NovelToon NovelToon

Pesan Cinta Di Balik Layar

Episode 1: "Chat yang Salah Kirim"

(ADEGAN 1 - GRUP CHAT KANTOR:"TIM KREATIF KEREN")
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
Aduh, bos baru itu serius amat kayak patung es! Kalau terus begini, semua orang bakal resign duluan sebelum drama ini selesai. 😩
(Hye-Jin tersenyum puas setelah mengirim pesan itu ke grup. Namun, wajahnya langsung pucat ketika melihat daftar anggota grup.)
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
Hye-Jin (monolog): Oh tidak… Jangan bilang… dia ada di grup ini juga?!
(*Notifikasi muncul: "Kang Woo-Jin sedang mengetik...")
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Kang Woo-Jin: Terima kasih atas kritiknya, Nona Yoon. Saya akan mencoba jadi patung es yang lebih baik ke depannya.
(Hye-Jin hampir menjatuhkan ponselnya.)
NovelToon
Kang Woo-Jin: CEO muda yang dikenal dingin dan perfeksionis, tapi ternyata punya sisi humor tersembunyi.
NovelToon
Yoon Hye-Jin: Penulis naskah drama komedi yang ceria, sedikit ceroboh, dan sering terjebak dalam situasi kocak.
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
Hye-Jin (monolog): Matilah aku. Bos baca itu! Bagaimana kalau aku langsung kirim surat resign saja?
[ADEGAN 2 – Chat Pribadi: Hye-Jin dan Mi-Young]
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
Mi-Young! Aku salah kirim chat ke grup kantor! Bos baca chatku!
Joo Mi-Young
Joo Mi-Young
Hahaha, serius? Lalu dia bilang apa?
NovelToon
Joo Mi-Young: Sahabat Hye-Jin yang selalu memberikan saran absurd dan suka ikut campur urusan cinta.
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
Dia bales dengan santai, tapi aku yakin dia dendam! Kalau aku tiba-tiba dipecat, kamu harus bantu bayar sewa apartemenku, ya!
Joo Mi-Young
Joo Mi-Young
Tenang, kalau dia bales santai, artinya dia mungkin diam-diam suka kamu.
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
Suka apanya? Suka ngepecat aku, kali!
[ADEGAN 3 – Kantor Woo-Jin]
(Hye-Jin dengan gugup mengetuk pintu kantor Woo-Jin sambil membawa naskah.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Masuk.
(Hye-Jin masuk, menundukkan kepala.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Naskah episode tiga sudah saya baca.
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
(Akhirnya mengangkat kepala) Bagaimana, Pak?
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Dialognya cukup lucu. Tapi jangan terlalu banyak lelucon, ya. Ingat, ini drama romantis, bukan variety show.
(Woo-Jin tersenyum tipis. Hye-Jin tertegun.)
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
Hye-Jin (monolog): Tunggu, dia bisa senyum? Jangan-jangan… dia tidak semengerikan yang aku kira?
[ADEGAN 4 – Grup Chat Kantor]
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Untuk semua anggota tim, terima kasih atas kerja kerasnya. Dan untuk Nona Yoon, terima kasih sudah membuat saya menyadari bahwa saya butuh belajar lebih banyak soal humor.
Rekan Kerja 2
Rekan Kerja 2
Wow, bos kita mulai berubah!
Rekan kerja 1
Rekan kerja 1
Apa ini pertanda kiamat?
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
(Spam stiker malu-malu)
Ending Episode 1:
(Hye-Jin menerima pesan pribadi dari Woo-Jin.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Jangan terlalu tegang, Nona Yoon. Humor Anda cukup bagus. Saya tidak sabar melihat ide-ide Anda berikutnya.
(*Hye-Jin tersenyum kecil, merasa lega sekaligus bingung.

