Setelah 7 Tahun bertugas di luar , Aksa pun akhirnya kembali pulang dengan keadaan sehat dan baik baik saja , Aksa tidak memberi tahu keluarga nya bahwa ia akan pulang hari ini
Saat Aksa sedang membereskan barang nya tiba tiba ponsel aksa mendapatkan pesan masuk yang ternyata itu dari ibu nya Yakni Lara
Mama
" Kapan kamu akan pulang? Mama sangat merindukan mu "
Aksa
" Aku akan pulang seminggu lagi ma "
Mama
" Kenapa sangat lama "
Aksa
" Tugas ku belum selesai ma, maaf kan Aksa "
Mama
" Jangan begitu, pulang dengan selamat ya.. Mama tunggu kepulangan mu "
Aksa
" Iya ma, kalo gitu Aksa lanjut bertugas lagi "
Mama
" Iya, hati hati jaga diri kamu "
Aksa
" Iya ma "
Setelah itu Aksa pun mematikan ponselnya dan kembali untuk beres beres, Tak lama bawahan Aksa pun datang ke tenda
" Salam pimpinan " Ucap Bawahan Aksa yakni Raga
" Ada apa? " Tanya Aksa
" Apa Pimpinan akan pulang sekarang? " Tanya Raga
" Iya, saya akan pulang sekarang " Jawab Aksa
" Apa saya harus memberi tahu keluarga pimpinan? " Tanya Raga lagi
" Tidak usah, saya ingin memberikan kejutan untuk keluarga saya " Jawab Aksa
" Baiklah " Ucap Raga
" Baiklah, saya akan berangkat sekarang " Ucap Aksa
" Baik, hati hati pimpinan " Ucap Raga yang langsung di angguki oleh Aksa
Aksa pun keluar dari tenda, dan ia pun langsung masuk ke dalam helikopter untuk menempuh perjalanan pulang nya
" Jalan " Ucap Aksa yang langsung di angguki oleh Pilot
Helikopter pun akhirnya pergi
Setengah perjalanan kemudian...
" Kita akan sampai kapan? " Tanya Aksa pada pilot
" Kita akan sampai lima menit lagi pimpinan " Jawab pilot
" Percepat " Pinta Aksa
" Siap " Jawab pilot itu
Pilot pun menambah kecepatan helikopter nya sesuai dengan perintah Aksa
Tak lama...
Akhirnya Helikopter pun mendarat dengan selamat di bandara, Disana Aksa di sambut dengan hormat oleh atasannya
" Selamat Aksa, atas kepemimpinan mu perbatasan selamat lagi " Ucap Atasan Aksa
" Sama sama pak " Ucap Aksa dengan senang hati
Atasan Aksa pun memberikan karangan bunga dan sebuah buket sebagai hadiah kecil atas keberhasilan Aksa
" Keluarga mu tidak kesini? " Tanya atasan Aksa
" Tidak, saya tidak memberi tahu mereka bahwa saya pulang sekarang " Ucap Aksa
" Oh, kalo begitu kamu hati² di jalan " Jawab Atasan Aksa
" Baik pak " Ucap Aksa
Aksa pun akhirnya masuk ke dalam mobil dan tak lama mobil pun pergi meninggalkan bandara itu
Skip.. 1 jam kemudian
Akhirnya Aksa pun sampai di depan gerbang rumahnya
" Akhirnya sampai juga " Gumam Aksa
Aksa pun langsung turun dari mobil dan ia pun tak segan untuk masuk ke dalam pekarangan rumahnya, Setengah itu ia pun berdiri di depan pintu dan akhirnya ia pun mengetok pintu beberapa kali
" Tok tok tok " Suara ketukan pintu beberapa kali yang terdengar oleh Lara
" Iya sebentar " Jawab lara dari dalam
Tak lama lara pun membuka pintu dan ia pun terkejut saat mengetahui bahwa yang datang yaitu putra nya Aksa
" AKSA!!! " ucap Lara yang langsung memeluk Aksa dengan sangat erat
" Mama " Jawab Aksa sambil memeluk Lara
" Kamu udah pulang " Ucap Lara yang tak bisa menahan air mata nya
