NYAWA ADALAH UANG
harga diri yang hilang
Zahra Atmilya Deeva
Me too
saat Zahra melihat Fahry pergi tiba-tiba seseorang menarik dirinya masuk ke dalam rumah.
Zahra Atmilya Deeva
ANJING!!
Ziora Tasya Olyne
bucin mulu kerjaan lu, kita ada tugas bunuh orang nih
Zahra Atmilya Deeva
kayak dia enggak bucin aja
Friska Syaqueena Azzahra
Kinara, lo. udah nemu belom?
Friska Syaqueena Azzahra
mana? liat
Zahra Atmilya Deeva
sakit, jir
Ziora Tasya Olyne
nih, zahra
Maya Kinara Atmaja
lama banget lo
Friska Syaqueena Azzahra
bucin aja kerjaannya, di tinggal nikah, mampus lu
Zahra Atmilya Deeva
maksud lo?
Friska Syaqueena Azzahra
bercanda, za
Zahra duduk di sofa dan melihat leptop kinara.
Zahra Atmilya Deeva
tugas apa sih?
Maya Kinara Atmaja
kita di suruh bunuh laki-laki tua, katanya sih, dia sudah melecehkan karyawannya sendiri
Friska Syaqueena Azzahra
anjir
Maya Kinara Atmaja
kafe cinta, di kafe ini ternyata punya sisi gelap, di bawah kafe ini ada 40 kamar yang di pakai untuk hal yang enggak baik
Zahra Atmilya Deeva
pantesan, orang dia sendiri yang kerja di tempat gituan
Maya Kinara Atmaja
dengerin dulu
Maya Kinara Atmaja
jadi dia awalnya enggak tahu kalau itu tempat yang terlarang, liat aja kafe itu, tampak seperti kafe pada umumnya, makanya dia mau kerja di sana, dia enggak tahu kalau kafe itu punya sisi gelap
Maya Kinara Atmaja
dia tahunnya pas enggak sengaja denger percakapan bosnya, dia sebenarnya sudah mau berhenti kerja di situ tapi di malah di lecehkan
Friska Syaqueena Azzahra
gue lihat-lihat, cowok ini mudah banget untuk di goda
Maya Kinara Atmaja
siapa yang mau jadi penggodanya?
Friska Syaqueena Azzahra
aku tahu—
Zahra Atmilya Deeva
gue udah punya pacar
Friska Syaqueena Azzahra
lu enggak mau uang?
Zahra Atmilya Deeva
Memangnya berapa?
Friska Syaqueena Azzahra
2miliar
Zahra Atmilya Deeva
anjay, banyak banget, padahal ini hal mudah
Maya Kinara Atmaja
yakin? cowok tua itu punya bodyguard yang kuat, Memangnya lo bisa lawan?
Zahra Atmilya Deeva
jadi gue harus apa?
Ziora Tasya Olyne
gue tahu
"pertama-pertama, lo harus pake baju seksi."-Tasya
Zahra Atmilya Deeva
udah nih
Ziora Tasya Olyne
nah, bagus
Maya Kinara Atmaja
za, lo, hati-hati aja sama om burhan itu, soalnya dia orangnya licik
Zahra Atmilya Deeva
kalau gue kenapa-kenapa, kalian tanggung jawab
Maya Kinara Atmaja
tenang aja, kami ada di kamar no 26, lo bawa aja burhan ke sana, nanti kami tembak dari belakang
Ziora Tasya Olyne
gue jagain di bagian lorong kamar
Friska Syaqueena Azzahra
gue sama kinara
Zahra Atmilya Deeva
ok, awas gu enggak liat akalin
Zahra Atmilya Deeva
burhan ada di mana?
Friska Syaqueena Azzahra
dia lagi jalan di lorong kamar
Zahra Atmilya Deeva
di mana ya?(batin)
Zahra melihat ke arah burhan yang sedang berjalan, ia mulai berjalan seperti orang mabuk dan jatuh ke pelukan burhan.
