HILANGNYA PUTRI KELUARGA KIM
II Prolog II
𝗖𝗵𝗶𝗻𝗮. 𝗕𝗲𝗶𝗷𝗶𝗻𝗴 𝗰𝗶𝘁𝘆. 𝟬𝟭-𝟬𝟭-𝟮𝟬𝟮𝟱
Keluarga kim memutuskan untuk piknik di taman mansion mereka
taman yang begitu luas dengan rerumputan dimana-mana. aroma segar dari tanaman yang berada di sana membuat suasana menjadi tenang
ada yang sedang memanggang daging di pemanggangan , ada yang menyiapkan minuman dan ada juga yang menyiapkan piring dan makanan
keluarga kim sangat sibuk menyiapkan persiapan sampai melupakan anak mereka
anak laki-laki mereka sibuk bermain game sedang kan yang perempuan hanya melihat dan memeluk boneka
Aurora (4 tahun)
Mama dan papa sibuk sendiri ☹️
[Cemberut]
Aurora (4 tahun)
Mending aku jalan-jalan
[Berdiri]
Aurora berjalan keliling mansion sambil memeluk boneka sendirian
Sedang kan keluarga kim tidak menyadari nya sama sekali karena terlalu fokus di sisi lain
Di saat aurora berhenti di depan gerbang
terdapat pria bertubuh besar dengan pakaian serba hitam mendekati Aurora
Penjahat
adik kecil
[Mendekati]
Penjahat
apa adik ingin coklat??
Aurora (4 tahun)
[Berbinar]
mauu 🤩
Penjahat
tapi adik ikut om dulu ya
Aurora di bawa ke mobil pria tersebut dengan polos akan tetapi dia tidak tau kalo dia akan mendapatkan bahaya yang besar
Di sebuah gudang. aurora di bawa masuk di sana dan hal bahaya tersebut merupakan....
.... dia mendapatkan kekerasan sex* dari para pria tersebut di umur nya yang masih terbilang kecil
aurora menangis kencang di saat itu juga. dia sangat takut
Dia yang ber umur 4 tahun harus mendapat hal seperti itu dapat membuat nya sangat trauma tentang kejadian tersebut
sedang kan di mansion. keluarga kim panik akan hilang nya putri mereka
mereka terus mencari di sekitar mansion akan tetapi tidak ada tanda-tanda aurora berada. mereka yang sudah panik setengah mati menyuruh bodyguard untuk mencari keberadaan aurora
Sehabis aurora di beri hal sex dia di buang ke jalanan yang sepi dimana itu merupakan gang jalan desa
mau tidak mau aurora berjalan dengan baju yang acak-acakan dan luka dimana-mana
dia memaksakan kakinya untuk berjalan walaupun terasa sangat sakit
Di sebuah desa terpencil. aurora memasuki desa dan dia meneduh di bawah pohon
karena cuacanya mulai menanda kan hujan. aurora memeluk tubuh nya yang terasa dingin
sebuah wanita muda berjalan dengan membawa payung di tangannya
wanita tersebut sehabis pulang sekolah dia tidak sengaja melihat aurora di bawah pohon
Cassandra Bellanca
[Memayungi Aurora]
Astaga ya Tuhan
Cassandra Bellanca
kenapa anak kecil ini di sini
Cassandra Bellanca
kenapa keadaannya seperti ini
[Bingung]
Cassandra Bellanca
Mending aku bawa pulang
Cassandra Bellanca
keadaan nya juga cukup parah sampai ada luka pula
[Menggendong tubuh Aurora]
Cassa menggendong aurora sambil membawa payung. dia membawa aurora masuk kedalam rumah nya yang tidak termaksud besar dan juga kecil
Cassa meletakkan tubuh kecil aurora di ranjang kamarnya
dia membersihkan tubuh aurora dengan hati-hati menggunakan kain kasa yang di basuhi air hangat
Keesokan harinya. aurora bangun dengan linglung dia seperti melupakan segalanya tentang kejadian dan identitas nya
mungkin aurora kehilangan ingatan karena kejadian kekerasan kemarin
aurora sangat bingung dan bertanya-tanya kepada Cassa. Cassa yang juga bingung menjawab dengan ragu dan bilang kepada aurora jika dia anak nya
Beberapa tahun sudah berlalu. aurora tumbuh menjadi anak yang ceria dan dia sering membantu Cassa untuk bekerja terkadang dia juga belajar karena dia tidak sekolah sama sekali dan Cassa selalu mengajari aurora untuk belajar
Sekarang Cassa & aurora tinggal di kota dengan rumah yang sederhana. mereka berkecukupan dengan makanan, jika pokok makanan habis mereka selalu bekerja di pertokoan
Cassa sekarang berumur 29 tahun lebih tua dari aurora yang baru berumur 20 tahun
mereka saling membantu dalam masalah maupun pekerjaan. aurora pun memiliki teman dari kalangan atas daripada dia
teman aurora sering membantu nya dalam masalah apapun
tidak ada pernah pertengkaran di pertemanan mereka saat ini juga
terkadang ada pertengkaran kecil akan tetapi cepat di atasi
II HPKK II 𝟬𝟬𝟭
di rumah yang termaksud sederhana layaknya rumah pada umumnya terdapat seorang gadis remaja yang sedang membantu ibunya memasak untuk sarapan
gadis remaja tersebut memotong buah-buahan dengan rapi dan cepat
suara potongan buah yang terdengar di dapur sekarang
Cassandra Bellanca
Ya sayang
[Menoleh]
Unknown girl
ini buah-buahan nya selesai di potong di taruh dimana??