" Iya ma, ini aku " Jawab Aksa
Aksa dan Lara pun akhirnya masuk dan duduk di sofa ruang tamu
" Kamu katanya pulang seminggu lagi " Ucap Lara yang masih menangis
" Udah nangis nya ma, Aksa hanya ingin memberikan orang rumah kejutan saja " Ucap Aksa
" Mama sangat merindukan mu, kau sudah tujuh tahun tidak di rumah, mama sangat merindukan suara mu, sikap mu, tingkah laku mu semua nya mama rindu " Ucap Lara yang masih menangis
" Sudah ma, sekarang Aksa udah pulang, Aksa janji bakal manja ke mama lagi " Ucap Aksa
" Bener ya, awas kalo kamu bohong " Ucap Lara sambil mengusap air mata nya
" Iya ma " Jawab Aksa
" Cepat mandi sana, bersih bersih habis itu mama bakal masakin makanan kesukaan kamu " Ucap Lara
" Siap ma " Jawab Aksa
Aksa pun. Langsung beranjak dari tempat duduknya, dan ia pun naik ke atas untuk menuju kamar nya, Aksa pun masuk ke dalam kamar nya sambil meletakkan tas nya di samping pintu kamar nya
" Rindu banget sama kamar ini, ga berubah sama sekali wangi dan bersih " Gumam Aksa sambil berbaring di atas tempat tidurnya
" Sayang kalo udah mandi, langsung turun ya " Pekik Lara dari dapur
" Iya ma " jawab Aksa
Aksa pun langsung mengambil baju dan ia pun pergi mandi, tak lama setelah selesai mandi, Aksa pun langsung turun dengan memakai celana pendek hitam dengan kaos oblong putih polos
" Udah. Selesai? Ayo makan mama udah masakin makanan kesukaan kamu " Ucap Lara sambil menyajikan makanan Aksa di meja makan
" Iya mama, makasih ya " Jawab Aksa sambil duduk di kursi
" Iya sama sama " Ucap Lara
Lara pun juga ikut duduk di samping Aksa, disitu Aksa makan dengan sangat lahap
" Em, enak banget Aksa udah lama ga makan masakan mama " Ucap Aksa sambil menikmati makanan yang mama nya masak
" Kalo suka habisin ya " Ucap Lara
" Pasti suka dong ma " Jawab Aksa yang langsung memakan masakan lara dengan sangat lahap
Tak lama akhirnya Aksa pun selesai makan, dan ia pun berbaring santai di sofa ruang tamu sambil menyalakan televisi depan, Aksa pun melihat filem favorit
" Aksa mau buah? " Tanya Lara dari dapur
" Boleh deh ma " Jawab Aksa
" Oke, mama potong potong dulu ya " Ucap Lara yang langsung di angguki oleh Aksa
Tak lama Lara pun datang sambil membawa piring yang sudah ada beberapa potongan buah yang cukup banyak
" Nih " ucap Lara sambil memberikan piring potongan buah pada Aksa
" Makasih ma, mama juga duduk sini santai aja ma, biar ga capek " Ucap Aksa
" Iya sayang " jawab lara
Setengah jam kemudian....
Aksa pun tertidur pulas di sofa ruang tamu
" Sayang? Aksa? " Panggil Lara
" Udah tidur ternyata " Gumam lara yang langsung berdiri dan kembali sambil membawa selimut untuk Aksa
setelah memakai kan Selimut pada Aksa, lara pun duduk kembali di samping Aksa sambil menonton televisi yakni Lara mengganti saluran nya dengan menonton kartun kesukaan nya yakni Upin Ipin
Author
( meski Lara ini udah punya dua anak dia juga masih suka dengan kartu anak anak contoh nya, Upin Ipin, Spongebob, Doraemon ya guys, jadi jangan kaget nama nya juga manusia bukan tiang boy, udah itu ada dari author)
Skip....
