For Jisso
part 1
Satu tahun lamanya jisso berusaha untuk menjalani hari hari nya seperti sedia kala, walau nyatanya separuh jiwanya pergi entah kemana
1 tahun lamanya jisso berjuang mencari informasi tentang keberadaan Jennie, namun hasilnya nihil, seolah olah ada tameng besar yang melindungi keberadaan Jennie
Sekarang jisso lebih fokus dalam mengelola perusahaan papanya, menyibukkan diri dengan tumpukan kertas yang membuat dia tidak terlalu mengingat masa lalu yang kelam bagi dirinya
ROSE
CEO kita satu ini terlalu sibuk hmm (masuk ke ruangan jisso dan langsung duduk)
ROSE
Ayo lh ji, jangan terlalu memikirkan perusahaan mu ini, sehari saja kamu berlibur tidak akan membuat mu bangkrut
JISOO
Diam lah rose, jika kamu ingin mengganggu mending keluar dari ruang aku
ROSE
Apa kamu ingin mendengar kabar bahagia?
ROSE
Serius kamu nggak ingin mendengar kabar ini hmm?
JISOO
CK cepat lah, aku akan membeli kan mu makanan
ROSE
oke deal(menjabat tangan jisso)
ROSE
Gue sudah tau dimana Jennie sekarang
JISOO
Dimana (menatap tajam rose)
ROSE
Sabar ji, jangan menatap gue kayak itu
JISOO
kirim informasi nya ke gue dengan lengkap
ROSE
Nanti, jangan terburu buru
ROSE
Oke oke ini gue kirim (menatap jisso kesal)
JISOO
"akhirnya aku menemukan mu sayang"batin
ROSE
udh gue kirim, ini nggak gratis, terima kasih ke Lisa karena dia yang mendapatkan informasi ini
JISOO
(menelpon seseorang)
JISOO
📱 siapkan penerbangan saya ke Aussie sekarang
JISOO
📱tidak pakai lama ,kau mengerti
ROSE
Yaakkk tidak sekarang juga bodoh (terkejut)
JISOO
(mematikan sambungan)
JISOO
Ya aku gila, segila itu gue di tinggal Jennie , dan gue nggak akan melepaskan nya untuk kedua kalinya (langsung pergi)
ROSE
Aiss benar kata Lisa nanti aja kasih tau nya, dasar budak cinta (keluar dari ruangan jisso)
Sedang kan di belahan dunia lain seseorang yang sedang bercanda gurau dengan anak kecil yang selalu berlari dan tertawa
JENNIE
Jangan berlari sayang (menatap Ruby)
RUBY
Ahah(berhenti dihadapan Jennie)
RUBY
Kaki mommy kapan sembuh nya(menunjuk kaki Jennie)
JENNIE
Nanti akan sembuh, do'akan agar kaki mommy cepat sembuh nya
RUBY
Pasti, nanti kita bisa main kejar kejaran
RUBY
Mommy mau kan main sama Ruby?
JENNIE
Mau dong(mencubit pipi Ruby)
RUBY
Ruby sayang mommy (tersenyum ke arah Jennie)
JENNIE
Mommy juga sayang Ruby (mencolek hidung Ruby)
NYONYA KIM(MAMA JENNIE)
Lagi apa hmmm(baru datang)
NYONYA KIM(MAMA JENNIE)
Jangan membuat mommy kamu kelelahan ruby
RUBY
Tidak ada(menggeleng)
RUBY
Ruby nggak nakal kan mom?(menatap Jennie)
JENNIE
Nggak ma, Ruby nggak repotin Jennie kok
NYONYA KIM(MAMA JENNIE)
cucu oma yang paling cantik (mencubit pipi Ruby)
RUBY
jelas di Oma, Ruby kan pacar nya mommy, harus cantik ☺️
JENNIE
(tersenyum mendengar perkataan Ruby)
NYONYA KIM(MAMA JENNIE)
Dia mommy mu bukan pacar mu bocil
RUBY
Nggak mommy, mommy Ruby dan juga pacar ruby
RUBY
Iya kan mom?(menatap Jennie)
JENNIE
satu satu nggak boleh serakah
RUBY
Ya udh jadi pacar mommy aja(memeluk Jennie)
NYONYA KIM(MAMA JENNIE)
Dasar cucu satu ini(mengendong Ruby)
NYONYA KIM(MAMA JENNIE)
Sekarang saatnya mandi (mencium pipi Ruby)
NYONYA KIM(MAMA JENNIE)
Mommy akan panggil asisten kamu buat bantu kamu ke kamar (menatap Jennie)
JENNIE
Jennie bisa sendiri kok ma
NYONYA KIM(MAMA JENNIE)
Jangan sok kuat, kaki kamu belum sembuh total
JENNIE
Hmm baik lah, Jennie tunggu disini
NYONYA KIM(MAMA JENNIE)
tunggu disini jangan jalan sendirian
NYONYA KIM(MAMA JENNIE)
haha(langsung pergi)
JENNIE
Nggak sayang (menatap kepergian nyonya Kim dan Ruby)
JENNIE
"kapan kaki aku sembuh ya"
JENNIE
sstttt(merasa sakit pada bagian kepala)
JENNIE
kenapa kembali sakit(memegang kepala bagian belakang)
part 2
Sekarang rose dan teman teman nya sedang berkumpul di salah satu restoran
ROSE
nyesel gue kasih tau jisso sekarang soal informasi Jennie
LISA
kan aku udh bilang sayang, nanti aja kamu sih nggak percaya sama aku
IRENE
Lo tau sendiri kan jisso seperti apa sekarang, gila kerja, gue harap jisso akan kembali seperti dulu jika sudah ketemu dan balikan sama Jennie
ROSE
Gue harap juga begitu
ROSE
EMG Lo nggak ada tau kabar tentang Jennie ren?
