NovelToon NovelToon

First Love

Penerimaan murid baru

Trink.. trink..trink.. suara jam beker berbunyi nyaring

 

"Duhh ni anak ya belum bangun juga padahal pertama masuk sekolah kan.." ucap seseorang sambil berdecak pinggang

"Heh, bangun udah siang putri tidurrrr.." ucap nya lagi

"Duhhh, siapa si pagi-pagi juga, ganggu orang lagi mimpi oppa aja.." ucap putri teriak tak suka

"heh, pemalas bangun sekarang!! "ucap orang itu lagi

"heheheh, mba ngapain di kamar aku?" ucap ku cengengesan saat melihat mba

"Hmm,lupa ya sekarang hari apa?" ucap mba jeni geram

"Mmm, hari apa ya?" tanya putri polos bak seorang tak berdosa

"Astagfiruloh.. ini anak ya minta di tabok ya? " ucap mba jeni kesal

"Ahh, hari masuk sekolah kan, uhh males banget deh! " ucap putri malas dan berbaring kembali ke kasur

"Apa?coba bilang lagi.." tanya mba jeni kesal sambil berdecak pinggang

"hehehe..." ucap putri yg hanya bisa menanggapi nya dengan tertawa

"cepet siap-siap sekarang,nanti malah telat lagi pertama masuk.." Printah mba jeni tegas

"iyaaaaaa, mba ku yang bawellll.." ucap putri segera bergegas siap-siap

tap tap ...tap.. suara langkah kaki terdengar menurini satu persatu anak tangga

"berangkat sekolah dulu, semuanya.." ucap putri semangat

Beberapa menit kemudian, sampailah putri ke tempat yg ia tuju

"duh, jadi deg-deg an deh.. pertama masuk sekolah baru." pikir putri dalam hati

"Putriii..." panggil seseorang

 

"kaya ada yang manggil, tpi siapa ya?" tanya putri heran

"ohh... nisa, tia kamu juga masuk sekolah ini?" ucap putri senang melihat ke dua teman-teman nya

"hahaha,iya kita jadi bertiga lagi dong." ucap tia tertawa

"duhh, iya bosen nih liat muka kalian lagi, wkwkkw." ucap nisa

"gpp, kita kan best.." ucap putri

Kita bertiga langsung liat- liatan dan tertawa, seketika ketakutan aku langsung hilang

 

"Hmm, sekarang gimana yaaaa?" tanya putri aneh

"yaaa, masuk lah masa di luar." ucap nisa spontan

"Wohkeee.." ucap putri yg di angguki tia

"wahhh, rame banget kita sekelas apa ngga ya

." ucap tia

"kita berdoa aja supaya sekelas." ucap nisa yakin

"Amiin.." ucap putri yg di angguki mereka berdua

Dring - dring ..dring...suara bel berbunyi nyaring

"pagii semuanya ....."ucap bapak-bapak yg berdiri di atas panggung kecil

"kaya ada yang ngomong ?" tanya putri polos

"yaa ,semuanya harap berkumpul di lapangan yaaaa.... terimakasih atas perhatianya ..."ucap bapak-bapak itu lagi

"yuk.. kita kesana... " ajak nisa cepat dan menarik tangan tia juga tangan putri bersaman

"assalamualaikum... pagi semuanya, pertama- tama saya akan perkenalkan diri saya terlebih dahulu ... nama saya adalah abduloh rojak ...saya adalah kepala sekolah saat ini,dan saya ucapkan selamat datang semua siswa/ siswi baru di sekolah ini ...semoga kalian betah dan nyaman dengan lingkungan sekolah kita ini...dan terimakasih telah memilih sekolah ini menjadi tempat belajar dan mendapatkan ilmu buat kalian diantara sekolah lainya ...sekian dari saya dan mari kita ikuti acara yang telah di susun oleh anggota-anggota osis, wasalamualaikum..."ucal pak rojak yg tidak lain adalah kepala sekolah

