* Duar!!!

Ledakan keras begitu dahsyat Terjadi di sebuah Tempat, lalu diringi oleh Satu orang yang terpental jauh dengan memegangi dadanya.

" Ternyata benar aku Masih seorang Sampah!! " Gumam Ling Yuan.

Pria Misterius di depannya yang Berdiri di atas Kehampaan, ia tersenyum hangat sembari mengelus jenggotnya.

" Masih banyak Kekuatan Yang lebih besar dari ini!! Sebelum kamu menjadi kuat, jangan pernah menuju Galaksi Bintang!! Kecuali kamu Telah menjadi kuat!! " Pria Misterius dengan melemparkan sebuah Cincin penyimpanan, atau Cicin Dimensi. " Ini hadiah Pertemuan Singkat kita!! " Sambungnya, sembari menghilang Dari pandangan.

Ling Yuan langsung menangkap Cincin itu, lalu ia memakai cincin itu, ia melamun berapa mengerikan kekuatan pria misterius tadi, Padahal mereka beradu Kekuatan hanya Beberapa Tarikan nafas saja, tapi telah membuat ia Begitu Merasakan kekalahan.

" aku tak bisa berlama-lama lagi disini, aku harus pergi sebelum Ada yang datang!! " Ucap Ling Yuan, ia Takut ada kekuatan seperti pria misterius tadi, untung saja pria tadi baik tak membuatnya tewas.

Tapi Ling Yuan terlalu dekat dengan Sebuah Planet, sehingga ia tertarik oleh Gaya Gravitasi Planet tersebut, ia tak punya pilihan selain masuk memasuki Planet tersebut.

Setelah beberapa tarikan nafas, Sebuah benda yang menukik tajam ke arah bawah, terlihat dari kejauhan dengan kecepatan Tinggi.

* Bammm!!!

Bunyi keras terdengar, hingga Membuat klan Ling yang sedang berkumpul terkejut, Hingga membuat mereka mencari sember suara dari belakang Klan mereka.

" Dalam Kondisi sulit begini!! Musibah apa lagi yang datang? " Gumam Ketua Klan Ling.

Dalam Dua Tahun terakhir ini, Klan mereka menjadi klan Terlemah di Kota Qin, sehingga mereka sering di cemooh oleh Klan lain, yang Berada di atas mereka.

" Ketua Klan!! Coba lihat Makam Leluhur Pertama kita!! " Ucap Salah satu tetua menunjuk ke arah makam.

ketua Klan ling terkejut melihat Tempat makam para pendahulunya Runtuh, Lebih tepatnya Makam Leluhur pertama mereka, Dimana awal mulainya Sejarah klan ling mereka.

" Aduh!! Kenapa sial sekali hari ini? " Ucap Ling Yuan, sembari keluar dari makam Leluhur pertama, Dengan membersihkan Debu yang menempel pada Bajunya.

Ketua Klan Ling dan seluruh Anggota tercengang melihat hal didepan mereka, Mereka Tak percaya apa yang mereka Lihat, Sehingga Begitu Aneh dilihat oleh Mereka.

" Salam Kepada leluhur!! " Ucap Ketua Ling.

" Salam Kepada leluhur!! " Ucap anggota Kla serentak.

Mereka Yang awalnya pasrah apa yang terjadi, tak menyangka bahwa Leluhur mereka akan bangkit, dan apakah mungkin ini adalah pertolongan untuk klan mereka? itulah yang ada dipikiran mereka.

" Eh..? Leluhur? " Ucap Ling Yuan langsung terkejut melihat Orang di depannya hormat dengan membungkuk, sembari berkata Leluhur.

" Leluhur pertama!! apakah kamu Sudah melupakan kami? " Ucap Ling Zo.

Ling Yuan semakin Bingung, lalu ia melihat ke sekitarnya apa ada yang salah, setelah Memeriksa tubuhnya dan tempat, ia menyadari ia habis keluar dari Makam leluhur mereka, sehingga ia Menyadarinya.

Ling Yuan Yang tak tahu dunia apa ini, dan dimanakan ia sekarang berada, dan ia memutuskan untuk menggunakan Identitas Leluhur pertama Klan Ling. " Senior, maaf aku menggunakan Identitas mu dulu, tapi aku akan membantu Klan mu!!" Tapi Ling Yuan terkejut melihat Nama Leluhur itu dimakamnya, yang persis seperti namanya.