Tepat jam 11 siang akhir nya Saudara selebihnya yakin kakak Aksa Yakni Angkasa sudah pulang dari kantor, Angkasa adalah Bos muda yang sudah memiliki cabang bisnis sendiri yang sangat sukses dan sudah berhasil bekerja sama dengan beberapa pebisnis yang lain
" Mama, angkasa pulang " Ucap angkasa
" Eh kamu udah pulang " jawab lara
" Loh ma, kok ada sepatu militer? " Tanya Angkasa
" Punya adik mu " Jawab lara
" Loh, udah pulang? Mana dia? Angkasa rindu banget udah lama gak ganggu dia " Ucap Angkasa
" Ini lagi tidur, jangan di ganggu ya, dia baru aja datang kasihan " Jawab lara
" Oke siap nyonya bos " Ucap angkasa
" Ya udah bersih bersih sana, trus makan habis itu santai santai " pinta Lara
" Siap mama sayang " Jawab Angkasa yang langsung naik ke atas untuk masuk ke kamar nya
Kamar angkasa tak jauh dari kamar Aksa lebih tepat nya berada di samping kamar Aksa, tapi kamar Aksa jauh lebih ke samping dan di dekat balkon sedangkan kamar Angkasa berapa di tengah tengah kamar milik Aksa dan mama papa nya
Angkasa pun bersih bersih, setelah selesai semuanya begitu juga ia selesai makan, ia pun akhirnya duduk di sofa ruang tamu bersama lara sambil menonton kartun kesukaan Lara
Sore harinya.. Tepat jam 5 pagi Lara melihat Aksa yang masih tertidur pulas di sofa ruang tamu, dan juga lara mendapat bahwa Angkasa juga baru saja keluar dari kamar nya
" Angkasa " Panggil Lara
" Eh iya ma? " Jawab Tanya Angkasa yg berdiri di depan pintu kamar nya
" Tolong bangunin Aksa, udah sore habis ini makan malam, mama mau masak soalnya " Ucap Lara
" Oke ma siap, papa lembur nggak? " Tanya Angkasa sambil berjalan turun
" Nggak kayaknya, coba chat papa mu dulu " Ucap Lara
" Oke ma, siap " Jawab Angkasa seneng hati
Angkasa pun langsung mengambil ponsel nya dari dalam saku celana nya dan ia pun langsung mengotak Atik ponselnya
Angkasa
" pa, mama tanya hari ini lembur nggak? "
Setelah mengirim pesan ia pun langsung mematikan ponselnya dan langsung berjalan menuju sofa yang Aksa tiduri
" Aksa, bangun udah sore " Ucap angkasa membangunkan Aksa yang lagi tidur
Aksa tidak merespon sama sekali sampai beberapa kali panggilan akhirnya Aksa pun bangun
" Iya iya bawel " Jawab Aksa
" Bawel mata Lo, di suruh mama bangun cepet mandi sana " Pinta Angkasa
" Masih ngantuk gue " Jawab Aksa
" Heh!! Nih anak disuruh mandi susah amat, apa mau gue mandiin aja? " Tanya Angkasa sambil tersenyum licik
Aksa pun melihat angkasa dengan tatapan sinis
" Weh, ampun Raden Sendiko " Ucap Angkasa sambil menundukkan kepala nya
" Matamu " Jawab Aksa dengan suara beratnya
" Weh, Aksa gue nih inget Lo itu pimpinan militer, jaga sikap Lo " Ucap Angkasa
" Gue libur, sifat gue ya gini kalo disiplin ya dalam militer teges kalo libur ya sifat keseharian gue aja " Jawab Aksa sambil beranjak dari tempat nya
