NovelToon NovelToon

Cinta Sempurna Tuan Oh

Bercerai atau Bertobat

NovelToon
Cafe Andalas.
Chanyeol
Chanyeol
Hun, ceraikan saja si Vanila!
Chanyeol
Chanyeol
*Berapi-api.
Chanyeol
Chanyeol
Mau bersabar bagaimana lagi? Dia selingkuh dan bersenang-senang dengan pria lain seperti itu, bagaimana kamu bisa setenang ini?
Oh Sehun
Oh Sehun
*Meminum kopinya dengan tenang.
Oh Sehun
Oh Sehun
Sudah Hyung ...
Oh Sehun
Oh Sehun
Biarkan saja dulu dia seperti itu. Biar aku mengurusnya sendiri.
Chanyeol
Chanyeol
Ck!
Chanyeol
Chanyeol
Bagaimanapun sebelum jadi pebisnis, kamu adalah seorang idol, Hun.
Chanyeol
Chanyeol
Gadis mana yang tidak bertekuk lutut di hadapanmu, kenapa sekarang kamu seperti ini?
Chanyeol
Chanyeol
*Tidak terima
Oh Sehun
Oh Sehun
Itulah hidup, Hyung ...
Oh Sehun
Oh Sehun
Tidak dimata semua orang kita sehebat itu.
Chanyeol
Chanyeol
Tidak sehebat itu karena kamu tidak bersama orang yang tepat.
Chanyeol
Chanyeol
Coba kamu buka matamu, Hun. Lihat dan rasakan betapa banyak cinta untukmu.
Oh Sehun
Oh Sehun
*Tersenyum.
Oh Sehun
Oh Sehun
Sudahlah, Hyung ...
Oh Sehun
Oh Sehun
Aku akan pulang terlebih dahulu.
Oh Sehun
Oh Sehun
Sudah pukul sembilan, waktunya Vanilla pulang.
Chanyeol
Chanyeol
Apa saja yang dia lakukan hingga selarut itu?
Oh Sehun
Oh Sehun
Entahlah ...
Oh Sehun
Oh Sehun
Selamat malam, Hyung ...
Oh Sehun
Oh Sehun
Aku pergi.
Chanyeol
Chanyeol
*Mengepalkan tangannya.
Chanyeol
Chanyeol
Gadis brengsek!
Chanyeol
Chanyeol
*Mengumpat.
NovelToon
Cafe Andaresta.
Dara
Dara
Van, mending kamu pulang deh.
Vanilla
Vanilla
Kamu ngusir aku?
Dara
Dara
Bukan ngusir, Van. Tapi suami kamu pasti khawatir.
Vanilla
Vanilla
Kita nggak pernah benar-benar menikah, Dar.
Dara
Dara
Kata siapa nggak benar-benar menikah?
Dara
Dara
Aku datang loh ke nikahan kalian berdua.
Vanilla
Vanilla
Aku capek, Dar. Aku kayak nggak punya semangat hidup.
Dara
Dara
*Mendekat sambil mengusap pundah Vanilla.
Dara
Dara
Suami ganteng, terkenal, tajir, baik, pengertian.
Dara
Dara
Kamu mau apalagi?
Vanilla
Vanilla
Sehun kurang apalagi? Aku nggak cinta sama Sehun, Dara!
Vanilla
Vanilla
*Merasa putus asa
Vanilla
Vanilla
*Menitihkan air mata
Dara
Dara
Aku pengen banget belain kamu, Van.
Dara
Dara
Tapi Sehun tidak memenuhi syarat buat kamu belain kamu.
Dara
Dara
Mencari pria seperti Sehun itu sulit, Van.
Dara
Dara
Daripada kamu terus bertemu si Ten, lebih baik kamu bertobat dan hidup bahagia sama Sehun.
Vanilla
Vanilla
*Menghela nafas panjang.
Vanilla
Vanilla
Ya udah aku pulang dulu, udah malam.
Vanilla
Vanilla
*Menenteng tasnya.
Dara
Dara
Van, tolong jangan ambil hati ucapanku, ya ...
Dara
Dara
Kamu tahu bagaimana maksudku.
Dara
Dara
*Menggenggam tangan Vanilla.
Vanilla
Vanilla
*Memeluk Dara sekilas.
Vanilla
Vanilla
Iya, aku pulang dulu.
Dara
Dara
*Mengangguk.
NovelToon

Selayaknya di hadapan Ayah dan Ibu.