" Leluhur kamu tak apa apa? " Sahut Ling Zo.

" Huk-huk!! aku tak apa apa!! aku hanya Sedikit pusing. Oh iya Cucuku, Coba jelaskan Didunia mana kita sekarang? Dan Dikota mana kita sekarang? " Ucap Ling Yuan dengan gestur Para sepuh, seakan ia adalah Seorang pria Ratusan pengalaman.

Ling Zo hanya Bersangka baik, mungkin Leluhurnya itu telah Tua dan lupa, Dan ia pun menjelaskan dengan rinci , singkat padat.

Dalam penjelasannya, Ling Yuan memahami mereka sekarang berada di dunia Tianwu, Dunia yang Memiliki 5 Benua dan, di kota mana mereka sekarang? mereka berada di kota Qin, Kota Yang dipimpin oleh Walikota.

" oh begitu" ucap Ling Yuan paham, lalu ia menatap seluruh Anggota Klan Ling, yang katagori Memiliki Ranah Kultivasi yang rendah.

Tingkatan Kultivasi di Novel ini.

- Ranah Roh

- Ranah Bumi

- Ranah langit

- Ranah Alam.

Ranah alam Terbagi menjadi lima.

- Ranah Alam bumi

- Ranah Alam Langit

- Ranah Alam Bulan

- Ranah Alam Bintang

- Ranah Alam Matahari

Diatas Ranah Alam, masih ada Ranah Raja terbagi lima

- Ranah Raja Bumi

- Ranah Raja langit

- Ranah Raja Bulan

- Ranah Raja Bintang

- Ranah Raja matahari

Diatas Ranah Raja, ada Ranah Maha Raja Terbagi Tiga.

- Ranah Maha Raja Hitam

- Ranah Maha Raja Perak

- Ranah Maha Raja Emas.

Diatas Ranah Maha Raja Masih ada Ranah Kaisar, yang terbagi Tiga.

- Ranah Kaisar Bumi

- Ranah Kaisar langit

- Ranah Kaisar Matahari.

Diatas Ranah Kaisar ada Ranah Yang paling Tinggi, ada Tiga yaitu.

- Ranah Maha Dewa

- Ranah Absolute God

- Ranah Immortal ( Mutlak ).

Setelah Memeriksa seluruh Ranah Kultivasi Para Anggota Klan Ling, Yang Tetua berada di Langit, Yang murid rata rata ada di Ranah bumi dan untuk Ketua Klan Ling berada di Ranah alam.

" Hmmm, sungguh menyedihkan Nasib kalian!! " ucap Ling Yuan, membuat mereka langsung terdiam.

Tapi Ling Zo segera Bersujud di depan Ling Yuan, diikuti oleh semua anggota klan Ling, Ling Zo menceritakan bahwa klan mereka sedang terpuruk, dan berada di Ambang kehancuran.

Mendengar hal itu, membuat Ling Yuan Sedikit iba, hitung hitung ia akan membantu untuk Jalan pertama nya untuk menjadi kuat, dengan diawal menolong Sebuah kesusahan, dan Mana tahu dimasa depan akan menjadi anugrah baginya.

Lalu Ling Yuan mengeluarkan Beberapa pil , dan Dua Gulungan Kertas dari Sakunya. " Ling Zo kemarilah!! "

" Ada Apa leluhur? " Ucap Ling Zo.

" Bagikan Pil ini untuk semua murid klan Kita!! Dan Dua gulungan ini untuk mu satu dan untuk para tetua satu untuk dipelajari!! " Ucap Ling Yuan, sembari memberikan pil dan gulungan itu, Pil dan kertas itu ia dapatkan di Kekaisaran Di Dunianya, saat Kaisar menentang dirinya, sehingga Ling Yuan harus membunuh Kaisar dan merampas kekayaannya.

Mendengar hal itu, membuat seluruh Anggota klan begitu senang, dan memberi hormat berkali kali kepada Ling Yuan, Sehingga membuat Ling Yuan hanya tersenyum.

Terimakasih🙏

Dalam Satu minggu, Klan Ling bangkit kembali dengan banyaknya Murid yang bertalenta, para tetua telah menjadi Ranah Alam, dan Ketua Klan Ling menjadi Ranah Alam bumi.

Hal ini tentu saja membuat para Klan Di kota Qin terkejut dengan berita ini, sehingga membuat mereka Berbondong-bondong menuju Klan Ling.