" Eleh " Ucap angkasa yang meremehkan
" Oh, Lo mau gue tegas? " Tanya Aksa
" Oh, tidak prabu " Jawab Angkasa
" Udah, gue muak. Sama Lo, bukanya baru pulang di sambut malah ngajak ribut " Ucap Aksa yang langsung berjalan menuju tangga
Lara yang melihat kedua anak nya berbincang bersama seperti dulu lagi pun ikut bahagia
" Sekarang mereka sudah besar, dulu Aksa suka sekali bertengkar dengan angkasa dan sekarang mereka harus dipisahkan oleh pekerjaan mereka masing masing " Batin Lara sambil tersenyum tipis
Tak lama masakan yang di masak oleh Lara pun selesai dan Lara pun langsung menyiapkan nya di meja makan
" Angkasa " Panggil Lara
" Kenapa ma? " Jawab angkasa yang duduk di sofa ruang tamu sambil bermain ponselnya
" papa lembur nggak? " Tanya Lara
" bentar ma, angkasa liat chat nya dulu " Jawab Angkasa yang langsung membuka WhatsApp nya
Papa
" papa pulang cepet, habis ini sampai rumah "
Angkasa
" Sip "
Angkasa pun langsung menutup ponselnya kembali
" Kata papa, habis ini sampai rumah ma, oh ya papa tau kalo Aksa udah pulang? " Tanya Angkasa pada lara
" Belum, mama nggak ngasih tau papa mu " Jawab Lara
" Kenapa? " Tanya Angkasa
" Ga pp " Jawab singkat Lara
Tak lama tepat jam 6 sore akhirnya Suami lara pun sampai di rumah yakni Bastian
" Papa udah sampai " Sambut Lara dengan antusias
" Iya " Jawab singkat Bastian
" Tumben nggak lembur? " Tanya Lara
" kerjaan papa udah selesai semua, tinggal besok mau ketemu client " Jawab Bastian
" Ya udah mandi sana bersih bersih habis itu kita makan malam " Ucap Lara yang langsung di angguki oleh Bastian
Saat berjalan di tangga Bastian pun berpapasan dengan Aksa
" Siapa kamu? " Tanya Bastian pada Aksa
" Aksa " Jawab Aksa yang menyebut nama nya
" Aksa? Siapa? Kok mirip sama anak saya? " Tanya Bastian
" Pa, papa lupa ingatan apa gimana sih, aku anak mu " Ucap Aksa
" Nggak bercanda, kok udah pulang Aja " Ucap Bastian yang langsung memeluk Aksa
" Iya, tugas Aksa udah selesai " Jawab Aksa
" Oh, ya udah papa mau bersih bersih dulu " Ucap Bastian yang langsung di angguki oleh Aksa
Aksa pun kembali berjalan turun
" Ma, papa kenapa? lupa ingatan? " Tanya Aksa pada lara
" Nggak, papa mu emang gengsi banget orang nya, jadi kayak tadi " Ucap Lara
" Owlh, salah mama, pilih suami yang gengsi nya SE langit " Sahut Angkasa
" Lo apaan ikut ikut nyaut " Pekik Aksa kesal
" Gue kan punya mulut, punya mulut di pake ngomong bukan diem aja " Ejek Angkasa
" Lama lama gue hajar juga Lo " Ancam Aksa
" Uu... Takot nya... " Ucap angkasa mengejek balik
" Nih anak " Ucap Aksa yang langsung berjalan ke arah Angkasa
Setelah itu Aksa dan angkasa pun bercanda bersama seperti dulu, Lara pun langsung tersenyum bahagia melihat kedua anak nya kembali berkumpul dan bercanda bersama
Tepat jam 7 malam akhirnya mereka pun makan malam bersama
Dimeja makan...