"pagii semua... mari kita perkenalan lingkungan sekolah kita mari ikuti saya, ohhh ya nama saya adalah ibu maria ...kita akan liat -liat seluruh bangunan sekolah ini, dan yang mau tanya jangan sungkan- sungkan tanya saja sama saya yaa.." ucap bu maria

"duhh, cape keliling sekolah.." ucap tia protes sebal

"iya, malah gede banget lagi.." ucap putri lelah berjalan-jalan lama

"nanti kita kelasnya dimana ya , aku mau yang banyak pemandangan langsung ke luar hehhe.. " tanya nisa bingung

"iya deh, yang udah ngga sabar mau ke kelas wkwkwk." Ucap putri tertawa terbahak-bahak

"Mmm, kayanya bakal ada pengumuman lagi deh, tuh liat pada kumpul semua di lapangan." ucap tia yg melihat semua murid pada berkumpul

"dan untuk nama- nama kalian ada di depan pintu kalian hanya perlu liat- liat ada nama kalian atau ngga disana, klo ada berati itu kelas kalian klo ngga ada berati liat pintu kelas yang lainya, okeeeee.." ucap ibu maria

"siap, buuu.." ucap para murid serentak

"Mmm, berati kita tinggal cari kelas ya.." ucap putri menimbang-nimbang

"yap, les go.." ucap tia cepat

"Mmm, kita liat ya ada nama kita atau ngga di sini.. wahhh ada nama nisa, tia mmm ko ngga ada nama aku siii !" ucap putri kesal

"yahh, berati kita ngga satu kelas dong.. " ucap tia pasrah melihat keadaan

"ahhh, ngga mau pisah dari kalian gimana nanti aku ngga bisa nyontek dong." ucap putri merajuk sebal

"udahh.. nanti juga ada temen baru, kamu ajak ngobrol aja biar bisa nyontek nanti heheh..." ucap nisa menenangkan putri

"hmmm, tetep ngga mau .." ucap putri lemas tak berdaya

 

keluarga

tin..tin..tin.... bunyi klakson mobil

grak- grak ... grak .. suara gerbang ke buka ....

aku pulang di jemput mobil orang tua ku,ya aku orang kaya tapi sebenarnya mereka yang kaya ortu ku bukan aku.. dan rumah di depan itu yang besar dan megah adalah rumah ku hampir di sudut\- sudut nya tidak terliat debu sedikit pun,halaman yang luas ...dan itu hanya untuk keluarga ku, yaitu ayah, mama, kakak,mba, aku, adik ku, dan juga keponakan ku ....

yaaaa itu semua tidak terlepas dari kerja keras ayah dan ibu ku, mereka orang yang gigih dan baik, sayang kepada anak\-anak mereka ....

ayah ku seorang pembangun yang handal dan juga terpercaya di kota\- kota ...

ibu ku adalah juru masak dan mempunyai toko kue dimana\- mana...

kakak membantu ayah menjalan kan bisnisnya ...

mba mempunyai konveksi terbesar di bekasi , dan juga mempunyai anak perempuan yang lucu juga manis , bernama prila yaitu keponakan aku yang usianya 6 th ...

aku sekolah di sekolah mengah kejuruan.. usia ku 16 th..

adik ku sekolah di sekolah dasar, dan usianya 13 th..

 

"Assalamualaikum.. " ucap putri lesu dengan kaki yang mengarah masuk kerumah dan tangan mengarah ke mama untuk salim

"walaikumsalam, loh kenapa ko mukanya ditekuk gitu..? " tanya mama

"gpp, mam aku beda kelas sama nisa dan tia.. " ucap putri pelan

"ohh , nisa sama tia juga sekolah disitu toh.." ucap mama keget

"iya , tpi beda kelas."ucap putri pelan

"hmmm...nanti kamu juga ada temen baru sekelas sama kamu."ucap mama memberi semangat

" iya,mam." ucap putri tersenyum

"Yaudah , ganti pakaianmu bantu mama buat kue di dapur ..." ucap mama sambil tersenyum