Cassandra Bellanca
di nampan aja Jane
[Sibuk mengaduk]
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
Oke!!
𝐉𝐞𝐚𝐧𝐧𝐞𝐭𝐭𝐞 𝐀𝐮𝐫𝐨𝐫𝐚 𝐀𝐬𝐡𝐢𝐚𝐧𝐚 𝐊𝐢𝐥𝐮𝐚. [20 tahun]
Merupakan anak angkat dari Cassa yang memiliki sifat ceria, ramah, rajin, baik, perhatian dan mandiri. dia sering membantu Cassa dalam pekerjaan rumah maupun bekerja. aurora merupakan anak yang mandiri hingga ia bisa berkuliah dengan uang nya sendiri. dia memiliki darah keturunan orang Korea, thailand dan china. Dia terkadang bisa marah jika ada yang berani mengganggu nya dan ia juga memiliki ambisi membunuh dalam dirinya yang tidak dia ketahui sama sekali.
𝐂𝐚𝐬𝐬𝐚𝐧𝐝𝐫𝐚 𝐁𝐞𝐥𝐥𝐚𝐧𝐜𝐚. [29 tahun]
merupakan sosok ibu dari Jane. memiliki sifat yang ramah dan sederhana. mengangkat Jane sebagai anaknya saat Jane berumur 4 tahun. dia bekerja menjadi seorang pegawai dan pembantu di mansion orang kalangan atas. sangat menyayangi Jane sebagai anak nya. Single selama 10 tahun karena hanya fokus kepada Jane.
Cassa dan Jane menata semua makanan di meja makan dengan rapi.
setelah itu mereka duduk berhadapan
Cassandra Bellanca
Ayo makan
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
Okee!!
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
Selamat makan
Cassandra Bellanca
Selamat makan
Cassa dan Jane makan dengan tenang dan santai. hanya terdengar suara sendok dan garpu di sana. semua nya tenang dan hening tanpanya ada suara kecuali suara sendok dan garpu di ruang makan
Selesai nya mereka makan. mereka menata alat makan dan piring dengan rapi.
Cassandra Bellanca
Nanti malam mama gak akan pulang sayang
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
kenapa ma??
[Mendongak]
Cassandra Bellanca
nanti mama lembur
[Membawa piring kedapur]
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
yaudah kalau gitu Jane bantu
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
Biar cepat selesai pekerjaan nya
Cassandra Bellanca
gak perlu sayang
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
[Meletakkan alat makan]
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
[khawatir]
Tapi mama nanti kecapean....
Cassandra Bellanca
Gapapa kok sayang
[Senyum]
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
huftt...
[Menghela nafas]
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
terserah mama saja
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
tapi mama jangan kecapean ya
Cassandra Bellanca
iya sayang
terdengar suara notifikasi dari ponsel.
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
[Menatap layar ponsel]
mama Jane berangkat dulu ya
Cassandra Bellanca
iya sayang hati-hati di jalan
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
tenang aja mama
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
jane kan kuat
[Percaya diri]
Cassandra Bellanca
[Terkekeh]
kuat apanya..
Cassandra Bellanca
dulu saja kamu di senggol sama orang udah nangis
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
ishh.. mama ☹️
Cassandra Bellanca
hahaha maaf-maaf
Cassandra Bellanca
yaudah sana berangkat nanti telat lagi
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
iya ma..