Tujuh Ketua Klan di kota Qin melakukan perjalanan menuju Klan Ling, setelah dua dupa kemudian mereka sampai di Klan Ling, mereka juga terkejut melihat Bangunan Klan Ling yang megah, yang sebelumnya hanya Seperti Gubuk tua yang lumayan luas.

Dalam Minggu sebelum nya, Dalam pertemuan Ling Yuan pertama dengan anggota Klan, Ling Yuan merombak Seluruh bangunan Klan, karena harta dimiliki Ling Yuan begitu banyak, karena sering merampas harta di Seluruh dunianya Berasal.

Ling Yuan dan Ling Zo yang sedang berbicara, mereka dihampiri oleh salah satu murid mereka. " Maaf leluhur dan ketua, karena tak sopan datang tanpa mengucapkan salam, karena aku ingin menyampaikan bahwa gerbang Klan, ada Tujuh ketua Klan datang!! ".

mendengarkan hal itu, membuat Ling zo terkejut sehingga ia langsung berdiri, ia penasaran ingin apa mereka kesini? atau hanya ingin merendahkan dia seperti dulu? tapi ' ia bersemangat bahwa Klan nya bukan yang dulu lagi, apalagi ia telah memiliki leluhur kekuatannya yang tak bisa diukur.

Untuk Ling Yuan sendiri ia tak peduli dengan ketujuh Ketua klan yang datang, ia lebih tertarik dengan Buku yang ia lihat di Rak Buku yang ada didalam Ruangan itu.

" Leluhur apakah kamu ingin menemui mereka? " tanya Ling zo.

Dengan membaca judul dan beberapa halaman pertama, ia menoleh kearah Ling Zo. " Tidak, aku mau membaca buku ini saja! " ucap Ling Yuan melihatkan buku yang baru ia ambil dari rak buku.

" buku Tujuh alam? aku sudah membaca nya, tapi aku tak mengerti isi buku itu, tapi ya sudahlah mungkin leluhur Ada tujuan lain.!! " Gumam Ling Zo, lalu ia memberi hormat kepada Ling Yuan. " Leluhur Ling, aku ingin menemui mereka dulu! " Sambungnya.

" Pergilah!! " Ucap Ling Yuan sedang serius membaca.

Setelah kepergian mereka, Ling Yuan Langsung tertarik dengan Sebuah kalimat yang bertuliskan ( Artefak Bumi ) , ia terus membaca.

sedangkan diluar, ia melihat Ketua Klan Yin dan Enam Ketua Klan lainya, mereka tampak tak suka dengan dirinya dan Klan nya.

" Selamat datang Para Ketua!! Sungguh suatu kehormatan bagiku dikunjungi kalian!! " ucap Ling Zo.

" Ketua Ling!! Sepertinya kamu telah menemukan keberuntungan?" ucap Ketua Yin.

" benar!! seperti yang kita lihat, Bangunan klan Ling begitu kokoh dan gagah, dan Kultivasi beberapa murid dan tetua mereka juga Meningkat drastis! " ucap Ketua Klan Xu.

" terimakasih-terimaksih Sekalian!! sebenarnya apa Tujuan Ketua sekalian datang? tak mungkinkan hanya untuk memuji? Atau Ketua Ketua sekalian Masuk dulu. minum? dan aku akan memperkenalkan kalian dengan Leluhur kami!! " ucap Ling zo.

mendengar Ucapan leluhur, membuat mereka langsung mengerti kenapa Klan Ling tibatiba bangkit, membuat mereka penasaran dengan sosok Leluhur Klan Ling.

" Boleh Juga! " Ucap Ketua Xuan.

Ling Zo membawa mereka kedalam, lebih tepatnya diruang Tamu dimana Tempat menjamu para tamu, dan khususnya untuk ketujuh Ketua para Klan.

Setelah berbicara beberapa Kemudian, Ling zo memanggil putrinya. " Mei'er panggilkan Leluhur Yuan di Ruangan Ayah!! ".

Ling Mei langsung memerah Wajahnya, membuat Ling Zo hanya menggelengkan kepalanya, karena hari kedua mereka ketemu dengan Ling yuan, dengan Tampang Ling Yuan yang Tampan seperti pemuda Umur dua puluhan, yang sebaya dengan Ling Mei, membuat Ling Mei malu malu kucing.

