Bunga Terakhir
01
Di Sebuah Ruko Di pinggir jalan Ada seorang kakek Sedang menatap Makan Yang di depannya Sambil menelan air liaurnya
Penjual Makanan
Kamu jadi beli tidak?
Penjual Makanan
Tapi apa kamu tidak punya uang
Penjual Makanan
Dasar Sana Pergi, Kau harus beli dulu dasar menyusahkan sekali sana sana *Mendorongnya*
Kakek tersebut hampir jatuh dan seseorang Menahan Dengan punggungnya
Elena Clarissa
Ibu Tidak apa Kan?
Ibu Ibu
iya Nak, Terima kasih
Elena Clarissa
tidak apa *Membantunya berdiri*
Elena Clarissa
YAAA KAU GILA BAGAIMANA BISA KAMU MENDORONGNYA?
Penjual Makanan
KAU SIAPA?
Elena Clarissa
KENAPA DASAR PELIT PANTAS pantas saja Jualan mu tidak laku dasar...
Elena Clarissa
*Berbalik Dan memberikan makan Di tangannya* ini makan Yah
Elena Clarissa
*Memberi nomor telponnya* hubungi aku jika Seseorang menganggu tante
Ibu Ibu
*Menerima Kertas di berikan gadis tersebut*
Elena Clarissa
Aku pergi dulu *Senyum manis*
Ibu Ibu
*memperhatikan Terus menerus*
Maximilan Wijaya Harrison
Bunda Tidak Tersesat kan
Malika Shafira Wijaya Harrison
Tentu tidak, karna seorang gadis menolong ku kemarin (Senyum Manis)
Maximilan Wijaya Harrison
Bunda Selalu Saja percaya sama Orang lain (Nafas Panjang)
Malika Shafira Wijaya Harrison
Apa salahnya dan (Berbalik ke arah Max) Bunda mau kau Menikah Sama Wanita itu
Maximilan Wijaya Harrison
tidak usah bun (Nada Tegas)
Malika Shafira Wijaya Harrison
TIDAK ADA PENOLAKAN! Gadis tersebut sudah Mengaturnya untuk kamu syg
Maximilan Wijaya Harrison
Bundaaaa (Nada merengek)
Malika Shafira Wijaya Harrison
APA!!
Maximilan Wijaya Harrison
aku belum Siap untuk hal ibu, jadi batalkan saja
Malika Shafira Wijaya Harrison
Makanya Kamu belum siap jadi Bunda yang persiapkan Semua
Maximilan Wijaya Harrison
Bunda... ayolahh (Nada merengek)
Malika Shafira Wijaya Harrison
Bunda ini sudah Kepala 5 Ingat kamu Sudah mau kepala 3 Max. Jika Kamu sibuk siapa yang menemani bunda jika sendiri (Tegasnya) kamu saja sibuk terus!
Maximilan Wijaya Harrison
Tapi Ada Marsel dan ayah Bundaa
Malika Shafira Wijaya Harrison
Max Kamu ini, Dia itu Masih Kecil
Maximilan Wijaya Harrison
Oke okey bunda tapi Bunda harus tau Aku menikahinya tapi aku belum bisa menerimanya
Malika Shafira Wijaya Harrison
Okey syg (Memeluk)
Di apartemen tidak terlalu Mewah Tibalah Max Dan kakeknya
Malika Shafira Wijaya Harrison
sudah sampai (Nada Lembut)
Elena Clarissa
Maaf sebelumnya karna saya Terlambat.. karna sebelumnya saya menyelesaikan pekerjaan ku dulu baru ke sini
Malika Shafira Wijaya Harrison
Tidak apa Syg
Elena Clarissa
Terima Kasih
Malika Shafira Wijaya Harrison
Ibu mau kalian menikah
Maximilan Wijaya Harrison
Bunda
Elena Clarissa
Apa (Terkejut)
Malika Shafira Wijaya Harrison
tidak ada penolakan
Maximilan Wijaya Harrison
Tapi..