[Menggendong tas]
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
Jane pergi dulu ya
Cassandra Bellanca
iyaa sayang
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
Byee mama 😄
[Melambaikan tangan]
Cassandra Bellanca
byee sayang 😊
Jane melangkah keluar rumah sedang kan Cassa bersiap-siap untuk berangkat bekerja
Di halte bus. Jane berdiri untuk menunggu bus datang. disaat bus sudah datang Jane masuk kedalam dan membayar kepada supir.
Jane keluar dari bus dan berjalan masuk ke area kampus
disana banyak murid yang terus membicarakan Jane saat ini
Siswa-siswi
Siswi 1 ::
Dia kampungan kok bisa ya kuliah di sini
Siswa-siswi
Siswi 4 ::
Mungkin pakai tubuhnya
Siswa-siswi
siswi 3 ::
Iyaa hahaha😂
[Ketawa]
Siswa-siswi
Siswi 2 ::
Kenapa sih kampus kita nerima cewek kampungan kayak dia
Siswa-siswi
Siswi 1 ::
iya, inikan kampus elite yang khusus untuk orang kaya
Siswa-siswi
Siswi 5 ::
Syuutt... diam nanti dia dengar
Siswa-siswi
siswi 3 :;
biarin kan ini fakta
Siswa-siswi
Siswi 6 ::
tapi gak baik tau ngomongin orang
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
[Mendengar]
(huft... sabar jangan marah)
[Terus berjalan]
Jane berjalan dari antara kerumunan siswa-siswi disana
Kebanyakan siswi disana menatap sinis ke Jane dan sebagian menatap kagum kecantikan Jane yang layaknya barbie hidup
Jane terus berjalan tanpa memperdulikan tatapan dari siswi di sana
Sesampainya Jane di kelasnya. dia langsung duduk di bangku pojok dekat jendela dan meletakkan tas nya di bawah
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
[Menelungkup kepala di meja]
(Mereka belum dateng?? gak biasanya)
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
(Mungkin mereka ada urusan)
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
(toh mereka semua kan anak dari kalangan atas)
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
(Daripada aku yang dari kampung)
terdapat seorang pria yang duduk disofa dan terdapat seorang wanita yang sedang ceramah
Ayuna Queenca kim
Kalian ini selalu saja buat masalah
Ayuna Queenca kim
kemarin nyolong mangga nya pak jono sekarang apa lagi hah??!
Nathanio Sebastian Kim
[Menyesap rokok]
cuma ngambil duitnya Ucup doang
Ayuna Queenca kim
Cuma kamu bilang!!
Ayuna Queenca kim
Kita ini kaya kenapa kamu suka nyolong!!
[Marah besar]
Nathaniel Raymond Kim
udah lah mom gak ada gunanya ngomong kayak gitu
Ayuna Queenca kim
kamu juga!!
Ayuna Queenca kim
kamu selalu saja main keluar sama temen-temen mu itu!!
Nathaniel Raymond Kim
[Menggebrak meja]
MOMMY GAK USAK BAWA MASALAH INI SAMA MEREKA!!!
Ayuna Queenca kim
RAY!!!
[Berteriak]
Nathanio Sebastian Kim
MOM!!
Adriandra Jasper Kim
[Datang]
NATHAN!!
Adriandra Jasper Kim
Beraninya kamu bentak mommy mu sendiri
Nathanio Sebastian Kim
Cih!! Nathan gak akan bentak mommy
Nathanio Sebastian Kim
jika mommy tidak membentak bang ray
Nathaniel Raymond Kim
Udah lah nathan mending kita berangkat aja
Nathanio Sebastian Kim
hmm..
Ray dan Nathan berjalan keluar dari mansion
sedang drian dan yuna hanya menatap mereka
Ayuna Queenca kim
huft.... kenapa mereka jadi gini
Adriandra Jasper Kim
[Mengelus punggung yuna]
sabar ya sayang
Adriandra Jasper Kim
jangan terlalu stress ingat kata dokter
Adriandra Jasper Kim
ayo mending kamu istirahat saja
Ayuna Queenca kim
[Mengangguk]
Drian membawa yuna kekamar untuk istirahat
II HPKK II 𝟬𝟬𝟬𝟮
Jane masih saja menelungkup kepala nya dimeja dengan tangan di antara kepala nya. disaat Jane hampir tertidur tiba-tiba ada seseorang yang menepuk pundak nya
sambil memanggilnya nama nya
Jane yang mendapatkan tepukan di pundak nya langsung terbangun kaget
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
[Menatap]
Dyxie!!
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
hehehe maap
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
habisnya kamu di panggil daritadi juga
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
Ya maaf
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
Oh ya dimana yang lain??
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
lagi di jalan
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
daritadi dijalan??!!