* Tok Tok

Sebuah ketokan pintu terdengar, membuat Ling Yuan Terganggu dalam membaca Informasi yang menarik bagi dirinya, sehingga ia memutuskan untuk menyimpan buku itu, lalu berjalan kearah pintu.

Setelah membuka pintu, membuat Ling Yuan malah Mengerutkan keningnya, karena ia melihat Ling Mei yang malu sembari memainkan jarinya.

" Ada apa Mei'er? " Tanya Ling Yuan.

" Le-leluhur!! Ayah memanggilmu untuk menuju ke ruang tamu!! " Ucap Ling Mei malu malu.

" Baiklah Mei'er," ucap Ling Yuan segera melangkah, lalu ia mengeluarkan sebuah kipas. " ini Untuk mu, ini adalah Artefak kuno kelas Tinggi, Cocok untuk mu yang memiliki energi spritual Bertipe angin! Jangan beri tahu ayahmu, nanti ayah mu malah meminta juga! " sambungnya, lalu berlalu pergi. Setelah mengamati dalam sekilas, Ling Yuan tahu energi spritual Ling Mei, karena hanya sebagai pajangan, labih baik ia berikan ke Ling Mei.

" terimakasih Leluhur!! " ucap Ling Mei, yang kagum dengan Ling Yuan tahu ia bertipe angin. Sehingga membuat dirinya tambah menyukai Ling Yuan.

Dalam berbincang bincang, Ling Yuan yang baru datang merasakan Niat membunuh dari Tujuh Ketua Kota Qin, yang ditujukan kepada Ling Zo, Ling Yuan merasa geram hingga ia mengeluarkan sedikit Aura kultivasi nya yang berada Ranah Kaisar Bumi.

* Bamm.

Ketujuh Ketua Klan Langsung tersungkur ke lantai dengan posisi terlentang, hingga membuat Mereka terkejut dan Ling Zo lega serta kagum, karena dari tadi ia mencoba menahan Niat membunuh ketujuh Ketua itu.

" Apa Tujuan kalian? apa hanya untuk Menyakiti Keturunan ku? " ucap Ling Yuan Dengan nada Tinggi.

mereka tak dapat melihat siapa yang datang, karena wajah mereka dipaksa untuk ditekan ke lantai, dengan Rasa ketakutan, mereka memohon ampun untuk menarik Aura Kultivasi Ling Yuan, sehingga Ling Yuan menarik kembali aura nya.

Setelah semuanya duduk kembali dan suasana normal, mereka menatap Ling Yuan yang masih seorang pemuda, membuat mereka semakin terkejut.

" Ma-maafkan kami Leluhur Ling, kami hanya disuruh oleh Ketua Klan Yin! " Ucap Ketua Xu.

" benar leluhur Ling! " ucap Ketua Xuan.

" apa yang dikatakan oleh Ketua Klan Xuan dan Klan Xu benar, kami hanya mengikuti kata Ketua Yin, yang tak suka dengan Klan Ling!! ". Ucap Ketua Klan Xio.

Mendengar beberapa Ketua membeberkan kebenarannya, membuat Yin Gu ketakutan, sehingga ia langsung bersujud dikaki Ling Yuan.

" Aku salah dan aku minta maaf, mungkin aku tak melihat berapa agungnya leluhur!! " ucap Ketua Yin meminta ampun.

" Karena kalian tak sampai membuat kehancuran pada Klan Ling, hari ini kalian aku maafkan, dan awalnya aku ingin berbincang dengan kalian untuk membahas suatu Persoalan, tapi setelah melihat ini aku tak Mau lagi, dan silahkan kalian kembali ke Klan kalian masing masing!! " ucap Ling Yuan, karena ia akan keluar berkeliling kota mencari benda benda kuno.

Mereka semua langsung berhamburan keluar dari Klan Ling, karena takut Ling Yuan malah bertukar pikiran, membuat mereka Dengan secepat mungkin kabur.

" Sebenarnya Leluhur Yuan kultivasi nya Di Ranah apa? Kenapa Niat membunuh yang begitu besar yang membuat ku harus menggunakan seluruh kekuatan ku untuk menahanya, tapi dengan mudah diblokir oleh Leluhur Yuan? " Gumam Ling Zo.