"iyaa, putri ke kamar dulu ya mam." ucap putri pamit

"uhhhh, lelahnya .." putri langsung mengarah ke kasur

"enak banget ini kasur padahal dari kecil tidurin kasur ini kenapa aku baru sadar ya , wkwkwkkwk..sangking lelah nya ..." ucap putri berbaring di kasur dan melihat ke atas sambil memikirkan

"ahh.. gimana ya nanti aku sekolah , malah ngga sekelas sama mereka lagi, aku kan bukan orang yang mudah bergaul gimana nanti aku ngga punya temen sekelas.." ucap putri sedih dengan membuang napas sedalam\-dalam nya

 

"ahh.. bodo amat dah ngga mau mikirin itu lagi, mending bantu mama buat kue ..." ucap putri langsung beranjak turun dan mengganti seragam

" yups, kita ganti baju dan turun bantu mama buat kue di dapur, les go..." ucap putri semangat

tap.. tap...tap

"mam, apa yang perlu putri bantuin ..." tanya putri antusias

"itu loh , pertama\- tama kocok telurnya sampai bercampur sama gulanya ,abis itu mix sama tepung and nabati nya juga ya...." ucap mama memberi arahan adonan

"siapp, maa...." ucap putri siap 79

berjam- jam berlalu putri bantu mama buat kue dan hasilnya pun sudah jadi,bau harum kue mateng dan panas baru keluar dari oven memenuhi ruangan dapur rumah

"Mmm.. yes kue kita udah jadi ..." ucap putri gembira

"masih aja kaya gitu padahal hampir tiap hari kamu bantu mama buat kue ..." ucap mama sambil menggeleng

"hehehe... iya abisnya kue buatan mama yang paling enak .." ucap putri tersenyum pepsodent

"iyaaaaa... udah sana bawa kue coklat itu kekamar, pasti kalo udah muji \- muji gitu mau kue kan..." ucap mama gemas

"hehehe.. mama tau aja, yaudah aku kekamar ya maaa dadah..." ucap putri senang

"iya, biar bi naya yang bersihkan peralatan yang tadi di pakain buat kue ...." ucap mama mengiya kan

putri kembali kekamar sambil membawa kue ke sukaan nya...cklik...

"taro kue di meja ahh..." ucap putri

Putri pun duduk di sofa kamar yang empuk dan berwana pink sambil liat keluar jendela dengan pemandangan pepohonan yang luas, sambil memakan kue coklat tadi

 

 

part 1

Jangan lupa like, vote, and favorit ya gaes.. 😙💖

Kesokan harinya di kediamana Jaya Pratama,terdengar suara langkah kaki seseorang menuruni anak tangga satu\-persatu dengan pelan

"Pagi ..." sapa ayah dan mama hangat

"pagii mam, ayah..." jawab putri ceriah

"sini sarapan dulu sayang sebelum berangkat sekolah. " ajak ayah hangat

"iya, yah.." ucap putri berlalu duduk di maja makan

"ehem, gimana sekolah kemarin ?" Tanya ayah antusias terlihat di wajah nya yg sudah sedikit berkeriput

"nggak gimana-gimana yah, aku suka sekolahnya." jawab putri dengan nada riang, karna sekolah itu adalah tempat yang ayahnya pilihkan untuknya

 

"ohh, yaa.." ucap ayah sedikit penasaran dengan memandangi putri nya yang sedang makan

 

"Nak , mama mu cerita sama ayah katanya nisa sama tia juga sekolah di situ apa benar?" tanya ayah mencoba mengorek informasi dari anak nya itu

"ya , ayah ..." jawab putri dengan nada datar

 

"hmmm,tpi mereka ngga sekelas dengan kamu karna itu kamu murung begitu sayang.. ?" Tanya ayah menaik turunkan alis nya

"gpp, ayah nanti putri akan cari teman yang sekelas dengan putri...jadi ayah jangan khawatir yaaa.." jawab putri dengan senyum cerianya

 

" hahahaha... anak ayah memang pintar.." ucap ayah terkekeh

"sekalian juga cari pacar atau teman pria ya sayang." ucap mama menimbrung

"ihhh, apaan si mam.."ucap putri kesal akan arah yg di tuju oleh percakapan ini

"Hahahaha.." suara tawa kedua orang tua putri

 