JOY
Iya tu, lo kan pasti dekat dengan keluarga dia
YERI
Jangan bilang Lo sembunyikan ini dari kita kita dan juga jisso soal keberadaan Jennie?
IRENE
Gue nggak tau sama sekali soal keberadaan Jennie, gue dekat dulu karena bokap gue kerja sama dengan bokap dia, dan Lo tau sendiri karena jisso dan Jennie berantem gue juga ikut berantem sama dia
IRENE
Gue coba chat kembali nomor nya nggak aktif
WENDY
Jelas lah nggak aktif, hp barang barang dia aja hancur pas kecelakaan itu
WENDY
lagian gue nggak habis pikir bagaimana sih kronologi sebenarnya kecelakaan itu
ROSE
pas itu kan hari ulang tahun jisso,jadi Jennie itu mau menepati janji dia akan menuruti permintaan jisso jika ulang tahun, nah pas ulang tahun jisso itu mereka lagi berantem kan, jadi jisso minta Jennie untuk menjauhi nya, entah pemikiran Jennie seperti apa kita kan nggak tau, Jennie menabrakkan mobilnya ke pembatas jalan, dan disitulah jisso menyesal dan merasa bersalah sampai sekarang
ROSE
dan lagi rasa cinta jisso ke Jennie itu sangat lah besar, walau di bibir jisso bilang pergi dari kehidupan dia, tapi di hati dia bertolak belakang
YERI
Gue harap hubungan mereka baik baik saja nanti nya
IRENE
EMG Lo dapat informasi apa aja lagi Lis?
LISA
sebenarnya gue dapat informasi keadaan Jennie,tapi gue belum kasih tau rose soal itu kemaren
LISA
dari data rumah sakit Jennie koma selama 3 bulan, dan beberapa hasil medis menyatakan Jennie mengalami lumpuh pada kaki kirinya dan juga benturan di kepala nya, gue nggak tau pasti apa efek dari itu, gue hanya takut Jennie lupa ingatan
YERI
Nggak kebayang kalau Jennie beneran lupa ingatan, seperti apa jisso berusaha mendapatkan Jennie kembali
ROSE
Itu hanya persepsi belum benar kan Jangan terlalu jauh
ROSE
Mending kita pikirkan soal jisso, kita ke Aussie nyusul atau nggk?
IRENE
Mending nyusul sekalian liburan
IRENE
Udh lama kita nggak ngumpul dan liburan bareng
Sedangkan jisso baru saja mendarat di bandara dan langsung menuju lokasi dimana keberadaan Jennie sekarang
JISOO
"boleh kah aku berharap untuk kembali ke pada kamu Jen, menjalani hubungan yang dulu sempat kandas"
JISOO
"aku harap penantian aku selama ini tidak mengkhianati ku Jen"
JISOO
(menatap keluar jendela)
Sekarang sebuah mobil berhenti tepat di gerbang besar sebuah mansion mewah
???
maaf ada keperluan apa mbak?
JISOO
Saya rekan kerja tuan Kim, dan saya sudah buat janji sama beliau (menatap satpam)
???