Zahra Atmilya Deeva
Anjir! om-om dari mana? kayak masih muda(batin)
Zahra Atmilya Deeva
ayo tidur bersama
Burhan tersenyum dan memberikan isyarat ke pengawalnya untuk pergi
Zahra Atmilya Deeva
aku ingin tidur di kamar nomor 26~
Burhan menggendong Zahra menuju kamar
setelah sampai di kamar Zahra tidak melihat temannya berada si kamar, Zahra langsung turun dari gendongan Burhan dan menodongkan pistol.
Burhan
Zahra Atmilya Deeva, nama yang cantik, tapi sangat mudah di tipu
Zahra Atmilya Deeva
oh, jadi kau menipu kami?
Burhan
iya, Burhan yang asli ada di rumahnya
Burhan membuka topeng Wajah yang begitu mirip dengan Wajah asli burhan dan ternyata itu adalah.
Zahra Atmilya Deeva
k-kamu!!
Adrian Alexander Pratama
perkenalkan, Adrian Alexander Pratama
Zahra berusaha membuka pintu, namun terkunci dari luar
Adrian Alexander Pratama
mau lari ke mana?
Zahra Atmilya Deeva
kau ingin apa?!
Adrian Alexander Pratama
tubuhmu...
Zahra Atmilya Deeva
dasar laki-laki gila!!!
Zahra Atmilya Deeva
ke mana kau bawa temanku?!
Adrian Alexander Pratama
tenang saja, mereka berada di tempat aman, mungkin
Adrian mendekat ke Zahra dan merebut pistol yang di pegang Zahra lalu menggenggamnya, pistol itu hancur
Adrian memegang leher Zahra dan langsung mencium bibir Zahra.
saat Zahra memberontak ia langsung menyuntikkna obat bius ke Zahra
*tau lah habis ini ngapain*
Zahra Atmilya Deeva
SIAL!!
Zahra bangun dan berjalan keluar dari kafe dengan jalan yang begitu aneh
Zahra berjalan menuju mobil taksi dan masuk
Zahra Atmilya Deeva
Tolong antar aku ke lorong bunga
mendengar itu, supir taksi itu langsung menghidupkan mobil dan pergi ke jalan yang Zahra tunjukkan
setelah sampai Zahra langsung membayar dan masuk rumah, Zahra melihat 2 temannya berbaring di sofa
Zahra Atmilya Deeva
anjir!
Zahra Atmilya Deeva
woy, bangun!
Friska Syaqueena Azzahra
berisik banget
Zahra berjalan mendekati Friska
Zahra Atmilya Deeva
sialan! kalian ngejebak gue!
Friska Syaqueena Azzahra
bukan kita yang ngejebak lo, tapi kita yang di jebak!!
Maya Kinara Atmaja
asal lo tau, kami di gebukin sama cewek lonte di sana, karena di kira kami maling
Zahra Atmilya Deeva
harga diri gue...
Friska Syaqueena Azzahra
maksud lo?
Maya Kinara Atmaja
jadi tadi malem lo...
Zahra Atmilya Deeva
iya...harga diri gue di ambil sama Adrian
Friska Syaqueena Azzahra
HA?
Maya Kinara Atmaja
ko bisa?
Zahra Atmilya Deeva
dia nyamar jadi Burhan
Zahra Atmilya Deeva
BANGSAT!
Friska Syaqueena Azzahra
tasya mana?
Friska Syaqueena Azzahra
dia yang buat rencana ini
tiba-tiba Tasya masuk ke dalam rumah dengan dirinya yang berantakan dan luka memar di pipinya
Ziora Tasya Olyne
gawat, mereka sudah tahu identitas kita
Ziora Tasya Olyne
za, tau enggak? Adrian mau lo hamil anak dia buat jadi penerus dia, pokonya. kalau lo hamil, lo harus gugurin
Zahra Atmilya Deeva
anjir, memang gila tu cowok
Zahra Atmilya Deeva
dia kira gue robot pencetak bayi?!
