Kontrak Cinta Kita(Malaysia)
Episode 1
Pagi yang cerah memandang kepala Filza, hari yang baik karena AßC, dan hari Minggu juga. Filza segera membuka iPhone 6 miliknya untuk mengecek waktu
Filzā
[ahaks, untungnya aku. Baru pukul 8]
Filzā
Pagi bapak "ucap Filza kepada Dato' Ilham Mokhtar"
Dato' Ilham Mokhtar
Lebih Awal kamu bangunkan Filza. Kamu masih perawan. Tidak baik bangun kesiangan, [teriak Dato Ilham pada filza]
Filzā
Aduh ayah, tidak selalu [dengan manjanya Filza memeluk ayahnya. Matanya mencari sesuatu di ruang makan ayahnya]
Dato' Ilham Mokhtar
Anda cari apa?
Dato' Ilham Mokhtar
Oh, ibumu ada di dekat dapur. Memasak belum siap. Anda bangun sangat terlambat. Kasihan ibumu. Hai Filza. Kamu besar. Anda boleh saja menikah, tetapi Anda tidak ingin mengubah perilaku Anda. Anda tahu, ayah semakin tua. Kamu adalah harapan orang tua. Kami ingin menikah..Dato tak sempat menyelesaikan kalimatnya
Filzā
öhh ibu kät dapür Sampai jumpa ayah filza tölöng ibu sebentar" cepat Filza kë dapür dari Turki
Filzā
fuhh.. Berbahaya sekali jika terlibat dalam urusan pernikahan ini. Saya tidak begitu menyukainya. Belum menikah, sudah ngomongin cucu
Datin Syura
Filza. Apa yang kamu bicarakan di sana? Tolong ibu taruh nasi ini di atas meja." Datin Syura menyuruh anaknya membantu namun Filza tidak mendengarkan"
Datin Syura
Datin Syura Filza ! Kamu dengar apa yang ibu katakan?" Datin syura mencuit pinggang anak tunggalnya itu"
Filzā
Opocot ibumu kamu! Oh ibu. Ada apa ibu? Maaf Filza tidak mendengarnya tadi," Filza terkejut
Datin Syura
itu kamu Kastanye. Tolong ibu di sini" ucapnya lagi"
Filzā
haaa yelah yelah. Kejap filza basuh tangan
Dato' Ilham Mokhtar
filza, ayah lihat dirimu, kamu sudah cukup umur untuk menikah. Kapan kamu mau serius menjalin hubungan dengan Fikri? Saya tidak sabar Saya ingin mempunyai cucu. Sulit bagimu,” kata Dato Ilham"
Filzā
alah ayah. selalu katakan ini. Nanti nantilah. Filza dengan Fikri baru lagi. Saya tidak berpikir untuk menikah lagi. Hadapi rezeki ini bapak. Nanti, ya
Kalau bisa, Filza ingin menghindari semua urusan pernikahan ini. Meski hubungannya dengan Tengku Iqram Fikri sudah 2 tahun, Filza kerap mengatakan bahwa hubungan mereka masih awal.
Dato' Ilham Mokhtar
syu, kamu lihat anakmu. Itu sarannya. Mereka telah jatuh cinta selama dua tahun. Bahkan rumor akan menikah pun tidak ada. Tunangan lagi. Itu kosong, ayah, lihat. Sangat menyenangkan untuk menghindari pekerjaannya
Datin Syura
Aku bahkan tidak tahu apa yang harus kulakukan terhadap anak ini. Selalu hindari pernikahan. . Fikri tu hensem, baik, budi bahasa, mmg tip top la. Mengapa kamu ingin memperlambat Filza?