Elena Clarissa
Apa tidak terlalu Buru² Tante soalnya saya dan anak tante Belum saling kenal
Maximilan Wijaya Harrison
Betul
Malika Shafira Wijaya Harrison
Mau ya syg (Memegang tangan Elena) Tante hidup sendiri atau bisa di bilang sebatang karna dia sibuk terus kerja
Malika Shafira Wijaya Harrison
Hari ini Kalian Menikah yaaa!
Maximilan Wijaya Harrison
APA
Malika Shafira Wijaya Harrison
Bunda sudah sewa gedung dan mempersiapkan semuanya
Maximilan Wijaya Harrison
tidak mau
Elena Clarissa
Tapi Umur Elena Masih 20 Tahun
Malika Shafira Wijaya Harrison
Cocok sekali Max 30 kamu 20 kan cuma beda 10 tahun ajah kan
Maximilan Wijaya Harrison
Bunda ini terlalu Berlebihan Bunn
Malika Shafira Wijaya Harrison
Pokoknya Hari ini kalian menikah yaa syg.. (Melihat ke arah Elena)
max dan Elena Pasrah akan keputusan Ibu Malika
Parkiran Apartemen Di Malam Hari
Malika Shafira Wijaya Harrison
Elena Bunda Titip max untuk mu syg
Elena Clarissa
iy iyha tante
Malika Shafira Wijaya Harrison
Bunda panggil Bunda
Setelah percakapan Terhenti Mereka SAH Menikah Pada Sore hari itu juga
Elena Clarissa
Aku Pergi Dulu
Maximilan Wijaya Harrison
ke mana?
Elena Clarissa
Aku mau pulang Kak
Elena Clarissa
Masuk dan ikut saya (Tegasnya)
Maximilan Wijaya Harrison
*Terdiam dan menatap Elena menaiki Mobil Miliknya*
Maximilan Wijaya Harrison
Keluar dan ikut Saya!
Elena Clarissa
Ini Rumah Kakak
Maximilan Wijaya Harrison
Iya kenapa! Loh baru liat Rumah gini
Maximilan Wijaya Harrison
Hans
Hanso (Sekertaris Max)
Baik Tuan
Maximilan Wijaya Harrison
Bagaimana?
Hanso (Sekertaris Max)
Sudah tua
Maximilan Wijaya Harrison
pulang dan istirahatlah
Hanso (Sekertaris Max)
Baik Tuan
Maximilan Wijaya Harrison
ikut Saya
Elena Clarissa
(Mengikut dari belakang)
Elena Dan Max Sampai di Sebuah kamar
Maximilan Wijaya Harrison
Ganti Baju dan istirahat
Elena Clarissa
Kamar Aku Dimana kak?
Maximilan Wijaya Harrison
(Berbalik) Maksudnya Loh
Elena Clarissa
Kamar Elena Dimana?
Maximilan Wijaya Harrison
Kenapa Emangnya
Elena Clarissa
Kakak dan Saya satu kamar Begitu
Maximilan Wijaya Harrison
Gue tidak nafsu sama Bocil kaya loh dan walaupun kita udah nikah setidaknya Guee harus sekamar karna lih istri gue dan gue tidak mau durhaka sama Bunda
Maximilan Wijaya Harrison
Sana ganti baju dan tidur
Maximilan Wijaya Harrison
loh tidur di kasur Gue di Sofa.. gue bukan laki-laki seperti loh pikirkan
Elena Clarissa
Tapi kakak biar Elena saja yang di sofa kan ini kasur kakak
Maximilan Wijaya Harrison
Diam dan tidur sana
Elena Clarissa
(Berjalan tanpa Kata)
Malam mereka tertidur Satu kamar. max di sofa dan elena Di kasur
02
Elena Sibuk Di dapur dan menyiapkan Makan Untuk sarapan Pagi
Maximilan Wijaya Harrison
Loh habis Ngapain
Elena Clarissa
Aku habis Masak
Maximilan Wijaya Harrison
Siapa Suruh Loh masak
Maximilan Wijaya Harrison
Memang ada bahan
Elena Clarissa
tidak ada.. aku hanya sandwich buat Kakak