" Aksa kapan nikah? " Tanya Lara
Sontak Aksa pun batuk karena terkejut
" Ga tau, ma, Aksa belum dapat yang pas kalo mau mama aja yang cariin buat Aksa " Jawab Aksa sambil melanjutkan makan nya
Angkasa pun tertawa
" Kenapa tertawa? Kamu juga ya angkasa kapan nikah? " Tanya Lara pada Angkasa yang langsung membuat Angkasa batuk setengah hidup
" Ma.. Kok Angkasa " Ucap angkasa
" Ya kalian berdua lah, kenapa? Ga terima mama udah pengen punya mantu sama gendong cucu ya " Jawab lara
" Iya, bener apa kata mama, kalian kapan nikah? mama sama papa juga ga tau hidup sampai kapan jadi mama sama papa berharap bisa liat kalian nikah dan punya anak " Sahut Bastian
" Ngomong nya gitu banget sih " Ucap Angkasa
" Ya gimana lagi ' Jawab Bastian
" Ya udah , mama cariin buat angkasa juga gimana? " Tanya Angkasa
" Boleh boleh " Jawab lara dengan seneng hati
Lara dan Bastian pun saling memandang dan tersenyum
" Oh ya, kamu libur sampai kapan? " Tanya Bastian pada Aksa
" Sebulan mungkin pa, tunggu panggilan juga " Jawab Aksa
" Bentar banget " sahut lara
" Kenapa ma? " Tanya Aksa
" Kan, mama nya masih kangen sama kamu " jawab lara
" Iya ma, tunggu panggilan aja nanti baru tau sampai kapan libur nya " Jawab Aksa
" Iya deh " Jawab pelan Lara
Tepat jam 7 lewat akhirnya mereka pun selesai makan malam
Disisi lain Lara dan Bastian pun duduk di sofa bersama dengan kedua anak nya, mereka semua pun sibuk dengan ponselnya, tak lama setelah selesai bermain ponsel
" Aksa mau nggak mama jodohin sama ini anak temen mama namanya Aveline? " Tanya Lara
" Siapa itu? " Tanya Aksa
" Anak temen mama, dia baik, manis, cantik, pinter, ceria, ramah juga, kamu mau? " Tanya Lara lagi
" Terserah mama deh, asal mama cocok aja " Jawab Aksa
" Oke, besok kalian kenalan ya, kalo setuju besok mama undang makan disini aja gimana? " Tanya Lara
" Terserah mama, Aksa ikut aja " Jawab Aksa
" tapi gue belum liat cewek itu, apa gue bakal suka sama dia? Gue juga kan sering tugas di luar apa dia mau bertahan sama gue? Hm liat besok aja " batin Aksa
Aksa pun berbaring di sofa sambil menyalakan televisi dan meletakkan ponselnya di meja
" Kalo Abang bentar ya, soalnya mama belum dapat " Ucap Lara pada Angkasa
" Ga pp ma " Jawab Angkasa sambil sibuk dengan ponselnya
" Angkasa sama anak temen papa aja nama nya Gina, dia baik, cantik, ceria, sabar " Sahut Bastian
" Iya pa, angkasa ikut aja " Jawab Angkasa
" Oke, besok kita bakal ketemu sama calon istri dan keluarga mereka, sambil kenalan juga ya " Sahut Lara
" Iya ma " Jawab Aksa dan angkasa bersama
( apa gue bakal Nerima calon istri gue? Gue kan belum pacaran sama dia, kenal aja nggak, apa gue bakal suka sama dia, sikap gue aja dingin gini apa dia betah? kata mama kan dia ceria banget ) batin Aksa
Setelah itu mereka berempat pun melakukan aktivitas mereka masing masing
Keesokan harinya tepat jam 6 pagi, pintu kamar Aksa pun di ketuk oleh seseorang
"Tok, tok tok "