Melihat kebingungan Ling Zo, Ling Yuan Tahu apa yang dipikirkan Ling Zo. " Kekuatan ku belum saatnya kamu ketahui, karena kamu akan Gila bila sekarang aku kasih tahu. " Ucap Ling Yuan, bersamaan dengan kedatangan Ling Mei. " Mei'er temani aku berkeliling kota, kita akan Mencari beberapa tempat lelang di kota Ini! "Sambungnya.

" Apa keliling kota? Yes aku ikut!! " ucap Ling Mei segera mengikuti Ling Yuan yang duluan menuju keluar.

Setelah kepergian mereka, membuat Ling Zo malah melihat putrinya dan Menantunya, hingga membuat ia tersenyum sendiri. sebelumnya ia khawatir jika Putrinya Itu kekota, karena sering diganggu oleh para Tuan Muda Klan, tapi ' ia sekarang tak khawatir karena ada leluhurnya Ling Yuan.

Dalam benaknya, Yang dipikirkan Ling Zo adalah Sebesar apa kekuatan leluhurnya? kenapa ia akan gila jika mengetahui nya?.

Sedang di tempat lain..

* Brak

Bunyi meja yang di Yang dipukul keras oleh seorang pria Tua berjenggot putih, ia Tak Terima putranya dipermalukan Di depan Tujuh Ketua Klan Kota Qin, sehingga ia akan membuat perhitungan besok kepada klan Qin.

" Tunggu saja!! aku akan membinasakan Klan Ling dan leluhur Ling banjingan itu. " ucap Yin Leng, yang merupakan Ayah Dari ketua Klan Yin, yang sekarang menjadi Walikota Qin.

Yin Gu yang melihat ayahnya marah besar, membuat ia senang dengan hal ini, dan serta ia juga akan membalas dendam atas perlakuan di klan Ling tadi pagi.

Terimakasih 🙏

Dalam beberapa Dekade ini, Kota Qin semakin maju dengan banyak nya Keluarga besar yang berpengaruh di kota Qin, dan terlihat dari bangunan tinggi yang banyak menjulang Di tengah kota.

Ling Yuan dan Ling Mei sampai di sebuah pasar yang cukup besar, dan rame di pengunjung Yang datang, mau itu dari warga lokal, atau warga non lokal.

" Mei'er!! apakah ada tempat lelang Di pasar ini? " Tanya Ling Yuan.

" aku tahu!! pelelangan milik keluarga Wei!!" ucap Ling Mei.

" mei'er!! apakah kamu tahu dimana Kediaman Keluarga Wei? " tanya Ling Yuan.

Ling Mei mengangguk, dan meminta Ling Yuan mengikutinya menuju Kediaman keluarga besar wei. Dalam Perjalanan, mereka di hadang oleh Dua kelompok pemuda.

Melihat hal itu, Ling Mei malah takut dan segera bersembunyi dibelakang Ling Yuan, sembari mengintip ke arah mereka. ia trauma karena selalu diganggu oleh Tuan Muda Klan Xu dan Tuan Muda Klan Xuan itu, yang selalu menganggu nya.

" Mei'er sayang!! kenapa kamu takut melihat kami? padahal kami sangat rindu kepada mu!! " ucap Xu Di dengan seringai tipis.

" apa yang dikatakan saudara Xu benar, kami sangat merindukan mu!! " ucap Xuan Li dengan senyuman penuh Hasrat.

" Hahaha......

Gelak tawa terdengar dari orang orang mereka, sehingga membuat Ling Mei semakin ketakutan, Ling Yuan memperhatikan mereka satu persatu, dan Ling Yuan dapat menyimpulkan mereka adalah Tuan Muda yang manja, yang selalu mengganggu dan berlindung di ketiak ayah mereka.

" Kalian minggir, jangan menggangu cucuku!! karena kami buru-buru!! " ucap Ling Yuan.

Mereka terkejut mendengar perkataan pemuda di depan mereka, Cucu nya? hal ini tentu saja membuat mereka tak percaya, karena Ling Yuan masih muda bisa dikatakan sebaya dengan mereka.

" Jangan Berlagak seperti orang Tua yang penuh dengan ribuan pengalaman!!!! " Ucap Xu Di.

" benar!! Jangan menjadi pahlawan kesiangan, atau kau akan mati? " Ucap Xuan Li dengan semangat.

