Sylvia Mutiara Dewi mengambil napas dalam-dalam saat pesawat yang dinaikinya mendarat di Bandara Internasional Incheon.Dari balik jendela pesawatnya Sylvia dapat dengan jelas melihat pemandangan kota Seoul yang megah.

Perasaan campur aduk seketika menghantui hati Sylvia ketika ia akan menghadiri pernikahan sahabatnya, Natasha,dengan CEO Korea yang tampan dan berkuasa,Lee Min Hyun.

Sylvia tidak mengerti mengapa hatinya merasa sangat gelisah,ia merasa akan terjadi sesuatu yang buruk kepada kehidupannya.Dan Sylvia tidak tahu hal apa itu.

Sylvia mengambil barang bawaannya dan menuju ke imigrasi. Prosesnya berjalan lancar. Setelah melewati pintu keluar bandara, Sylvia segera disambut dengan udara dingin Korea.

Beberapa saat kemudian, Sylvia mendengar ponselnya berbunyi yang segera membuatnya menatap layar ponselnya untuk melihat pesan yang terkirim dari sahabatnya,Natasha.

"Cepat datanglah,sylvia!Aku menunggumu di ruanganku." ucap Natasha yang tertulis di pesannya.

Sylvia tersenyum lalu segera memanggil taksi untuk membawanya pergi ke Hotel Grand Hyatt Incheon,hotel bintang lima tempat acara pernikahan Natasha diadakan.

Sesampainya disana, Sylvia segera berjalan menuju ke resepsionis untuk menanyakan ruangan natasha.Setelah mendapatkan informasi mengenai ruangan Natasha,sylvia pun segera bergegas kesana.

Di sana, Sylvia menemukan keberadaan Natasha yang saat ini terlihat sangat cantik sebagai seorang pengantin dengan gaun putihnya yang mewah dan rambutnya yang dihias dengan bunga. Keduanya berpelukan erat.

"Selamat datang di Korea, Sylvia!" kata Natasha.

"Terima kasih Natasha,aku senang sekali bisa hadir di pernikahanmu dan juga Min Hyun" jawab Sylvia yang membuat Natasha tersenyum.

Namun, di balik senyum Natasha,Sylvia melihat kesedihan yang tersembunyi.Sylvia tidak tahu apa yang membuat sahabatnya itu menyembunyikan kesedihannya darinya.

Hingga akhirnya Natasha pun dengan berhati hati dan terlihat seperti mengawasi keadaan sekitar,mengajak Sylvia berbicara mengenai sesuatu yang sangat penting.

"Kita harus berbicara," kata Natasha dengan suara pelan.

Sylvia mengangguk. Mereka berjalan menuju ke sofa yang sudah tersedia di dalam ruangan itu dan duduk disana.Sylvia tidak tahu kalau pembicaraan itu akan membawanya ke dalam kisah cinta, kekuasaan, dan pengorbanan yang tidak akan pernah ia sangka.

Natasha menatap Sylvia dengan matanya yang berkaca-kaca, kesedihan tampak jelas di wajahnya..

"Aku tidak bisa menikahi Lee Min Hyun,Sylvia. Aku tidak cinta dengan Lee Min-Hyun." ucap Natasha yang sangat membuat Sylvia terkejut,namun berusaha untuk tetap tenang.

"Natasha, kamu sudah setuju untuk menikah dengannya. Kamu tidak bisa mundur seperti ini sekarang." ucap Sylvia yang membuat Natasha gemetar.

"Aku tahu, tapi aku tidak bisa memaksakan diri. Aku merasa terjebak." ucap Natasha yang membuat Sylvia memegang tangan Natasha dengan erat dan berharap bisa memberikan sahabatnya itu sedikit ketenangan.

"Kamu harus berpikir dewasa,Natasha. Kamu tidak bisa bersikap kekanak-kanakan seperti ini.Pernikahan ini sudah diatur oleh kedua keluarga kalian,kau tidak boleh menghentikannya sesuka hatimu" ucap sylvia yang membuat Natasha menarik tangannya dari genggaman tangan Sylvia.

"Aku tidak peduli!Yang Aku ingin adalah kebahagiaan, sylvia!Bukan perjodohan yang diatur seperti ini" ucap Natasha yang membuat Sylvia menatapnya dengan serius.

"Apakah kamu sudah mempertimbangkan konsekuensinya,natasha?Apakah kamu sudah memikirkan akibat yang akan diterima oleh Keluarga kamu,dan juga reputasi kamu?" ucap Sylvia yang membuat Natasha menggelengkan kepalanya.