Baik lah mbak(membukak gerbang)
entah lah ide dari mana jisso berkata demikian, mungkin Dewi Fortuna sedang berpihak kepada nya
JISOO
"kamu pasti bisa Jisso"
Bukk(sebuah benda terlempar)
JISOO
Aduh(memegang bagian belakang kepala)
JISOO
(mencari sumber benda tersebut)
RUBY
tante jahat kenapa kerumah Ruby (menatap garang jisso)
JISOO
"sabar jisso, bagaimana juga dia akan menjadi anak mu, ambil hati anak nya dan juga ibu Nya"
JISOO
"tapi aku nggak setua itu harus di panggil Tante"
JISOO
Boleh Tante menemui mommy mu?(tersenyum kearah Ruby)
RUBY
Ngapain cari pacar Ruby, nggak ada yang boleh dekat sama pacar Ruby, apa lagi Tante jahat
RUBY
Ruby nggak mau Tante bawa pacar Ruby lagi😠
JISOO
Tante hanya ingin bertemu, jika pun di bawa mungkin kamu juga ikut (mengelus pipi Ruby)
JISOO
"mirip sama Jennie, emosional dan juga cute"
RUBY
No , nggak boleh (menutup pintu depan tubuh kecilnya)
JISOO
Nanti Tante aja Ruby beli es krim, bagaimana?
RUBY
Nggak mau, Ruby nggak kemiskin itu
JISOO
"sama persis dengan Jennie arogan nya"
Assisten pribadi Jennie
Nona muda , ayo masuk(baru datang)
Assisten pribadi Jennie
Eh ada tamu, cari siapa mbak?
JISOO
Saya mau mencari Jennie
Assisten pribadi Jennie
baik saya akan panggil, silahkan masuk mbak
JISOO
(ingin masuk tapi pintu masih di halangi oleh Ruby)
Assisten pribadi Jennie
Ayo non
RUBY
Jangan izinkan dia masuk, dia mau culik mommy Ruby
Assisten pribadi Jennie
nggak non, mommy kan hanya punya Ruby,ayo mommy dari tadi sudah mencari Ruby(mengandeng tangan Ruby)
RUBY
jangan macam macam yaa, nanti Ruby cekek Tante (menatap tajam jisso)
JISOO
"seperti nya Jennie melahirkan pesaing buat gue"
Seseorang yang sedang duduk di sofa ruang tamu dengan majalah di tangan nya
Seseorang yang di rindu kan jisso, wajah yang membuat jisso tidak pernah tidur nyenyak, sekarang dia bisa melihat nya lagi
JISOO
"aku menemukan mu lagi Jen"
RUBY
Mommy ada Tante jahat (berlari ke arah Jennie)
Assisten pribadi Jennie
Maaf nyonya, ada yang mencari anda
JENNIE
(Menatap Ruby dan menatap orang yang di maksud Ruby)
JISOO
"mata itu, sekarang mata itu sudah bersinar kembali"
JISOO
Hay Jen(tersenyum kearah Jennie)
JENNIE
Duduk lah (mempersiapkan jisso duduk)
JENNIE
Ruby bermain dulu sama mbak yaa, mommy mau berbicara dulu sama teman mommy
JISOO
"teman?"(tersenyum kecut)
JENNIE
Hanya sebentar oke(mencium pipi Ruby)
JENNIE
Janji sayang (mengelus pipi Ruby)
RUBY
Oke mommy (langsung pergi)
JENNIE
jaga Ruby dan juga siapkan minuman
Assisten pribadi Jennie
Baik nyonya(langsung pergi)
JISOO
"tidak baik baik saja "
JISOO
Lama tidak berjumpa jen
JENNIE
Ya mungkin sudah 1 tahun
JENNIE
sesuai permintaan mu dulu(tersenyum kearah jisso)
JISOO
"ya sesuai permintaan aku Jen, tapi permintaan ku sendiri nyatanya menyiksa diri ku"
JENNIE
Lupa kan saja ji, lagian udh lama
part 3
ruangan itu sunyi, tanpa ada yang berbicara satu sama lain, jisso yang sibuk menatap Jennie dan Jennie yang sibuk menatap ke bawah
RUBY
Mommy sudah selesai ngobrol nya sama Tante jahat (berlari dan langsung duduk di samping Jennie)
JISOO
"kenapa bocil ini membenci diri ku?"