" Kesabaran ku Terbatas!! jangan membuat ku kesal!! " Ucap Ling Yuan, sehingga membuat para murid kedua Klan Xu dan Klan Xuan tertawa mendengarnya, beberapa warga yang berlalu lalang melihat itu, segera melihat pertunjukan mereka yang berselisih.

" Siapa pemuda itu? Dia berani menentang Tuan Muda Xu yang Memiliki gelar, Pemuda berbakat ke 34 di Kota Qin kita? "

" benar!! Tuan muda Xuan juga adalah yang ke 30,sungguh menyedihkan Pemuda itu telah salah menentang Siapa! "

Para warga Membicarakan mereka, tapi Ling Yuan hanya tersenyum saja, sembari mengajak Ling Mei melewati mereka, karena ia tak mempunyai banyak waktu meladeni anak anak kemarin sore didepannya.

" kau meremehkan ku? " Ucap Xuan Li marah, lalu ia mencoba memegang Ling Mei.

Saat tangan Xuan Li hampir menyentuh Ling Mei, Suatu kekuatan tak kasat mata mematahkan tangan kanannya, sehingga membuat semua orang terkejut.

" Agggghhh!! Tanganku!! " Teriak Xuan Li Mengarang kesakitan.

Melihat hal itu, semua Murid Klan Xuan disana segera maju, menyerang Ling Yuan diikuti oleh Tuan Muda Xu serta murid Klan Xu juga.

" kurasa pemuda itu akan mati, karena telah berbuat fatal!! " Ucap salah satu warga.

" Itu salah dia sendiri!! karena mencoba menggali kubur dia sendiri!! " Ucap Warga yang lain.

" Leluhur bagaimana ini? " Ucap Ling mei ketakutan.

" Tenang saja mei'er!! selagi ada Leluhur tampan mu ini, mereka tak akan bisa menyentuh mu, walaupun itu Sehelai rambut mu!! " Ucap Ling Yuan, membuat Ling Mei tersipu malu.

berbagai Arah mata angin, mereka menyerang secara bersamaan, Dalam kedipan mata saja ' Semua senjata mengarah ke Ling Yuan.

" Kalian yang mulai duluan!! jadi jangan salahkan aku dikemudian Waktu!! " Ucap Ling Yuan, lalu ia hanya melambaikan tangannya ke arah mereka.

Sebuah Gelombang Kekuatan yang kuat, menyapu mereka semua, memaksa meraka untuk terpental karena tak dapat menahan kekuatan yang dahsyat itu.

Mata semua orang terbelalak tak percaya, dalam satu lambaian tangan saja, membuat Puluhan Murid kedua Klan langsung terpental, hingga menabrak bangunan kota, sembari mengeluarkan Seteguk darah dari mulut mereka.

" ternyata Pemuda itu sangat kuat!! "

" Tapi, ia juga telah membuat kesalahan besar, karena telah membuat permusuhan Dengan dua Klan besar sekaligus!! "

Setelah beberapa saat kemudian......

" Matilah pemuda itu!! "

" Aku sangat iba lihat nasib pria itu, karena Kedua Ketua Klan malah datang!! "

Para warga melihat Ketua Klan Xu dan Ketua Klan Xuan datang, karena sebelumnya beberapa murid dari kedua Klan memberitahu apa yang terjadi di alun alun kota, yang sebelumnya diperintahkan Oleh Tuan Muda mereka masing-masing.

" Siapa yang berani membuat Putra ku terluka ha?? " Ucap Ketua Xuan.

Dalam keadaan tangan yang patah, Xuan Li berlari ke arah ayahnya, ia segera mengadukan semuanya apa yang terjadi.

" Ayah!! Aku telah dipukuli dan mematahkan lengan ku oleh orang itu!! " Ucap Xuan Li, menunjuk ke arah Ling Yuan dan Ling Mei yang berdiri.

Ketua Xuan dan Ketua Xu langsung terkejut melihat siapa yang telah membuat anak mereka terluka, dengan keringat dingin mereka langsung Menghampiri Ling Yuan, sembari menangkupkan tinju mereka untuk memberi hormat.

" Maafkan kami leluhur, karena telah gagal mendidik Putra Kami!! " Ucap Xuan Ho dengan ketakutan.

" aku juga meminta maaf leluhur yang agung!! " ucap Xu Bing Dengan Ketakutan.

Xuan Li dan Xu Di terkejut melihat ayah mereka yang malah meminta maaf, hal ini membuat mereka bertanya tanya, siapa sebenernya pemuda itu.