"Aku tidak peduli, Sylvia.Aku lebih peduli dengan kebahagiaanku sendiri.Aku hanya ingin menikah dengan laki-laki yang aku cintai,dan laki laki itu bukan Lee Min Hyun,tetapi Jung ji Hoon" ucap Natasha yang membuat Sylvia berusaha membujuknya.

"Tunggulah beberapa hari lagi,Natasha. Mungkin kamu akan berubah pikiran dan akan bisa mencintai Lee Min Hyun" ucap Sylvia.

Natasha mengambil napas dalam-dalam, dan memandang Sylvia dengan mata yang bulat.Sebuah keputusan sudah ia tetapkan yaitu mengakhiri pernikahan ini dan bersatu dengan laki laki yang dicintainya.

"Aku sudah memutuskannya, Sylvia.Aku akan kabur dari pernikahan ini." ucap Natasha yang membuat Sylvia terkejut.

"Natasha,jangan! Kamu tidak bisa melakukannya!" ucap Sylvia dengan panik.

Natasha tersenyum lembut dan tetap yakin dengan keputusannya yang ingin kabur dari pernikahannya dengan Lee Min Hyun.

"Aku harus melakukannya, Sylvia.Aku tidak ingin hidupku diperintah oleh orang lain." ucap Natasha yang membuat Sylvia merasa bingung harus berbuat apa.

Dengan gerakan cepat, Natasha pun segera melepas gaun pernikahannya dan menggantinya dengan pakaian sederhana. Dia mengambil tas kecil yang sudah dipersiapkan sebelumnya,dan membuat Sylvia berusaha menghentikannya.

"Tolong jangan lakukan hal bodoh ini, Natasha!pikirkanlah Konsekuensinya!" ucap Sylvia

Natasha menatapnya serius dan tetap pada pendiriannya meskipun sylvia sudah berulang kali berusaha untuk membujuknya.

"Aku sudah mempertimbangkannya,sylvia!Yang Aku inginkan adalah kebebasan" ucap Natasha

Dengan hatinya yang berdebar karena rasa takut, Natasha pun akhirnya membuka pintu ruangannya,keluar dari hotel dengan memakai tangga darurat untuk menghindari pengawasan staf keamanan hotel dan meninggalkan Sylvia yang panik.

Sylvia yang terkejut dan panik dengan kaburnya Natasha dari pernikahan,dengan cepat membuatnya berlari ke lobi untuk mengejar kepergian Natasha.Namun usaha yang dilakukan oleh Sylvia terlihat sia sia ketika ia melihat Natasha sudah memanggil taksi yang membawanya pergi menjauh dari hotel.

"Kembalilah,natasha!Jangan pergi!" teriak Sylvia dengan kencang.

Sylvia berlari dengan cepat menuju ruang ganti calon suami Natasha setelah bertanya kepada resepsionis,napasnya tampak terengah-engah.

Sylvia membuka pintu dan menemukan Lee Min-Hyun sedang menyesuaikan dasi hitamnya di depan cermin.Pencahayaan kamar hotel yang lembut memperlihatkan fitur wajahnya yang tampan dan berwibawa. Rambutnya yang hitam dan rapi membuatnya terlihat seperti pangeran Korea yang berkuasa.

Lee Min-Hyun menoleh, alisnya tampak terangkat karena bingung ketika melihat kedatangan Sylvia ke kamarnya tanpa ijin.

"Sylvia, apa yang terjadi?Kenapa kau masuk ke ruanganku tanpa ijin?" tanya Lee Min Hyun dengan bingung dan membuat Sylvia tergopoh-gopoh.

"Natasha... dia kabur dari pernikahan ini!" ucap sylvia

Lee Min-Hyun sangat terkejut begitu mendengar kabar itu dari sylvia,matanya membesar karena marah hingga membuatnya melepaskan dasi yang sudah dipakainya dengan rapi dan berjalan menuju ke Sylvia.

"Apa? Kapan?" tanya lee Min Hyun yang membuat Sylvia menarik napas.

"Baru saja. Aku mencoba menghentikannya,tapi dia sudah pergi dengan menggunakan taksi." ucap Sylvia

Lee Min-Hyun mengeluarkan dan menggenggam ponselnya dengan erat,kedua matanya terlihat memancarkan sinar keseriusan.

Rupa rupanya saat ini Lee Min Hyun tengah menghubungi orang orang suruhannya untuk mengejar kepergian Natasha maupun menemukan keberadaannya.

"Jin, kau harus menemukan Natasha sekarang juga," kata Lee Min Hyun kepada asistennya,Jin Wook.