Ziora Tasya Olyne
tadi malam, alaska sama kelvin sengaja fitnah kalian sebagai pengalihan
Friska Syaqueena Azzahra
pipi lo napa?
Ziora Tasya Olyne
di tampar sama cahya lonte itu
Maya Kinara Atmaja
cewek itu enggak ada habisnya
Zahra Atmilya Deeva
udah, gue mau beli obat
Maya Kinara Atmaja
jalan lo, aneh, sebaiknya jangan dulu
Friska Syaqueena Azzahra
aneh, lo enggak nangis?
Zahra Atmilya Deeva
pake nanya...
tangisan Zahra langsung pecah
Ziora Tasya Olyne
za, gue udah beli obat nih
Zahra Atmilya Deeva
ini semua gara-gara lo!!
Ziora Tasya Olyne
gue enggak tau kalau bakal gini
Ziora Tasya Olyne
aku juga baru tahu kalau Adrian membunuh Burhan
Maya Kinara Atmaja
kita terlalu meremehkan tugas ini
Alaska Jayden Abhytam
punggung kamu kenapa?
Adrian Alexander Pratama
sebaiknya kau diam
Kevin Andreas Jordanio
lagi pula itu yang kau mau
Adrian Alexander Pratama
ini permintaan ibuku, jika tidak aku akan tinggal bersama nenekku
Alaska Jayden Abhytam
setelah itu kau ingin merencanakan apa lagi?
pertemuan singkat
melihat jam yang sudah menunjukkan pukul 9 pagi, Kinara mengambil air dan menyiramkan ke wajah Zahra.
Zahra Atmilya Deeva
ANJING!!!
Zahra Atmilya Deeva
iya. iya, gue bangun
Ziora Tasya Olyne
gila, ini udah jam 9
Zahra Atmilya Deeva
serius?! gue harus cepet-cepet pulang ke rumah
Maya Kinara Atmaja
lo, enggak takut kena siksa lagi?
Zahra Atmilya Deeva
enggak
Maya Kinara Atmaja
yaudah, pulang lah
sesampainya di rumah, saat Zahra turun dari mobil, ia melihat ibunya melempar kertas yang tertulis surat cerai ke wajah ayahnya.
Zahra Atmilya Deeva
ibu mau ke mana?
Atmilya Putri
hai, anak haram
Zahra Atmilya Deeva
ibu! jangan pergi!
Atmilya Putri
sekarang anak haram ini bukan tanggung jawab ku
Daniel
sebentar lagi aku akan menikah, jangan harap aku akan mengurus anak haram ini.
Zahra Atmilya Deeva
kalian kenapa begitu benci denganku?
Atmilya Putri
karena, kau penyebab adikmu mati, aku menci orang pembunuh sepertimu!
Daniel
DIAM! jangan buat keributan di sini, aku ingin tidur
Atmilya Putri
rumah gubuk seperti ini sangat belagu
Daniel
sekalian, anak haram ini bawa pergi
tiba-tiba Zahra di dorong sampai terjatuh oleh ibunya sampai kepalanya terbentur ke pintu mobil
menangis? rasanya ia sudah tidak sanggup untuk menangis, ia langsung berdiri dan masuk ke dalam mobil, pergi menjauh dari rumah yang sudah seperti neraka baginya
sesampainya di rumah, Zahra berjalan masuk
Ziora Tasya Olyne
za? lo, kenapa? di siksa lagi?
Zahra Atmilya Deeva
enggak
Friska Syaqueena Azzahra
za, ayo. cerita
Zahra Atmilya Deeva
ayah sama ibu gue, cerai
Friska Syaqueena Azzahra
sabar, sebentar lagi kita pergi dari negara ini
Zahra Atmilya Deeva
ke mana?