" Aksa bangun " Lanjut dengan suara Lara
Lara pun langsung membuka pintu kamar Aksa yang ternyata tidak di kunci, ia pun langsung masuk dan berjalan menuju samping tempat tidur Aksa
" Ayo bangun, Aksa " Ucap Lara lagi yang sudah berdiri di samping Aksa
" Ma, masih pagi ini " Ucap Aksa yang menarik selimutnya lagi
" Ya emang, cuma hari ini kan ada pertemuan sama Keluarga nya Aveline " Ucap Lara
" Ma, masih ngantuk banget ini lima menit lagi " Ucap Aksa dengan mata yang masih terpejam
" Biar di bangun in Abang mu aja " Sahut Lara kesal
" Eh, jangan jangan " Jawab Aksa yang langsung duduk
" Nah, ayo mandi sana siap² mama mau lanjut masak " Ucap Lara sambil berjalan keluar dari kamar Aksa
" Angkasa udah bangun? " Tanya Aksa
" Udah " Jawab lara sambil berjalan menjauh dari kamar Aksa
Sepeninggalan Lara Aksa pun langsung beranjak dari tempat tidur nya, setelah itu ia pun mengambil baju yang rapi dan ia pun langsung pergi mandi untuk siap siap pertemuan hari ini
(gue masih curiga, jangan jangan gue di jodohin sama ani ani, pikiran Lo kok ke Ani Ani juga, ga masuk akal ) batin Aksa yang menghayal lagi
Author
( Jadi guys, Aksa ini benar kerja sebagai pimpinan militer yang sangat kejam, dan nggak ada yang bisa bantah ucapan Aksa sama sekali banyak yang takut, tapi dia kalo di rumah nggak ada kejam kejam nya malah hati nya itu hati hallo Kitty ya, jadi maklum in aja, gue sebagai Author nya aja bingung enak nya sifatnya yang gimana jadi ikuti alurnya aja ya guys ku usaha in bakal. Seru pokoknya, oke selamat lanjut membaca nya )
Tak lama setelahnya Aksa pun akhirnya selesai mandi dan selesai Menganti baju dengan dengan baju Yang sangat rapi
" Aksa turun " Pekik Angkasa Yang sudah ada di bawah
" Iya " Jawab Aksa singkat dari dalam kamarnya
Setelah selesai semua, Aksa pun langsung turun
" Ayo sarapan " Ajak Lara
" Kita mau ketemu di mana pa? " Tanya Aksa pada Bastian
" Di luar aja kata keluarga Aveline " Jawab Bastian
" Oh, jam? " Tanya Aksa lagi
" Jam delapan" Jawab Bastian
Aksa pun. Hanya mengangguk kecil
" Ya udah yuk sarapan " Ajak Lara lagi
Setelah itu mereka pun akhirnya sarapan bersama
Skip.. Tepat jam 8 pagi..
" Yuk berangkat sekarang " Ajak Lara sambil mengambil tas kecil nya yang berada di sofa
" Iya " Jawab Aksa
" Kalian berdua satu mobil sama kami, atau sendiri? " Tanya Bastian pada Aksa dan Angkasa
" Aksa mobil sendiri " Jawab Angkasa
" Trus kamu? " Tanya Bastian
" Sama mama papa " Jawab Angkasa
" Oke, kalo gitu Aksa kamu hati² bawa mobil nya " Ucap Bastian yang langsung di angguki oleh Aksa
Mereka pun akhirnya keluar bersama, setelah Lara, Bastian, dan Angkasa pergi terlebih dahulu Aksa pun masih belum masuk ke dalam mobil nya
" Hm, liat calon nya dulu kalo ga cocok entar bisa nolak " Gumam Aksa
Sontak Aksa pun langsung masuk ke dalam mobil dan ia pun langsung menjalankan mobilnya menuju lokasi yang sudah di beri tahukan oleh Keluarga Aveline
1 jam kemudian...