Dato Syura sudah capek bungkam soal ini. Tentu saja dia ingin melihat putranya menikah. Namun Filza tidak serius dengan pernikahan
Filzā
lihatlah nanti fılza berpikir berpikir. Btw, sore ini Filza mau pulang ke rumah kontrakan. Besok kerja
Sengaja mengalihkan topik agar ibu dan ayahnya tidak buka mulut lagi soal pernikahan
Dato' Ilham Mokhtar
hmm ikuti kamu, filza. Ayah benar-benar ingin kamu menangani masalahmu dengan serius. Ayah, belum lama ini....
nada suara ayahnya sedih sekarang. Sengaja menjebak putranya
Filzā
[waduhhh ayah Sengaja mencoba membuatku merasa salah. Haishhh]
Filzā
Ha iya, nanti Filza ngobrol sama fikri
Filzā
[Ayah dan Ibu, kenapa Ayah sangat ingin aku menikah]
Dato Ilham Mokhtar dan Datin Syura tersenyum bangga karena putranya ingin mengambil langkah
Episode 2
Sara
wah Filza Kamu pulang lebih awal. Hahaha" perli sara"
Atikah yang sedang makan kacang kuda menoleh ke arah Filza yang sedang menutup pintu. Atikah dan Sara, teman serumah Filza. Mereka telah bersama sejak awal kuliah hingga mulai bekerja
Filzā
Perli aku nombor satu. Umph " marah filza"
Filza duduk di sofa di sebelah Sara
Sara
alololo.. ngambek ngambek. Btw, kenapa ini telat sekali? Orang tuamu pasti punya masalah kan? "Tebak Sara"
Mereka sering membicarakan permasalahan mereka. Sara sudah matang dengan fılza. Filza akan kembali ke rumah orang tuanya
Filzā
Hmm. Orangtuaku.. Suruh aku cepat menikah dengan Fikri. Filza mengeluh
Sara dan Atikah mulai memasang wajah sedih karena sama-sama tahu Filza terlalu malas untuk menikah
Atikah
Jadi? jawab Atikah sambil mengunyah makanannya
Filzā
Kau tahu, aku sudah bersamanya selama 2 tahun, tapi aku selalu merasa begitu lembut padanya. Aku merasa tidak ada cinta. Anda tahu, saya tidak terlalu menyukai fikri ini. Itu sebabnya saya ragu untuk menikah.
Hati Filza selalu gelisah memikirkan hal ini. entah kenapa dia ingin memberitahu ibu dan ayahnya bahwa dia sama sekali tidak mencintai Fikri
Sara
itu kamu Dulu aku sudah menyuruhmu untuk mendorongnya jika kamu tidak menginginkannya. Sudah dua tahun sekarang. Anda bayangkan itu dua tahun. Kamu hanya memberi harapan kosong pada Fiki. Saya merasa kasihan padanya. Anda berpura-pura mencintainya, bukan? Jangan mempermainkan perasaan pria ini. Kamu putus saja dengan Fikri
Sara tahu kalau Filza adalah tipe orang yang stres memikirkan pacarnya sejak pertama kali menjadi kekasih Tengku Iqram Fikri. Teman sekerjanya
Filzā
kau ingat senang ke ? Mahunya aku kene parang dengan keluarga aku. " jawab filza malas"
Filza sudah tiada mood nak berbincang hal ni lagi
Atikah
itu kamu Cobalah bicara perlahan dengannya besok. Orai?
Jawab Atikah. Saya tidak tahu dari mana dia mendapatkannya
Filzā
oke teman-teman, aku naik dulu. Saya ingin mandi. Badan lengket" Filza berkata dan masuk ke kamarnya"
Sara
Wow! Jangan lupa makan!! Kamu mandi seperti badak yang lama sekali berusaha meredam" jeritan Sara yang siap menyiapkan makan malamnya"
Filzā
ha ha! Aku tahu," teriak Filza dan pintu kamar ditutup hingga dia sampai di ruang tamu dan mendengarkan
Atikah
roboh la pintu tu ish ish ish " marah atikah"
Malam itu, keluarga Tengku Hilsyam Syah datang berkunjung ke rumah Dato Ilham Mokhtar
Dato' Ilham Mokhtar
syu, kamu segera buka pintunya. Lihat siapa yang datang
Datin Syura
kejap "datin syura pergi membuka pintu"
Datin Syura
Waalaikumsalam, kakak hisyam, adik aminah, masuklah. Kenapa kamu datang tidak memberitahuku dulu? Bisakah saya memasak sedikit? Dia membuat berbagai macam kesalahan
Pengajak Datin Shurah sambil bersalaman dengan Tengku Aminah. Tengku Hilsyam dan Dato Ilham Mokhtar berteman baik, bahkan sudah seperti saudara. Mereka kerap turut membantu dalam segala hal sehingga Tengku Hilsyam mampu membangun lumpur dengan bantuan modal Dato Mokhtar.