Maximilan Wijaya Harrison
Nanti gue suruh orang buat belanja dan tulis ajah apa yang loh perlukan
Elena Clarissa
hmm! Terserah Kakak Ajah
Maximilan Wijaya Harrison
Okey kalau begitu!! dan ini kartu buat loh
Elena Clarissa
aku punya kartu kak
Maximilan Wijaya Harrison
Tunggu *Mengeluarkan dompetnya*
Elena Clarissa
Ini ajah *mengambil dan menukar kartunya* Gue tidak biasa pake kartu ini
Maximilan Wijaya Harrison
Terserah loh
Elena Clarissa
*Terdiam dan takjub*
Maximilan Wijaya Harrison
hmm Setiap hari Ada tukang bersih yang datang
Maximilan Wijaya Harrison
loh kerja
Maximilan Wijaya Harrison
okey (Pergi)
di kamar Max Melihat sekeliling kamar
Maximilan Wijaya Harrison
*kemana bocah itu*(dalam hati)
Max keluar dan mendapati Elena tertidur
Hanso (Sekertaris Max)
Woy ngapain Loh tidur di luar
Elena Clarissa
(kaget dan terbangun) Maaf
Maximilan Wijaya Harrison
ngapain loh di luar tidak masuk
Elena Clarissa
Kakak tadi mandi jadi aku keluar Sampai tunggu kakak selesai
Maximilan Wijaya Harrison
Bodoh.. Sana Mandi (Pergi Meninggalkan Elena)
sekitar 30 menit Elena Keluar kamar dan siap ke kantor
Elena Clarissa
(Melihat Max Di meja makan)
Maximilan Wijaya Harrison
Loh udah Selesai
Maximilan Wijaya Harrison
Tempat kerja loh di mana Biar gue antar
Elena Clarissa
tidak usah kak.. Biar saya pergi sendiri
Maximilan Wijaya Harrison
Loh Naik apa
Elena Clarissa
Taxi online
Maximilan Wijaya Harrison
Loh Bisa pakai mobil
Elena Clarissa
Bisa kakak.. dulu aku kerja Driver
Maximilan Wijaya Harrison
Waktu acara Orang Tua loh tidak datang
Elena Clarissa
Soal itu...
Maximilan Wijaya Harrison
kenapa Orang tua loh sibukk
Maximilan Wijaya Harrison
terus
Elena Clarissa
sudah meninggal
Maximilan Wijaya Harrison
Dua-duanya
Elena Clarissa
(Menganggukkan kepala)
Maximilan Wijaya Harrison
Terus loh tinggal sama Siapa
Maximilan Wijaya Harrison
Terus
Elena Clarissa
dia tidak datang karna beliau memang tidak ingin datang
Maximilan Wijaya Harrison
(Terdiam) Hubungan loh baik-baik saja kan
Maximilan Wijaya Harrison
bukan gue ingin tau cuma sekarang loh istri saya jadi saya punya hak untuk itu
Elena Clarissa
Ada sedikit Masalah jadi 1 minggu saya tidak pulang ke rumah Bibi saya
Maximilan Wijaya Harrison
Begitu
Maximilan Wijaya Harrison
Bibi kamu punya anak
Maximilan Wijaya Harrison
Kerja
Maximilan Wijaya Harrison
Di mana
Elena Clarissa
Dulu dia kerja di kantor desa Kota tapi sekarang Dia satu tempat kerja dengan saya
Maximilan Wijaya Harrison
Di mana
Elena Clarissa
Perusahaan WJ
Hanso (Sekertaris Max)
*Perusahaan gue*(Dalam hati) Loh bagian apa
Elena Clarissa
Aku Bagian Perencanaan dan keuangan Kak
Maximilan Wijaya Harrison
Hebat Juga kamu
Maximilan Wijaya Harrison
Berapa lama loh kerja di WJ?
Elena Clarissa
sekitar 6 bulan
Maximilan Wijaya Harrison
Hebat juga baru 6 bulan bagian loh penting juga
Maximilan Wijaya Harrison
Nama Kamu siapa lagi?