Ziora Tasya Olyne
kita pergi ke Reajing, untuk kerja
Zahra Atmilya Deeva
tiba-tiba banget?
Friska Syaqueena Azzahra
kita keterima kerja di sana
Zahra Atmilya Deeva
kerja apa?
Friska Syaqueena Azzahra
nyawa adalah uang
mendengar itu Zahra langsung terkejut
Zahra Atmilya Deeva
lo gila?!
Maya Kinara Atmaja
masih waras
Friska Syaqueena Azzahra
anjir, bukanya lo keluar tadi?
Zahra Atmilya Deeva
kota yang terkenal akan criminal itu?
Ziora Tasya Olyne
iya, jadi santai aja, bahkan gaji kita gede banget
Friska Syaqueena Azzahra
tinggal main bagus aja
Zahra Atmilya Deeva
gue, enggak tahu lagi, jalan pikiran kalian
Maya Kinara Atmaja
santai aja
Zahra Atmilya Deeva
dosa gila
Ziora Tasya Olyne
lo kira menghack akun orang enggak dosa?
Maya Kinara Atmaja
nyengir lo?
Zahra Atmilya Deeva
yaudah sih, masa lalu
Zahra dudu di sofa dan tiba-tiba Zahra memikirkan mimpinya tadi malam
Zahra Atmilya Deeva
maksud, mimpi itu apa?*batin
Zahra Atmilya Deeva
bodo amat lah, lagian cuman mimpi
*batin
Ziora Tasya Olyne
aduh, pinggang gue sakit banget
Friska Syaqueena Azzahra
7 jam duduk terus
Zahra Atmilya Deeva
gila, pinggang gue rapuh
Maya Kinara Atmaja
gue, ngerasa enggak nyaman, ayo. pergi ke hotel
Friska Syaqueena Azzahra
kita mau naik apa?
Zahra Atmilya Deeva
pake nanya, naik mobil lah
Friska Syaqueena Azzahra
iya, mobil siapa?
Maya Kinara Atmaja
mobil gue
Friska Syaqueena Azzahra
sejak kapan, lo. ada mobil?
Ziora Tasya Olyne
bukanya mobil kita di jual?
Maya Kinara Atmaja
di beliin bos
Friska Syaqueena Azzahra
ayo
Maya Kinara Atmaja
mobilnya ada di parkiran
merek berlari menuju mobil yang berada di parkiran
Zahra Atmilya Deeva
siapa yang mau bawa?
Friska Syaqueena Azzahra
lo, lah, kita mana bisa bawa mobil
Zahra Atmilya Deeva
iya. iya
Zahra masuk ke dalam mobil
Zahra Atmilya Deeva
anjay, mobil BAIC merek
Friska Syaqueena Azzahra
mobil mahal cuy
Ziora Tasya Olyne
cepetan, gue udah enggak sabar mau tiduran di hotel
Zahra Atmilya Deeva
iya. iya
Zahra mulai mengendarai mobil itu menuju hotel yang di tunjukkan oleh Kinara
sesampainya di hotel itu, Zahra bersama temannya langsung berjalan menuju lift, saat ingin masuk mereka melihat 4 laki-laki yang sedang berdiri dengan pakaian jas rapi yang berwarna hitam
Ziora Tasya Olyne
gue, takut
Zahra Atmilya Deeva
tinggal masuk, susah amat
Zahra masuk ke dalam lift di ikuti dengan temannya di belakang, mereka langsung menekan tombol lift
⚠️peringatan⚠️
setiap ada dialog yang berbicara bahasa baku itu sedang berbicara bahasa negara Reajing, kecuali orang tua Zahra, makasih atas perhatiannya🗿🙏
saat lift menunjukkan lantai 2, tiba-tiba 2 laki-laki berbadan besar masuk dan sedikit membuat lift itu terlihat sempit, Zahra tidak sengaja bersentuhan dengan laki-laki yang memakai jas hitam
Zahra Atmilya Deeva
maaf, aku tidak sengaja
laki-laki itu hanya diam tidak menjawab, saat lift terbuka, Zahra dan temannya langsung keluar dari lift bersamaan dengan 2 laki-laki bertubuh besar itu
Zahra dan temannya langsung berlari masuk ke dalam kamar
"Sepertinya ada yang bangun."
