Love, Maybe
Anastasia dan Joshua
Pagi yang cerah menyinari kamar dengan cahaya yang hangat dan terang. Meskipun matahari bersinar menyilaukan, Anastasia tetap tertidur nyenyak, seperti putri tidur yang dibuai mimpi indah.
Maya
Ana bangunlah dari tidurmu, gadis macam apa jam segini masih belum bangun.
Anastasia
aaaahhhhhhh,,, ibuuu biarkan aku tidur 5 menit lagi (jawabnya sambil menguap)
Maya
Tidak, tidak bangunlah. ibu sudah bilang padamu untuk menemani ibu kepasar hari ini
Anastasia
aaiiisssshhhh, baiklah aku akan bersiap 10 menit tunggu 10 menit (jawabnya manja)
disisi lain Joshua tersenyum mendengarkan percakapan ibu dan anak tetangganya yang sudah familiar baginya, bukan hanya hari ini ibu dan anak itu tak pernah akur bahkan hal-hal kecil pun akan besar jika mereka membahasnya.
Inggrit
Sayang, sedang apa ?
Joshua
mama sudah bangun, Joshua hanya memberi makan yeppo (burung Joshua) maa..
Inggrit
iyaaa sayang mama baru bangun, kamu kalau sudah selesai masuklah dan makanlah sarapan diatas meja makan, mama mau kepasar dulu
Anastasia
Shuaa yaaa~~ sedang apa ?
Joshua
Yaaahhhhh, berhenti memanggilku dengan nama itu 😒
Anastasia
galak amat sihhh, itu panggilan kesayangan guee buat lo (ledek ana)
Anastasia
Shua gue mau kepasar lu ikut yaa
Joshua
ga gue ga mau ikut lo kepasar lagi, gue udah trauma mengingat terakhir kali ke pasar bareng lo semua belanjaan gue yang bawa dan lo cuma ngekor ibu doang.
Anastasia
iiidiiihh cowok apaan luuu, ga asik bener
negosiasi gagal, Anastasia akhirnya pergi kepasar dengan ibunya yang kini sudah menunggunya dimobil sejak tadi.
Maya
Ana cepatlah nanti keburu siang
Anastasia
Hemmmmm, iyaaa ibuuuu (jawabnya lemas)
Awas kau Joshua aku akan menjahili mu besok. (batin ana)
Sesampainya dipasar Anastasia dan ibunya membeli berbagai macam sayur dan lauk pauk. Sejak tadi Anastasia mengajak ibunya untuk pulang karena ia sangat tidak suka suasana pasar yang penuh dengan becek.
Tiba dirumah Anastasia langsung menuju kamarnya untuk mandi, tak disangka ia melihat Joshua sedang bermain game diruang tamu bersama dengan adiknya Airumi.
Joshua
ibu sudah pulang dari pasar ?
Maya
iyaa nak ini ibu belikan buah naga kesukaan kamu, kalau mau nanti ambil saja ibu mau masak makan siang dulu yaa
Anastasia
Ibuu, ana sangat penasaran anak ibu itu Ana atau Shua sih ? (ucapnya geram setelah melihat Joshua tersenyum licik kearahnya)
Maya
Anak nakal sepertimu kalau bisa ditukar ibu akan dengan senang hati menukarnya dengan Joshua (dengan usil)
gelak tawa pecah dengan tingkah konyol mereka.
Hari pertama murid SMA
Hari Senin yang sangat tidak disukai Anastasia tiba, hari dimana mereka sekolah pun tiba. Sebagai anak sekolah menengah atas hari pertama sekolah adalah hari yang ditunggu-tunggu namun tidak dengan Anastasia dia sangat tidak menyukai itu, bagaimana tidak ibunya menitipkannya kepada Joshua agar ia tidak bermain-main seperti disaat ia berada disekolah menengah pertama.
Anastasia dan Joshua sudah berada disekolah yang sama sejak dibangku Taman kanak-kanak bagi orang tua mereka jika anak-anaknya ditempatkan disatu sekolah sangat mudah untuk mengawasi mereka.
Seperti biasa Joshua dengan seragam lengkapnya sudah siap menuju sekolah, sedangkan Anastasia masih bersiap-siap dan seperti biasa suara ibu dan anak itu sangat heboh sejak tadi pagi.
Anastasia
lu besok-besok ga usah cepet amat nunggunya, gue udah capek bgt diomelin ibu (ucapnya cemberut)
Joshua
bukannya ini emang udah jam nya untuk pergi, lu nya aja yang telat bangun (jawabnya sambil menoyor kepala Anastasia)
Kejar kejaran antara mereka pun terjadi, tak heran sekawanan ini selalu saja tak akur tiap kali bertemu.