NovelToon
Vanilla
Vanilla
*Turun dari mobil
Oh Sehun
Oh Sehun
*Melihat dari balkon kamar.
Vanilla
Vanilla
*Pergi ke dapur mengambil minum.
Rumah terasa sepi dan hening.
Oh Sehun
Oh Sehun
Kamu baru datang?
Vanilla
Vanilla
*Menoleh.
Vanilla
Vanilla
Ya.
Vanilla
Vanilla
Apa kamu sudah makan malam?
Oh Sehun
Oh Sehun
Belum, kamu mau —
Vanilla
Vanilla
Hmmm, maaf kepalaku sedikit pusing.
Vanilla
Vanilla
Aku harus pergi ke kamar.
Oh Sehun
Oh Sehun
*Mengangguk.
Oh Sehun
Oh Sehun
Baiklah, selamat beristirahat.
Vanilla
Vanilla
*Mengangguk, kemudian pergi ke kamarnya.
Sehun menatap sekitarnya. Ia kemudian duduk sambil minum segelas wine di depannya.
Oh Sehun
Oh Sehun
Hmmm ...
Oh Sehun
Oh Sehun
Ini jauh dari harapanku.
Oh Sehun
Oh Sehun
*Sedih.
Setelah itu Sehun kembali ke kamarnya, ia menatap sebuah boneka teddy di samping tempat tidurnya.
Oh Sehun
Oh Sehun
Maaf ...
Oh Sehun
Oh Sehun
*Berucap lirih.
Keesokan harinya.
Tok, tok, tok!
Vanilla
Vanilla
*Mengetuk pintu kamar Sehun.
Oh Sehun
Oh Sehun
*Membuka dengan cepat.
Oh Sehun
Oh Sehun
Ya, Van ...
Vanilla
Vanilla
*Gugup.
Vanilla
Vanilla
Mama dan Papa akan datang, kamu bersiaplah.
Oh Sehun
Oh Sehun
*Mengangguk, kemudian kembali menutup pintu.
Setelah pintu tertutup, Sehun tertawa kecil tertahan. Akhirnya orang tua Vanilla datang, itu artinya ia seolah akan menjadi suami sesungguhnya untuk Vanilla.
Vanilla
Vanilla
*Membersihkan rumah dengan vacum cleaner.
Oh Sehun
Oh Sehun
*Membersihkan bingkai foto pernikahan, sambil tersenyum.
Vanilla
Vanilla
*Mual melihat senyuman itu.
Vanilla
Vanilla
Lebih baik kamu sirami saja bunga-bunga itu.
Vanilla
Vanilla
Sepertinya kaca itu sudah menjadi lebih tipis karena kamu terlalu lama mengusapnya.
Oh Sehun
Oh Sehun
Benarkah?
Oh Sehun
Oh Sehun
Apa aku harus membeli bingkai baru?
Vanilla
Vanilla
Tidak, aku akan pergi ke dapur saja, pekerjaanku sudah selesai.
Vanilla
Vanilla
*Memilih untuk menghindari Sehun.
Oh Sehun
Oh Sehun
*Mengikuti Vanilla.
Vanilla
Vanilla
*Membersihkan gelas dan piring.
Oh Sehun
Oh Sehun
*Membersihkan meja.
Namun, tiba-tiba Sehun memeluk Vanilla hingga membuat gadis itu hendak menamparnya.
Namun tiba-tiba ...
Oh Sehun
Oh Sehun
Diam, Mama sudah datang.
Tangan Vanilla yang hampir mengenai wajah Sehun itu langsung mengusapnya lembut.
Vanilla
Vanilla
Sayang ...
Vanilla
Vanilla
Kita harus bersih-bersih, atau Mama akan mengira aku tidak becus mengurus suami.
Vanilla
Vanilla
*Bernada manja dan centil.
Oh Sehun
Oh Sehun
Hmmm ...
Oh Sehun
Oh Sehun
Aku kira Mama lebih senang jika kita berusaha memberikan cucu pada mereka.
Vanilla
Vanilla
*Mencubit perut Sehun manja.
Vanilla
Vanilla
Kamu bisa saja.
Oh Sehun
Oh Sehun
*Mengerlingkan matanya pada Vanilla.
Vanilla
Vanilla
Mau bagaimana lagi?
Oh Sehun
Oh Sehun
*Menggendong Vanilla naik ke atas kamarnya.
Sementara Mama dan Papa Vanilla merasa senang dengan kemesraan anaknya itu.
Merry (Mama Vanilla)
Merry (Mama Vanilla)
Lihat, Pa ...
Johan (Papa Vanilla)
Johan (Papa Vanilla)
Papa senang melihatnya, meskipun sampai sekarang kita belum memiliki cucu. Tapi setidaknya mereka hidup bahagia.
Merry (Mama Vanilla)
Merry (Mama Vanilla)
*Mengangguk.
NovelToon
Kamar Vanilla.
Seperti biasa, Sehun benar-benar masuk ke dalam kamar wanita yang sudah menjadi istrinya selama 3 tahun itu
Tanpa melakukan sesuatu apapun kecuali Sehun bersantai di sofa sementara Vanilla di tempat tidurnya.
NovelToon