"Sial! kau bisa diam tidak?"
maaf, kalau banyak typo🗿🙏
aku sudah lama mencintaimu Zahra
Zahra Atmilya Deeva
tinggal berapa orang lagi?
Friska menembak ke arah seorang laki-laki yang ingin berlari keluar.
Friska Syaqueena Azzahra
terakhir
Ziora Tasya Olyne
kumpul di titik utama
mereka langsung mengganti pakaian, karena di luar banyak orang yang berlarian karena mendengar suara tembakan, Zahra langsung berlari seolah ia juga merasa takut.
mereka lari ke arah mobil, Zahra langsung masuk ke dalam mobil di ikuti dengan temannya di belakang.
Zahra Atmilya Deeva
Kinara, duitnya udah masuk?
Ziora Tasya Olyne
ayo, kita buat pesta!
Friska Syaqueena Azzahra
gasss
Zahra langsung mengemudikan mobil menuju apartemen.
sesuai di apartemen, Zahra dan temannya langsung berlari masuk ke dalam lift.
Zahra Atmilya Deeva
kalian besok mau pergi?
Maya Kinara Atmaja
iya, gue mau beli bahan makanan
Ziora Tasya Olyne
aku mau pergi ketemu sama orang
Zahra Atmilya Deeva
siapa?
Ziora Tasya Olyne
mereka minta tolong kita untuk bunuh seseorang
Zahra Atmilya Deeva
oh, Friska. lo, di apartemen aja kan?
Friska Syaqueena Azzahra
gue... gue mau pergi, beli leptop, soalnya leptop kemarin rusak kena air...jangan marah
Zahra Atmilya Deeva
anjir!
Zahra Atmilya Deeva
itu leptop baru, gila
Friska Syaqueena Azzahra
ya..maap, enggak sengaja
Maya Kinara Atmaja
kebiasaan
saat lift terbuka, Zahra keluar dari lift dan langsung masuk ke kamar bersama temanya
Zahra Atmilya Deeva
aduh, pake acara rusak ni kompor
Zahra Atmilya Deeva
apa aku minta tolong tetangga depan? minta tolong aja lah
Zahra berjalan keluar dari kamar dan mengetuk pintu.
Akara Azhar Galaksi
iya, ada yang bisa di batu?
Zahra Atmilya Deeva
bisa tolong benarkan kompor? komporku tidak mau hidup
Zahra Atmilya Deeva
makasih, sini ikut aku
Zahra membuka pintu dan langsung berjalan ke dapur
Akara Azhar Galaksi
iya, tunggu sebentar, biar aku lihat
Zahra Atmilya Deeva
hmm, aku tinggal sebentar, tidak apa-apa?
Akara Azhar Galaksi
iya, silahkan
Zahra berjalan masuk ke dalam kamar
Friska Syaqueena Azzahra
Zahra, lagi ngapain. ya?
*batin
Friska masuk dan langsung berjalan ke dapur, saat ia melihat seseorang yang sedang berdiri di hadapan kompor, ia mengira itu Zahra, ia langsung memeluk orang itu dari belakang.
Friska Syaqueena Azzahra
za, lo. makin tinggi aja
Akara Azhar Galaksi
maaf, anda siapa?
saat mendengar suara itu, Friska langsung melepas pelukannya dan mundur. ia terkejut saat melihat ternyata bukan Zahra.
Friska Syaqueena Azzahra
anjir!
Friska Syaqueena Azzahra
KAU SIAPA?
Friska Syaqueena Azzahra
KELUAR!!