"Ya, Tuan. Saya akan langsung menghubungi tim keamanan untuk mencari keberadaan nona Natasha" ucap Jin

Lee Min-Hyun berjalan mondar-mandir di ruangan hotelnya,pikirannya berputar.Ia tidak pernah menyangka kalau masalah seperti ini akan terjadi padanya.

"Aku ingin tahu keberadaannya dalam waktu satu jam. Gunakan semua sumber daya yang kita miliki untuk menemukan keberadaan Natasha" ucap Lee Min Hyun yang membuat Sylvia menatapnya dengan khawatir.

"Apa yang harus kita lakukan dengan pernikahan ini Tuan Lee?" tanya Sylvia yang membuat Lee Min-Hyun berhenti berjalan mondar mandir untuk menjawab pertanyaan Sylvia.

"Pernikahan ini tidak akan terjadi tanpa mempelai wanita. Kita harus menemukan Natasha." ucap Lee Min Hyun.

Lee Min-Hyun berdiri di depan jendela ruang hotelnya, memandang kota Seoul yang sibuk. Dia menunggu kabar dari timnya.Tidak beberapa lama kemudian Jin Wook masuk ke dalam ruangan, wajahnya terlihat serius.

"Tuan, kami tidak bisa menemukan keberadaan nona Natasha," kata Jin dengan suara pelan dan membuat Lee Min-Hyun menoleh dengan matanya yang membesar karena kecewa.

"Apa? Bagaimana bisa?" tanya Lee Min Hyun dengan yang membuat Jin Wook menggelengkan kepalanya.

"Kami telah memeriksa semua CCTV,menghubungi teman-temannya,dan memantau bandara. Tapi, tidak ada jejak dari keberadaan nona Natasha." ucap Jin Wook

Lee Min-Hyun merasa dipermalukan.Dia tidak pernah merasakan kegagalan seperti ini sebelumnya. Natasha telah membuatnya menjadi bahan lelucon di depan keluarga dan juga teman-temannya.

"Aku merasa ditipu,dan aku tidak akan membiarkan hal ini berlalu begitu saja." kata Lee Min-Hyun dengan suara keras.

Lee Min-Hyun berjalan mendekati Sylvia, matanya memancarkan kesedihan dan kekecewaan.Ia mencoba mencari tahu mengenai alasan yang membuat Natasha kabur dari pernikahan mereka dari Sylvia.

"Sylvia, aku ingin tahu mengapa Natasha melakukannya?Mengapa ia memilih kabur dari pernikahan ini?Apa yang salah dengan aku?" kata Lee Min Hyun dengan suara pelan dan membuat Sylvia menatapnya dengan simpati.

"Sebelum Natasha memutuskan untuk kabur dari pernikahan ini dia memberitahuku kalau ia sama sekali tidak mencintaimu, Tuan Lee. Dia merasa terjebak dalam pernikahan ini." ucap Sylvia yang membuat Lee Min-Hyun terkejut.

"Tidak mencintai aku? Bagaimana bisa? Aku telah memberikan segalanya kepadanya." tanya Lee Min Hyun dengan tidak menyangka. Dan membuat Sylvia mengambil napas dalam-dalam.

"Natasha memberitahuku kalau dia memiliki cinta yang lain, Tuan Lee.Dia tidak bisa memaksakan diri untuk mencintaimu." ucap Sylvia

Lee Min-Hyun merasa hatinya hancur.Dia tidak pernah menyangka bahwa Natasha tidak mencintainya.Dia merasa dipermalukan dan ditipu.

Lee Min-Hyun menundukkan kepalanya, suaranya terdengar lembut dan penuh kesedihan.Ia mencurahkan isi hatinya kepada Sylvia.

"Sylvia, aku tidak tahu apa yang harus aku lakukan. Aku merasa seperti kehilangan segalanya." ucap Lee Min Hyun yang membuat Sylvia mendekat dan menatapnya dengan simpati.

"Tuan Lee, maafkan aku. Aku tidak tahu apa yang harus aku katakan." ucap Sylvia dengan prihatin dan membuat Lee Min-Hyun menggelengkan kepalanya.

"Aku pikir aku mencintainya dengan tulus, tapi ternyata dia tidak pernah mencintai aku. Aku merasa dipermalukan dan ditipu." ucap Lee Min Hyun dengan penuh kekecewaan dan membuat Sylvia meletakkan tangannya di bahu Lee Min-Hyun,membuat dirinya merasa sangat diperhatikan oleh Sylvia.

"Tuan Lee, jangan menyerah. Kamu masih memiliki banyak hal yang berharga dalam hidupmu.Aku percaya kalau kau akan menemukan kebahagiaan mu suatu saat nanti." ucap Sylvia