Episode 2: "Deadline dan Dendam Es Krim"

[ADEGAN 1 – Kantor Kreatif: Pagi Hari]
(Hye-Jin sedang mengetik naskah dengan wajah tegang. Grup chat kantor mulai ramai dengan notifikasi.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Saya ingin revisi naskah episode 4 selesai besok pagi.(di grup)
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
(Terkejut) Besok pagi?! Itu berarti aku harus lembur semalaman!
Rekan Kerja 2
Rekan Kerja 2
Santai, Hye-Jin. Bos kita itu kan kayak robot, nggak ngerti yang namanya istirahat.
Rekan kerja 1
Rekan kerja 1
Hati-hati nanti kamu jadi inspirasi buat karakter antagonis dia.
(Hye-Jin menggerutu sambil membuka laptopnya dan mulai bekerja.)
[ADEGAN 2 – Malam Hari di Apartemen Hye-Jin]
(Hye-Jin mengetik sambil makan mie instan. Di layar laptopnya, karakter antagonis yang terinspirasi dari Woo-Jin terlihat sedang adu mulut dengan karakter utama.)
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
Hye-Jin (monolog): Kalau dia baca bagian ini, pasti dia marah besar. Tapi setidaknya aku bisa puas balas dendam lewat cerita!
(Ponselnya berbunyi. Ada pesan masuk dari Woo-Jin.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Jangan lupa istirahat. Kalau Anda sakit, siapa yang akan revisi naskahnya?
(Hye-Jin tertegun.)
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
Dalam hati Hye-Jin: Dia perhatian... atau ini ancaman terselubung?
[ADEGAN 3 – Kantor Woo-Jin: Pagi Hari]
(Hye-Jin menyerahkan naskah revisi dengan wajah lelah. Woo-Jin membacanya sambil menyeruput kopi.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
(Lirik Hye-Jin) Anda begadang, ya?
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
(Tersenyum kaku) Tentu saja, Pak. Anda kan minta selesai pagi ini.
(Woo-Jin tertawa kecil sambil membaca dialog antara karakter antagonis dan anak kecil.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Jadi, karakter antagonis ini… saya?
(Hye-Jin membeku.)
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
(Ekspresi gugup) Oh, tidak, Pak! Itu cuma kebetulan. Inspirasi saya... um… dari bos lain!
(Woo-Jin tersenyum tipis dan meletakkan naskahnya.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Kalau begitu, tambahkan adegan di mana dia kalah debat dengan anak kecil. Itu akan lebih lucu.
(Hye-Jin terkejut karena Woo-Jin tidak marah, bahkan memberikan saran.)
[ADEGAN 4 – Toko Es Krim Dekat Kantor]
(Woo-Jin mengajak Hye-Jin ke luar kantor.)
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
(Kaget) Pak, kita mau ke mana?
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Anda sudah bekerja keras. Saya akan traktir es krim.
(Mereka duduk di taman sambil menikmati es krim. Hye-Jin masih merasa canggung.)
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
(Tersipu) Terima kasih, Pak. Saya kira Anda akan marah soal karakter antagonis tadi.
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Kalau itu bisa membuat cerita lebih hidup, saya tidak keberatan. Lagipula, tidak ada salahnya jadi sedikit manusiawi, bukan?
(Hye-Jin terdiam, menyadari Woo-Jin lebih hangat dari yang dia duga.)
Ending Episode 2:
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
Bos traktir es krim hari ini. Apa dunia sedang baik-baik saja?
(Woo-Jin membalas di grup.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Anggap saja sebagai bentuk penghargaan atas kerja keras. Tapi jangan harap ini sering terjadi.
*Hye-Jin tersenyum kecil, merasa hari ini lebih baik dari biasanya.

