Seorang Antagonist
𝟎𝟏 [PROLOG]
"𝐓𝐡𝐞 𝐓𝐫𝐞𝐚𝐬𝐮𝐫𝐞" Novel Yang Populer pada tahun Ini kerana Alurnya yang tidak membosankan
Novel tersebut menceritakan Tentang lika liku Percintaan Daisy sang toko utama wanita yang menaruh hati Terhadap Toko utama pria iaitu Nathan kerana telah menolongnya dari Rencana Buruk sang antagonist Wanita iaitu airis Kakak Daisy. Daisy ialah anak angkat Keluarga airis
Airis Sangat mencintai toko utama pria dan Rela berbuat apa sahaja demi Mendapatkan Toko utama pria walaupun sudah ditolak berkali-kali Kerana Alasan Mengangap Airis hanya teman masa kecil
Saat Airis mengetahui Jika yang menolong Daisy adalah orang yang ia cintai, Tidak terima dan Merencana ingin membunuh Daisy
Tetapi saat rencana tersebut diketahui oleh toko utama pria Ia dengan cepat Menyelamatkan Daisy dan membunuh Airis kerana Mencoba melukai orang yang ia cintai
Dan Novel berakhir dengan happy ending dimana daisy dan Nathan Menikah Lalu hidup bahagia
________________________________
Aveline Luna
Apa-apaan ending kek gitu!?
Aveline Luna
Masa Antagonistnya mati!?
Aveline Luna
Ngak lagi gue baca novel kek gitu..
Aveline Luna
Bikin kesel aja.. //Menghidupkan enjin mobil
Aveline Luna
//Menjalankan Mobilnya
Aveline Luna
//Menatap telefon nya
Aveline Luna
//Membaca Nama yang tertera
Aveline Luna
//Mencoba mengambil Telefon nya
Aveline Luna
//Menatap Kehadapan
𝟎𝟐 [Dunia Novel? ]
Girl
1:Shh..//Memegang kepalanya
Girl
2:Nona anda tidak apa-apa? //Khawatir
Girl
2:N-nona anda bener tidak apa-apa?
Girl
1://Menatap sekeliling
Girl
1:(Gue dimana anjing?!)
Girl
1:(Bukannya seharusnya gue udah mati yah?)
Airis Radiyan
//Menatap Girl 2
Airis Radiyan
(Hah?! N-nona Airis?..)
Airis Radiyan
(Tunggu.. bukannya itu..)
Airis Radiyan
//Membulatkan matanya
Airis Radiyan
(Ngak mungkin..)
Airis Radiyan
//Menatap Girl 2
Airis Radiyan
K-kamu anna kan?
Anna Karula
Anda bener tidak apa-apa?
Airis Radiyan
Sh!t.. //Gumam
Airis Radiyan
//Menatap Anna
Airis Radiyan
Kamu bisa keluar sebentar?
Airis Radiyan
Saya ingin Memberishkan diri
Anna Karula
Aa.. Baiklah..
Anna Karula
Tapi perban anda.. //Menunjuk perban di kepala airis
Airis Radiyan
//Memegang perban di kepalanya
Airis Radiyan
Tidak apa-apa..
Airis Radiyan
Biar saya yang membukanya
Anna Karula
//Menghembuskan nafas
Anna Karula
Baiklah, kalau ada apa-apa panggil saya saja
Anna Karula
//Berjalan pergi
Airis Radiyan
//Melirik kepergian Anna
Airis Radiyan
//Mengusap kasar wajah nya
Airis Radiyan
Gue masuk ke novel itu?
Airis Radiyan
Yang bener aja..
Airis Memberishkan dirinya dan Membuka perban di kepalanya kerana sudah masanya Harus dibuka
Airis Radiyan
//Menatap wajah nya di Cermin
Airis Radiyan
Gue ngak Expect Airis secantik ini..