"loh... kenapa sayang , yang di katakan mamamu itu benar." ucap ayah terkekeh kecil

"benar darimana nya yahhhh ?" tanya putri dengan bingung

 

"iyaaa,emang kamu ndak bosan diantar jemput terus sama pak danang..? " ucap ayah

*pak danang adalah supir pribadi nya nona putri

 

"kan , kalo kamu punya pacar kamu bisa nyuruh dia sayang anter jemput kamu.."ucap mama gamblang

"ihhh , apaan kalo putri punya pacar juga ngga mau di anter jemput sama dia." jawab putri dengan tegas

"loh, kenapa sayang ? "tanya mama herman

"ngga mau lah nanti putri di jemput terus ngga ke sekolah malah mampir kemana aja gimana..?"ucap putri sambil mengerucutkan bibir nya sebal

"malah bagus jadi anak ayah bisa berduan sama pacarnya donk."ucap ayah sambil tertawa

 

"nggak , putri ngga mau mending pak danang aja yang anter jemput putri." jawab putri dengan lantang

 

"HAhahah , bukan nya kamu pernah bilang ngga mau dianter jemput pak danang lagi ? " ucap ayah tertawa terbahak-bahak

"yaaa, itu kan ayah yang suruh pak danang harus anter jemput putri... putri juga ngga mau tapi ayah selalu maksa putri dianter jemput sama pak danang kan." ucap putri sebal sambil memakan sarapan cepat

"yaaa, makanya itu putri cari pacar biar ayah mu ini tidak khawatir lagi." ucap mama spontan

"jadi , ayah dan mama lebih khawatir putri pulang pergih sendiri ketimbang putri pulang pergih sama orang yang ngga jelas..?" tanya putri dengan mengerutkan ke dua alis nya

 

"ngga gitu sayang nya mama." ucap mama mencoba memberi pengertian

"lagi pula orang ngga jelas gimana dia kan pacar kamu ...?" tanya ayah sambil meledek anak nya

 

"ahhh.. terserah, putri mau berangkat sekolah dulu.." ucap putri yg sudah pasrah akan kedua orang tua nya itu

"assalamualaikum ,dah ayah , dah mama.." ucapan salam oleh putri

"waalaikumsalam." ucap ayah dan mama bersamaan

"duhh, anak satu itu ya masih ngga mau membuka dirinya kepada pria mana pun.." ucap mama heran

"sayang udah lah, kamu tau kan sifat anak mu itu keras kepala kalo dia bilang ngga mau ya ngga bakalan mau.. "sanggah ayah mencoba menengahi

"yaa, emang dia mirip kamu.." ucap mama meningat masa lalu suami nya itu

"yaaa jelas orang dia anak ku .... dan anak kita berdua karna dia sangat cantik mirip sama kamu sayang."ucap ayah mengoda mama sambil menaik turunkan alis nya

"uhhh , bisa aja sayang ku." ucap mama gemas dan merasa dunia hanya milik mereka berdua

drittt....suara ban mobil yg berhenti

 

"sudah sampai, nona." ucap pak danang

"iya , makasih pak danang." ucap putri berterimakasih

"sama-sama,non putri." ucap pak danang senang

"yaudah , putri sekolah dulu ya pak."ucap putri berlalu keluar dari mobil nya

"putriii...."suara orang memanggil namanya dan ternyata tia dan nisa

 

"haiii , kalian juga baru sampai.?" tanya putri

"iyaa, aku tadi nungguin tia dulu makanya lama." ucap nisa kezel akan tia

"heheheh... maap aku kan kalo siap- siap lama.."ucap tia cengengesan

"ohhh gitu, hahah.." ucap putri memaklumi sambil tertawa

"yap ,kebiasan lama ngga ilang - ilang." ucap nisa menggeleng tak patut

"yaudah, ayok kita masuk kita harus memalui hari ini dengan semangat.." ucap putri memberi semangat untuk kedua shabat nya

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!