Elena Clarissa
Elena Clarissa
Maximilan Wijaya Harrison
Di panggil
Elena Clarissa
Elena Kakak
Maximilan Wijaya Harrison
Nanti Sore Kita pindah di rumah Baru
Elena Clarissa
Kan ini Rumah Kakak ngapain pindah
Maximilan Wijaya Harrison
Di sini Sempit buat kita Berdua dan loh mau liat bokong saya setiap hari
Elena Clarissa
tidak kak (menundukkan kepala)
Malika Shafira Wijaya Harrison
ELENA SAYANGGGGG
Elena Clarissa
kak Itu bunda
Malika Shafira Wijaya Harrison
Elena (Memeluk Erat) Bunda kangen syg
Malika Shafira Wijaya Harrison
(Melepaskan pelukan) Bagaimana Max memperlakukan mu dengan baik
Malika Shafira Wijaya Harrison
syukurlah dan Hai max Awas kau Sakiti Hati Mantu bunda
Maximilan Wijaya Harrison
ngapain bunda ke sini (anda cuek)
Malika Shafira Wijaya Harrison
kenapa salah! bunda liat mantu cantik, imut bunda
Malika Shafira Wijaya Harrison
kau itu senyum sedikit muka kau itu datar terus kaya batu
Maximilan Wijaya Harrison
Sudah dari sanannya Bun
Malika Shafira Wijaya Harrison
Setidaknya Senyum sama Istri mu awas kau senyum sama Wanita lain
Maximilan Wijaya Harrison
Bunda mau ke mana
Malika Shafira Wijaya Harrison
Ahh hampir lupa Bunda Mau pergi Arisan.. yaaa sudah bunda pergi dulu dan Max sudah tanya kamu Soal Rumah kan syg
Elena Clarissa
sudah bunda
Malika Shafira Wijaya Harrison
baguslah kalian tinggal di sana saja lebih nyaman dan aman dan jangan lupa Cucu mama
Maximilan Wijaya Harrison
bunda Baru juga sehari
Malika Shafira Wijaya Harrison
salah elena ajah Diam ajah
Maximilan Wijaya Harrison
sudah bunda sudah telat
Malika Shafira Wijaya Harrison
benar makasih syg
Malika Shafira Wijaya Harrison
El Bunda pergi dulu
Elena Clarissa
iya bunda hati-hati
Malika Shafira Wijaya Harrison
iya sygg
Bunda malika pergi meninggalkan pasangan suami istri tersebut
03
Caca
Tumben kau tidak ikut perkumpulan kemarin
Caca
(Merangkul Lengan elena) Kau tau Bos baru kita akan datang
Caca
katanya Laki-laki tampan
Caca
Aku penasaran seperti apa wajahnya
Elena Clarissa
Tidak cuma badan ku pegal-pegal
Caca
Kau kerja paru waktu lagi
Caca
Sampai kapan Kau membayar utang Bibi mu kamu saja tidak di pedulikan sama sekali
Elena Clarissa
Sudah ayo (Berjalan)
Elena dan Sahabatnya caca masuk ke kantor tempat mereka bekerja
Caca
*Menghadapiri Elena* El Katanya ada Bos akan datang
Elena Clarissa
terus kenapa
Caca
kamu tidak heran begitu, selama kita kerja dia tidak pernah muncul dan tiba-tiba dia muncul aneh sih menurut ku
Elena Clarissa
namanya juga bos, suka-suka dia mau muncul atau tidak bukan urusan kita juga
Caca
betul juga sih tapi kan
Tiba-tiba rombongan Datang dari pintu
semua karyawan berdiri dan menyambut bos
*terdiam dan melihat siapa di depannya*
Caca
Ganteng *Bisik ke Elena*
Elena Clarissa
*Terdiam dan menunduk*
sedangkan Max (bos Elena sekaligus Suaminya) Memperhatikan Elena hanya terdiam dan menunduk
Maximilan Wijaya Harrison
Kembali Bekerja *Berjalan masuk ke ruangannya*
Caca
El dia ganteng Benar sumpah
Elena Clarissa
*Dia Direktur Di sini twpi kenapa bisa*(ucap dalam hati)
Hanso (Sekertaris Max)
Elena ikut saya *Berjalan*
Semua terdiam dan menatap Elena