Airis Radiyan
Bahkan wajah nya sedikit mirip gue.. //Gumam
Airis Radiyan
//Menghela nafas
Airis Radiyan
//Duduk di tepi kasur
Airis Radiyan
//Menatap Kota-kota New Zealand
Airis Radiyan
(Gue ngak tau Gimana gue bisa masuk ke Novel ini)
Airis Radiyan
(Tapi Kenapa harus jadi antagonist!?)
Airis Radiyan
(Gue akui lo Karakter favorite gue tapi bukan berarti gue pengen jadi lo!)
Airis Radiyan
(Hah.. sial Yang bener aja gue harus mati kedua kalinya?!)
Airis Radiyan
//Berdecak kesel
Airis Radiyan
(Gue Harus Menghindar dari Orang yang pengen bunuh gue..)
Airis Radiyan
(Dan Ngak Nyari ribut dengan tokoh utama Wanita..)
Airis Radiyan
(Kalau gue ngelakuin itu mungkin aja Gue ngak akan mati kan?)
Airis Radiyan
Semoga aja enggak.. //Gumam
"Nona saat nya makan pagi.. "
Airis Radiyan
//Berjalan pergi
[Pembantu Pribadi Airis ]
𝟎𝟑 Pemulaan?
Airis Radiyan
//Makan makananya dengan tenang
Anna Karula
//Berdiri di samping Airis
Airis Radiyan
Anna kamu tidak makan?
Anna Karula
Aa.. T-tidak Nona!
Anna Karula
Nona makan Dahulu saya akan makan kemudian..
Airis Radiyan
Kamu makan dengan saya
Anna Karula
Hah? //Menatap Airis
Anna Karula
Saya makan bersama Nona?
Anna Karula
Apa tidak apa-apa? //Ragu
Airis Radiyan
Bukannya nanti kita akan Pulang kediaman keluarga Radiyan?
Airis Radiyan
Saya tidak suka orang yang membantah perkataan Saya.. ❄
Anna Karula
Baiklah Nona..
Airis Radiyan
(Anna adalah pembantu pribadi Airis..)
Airis Radiyan
(Anna Baik banget ke airis tapi.. airis Jahat ke Anna..)
Airis Radiyan
(Gue harus Ubah Pandangan orang ke gue..)
Airis Radiyan
(Disebabkan sifat airis yang jahat Ke daisy Dan sampe buat masalah)
Airis Radiyan
(Airis Dikirim ke New Zealand Oleh Ayah nya)
Airis Radiyan
(Disebabkan itu airis marah banget sampe kecelakaan mobil dan ngebuat kepalanya Terluka..)
Airis Radiyan
(Anna yang khawatir dengan airis pengen memberitahu hal itu ke Keluarga Radiyan tapi airis menolak..)
Airis Radiyan
(Kesian sih..)
Anna Karula
//Melirik Airis
Anna Karula
(Ini pertama kalinya.. Nona airis mengajak saya makan bersama..)
Anna Karula
//Senyum Tipis
Airis Radiyan
//Mengemas Semua barangnya
Airis Radiyan
//Membuka Laci meja
Airis Radiyan
Apaan ini.. //Gumam
Airis melihat Banyak botol-botol obat berada dilaci tersebut
Airis Radiyan
(Kenapa Semua obat disini?)
Airis Radiyan
//Mengambil salah satu botol obat
Airis Radiyan
(Airis Ngak bisa tidur?)
Airis Radiyan
//Melihat Satu obat
Airis Radiyan
Obat penenang?
Airis Radiyan
(Dalam novel, Hal ini ngak dikasih tau kalau airis itu ngak bisa tidur..)
Airis Radiyan
(Bahkan Minum obat sebanyak ini..)
Airis Radiyan
Gue Harus Nanya ke Anna kalau udah sampe ke Indonesia..
Setelah Mengemas semuanya Airis dan Anna akhirnya pergi ke Airport untuk pulang ke indonesia
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!