" aku memaafkan kalian atas kelalaian kamu berdua, agar kemudian hari tak membalas dendam kepada Klan Ling, maka aku akan memberikan pelajaran sedikit!! " Ucap Ling Yuan, karena tak menutup kemungkinan mereka akan menyerang Klan Ling, karena ia pasti cepat lambat pergi dari kota ini mencari keberuntungan lain setelah menemukan apa yang ia cari di kota Qin.

Ling Yuan mengeluarkan Aura pembunuh Dalam jumlah Satu persen, dalam tarikan nafas saja ' membuat para murid dan warga disana langsung terjatuh tertekan ke tanah, sedangkan kedua Ketua Klan sulit bernafas.

" Ini adalah hukuman dariku!! ini hanya Satu persen Niat membunuh ku!!" ucap Ling Yuan lalu menarik nya kembali.

Setelah keadaan normal kembali, dua Ketua langsung lega karena mereka bisa bernafas normal kembali, mereka tidak akan balas dendam, karena satu persen Niat membunuh Ling Yuan saja, telah membuat mereka merinding, apalagi jika telah mencapai seratus persen mungkin mereka bisa mati.

" untuk memperkuat dan menjadikan Klan Ling Sekutu kalian, maka ini adalah hadiah untuk kalian, agar kalian berteman baik dengan Klan Ling kemudian harinya!! " Ling Yuan mengeluarkan Pil buatannya Yang sangat banyak di cincin dimensi nya.

Mereka berdua merasakan Aura yang sangat murni, dan membuat siapa saja merasakan nya akan merasa ringan dan bertambah kuat, apalagi menyerapnya.

" Aku pamit dulu, ayo mei'er!! " ucap Ling Yuan tersenyum dalam hatinya, karena ia telah seperti orang kuat saja, walaupun dia memang kuat jika dibanding mereka.

" Terimakasih Leluhur!! " ucap mereka senang, karena mendapatkan hadiah berupa pil, dan mereka pasti akan berteman baik dengan Klan Ling, agar dikemudian hari mereka juga akan merasakan pertolongan dari Klan Ling itu sendiri.

Setelah pergi dari sana, mereka sampai di sebuah kediaman yang megah, dimana banyak penjaga dan Tanaman herbal dihalaman kediaman itu.

" Kita sudah sampai Di kediaman keluarga Wei kakek!! " ucap Ling Mei.

" Hei jangan panggil aku kakek, membuat aku merasa geli, panggil saja aku leluhur! " ucap Ling Yuan, yang geli dipanggil kakek, karena umur mereka sebenarnya sama, tapi apa daya Karena peristiwa hari pertama dia kedunia Tianwu, membuat ia menjadi seorang leluhur.

lalu seorang Wanita cantik datang dengan Hanfu merah yang ia gunakan, terlihat begitu elegan dipandang, hingga membuat Ling Yuan malah Menatap nya sampai tak bisa berkedip, hal itu membuat Ling Mei malah menatap nya dengan tajam.

Ling Yuan langsung terbatuk batuk, ia lupa ia sekarang bukan di Dunianya, Ling Yuan segera berubah sikap dan kembali menjadi seorang sepub sembari tangan kirinya belakang dan tangan kanan mengelus jenggot, walaupun ia tak memiliki jenggot.

" hehe!! Aku terlalu menjiwai Peran ku sebagai seorang sepuh, sehingga aku lupa bahwa aku tak memiliki sehelai Jenggot!! " Gumam Ling Yuan.

" Selamat datang Nona Ling!! Dan Pemuda tampan!! " ucap Wanita itu, yang ternyata adalah Nona besar Keluarga Wei.

" Wei Yu!! Aku kesini ingin menemui Ayah mu, karena leluhur ku ini ingin bertemu Ayahmu!! " Ucap Ling Mei dengan nada tak suka, karena Wei Yu malah menggoda Ling Yuan.

" Huk!! Nona Wei!! apa yang dikatan Cucuku benar!! aku ingin menemui Ayahmu!! " Ujar Ling Yuan.

" ternyata apa yang dikatakan Ketua Klan Xio benar!! Leluhur Klan Ling memang sangat muda!! Hehe... Ayah baru saja berniat ingin mengunjungi Klan Ling menemui mu!! baiklah ikuti aku!! " ucap Wei Yu membawa mereka kedalam.

Terimaksih 🙏