JENNIE
Nggak boleh ngomong gitu sayang, Tante itu nggak jahat, minta maaf (menatap Ruby)
RUBY
Nggak mau, Tante itu emang jahat, kata buna Tante itu yang culik mommy dulu😠
JISOO
"ooo karena itu dia benci gue"
JENNIE
Nggak sayang, Tante itu baik kok, mommy pergi dulu bukan karena Tante itu, sekarang minta maaf
RUBY
Nggak mau (menyilangkan kedua tangannya)
JISOO
Jangan di paksa Jen, aku nggak apa apa kok
JENNIE
Sekarang Ruby minta maaf atau mommy ngambek ke Ruby, nanti Ruby tidur sendirian di kamar Ruby(tidak menggubris perkataan jisso)
RUBY
Baik lah(turun dan berjalan ke arah jisso)
RUBY
Maaf kan Ruby, Ruby nggak bermaksud berkata seperti itu Tante(menatap jisso)
JISOO
Nggak apa apa sayang( mengelus pipi Ruby)
RUBY
"Ruby tau kok Ruby cantik, nggak juga di elus juga kali, kan pipi ini hanya mommy yang boleh pegang"(tersenyum kearah jisso dengan pikiran yang bertolak belakang)
RUBY
Baik lah, sudah dimaafkan mommy (berjalan ke arah Jennie)
JENNIE
Oke sayang (mengelus pipi Ruby)
JISOO
Oh iya jen, aku mau menjelaskan maksud dan tujuan aku kesini (menatap Jennie)
RUBY
Mommy Ruby mau bobok (menatap Jennie)
JISOO
"benar benar pesaing aku nanti nya, sabar jisso"
JENNIE
Mommy panggil kan mbak yaa
RUBY
Nggak mau, mauu tidur disini (tidur di pangkuan Jennie)
RUBY
Nggak sakit kan kaki mommy jika Ruby tidur disini (menatap Jennie)
JENNIE
Nggak sayang(mengelus kepala Ruby)
RUBY
(menyembunyikan wajah di perut Jennie)
JISOO
Aku minta maaf (menatap mata Jennie)
JENNIE
minta maaf soal apa ji, kamu buat salah ke aku?
JISOO
Perkataan aku waktu itu
JENNIE
Lupakan aja, mending kita jalani hari kita seperti dulu, aku urus keluarga aku kamu juga demikian
JENNIE
kamu sudah menikah dengan jin?
JISOO
Hanya kamu Jen, hanya kamu yang selalu dihati aku, 1 tahun aku terpuruk akibat kepergian kamu entah kemana
JISOO
Sekarang jangan hukum aku lagi(menitihkan air mata)
JENNIE
Sekarang dunia kita sudah berbeda ji
JENNIE
Aku bukan Jennie yang dulu lagi
JISOO
kamu tetap menjadi Jennie aku yang dulu jen
JISOO
Bolehkah kita memulai nya kembali
JENNIE
Banyak wanita atau pria diluar sana yang lebih pantas sama kamu ji
JENNIE
Aku sadar sekarang bahwasanya aku serendah itu jika bersanding dengan diri mu
JENNIE
Aku lumpuh sakit sakitan, udh punya anak
JISOO
Aku menerima segala yang ada di diri kamu Jen, asal kan aku dan kamu kembali jadi kita
JISOO
(mendekat ke arah Jennie dan bersimpuh di hadapan Jennie)
JISOO
mungkin aku dulu terlalu labil Jen, aku belum sedewasa itu untuk menjalani hubungan kita, sekarang aku sudah siap dan akan memperjuangkan hubungan kita jen
JISOO
Biarkan aku berusaha mendapatkan kamu kembali
JISOO
(menatap mata Jennie)
JISOO
Aku siap jadi orang tua Ruby
JENNIE
(mengelus pipi jisso dengan tangan bergetar)
JENNIE
Kamu tau ji, seberapa gila aku kemarin itu saat kamu meminta aku pergi, aku frustasi ji dengan kehidupan ini(menatap jisso)
JENNIE
setiap saat aku berpikir setidak pantas kah aku mendapatkan diri mu(mengelus pipi jisso)
JENNIE
hingga sekarang aku masih mengharapkan itu semua ji
JISOO
Mari kita jalani ini sama sama
JENNIE
Terimakasih atas kesepakatan kamu ji
JISOO
Aku yang harusnya berterima kasih sayang(mengecup dahi Jennie)
JISOO
izinkan aku mencintaimu dan anak mu jen
JISOO
Aku janji akan menemani mu baik buruknya
JENNIE
(memeluk leher jisso)
JENNIE
i love you ji, i love you
Sedangkan seseorang yang dari tadi mendengar percakapan itu merasa marah dan cemburu, seseorang yang sejak awal tidak menyetujui Jennie kembali ke jisso
RUBY
"awass kamu Tante jahat, beraninya ambil pacar Ruby"
RUBY
"mommy jahat nggak mikirin perasaan Ruby"
RUBY
"awas aja Ruby akan menjadi pengacau mereka, nggak akan ruby biarkan mereka bersatu"
RUBY
"mommy hanya milik Ruby"
RUBY
"nanti Ruby kaduin ke opa dan Oma, kalau nggak ke buna"
Seperti nya tantangan terbesar jisso berada pada bocil kematian yang lahir dari rahim Jennie
JISOO
"aku harus mendapatkan restu dari bocil kematian itu"
JENNIE
"sekarang aku kembali mendapatkan nya"
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!