baik tuan
saya juga sudah bernegosasi dengan pihak kepolisian untuk membantu menjebak para penjahat itu
bunyi pagar jeruji yang di ketuk menggunakan pistol itu terdengar nyaring di telinga
min so dan sean langsung beringsut ketakutan karena tanda ini adalah tanda untuk saatnya di jadikan samsak tinju
di tempat itu jika kau lemah maka akan mati dengan mengenakan
karena di tempat ini lah anak-anak yang di kurung akan di adu di ring tinju hingga salah satu dari mereka meregang nyawa atau cedera dengan parah
min so dan sean bahkan yang sudah melewati 10 ronde pertarungan bahkan hampir membunuh 8 dari 10 anak yang melawan mereka
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