Aksa masih di jalan, sedangkan Keluarga Aveline dan keluarga Aksa sudah bertemu tinggal menunggu Aksa yang tak kunjung datang
" Dimana Adik kamu ini, tolong telfon " Pinta lara pada Angkasa
" Iya ma " Jawab Angkasa yang langsung menelfon Aksa
Ponsel Aksa pun berdering, dan ia pun langsung mengangkat telfon nya
" Lo dimana? " Tanya Angkasa dari sebrang telfon
" Masih di jalan, 4 menit lagi " Ucap Aksa yang langsung menutup telfon nya
" Di matiin " Gumam kesal Angkasa
" Gimana? " Tanya Lara
" Empat menit lagi " Jawab Angkasa
" Jeng, bentar ya kata Aksa empat menit lagi " Ucap Lara pada Mama nya Aveline yakni Nara
" Oh, iya jeng ga pp, mungkin masih gerogi nama nya juga perjodohan, tadi Aveline juga gitu jeng " jawab Nara sambil tersenyum manis
" Oh, maaf ya sayang jadi buat kamu nunggu Aksa nya lama " Ucap Lara pada Aveline
" Ga pp kok Tante " Jawab Aveline sambil tersenyum
Tak lama akhirnya mobil Aksa pun sampai di depan cafe tempat mereka melakukan pertemuan hari ini
( duh serem ga yah , nanti waktu nikah gue di tembak ga yah, jahat ga yah, kata nya kan pendiam trus keras banget orang nya ) batin Aveline
" Oh. Itu Aksa nya udah datang " Ucap Lara
Aksa pun langsung turun dari mobil dengan wajah yang sangat dingin, Aksa mengenakkan jas warna hitam dengan penampilan yang sangat rapi
( ha .... Dari wajahnya aja dia udah keliatan kalo dia kejem apa lagi nanti gue jadi istrinya, bisa bisa di tembak mati ) batin Aveline lagi
" Maaf telat " Ucap Aksa dengan suara beratnya
" Iya ga pp, sini duduk " Ucap Lara
Setelah itu Aksa pun duduk di samping Bastian
" Jadi ini anak saya, Aksa " Ucap Bastian pada Papa Aveline yakni Jonathan
" Oh, tampan sekali, saya tidak pernah melihatnya selama ini " Ucap Jonathan
" Iya, dia kerja sebagai pimpinan militer dan di tugaskan jaga di perbatasan selama tujuh tahun ini " Jawab Bastian
" Oh, jadi apa kamu setuju dengan perjodohan ini nak Aksa? " Tanya Jonathan pada Aksa
" Saya setuju " Jawab Aksa dingin
" apa nak Aveline juga setuju dengan perjodohan ini? " Tanya Bastian pada Aveline
" Saya setuju om " Jawab Aveline dengan wajah yang takut pada Aksa
( Nih anak, kenapa liat gue gitu amat ) Batin Aksa
( Ya tuhan, ngeri banget entar gue di tembak mati gimana, malah dia liat gue juga , Aveline Lo habis kali ini ) Batin Aveline yang sudah tidak karuan
" Kenapa sayang? " Tanya Nara pada Aveline
" Ga pp kok ma " Jawab Aveline sambil tersenyum tipis
" Bener? " Tanya Nara
" Iya ma " jawab Aveline
Aveline tidak biasanya seperti ini, karena Aveline adalah perempuan yang sangat ceria dan terkenal baik dan sekarang ia harus di jodohkan dengan laki laki dingin, dan juga tegas seperti Aksa tentunya saat Aksa bekerja mereka harus berpisah lama karena Aksa sering di tugaskan di luar dan harus berjaga bertahun tahun disana
Tepat jam 10..
" Gue boleh minta nomer Lo? " Tanya Aveline pada Aksa
Tanpa sepatah kata pun Aksa pun langsung memberikan nomer nya pada Aveline
" Oke, makasih " Jawab Aveline gugup
" Iya " Jawab aja dengan suara berat nya
" Lo kenapa? gugup gitu? " Tanya Aksa
" Nggak, gue ga gugup " Jawab Aveline
" Hm " Ucap Aksa pelan
" Oh ya, nanti gue SV " Ucap Aveline
" Hm, Lo aneh banget yang seharusnya minta nomer kan gue bukan Lo " Jawab Aksa
" Ga pp, kan ga ada salah nya juga " Ucap Aveline
" Serah Lo " Jawab Aksa dingin
( dia udah tipe gue banget sih, tapi dingin banget) batin Aveline
( Sorry Lin, gue ga yakin bisa Nerima Lo ) batin Aksa
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!