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
namanya juga mereka
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
mereka kan suka telat
[Duduk]
Dyxie duduk disebelah Jane dengan kaki menyilang anggun
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
ck! 🙄
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
Heh!! apa-apaan tuh muka
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
minta di tabok
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
heh enak aja wajah ku di tabok mak Lampir kayak lo
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
[Melotot]
heh! enak aja
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
gue itu cantik membahana tau!!
[narsis]
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
Cantik dilihat di lubang sedotan..
[Gumam]
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
APA LO BILANG!! 😠
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
hehehe maaf 😁🤞
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
huft...
[Mengelus dada sabar]
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
(untung sayang)
Bell berbunyi yang menanda untuk masuk kedalam kelas dan pelajaran akan dimulai
Semua murid disana masuk ke kelas nya masing-masing
banyak murid disana untuk istirahat dan makan. semua meja disana hampir penuh dengan murid dan hanya menyisakan meja untuk Nathan Dkk.
Disana banyak yang mengantri untuk membeli makanan dan sangat ramai dengan suara murid-murid disana
Nathanio Sebastian Kim
[Datang]
Nathan datang bersama teman-teman nya di kantin dan murid langsung bisik-bisikan.
Mereka duduk di meja kosong di pojok kantin
Grizelle barbara Alectona
Siapa yang pesan??
[Bertanya]
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
Biar aku aja--
[Hendak berdiri]
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
[Menahan]
Gak-gak! biar nathan aja yang pesen
Grizelle barbara Alectona
iya bener kata lea
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
tapi---
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
Gak ada tapi-tapian!!
[Tegas]
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
Nathan sana lo yang pesen!!
Nathanio Sebastian Kim
Ck!! iya-iya
[Berjalan pergi]
Nathaniel Raymond Kim
[Geleng-geleng]
(kasihan nasibnya nathan)
Nathaniel Raymond Kim
(tiap hari disuruh-suruh sama lea)
Nathaniel Raymond Kim
[Terkekeh]
Grizelle barbara Alectona
Oh ya Jane
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
??
Grizelle barbara Alectona
Nanti ada waktu kan??
[Bertanya]
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
ada kok el ada apa emang nya??
Grizelle barbara Alectona
itu.. nanti kita mau jalan-jalan kamu mau ikut gak??
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
ikut aja Jane lo kan udah lama gak ikut kita jalan-jalan
Nathaniel Raymond Kim
Iya lo juga gak usah khawatir kok
Nathaniel Raymond Kim
nanti yang bayarin sama Zell
Grizelle barbara Alectona
[Mengangguk]
iyaa---- ehh!
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
Iyaa zel yang bayarin kok 😊
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
[Menatap heran]
(tumben jie Xie senyum kayak gitu)
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
Iyaa deh terserah kalian
[Pasrah]
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
nahh gitu dong daritadi
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
[Senyum terpaksa]
(Gini amat punya temen kaya)
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
(tiap hari di bayarin, padahal aku belum ngeluarin uang sepeserpun 🙂)
Nathanio Sebastian Kim
Makanan datang
[Datang membawa troli]
Grizelle barbara Alectona
Makasih babu
[Tersenyum]
Nathanio Sebastian Kim
[Menatap Zelle sinis]
ini makanan kalian
[duduk]
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
Makasih
[Senyum]
Dyxie dashhara ileanorya Anderson
Thanks Nat
Nathanio Sebastian Kim
Iyaa
mereka memakan makanan mereka dengan tenang tanpa ada gangguan dari sekitar mereka
sedang kan semua orang menatap ke arah Nathan dll dengan tatapan iri dan ada juga yang memberikan tatapan sinis pada Jane. Jane yang mendapatkan tatapan tersebut tidak memperdulikan nya sama sekali karena dia hanya fokus dengan makanan nya saat ini
semua murid berjalan keluar kampus untuk pulang kerumah mereka masing-masing
Jane berjalan ke arah halte dan berdiri di sana sambil bermain ponsel nya
Terdengar suara notifikasi
Jane menatap layar ponsel sambil tersenyum
Saat bus sudah datang Jane langsung masuk kedalam
Jane meletakkan tas nya di rak dan dia duduk di sofa
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
[Menatap atap-atap]
kalo gak salah
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
sebentar lagi ulang tahunnya si kembar ya...
[Mikir]
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
aku kasih kado apa ya??..
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
mereka kan kaya pasti udah punya segalanya
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
...
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
[Mendapatkan ide]
Mungkin aku kasih kado_______
[*Sensor*]
Jeannette Aurora Ashiana Kilua
[Senyum bahagia]
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!