Elena Clarissa
ada apa ini *Bisik ke caca*
Caca
*menggelengkan Kepala*
Elena mengikuti Langsung Hans
Elena Clarissa
*Berdiri dan terdiam*
Maximilan Wijaya Harrison
Kau kerja di sini juga
Elena Clarissa
iya kak (Menutup Mulut) Maksudnya Pak
Maximilan Wijaya Harrison
Hanya Kita berdua Santai saja *Sambil mengecek dokumen di depannya*
Elena Clarissa
Tapi (Melirik Hans Sekertaris Max)
Maximilan Wijaya Harrison
Dia Sudah tau *Melihat Elena*
Elena Clarissa
Apa (Kaget) Serius
Maximilan Wijaya Harrison
(Menganggukkan kepala)
Elena Clarissa
sejak kapan
Maximilan Wijaya Harrison
bacot Loh bocil
Elena Clarissa
iss dasar orang hanya om om
Maximilan Wijaya Harrison
Apa
Elena Clarissa
Tidak kak.. aku keluar dulu
Elena Keluar dari Ruangan Bosnya
Elena Clarissa
i itu hanya Masalah kerja saya
Caca
kira ada apa. terus bagaimana
Elena Clarissa
Aman *Senyum*
sedangkan di dalam ruangan
Hanso (Sekertaris Max)
Nona muda cantik juga Tuan
Maximilan Wijaya Harrison
Sembunyikan identitas Elena jangan sampai dia tidak nyaman bekerja di sini
Hanso (Sekertaris Max)
Baik tuan
Maximilan Wijaya Harrison
Perhatikan Turus Elena selama di kantor
Hanso (Sekertaris Max)
baik tuan (Keluar dari ruangan max)
Pukul 16:00 waktu karyawan pulang
Darah
EL (Teriak Dengan Nasa tinggi)
Elena Tetap jalan Dan tidak mempedulikannya
Darah
Yahh Kau Tuli (Menarik Lengan Elena)
Elena Clarissa
Kenapa! (Dengan nada malas)
Darah
Kerjakan ini (Memberikan Tumpukan Berkas Untuk Elena)
Elena Clarissa
(Membuang Berkas di tangannya) Kenapa aku
Elena Clarissa
itu pekerjaan Mu kenapa harus aku kerjakan
Darah
Kau Tidak Tau Berterima kasih (Nada kasar)
Elena Clarissa
jika aku tidak tau berterima kasih! Mana mungkin aku terus membayar Utang Ibu mu (Nada Tegas)
Darah
KAU SUDAH BERANI MELAWAN KU!!(Mengangkat Tangan Dan Ingin menampar Elena)
Darah
(Berbalik dan terkejut)
Elena sampai di Sesuatu tempat dan masuk
Maximilan Wijaya Harrison
Apa Kau lakukan
Elena Clarissa
(Terdiam dan melihat)
Darah
Pak Max Itu pak.. Aku hanya.....
Maximilan Wijaya Harrison
Jaga sikap Mu ini kantor (Nada tegas)
Maximilan Wijaya Harrison
Elena Ikut Saya dan Kita ketemu Tamu Sekarang
Elena Clarissa
Baik pak Saya ambil Tas Saya dulu
Hanso (Sekertaris Max)
Ayo
Elena Clarissa
(Mengeluarkan Lidah ke arah Darah)
Darah
*Awas kau Elena*(Dalam hati)
Elena Dan Max Pergi meninggalkan Dara dalam keadaan emosi
Dalam Mobil Max dan Elena
Elena Clarissa
Kenapa Tidak pergi bersama Sekertaris mu
Maximilan Wijaya Harrison
(Fokus menyetir) Dia sudah di Sana
Maximilan Wijaya Harrison
Kau kenal sama wanita itu
Elena Clarissa
Ohh darah.. Dia sepupu Ku sifatnya memang begitu
Maximilan Wijaya Harrison
Oh gitu
Elena Clarissa
kalau boleh tau Tamu siapa kakak maksudnya?
Maximilan Wijaya Harrison
dari luar Negeri
Elena Clarissa
Kenapa ajak saya dan ibu Luna juga tidak bilang bahwa ada tamu yang harus di temui
Maximilan Wijaya Harrison
Luna Cuti hamil jadi loh harus ambil ahli sementara
Elena Clarissa
Sejak kapan Ibu luna Cuti
Maximilan Wijaya Harrison
Banyak tanya loh Bocil
Elena Clarissa
Yeehh dasar Om-om
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!