Tengku hilsyam
eh tadi kita ada acara, alang alang mau balik, mampir sebentar
Datin Syura
skejap la ye. Saya panggil dato
Dato' Ilham Mokhtar
Assalamualaikum, hilsyam. Lama tak jumpa. Sangat sulit bagimu untuk datang ke rumahku. Hahaha" Dato menyapa Tengku Hilsyam
Tengku hilsyam
Waalaikumsalam, saya sedang sedikit sibuk saat ini, ini inspirasi. Aku akan kembali ke acara tersebut.” Jawab Tengku Hilsyam sambil memeluk dato ilham
Dato' Ilham Mokhtar
Dimana anak laki-laki itu? Lama tak jumpa
dato ilham bertanya. Kebiasaanyya Fikri akan mengikut. Tetapi tidak kelihatan pula anak muda itu
tengku aminah
tidak mengikuti Malas katanya. Eh, bukankah filza ada di rumah? " tanya tengku aminah berbasa basi"
Datin Syura
Siang tadi dia kembali ke rumah kontrakan" jawab Datin Syura sambil membawakan air dan sedikit makanan untuk tamunya"
Datin Syura
jemput minum kakak hilsyam, kak aminah
tengku aminah
ohh lupa besok dia kerja
Tengku Amina seperti ibu kedua Filza. Jadi sampai batas tertentu, dia juga mengetahui jadwal Filza
Dato' Ilham Mokhtar
alang alang kamu di sini hilsyam. Aku ingin memberitahumu ini. Tentang anak kita. Orang itu sudah lama jatuh cinta. Saya tidak tahu kapan harus menikah. Saya selalu datang ke pernikahan anak teman saya. Anda pun ingin merasakan sendiri upacara pernikahan anak Anda" ucap dato ilham. Meski tegas, nadanya juga muram memikirkan hal ini"
Tengku hilsyam
inspirasi. Saya juga pusing dengan zikri ini. Saat ditanya, Anda harus menjawab berpikir terlebih dahulu. Dh dua tahun. Kita tahu, dia telah jatuh cinta hingga dua tahun. Tapi tidak ada yang mau menikah. Saya juga ingin mempunyai cucu. Harap diingat?ini menginspirasi. Aku juga pusing dengan ide ini. Kalau ditanya, jawab dipikir dulu. Sudah dua tahun. Dua tahun sudah kita menjalin cinta. Tapi tidak ada yang mau mendapatkan menikah. Saya juga ingin punya cucu. Semoga zikrinya? Kerja 24 jam, keluh Tengku Hilsyam. Dia sudah pusing memikirkan dua hal tentang anak kecilnya." Dato' Ilham Mokhtar
Dato' Ilham Mokhtar
beginilah Hilsyam. Saya kira kita akan menikahkan Jelah Fikri dengan Filza itu pada akhir bulan ini. Saya tidak sabar lagi. Dimana itu?
Tengku hilsyam
Itu bagus juga. Jadi dia tidak perlu memikirkannya lagi
Tengku hilsyam
bagus jugak. Nanti saya beritahu fikri
Tengku Hilsyam bertekad menikahkan Fikri dan Fılza
Episode 3
Filzā
Arghhhhh!! Keras. "Wah, sudah malam!! Asl dia tidak membangunkanku. Dimana handuk ini?
Filza berkabut pagi itu. Filza melihat jam di iPhone-nya
Filzā
Apa?! Ini sudah jam 6.30 pagi, huwargghh, mana ada waktu wah," gumam Filza sambil berjalan menuju toilet dan mengompol"
Filza berkabut pagi itu. Filza melihat jam di iPhone-nya
Sara
wah filza, kamu gak mau makan dulu?! Angin akan datang nanti. " teriak sara ke arah Filza"
Filzā
Tidak apa-apa aku terlambat
dengan linglung dia berlari menuju mobil Mercedes putihnya
Filza menyalakan mesin mobilnya dan keluar dari apartemennya, tiba-tiba iPhone 6 miliknya memutar lagu Dessert
They can imitate you, But they can't duplicate you Cause you got something special That makes me wanna taste you..
