KAUNTER CINTA
EPISODE 1
Suasana klub malam yang ramai dengan musik berdentum dan lampu remang-remang
RANI
(Menatap Maya dengan senyum)
RANI
Maya kamu cantik banget malam ini
MAYA
Kamu juga Rani berasa kayak ratu malam ini
LISA
(Dengan tatapan tajam)
LISA
Jangan lupa tujuan kita malam ini
SITA
(Sambil ngacir ke dance floor)
SITA
Gue gak mau ngobrol gue mau joget
ARGA
(Menatap keempat perempuan itu)
ARGA
Wow mereka cantik banget
BIMA
Kalian ngapain ngeliatin mereka terus
CHANDRA
Itu cewek berambut merah gue suka banget
DIMAS
Emang lu mau apa Candra
DIMAS
Dia kayaknya gak mudah didekati
Lisa dan Sita terjatuh di dance floor karena tersenggol Rani dan Maya
Minuman Rani tumpah ke baju Sita
SITA
Lo gak liat apa gue lagi joget
RANI
(Berusaha menenangkan)
MAYA
Astaga kamu benar-benar kaku
CHANDRA
Lo ngapain marahin dia
CHANDRA
Dia kan gak sengaja
BIMA
(Menarik Chandra ke samping)
ARGA
Tenang semua udahlah gak usah ribut
DIMAS
Eh ngapain si Arga ngatur lagi
SITA
Tapi gue nggak suka ditumpahi minuman gitu
MAYA
Sita udahlah Rani gak sengaja
SITA
(Menatap Rani dengan tatapan tajam)
Lisa, Rani, Sita dan Maya saling pandangan dengan senyum tipis
Arga, Bima, Chandra dan Dimas mengamati mereka dengan rasa penasaran
EPISODE 2
Sebuah kafe yang nyaman dengan musik lembut dan aroma kopi yang menggoda
RANI
(Sambil menatap Arga yang sedang menunggu pesanan)
RANI
Dia kayaknya pendiam ya
LISA
(Menatap Bima yang sedang membaca buku)
LISA
Hmm kayaknya tipe yang pintar dan misterius
MAYA
(Menatap Chandra yang sedang ngobrol dengan Dimas)
MAYA
Dimas lucu ya tapi si Chandra lebih lucu
SITA
(Menatap Dimas yang sedang mencoba menghibur Chandra)
SITA
Dimas berani ngakak gitu depan cewek
ARGA
(Menghampiri Rani dengan dua gelas kopi)
ARGA
Ini kopinya maaf ya lama nunggunya
RANI
(Sambil menerima kopi)
ARGA
(Sambil menatap Rani dengan senyum)
BIMA
(Menghampiri Lisa dengan buku yang masih dipegangnya)
BIMA
Saya baru ngeliat kamu di klub tadi
LISA
(Menatap Bima dengan tatapan tajam)
CHANDRA
(Menghampiri Maya dengan sebuah piring kue)
MAYA
(Sambil menerima kue)
MAYA
Hai Chandra saya Maya
DIMAS
(Menghampiri Sita dengan sebungkus permen karet)
DIMAS
Gue nggak bermaksud ngagetin kamu di klub tadi
SITA
(Sambil menerima permen karet)
RANI
(Menatap Lisa dengan senyum)
RANI
Hmm Bima kayaknya tertarik sama Lisa
LISA
Hmph jangan terlalu berharap
MAYA
(Menatap Dimas dan Sita)
MAYA
Kayaknya mereka berdua cocok deh
SITA
(Menatap Dimas dengan tatapan menantang)
SITA
Gue suka sifat Dimas yang humoris
Keempat lelaki itu terlihat terpesona dengan keempat perempuan itu
Rani, Lisa, Maya dan Sita pun terlihat menarik dengan keempat lelaki itu
EPISODE 3
Taman kota yang asri dengan pepohonan rindang dan bangku-bangku taman yang nyaman
RANI
(Sambil duduk di bangku taman)
RANI
Arga kamu kok diem aja
RANI
Kamu gak suka di sini
ARGA
(Sambil menatap Rani)
ARGA
Sukaa bagus banget tempatnya
ARGA
Cuma aku sedikit khawatir sama kamu
ARGA
Aku liat kamu sedikit murung sejak pertemuan kita di klub malam itu
RANI
Aku cuma sedikit kecewa sama Sita
RANI
Dia kelihatannya gak suka sama aku
ARGA
(Dengan nada menenangkan)
ARGA
Jangan berpikir begitu
ARGA
Mungkin dia cuma lagi marah aja gara-gara kejadian di klub malam itu
LISA
(Menatap Bima yang sedang menatap langit)
LISA
Kamu memikirkan apa sih
BIMA
(Sambil menatap Lisa)
BIMA
Aku cuma lagi mikirin kamu
LISA
Kamu berani ngomong gitu ke aku
BIMA
Aku gak bermaksud menyinggung
MAYA
(Sambil menatap Chandra yang sedang bermain frisbee dengan Dimas)
MAYA
Chandra lucu banget sih mainnya
CHANDRA
(Sambil menatap Maya)
MAYA
(Dengan senyum yang menawan)
SITA
(Sambil menatap Dimas yang sedang mencoba menarik frisbee)
SITA
Dimas kamu lucu banget sih
DIMAS
(Sambil menatap Sita)
DIMAS
Gimana kalo kita main frisbee bareng
Arga mencoba menenangkan Rani
Bima terlihat sedikit cemas saat Lisa menatapnya dengan tatapan tajam
Maya terlihat malu saat Chandra mengajaknya bermain frisbee
Sita terlihat senang saat Dimas mengajaknya bermain frisbee
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!