Anastasia
KARINAAAA, aku merindukanmu sudah satu bulan kita tak berjumpa apa liburanmu menyenangkan???
Karina
Seperti biasa tak ada hal yang istimewa dikampung halaman ayahku
Karina
Kalian berdua tidak kemana-mana??
Joshua
Aku memutuskan untuk tetap dirumah mengingat kucing liar itu selalu saja menargetkan burungku untuk dimakannya (ejeknya pada Anastasia)
Anastasia
kau mengejek kuu !!!
Anastasia
YAAAA JOSHUA JANGAN LARIII
Karina
heyyyy kalian berdua masih saja bertingkah seperti anak-anak
Sesampainya dikelas Anastasia dan Karina sedang memilih tempat duduk. sedangkan Joshua seperti biasa kursinya sudah dipilihkan oleh sahabat karibnya Jay dan Mark.
Mark
Hey, broo long time no see !!!
Jay
Ah elah luuu sok inggriss
Mark
Idihhhh sewot amat lu
Mark
Hiii, karina (godanya)
Anastasia
Btw kalian liburan kemana aja ?
Mark
biasa pulang ketempat nenek, nyokap udah rindu banget sama nenek sekalian sepupu ada yang lagi nikahan jadi kami kesana deh
Jay
Kalo gue sih, dirumah aja malah nenek gue yang kerumah
Anastasia
Kalo diingat-ingat jadi rindu sama nenek mengingat nenek gue udah meninggal satu tahun yang lalu, jadi liburan kali ini ga kemana mana
Joshua
Rindu apaan, lu tiap kali nyokap lu ngajak ketempat nenek selalu aja lu tolak alasannya ga enak badanlah apalah 🤨
Hahahhahahhahaha tawa mereka meledek Anastasia
bel berbunyi menandakan jam masuk kelas sudah tiba, Anastasia dan Karina pergi kekelas mereka untuk memulai pelajaran baru mereka sebagai murid SMA.
Ini Aneh !
seiring bel berbunyi dan para siswa menuju kekelasnya masing-masing, tanpa disengaja Anastasia menabrak salah satu kakak kelas yang hendak menuju kelasnya hingga mereka terjatuh.
Anastasia
aaawwwww (rintihnya)
Vernon
eeeeemmmmmmmhhhhhh (rintihnya menahan berat nya tubuh Anastasia)
Suasana heboh tiba-tiba sunyi dikala dua insan yang jatuh saling memandangi satu sama lain.
Dilain sisi Karina dan siswa lain melihat kejadian itu merasa terpesona, mereka merasa Dejavu akan kejadian itu.
Bukankah ini seperti di film-film 😱😱😱😱 [teriak salah satu siswa]
Anastasia
Hah...aduh kak maafkan aku [ucapnya takut]
Vernon
Eeeheemmm [berdehem]... Tidak apa-apa [bangkit]
Ketika mereka sama-sama bangkit, Anastasia terpukau akan wajah tampan Vernon sang kakak kelas yang telah ditabraknya.
Anastasia
Waaaaahhhhhhh... Tampan sekali [ucapnya spontan, diiringi dengan suara cegukan]
Vernon
Apaaa ??? [kaget dan heran]
Anastasia berlari malu sambil teriak...
Anastasia
Aaaaahhhhhh apa-apaan ini dihari pertama ku sekolah sangat memalukan (batinnya)
Vernon yang sedari tadi kaget bukan main sangat kebingungan bagaimana bisa dihari pertama nya sekolah malah bertemu dengan adik kelas yang dipikir nya agak gila [wkwk]
Namun jika diingat-ingat dia sangat tampan 😆😆 [ucap Anastasia dalam hati sambil tersenyum-senyum mengingat kejadian memalukan itu]
Disisi lain berita tentang kejadian yang menurut Anastasia memalukan itu tersebar keberbagai penjuru kelas, berbagai macam gosip melintas hingga ke telinga Joshua.
Mendengar itu Joshua kaget bukan main ia tak menyangka tugasnya sungguh berat sekali untuk menjaga anak itu tetap fokus pada sekolahnya.
Joshua
tingkah apa lagi yang kau lakukan Ana (batinnya)
Anastasia mendengar semua gosip itu hanya tersenyum sesekali mengingat momen itu, pikirnya ini adalah langkah awal dalam menemukan cinta pertamanya dimulai.
Karina
Ana, stop senyum-senyum gue udah perhatiin dari tadi lu ga berhenti senyum-senyum
Anastasia
[Menggebrak meja] Karinaa,,, aku menemukan pujaan hatiku (jawabnya lantang)
Karina
Astaga...(kaget)
Lu bisa biasa aja ga, kalo gue jantungan lu mau donorin jantung lu buat gue..