Filzā
Filza Aduh, siapa yang meneleponku saat aku sedang drive?
bebel filza Lalu dia melirik ponselnya di kursi di sebelahnya. Rupanya Fikri. Dia memakai earphone dan mengangkat panggilan yang sudah lama dia hubungi
Filzā
📲kamu meneleponku pagi-pagi?
fikri
📲 Kenapa kamu terlambat?
Filzā
📲maaf, aku bangun terlambat tadi. aku sedang drive
fikri
📲cepat sikit. aku tunggu kamu di room kamu pukul 10:30. aku ada patient ni. Bye
Tengku Igram Zikri fokus melihat laptopnya. Tengku Iqram Zikri. CEO perusahaan Lyn. Playboy? Tidak. Sama seperti mempermainkan perasaan wanita
Tengku hilsyam
kapan kamu pulang? Ibumu merindukanmu. Kamu duduk sendirian di rumah, bukankah kamu bosan? Kamu pulang untuk mengunjungi orang tuamu sesekali. Itu berhasil lho
Meski lemah lembut, namun Tengku Hilsyam Syah tetaplah sosok yang tegas
zikri
Hmm. Zikri sibuk la pa. Tengok la cmna. Nanti zikri datang
berbicara tetapi mengatakan kat laktop. Tengku Hilsyam melontarkan keluh kesahnya
Tengku hilsyam
Apa la nak jadi dgn anak sulung aku ni
Melihat ayahnya mengeluh, Zikri menjadi aneh. Sesuatu pasti telah terjadi
Zikri menutup lactopnya dan fokus akan papanya
Tengku hilsyam
adik kamu. Papa ingin menikahkannya dengan Filza di akhir bulan ini Kamu tiada apa apa acara kan?
Tengku Hilsyam pun khawatir dengan zikri yang sebenarnya. Banyak rumor yang sering didengar Tengku Hilsyam tentang anak kecil pertamanya, namun ditepis agar tidak berdampak buruk.
zikri
In Shaa Allah takde apa apa pa. fikri dan filza dah rancang nk kawin eh ? Baguslah " ujar zikri malas"
Tengku hilsyam
Kamu tu zikri. Anda yang tertua. Tapi adikmu menikah lebih dulu. Saya ingin mengatakan bahwa tidak banyak wanita, Anda lambat untuk keluar. Apakah kamu ingat papa tidak mendengarkan gosipmu di kantor ini? Cukuplah zikri. Anda juga akan menikah dalam waktu dekat. menikah sekali dengan fikri akhir bulan ini
Panjang Tengku Hilsyam menceritakan kepada putranya. Seharusnya usia tuanya sudah mengantongi seorang cucu. Tapi anak laki-lakinya yang sering menghindari pernikahan
zikri
zikri bukan apa pa, zikri tak dapat menemukan apapun yang menyenangkan hati dari zikri ini. Tidak ada kecocokan lagi. Zikri tak ingin persoalan memilih pendamping ini hancur seperti dulu
zikri
ya, banyak sekali wanita yang menarik zikri dari fıkri
Walaupun mereka mempunyai wajah yang sama, namun kelakuan mereka sangat berbeda
Tengku hilsyam
Banyak dari Anda yang tidak menyukainya di dalam hati. Papa malas ngomong banyak sama kamu, zikri. Karena itu alasan basi yang selalu saya dengar. Papa berdoa agar jodohmu tidak seperti yang selalu papa lihat
kebanyakan wanita yang sering keluar rumah dengan tipe zikri tidak mempunyai cukup pakaian. Seksi di sana-sini. Zikri tidak cukup serius dengan wanita seperti itu.
Tengku hilsyam
haa, zikri. Jangan lupa hujung minggu ni balik. Nanti meletop mama kamu tu nanti tahan rindu Papa kluar dulu, Banyak kerja nak buat
teringat zikri pertemuan keluarga Filza. Zikri adalah sejenis tanah liat kecil. Saya ingin memaksa Anda melakukannya. Tapi dia lebih suka mendengarkan kata-kata daripada pendapat yang keras kepala
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!