Mainan

NovelToon
Keesokan harinya.
Vanilla
Vanilla
Kenapa nggak diangkat, sih!
Vanilla
Vanilla
*Kesal.
Di tempat lain
Drrrt! Drrrt!
Lukas
Lukas
Halo?
Vanilla
Vanilla
Lukas, di mana Ten!
Lukas
Lukas
Hah!
Lukas
Lukas
Mana aku tahu, Van ...
Vanilla
Vanilla
Jangan sok bertingkah nggak tahu, ya!
Vanilla
Vanilla
Aku tahu kamu itu asistennya Ten dan kalian kemana-mana barengan.
Lukas
Lukas
Ya, tapi ...
Vanilla
Vanilla
Nggak mau tahu, cari Ten sekarang juga!
Lukas
Lukas
*Mengusap telinganya.
Lukas
Lukas
Iya, bentar aku cari ya Nyonya ...
Lukas
Lukas
Cepet! Dan suruh dia angkat teleponnya!
Lukas
Lukas
Iya Nyonya, sabar ya ...
Panggilan berakhir.
Lukas
Lukas
Brengsek!
Wanita tak dikenal
Wanita tak dikenal
Sayang, siapa?
Lukas
Lukas
Oh, biasa orang gila. Kamu tidur aja lagi, aku mau ke sebelah .
Wanita tak dikenal
Wanita tak dikenal
Oke ...
Wanita tak dikenal
Wanita tak dikenal
*Kembali memejamkan matanya.
Lukas pergi ke kamar sebelah.
Ten
Ten
Brengsek!
Ten
Ten
Masih pagi udah berisik!
Ten
Ten
Mau mati Lo?
Lukas
Lukas
Dengerin dulu, Lo di cari Vanilla ngerti ngga?
Ten
Ten
Bilang ke dia gue sakit dan harus berobat ke luar negeri.
Lukas
Lukas
Hah? Lo sakit apaan Ten?
Ten
Ten
Gue sakit sibuk, cepatan!
Bruak!
Pintu tertutup keras.
Lukas
Lukas
Tuan dan Nyonya sama-sama tidak berperasaan.
Drrrt! Drrrt!
Vanilla
Vanilla
Halo? Di mana Ten?
Lukas
Lukas
Yaelah, pelan-pelan kenapa sih, Nyonya ...
Vanilla
Vanilla
Cepetan!
Lukas
Lukas
Dia lagi sakit, dia semalam pergi diam diam ke luar negeri buat berobat.
Vanilla
Vanilla
Hah?
Vanilla
Vanilla
*Panik.
Vanilla
Vanilla
Dia kemarin baik-baik aja, Lukas! Jangan main-main kamu, ya!
Lukas
Lukas
Mangkanya aku tadi kan bilang nggak tahu, karena emang nggak tahu.
Lukas
Lukas
Dia baru aja bilang kalo dia sakit dan berobat di sana sementara waktu.
Lukas
Lukas
Dia takut kamu khawatir dan sakit.
Lukas
Lukas
Soal biaya biar aku cari jalannya nanti.
Vanilla
Vanilla
*Sedih
Vanilla
Vanilla
Lukas, bilang ke dia buat angkat telepon aku. Dia sakit apa?
Vanilla
Vanilla
Bilang ke dia, kalo dia angkat teleponnya. Aku bakal biayai berapa pun biaya pengobatannya.
Lukas
Lukas
*Tersenyum.
Lukas
Lukas
Aku ngga janji, Van. Karena ini bukan soal uang.
Lukas
Lukas
Dia sayang sama kamu.
Vanilla
Vanilla
*Menangis.
Lukas
Lukas
Aku yakin dia bakal sulit dihubungi bahkan olehku sendiri, sorry, Van ...
Vanilla
Vanilla
Lukas ...!
Oh Sehun
Oh Sehun
*Mendengar dari lantai bawah, kemudian menguping pembicaraan.
Ting!
Lukas
Lukas
*Membuka pesan singkatnya.
[Masuk transfer uang dari Vanilla Adriana $500.xxx.xxx]
Lukas
Lukas
Wah! Gilaaaa!?
Ten
Ten
*Tiba-tiba datang dan meraih handphone Lukas.
Ten
Ten
Pacar gue emang terbaik.
Ten
Ten
Hari ini gue main sama siapa ya.
Lukas
Lukas
Mending Lo nikahin aja tuh cewek.
Lukas
Lukas
Kalo dia bisa kasih Lo sebanyak itu, bukannya kalo menikah Lo bakal dapat lebih banyak?
Ten
Ten
Terus kalo gue nikah sama Vanilla, menurut Lo gimana nasib cewek-cewek gue yang lainnya?
Lukas
Lukas
Astaga!
Lukas
Lukas
*Menggeleng tak habis pikir.
Ten
Ten
Diem Lo.
NovelToon

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!