Anastasia
hehehehehe... Rin gue punya ideee
Karina
Hemmmm.. Ada yang manggil gue nih, gue pergi dulu yaa naaa (jawabnya tergesa-gesa, ia tau rencana gila Ana hanya akan membuatnya dalam masalah)
Anastasia
Eehhhh,, ehhh, ehhhh Rin.. KARINAAAA...
dasar Karina (ucapnya jengkel)
Sepulangnya sekolah Joshua melihat Anastasia dan Karina berlari keluar gerbang sambil tertawa-tawa terkadang Joshua tersenyum tipis melihat tingkah aneh sahabat-sahabatnya itu.
Anastasia
Ooohhh... Shuaa yaaaa (melambai ke Joshua sambil berlari kecil)
Tanpa disadari kaki Anastasia tersandung dan hampir jatuh, untung saja Joshua dengan sigap menangkap Anastasia yang hampir terjatuh itu.
Anastasia
Waaaaahhhhhhh (ucapnya kaget)
Anastasia
Untuk kedua kalinya gue jatoh hari ini
Karina
ana lu gapapa (tanya nya khawatir)
Anastasia
Hemmmm gapapa rin, gue kan cewe kuat
Joshua
Lu tuh kalo jalan liat liat, ga usah lari lari kayak gitu, lu udah gede ana (jawabnya ketus)
Anastasia
Yeeeeyyyy kan ada lu yang jaga guee (jawabnya dengan usil)
Mark
Wih wihhhhh,, kejadian romantis apa lagi nih yang gue lihat
Jay
Iyaa nih, ana lu hari ini benar-benar amazing 👍👍👍
Karina
Kalian ga usah bilang kayak gitu ke Ana aja dia udah bikin gue speechless, ni anak kalo sehari aja ga bertingkah kakinya udah gatel kali yaaa
Hahahahahhahahaha [tawa mereka meledek Anastasia]
Sesampainya dirumah Anastasia pergi kekamar membersihkan diri dan berbaring diatas kasur, tiba-tiba handphone nya berdering mendapatkan pesan masuk dari nomor tak dikenal.
Anastasia
Ini siapa ?, darimana ia dapat kontakku ?? (batinya menghiraukan pesan itu)
ketika Anastasia bersiap-siap mandi, handphonenya berdering kembali, Anastasia menghiraukan nya dan pergi ke kamar mandi.
Setelah mandi ia melihat pesan masuk dari nomor tak dikenal itu...
Anastasia mengingat dengan keras siapa Rey ini dan ada apa denganya. Pertanyaan demi pertanyaan melintas dikepala Anastasia, sampai ia mengingat kejadian aneh yang selama ini ingin ia lupakan.
Dengan gemetar Anastasia mengingat Rey, sebagai orang yang membuli ia semasa di bangku sekolah menengah pertama.
Ia ingat dengan jelas, kapan dan dimana Rey hampir saja membuat ia tertabrak kereta api.
Kejadian yang ingin dilupakan Anastasia tentunya, kejadian yang tidak ada seseorang pun yang tau akan itu.
Dengan gemetar Anastasia melempar handphone nya ia merasakan sesak didada nya semakin sakit.
Anastasia menarik napasnya dalam-dalam walau dada nya terus merasakan sesak, ia langsung mengambil obat penenang didalam laci mejanya dan meminumnya dengan gemetar.
Anastasia termenung mengingat kejadian itu, ia menutup mulutnya dengan sekuat tenaga agar tangisnya tak mengeluarkan suara.
Ketika dirasa cukup tenang Anastasia pergi kekamar mandi untuk mencuci wajahnya, ketika ia melihat ke cermin ternyata bibir terluka ia tak menyadari sedari menangis ternyata ia menggigit bibirnya.
Ibu Maya yang heran dengan anaknya yang semenjak pulang sekolah tak keluar kamar pun pergi keatas melihat keadaan Anastasia memastikan apakah Anastasia benar-benar sudah pulang atau belum.
Ketika Ibu Maya melihat kekamar ternyata Anastasia sedang duduk dikursi ia terlihat seperti menulis sesuatu, ibunya pikir Anastasia sedang belajar atau mungkin melakukan pekerjaan rumahnya.
Maya
Anaaa, dari tadi ibu lihat kamu tidak turun untuk makan siang..
Anastasia
hemmmmm,, ibu...
aku tidak lapar Bu, tdi sepulang sekolah aku sudah makan dijalan..
Keesokan harinya tidak seperti biasa, untuk pertama kalinya Anastasia sudah pergi kesekolah terlebih dahulu, Joshua sangat heran ada apa dengan Anastasia dan tingkahnya yang aneh ini.
Dijalan menuju sekolah Anastasia berjalan dengan tatapan kosong pikirannya akan kejadian itu sangat menggangunya ia tidak bisa tidur semalam memikirkan kejadian itu.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!