Episode 3: "Rencana Kencan Palsu"

[ADEGAN 1 – Kantor Woo-Jin]
(Woo-Jin sedang membaca email di ruangannya. Wajahnya tampak tegang.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Ibu benar-benar tidak menyerah soal perjodohan ini. (dalam hati)
(Hye-Jin mengetuk pintu dan masuk membawa revisi naskah baru.)
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
(Penuh semangat) Revisi episode lima sudah selesai, Pak!
(Woo-Jin menatap Hye-Jin, lalu mendadak tersenyum kecil.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Ada sesuatu yang ingin saya bicarakan.
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
(Tegang) Uh-oh. Apa saya salah lagi?
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Tenang. Ini bukan tentang pekerjaan. Saya butuh bantuan Anda.
(Hye-Jin terdiam, bingung. Woo-Jin menghela napas sebelum melanjutkan.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Ibu saya mengatur perjodohan untuk saya. Saya ingin Anda berpura-pura menjadi pacar saya untuk menggagalkannya.
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
(Hye-Jin tertegun, hampir menjatuhkan naskah.)
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
Apa? Kenapa harus saya?!
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Anda orang yang cukup kreatif untuk meyakinkan siapa pun. Anggap saja ini tantangan baru.
[ADEGAN 2 – Restoran Mewah]
(Hye-Jin dan Woo-Jin duduk berhadapan di meja. Ibu Woo-Jin menatap Hye-Jin dengan penuh perhatian.)
Ibu Woo-jin
Ibu Woo-jin
(Kepada Hye-Jin) Jadi, apa pekerjaan Anda, Nona Yoon?
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
(Sambil gugup) Saya… penulis naskah.
Ibu Woo-jin
Ibu Woo-jin
Oh, penulis naskah drama? Menarik. Apa Woo-Jin mendukung pekerjaan Anda?
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
(Sambil mencuri pandang ke Woo-Jin) Tentu saja. Dia sangat mendukung… kadang terlalu mendukung.
(Woo-Jin hampir tersedak minuman mendengar jawabannya.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
(Ikut bicara) Hye-Jin selalu membuat saya kagum dengan kreativitasnya.
(Hye-Jin tertegun mendengar pujian itu, meskipun dia tahu ini bagian dari sandiwara.)
[ADEGAN 3 – Di Mobil Setelah Kencan Palsu]
(Woo-Jin dan Hye-Jin duduk di mobil dalam keheningan.)
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
(Kikuk) Jadi… gimana menurut ibumu?
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Dia terlihat cukup terkesan. Terima kasih atas bantuan Anda.
(Hye-Jin tersenyum kecil, tapi kemudian menggoda.)
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
Kamu tahu, aku bisa menaikkan tarif pura-pura pacaran ini kalau dibutuhkan lagi.
(Woo-Jin tertawa kecil, membuat suasana menjadi lebih ringan.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Kalau begitu, saya harus pastikan ini pertama dan terakhir kalinya.
(Keduanya tersenyum, mulai merasa lebih nyaman satu sama lain.)
[ADEGAN 4 – Grup Chat Kantor]
(Hye-Jin tanpa sengaja mengirim foto dirinya bersama Woo-Jin di restoran ke grup kantor.)
Rekan kerja 1
Rekan kerja 1
Whoa, Hye-Jin dan bos kencan?!!
Rekan Kerja 2
Rekan Kerja 2
Aku selalu curiga ada sesuatu di antara kalian!
(Hye-Jin panik dan segera menghapus pesan itu, tapi tidak cukup cepat.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Jangan membuat spekulasi aneh.
(Hye-Jin menghela napas lega, tetapi langsung mendapat pesan pribadi dari Woo-Jin.)
Kang Woo-jin
Kang Woo-jin
Hati-hati dengan tindakan Anda. Kita bisa ketahuan. (chat pribadi)
(Hye-Jin membalas dengan stiker wajah malu.)
Ending Episode 3:
(Hye-Jin duduk di apartemennya sambil memikirkan kejadian hari itu. Dia membuka chat Woo-Jin dan mengetik pesan, lalu menghapusnya lagi.)
Yoon Hye-Jin
Yoon Hye-Jin
Kenapa aku merasa aneh setiap kali dia tersenyum?(dalam hati)

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!