Friska Syaqueena Azzahra
AAAA
Zahra Atmilya Deeva
apaan sih, ribut banget
Friska Syaqueena Azzahra
dia siapa?
Zahra Atmilya Deeva
oh, gue minta tolong benerin kompor, soalnya kompor kita rusak.
Friska Syaqueena Azzahra
anjir, baut gue malu aja
Akara Azhar Galaksi
ini kompor nya sudah benar
Zahra Atmilya Deeva
oh, makasih. maaf atas tidak nyamannya
Akara Azhar Galaksi
iya, saya pamit pulang dulu
Friska langsung memukul pundak Zahra, dengan kesal
Zahra Atmilya Deeva
aduh, sakit
Friska Syaqueena Azzahra
kenapa enggak bilang sih!?
Zahra Atmilya Deeva
lagian, main peluk-peluk
Friska Syaqueena Azzahra
huaa, malu banget!
kinara yang baru saja datang dan mendengar keributan di dapur, ia langsung berjalan ke dapur mendekati Zahra dan Friska
Maya Kinara Atmaja
ada apa sih? ribut banget?
Zahra Atmilya Deeva
nih! main peluk-peluk orang sembarangan
Zahra Atmilya Deeva
mana nuduh gue, lagi
Maya Kinara Atmaja
kebiasaan
melihat Zahra berjalan menuju pintu keluar, Kinara memegang lengan Zahra.
Maya Kinara Atmaja
mau ke mana?
Maya Kinara Atmaja
ini udah malem
Zahra Atmilya Deeva
sebentar aja
Maya Kinara Atmaja
jangan pulang kemaleman
Kinara melepaskan tangannya di lengan Zahra, membiarkan Zahra pergi.
saat di dala lift tiba-tiba seorang laki-laki mabuk masuk, Zahra hanya diam berusaha tenang
Adrian Alexander Pratama
sial...kepalaku
Zahra Atmilya Deeva
kamu tidak apa-apa?
melihat wajah laki-laki itu Zahra langsung tahu itu adalah tetangganya.
Zahra Atmilya Deeva
biar aku antar ke kamarmu
Zahra menopang tuh laki-laki itu keluar dari lift dan masuk ke dalam kamarnya.
Zahra Atmilya Deeva
di mana teman-temanmu?
Adrian Alexander Pratama
mereka...masih di bar...
Zahra menopang tubuh laki-laki itu menuju kamar dan menidurkannya di ranjang.
tiba-tiba Adrian menarik lengan Zahra sampai jatuh di atasnya, ia langsung mengubah posisi.
Zahra Atmilya Deeva
Lepasin!
Adrian Alexander Pratama
diamlah!
Zahra mencoba memberontak namun kekuatan laki-laki itu lebih besar di banding dengan dirinya
keesokan harinya, Adrian membuka mata dan melihat wanita yang ia peluk
Adrian Alexander Pratama
aku sudah lama mencintaimu, Zahra
Adrian Alexander Pratama
akhirnya kau bisa menjadi milikku
Zahra bangun dan langsung melihat ke arah laki-laki bertubuh tinggi itu
Zahra, berdiri berjalan mengambil jaket dan berdiri mendekati pintu
Adrian Alexander Pratama
ingin pulang?
Zahra Atmilya Deeva
dasar brengsek
Adrian mendekati Zahra dan mencium bibirnya sekilas
Zahra langsung menampar pipi Adrian dan keluar dari kamar
saat ia berjalan masuk ke kamarnya, ia langsung melihat 3 temannya tercengang melihat pakaian Zahra sangat berantakan seperti habis di terkam harimau liar
Friska Syaqueena Azzahra
lo, habis di terkam harimau?
Zahra Atmilya Deeva
gue, habis parti semaleman
Friska Syaqueena Azzahra
jir, enggak ngajak lu
Zahra Atmilya Deeva
siapa suruh tidur
Zahra berjalan masuk ke kamarnya
polis
kami dari pihak kepolisian
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!