"zara " teriak ibu mila memanggil zara
" Iya bu !ada apa ? ucap zara mengahampiri ibu nya yang terlihat sedang melotot
" kamu dari mana saja hah ? di mana makan ibu ? ini sudah waktu nya ibu makan siang zara ! bentak sang ibu
" aku tidak masak ibu !aku tidak punya uang buat beli bahan makanan ! ucap zara
" bodoh ! kenapa tidak bilang hah ? maka nya kerja sana ! setiap hari menyusah kan saja ! kamu itu sudah untung kami pungut ya zara ! harus nya kamu berterima kasih ke pada ku dan suami ku yang mau memungut mu menjadi anak ! lebih baik kau segera beli makan sana aku sudah lapar ! ini uang nya ucap bu mila memberi kan uang 20 ribu ke pada zara
mau tak mau zara mengambil menerima uang itu lalu pergi
dengan langkah lemas zara keluar rumah ,dia juga belum makan sedari semalam ! iya dapat hukum oleh sang ibu karna iya merusak baju ke sayangan sang ibu sehingga dia marah dan menghukum
huft..zara zara ke napa nasib mu Malang sekali ? kenpa mereka selalu jahat ke pada mu ! mereka selalu merendahkan mu ! selalu menyuruh mu tapi kenapa kamu tidak bisa melawan nya ? ucap zara sendri
zara cepat lari ! kalau di suruh itu cepat ! lelet banget sih teriak ibu mila berkacak pinggang di depan pintu rumah,mata nya melotot ke arah zara yang sedang melihat zara berjalan pelan membuat ibu mila menjadi kesel
zara yang mendengar teriakan itu langsung berlari untuk membeli makanan
bikin kesel saja ! dasar anak pungut ! masih untung aku mau membesarkan nya ! ucap bu mila berkacak pinggang lalu masuk ke dalam menutup pintu
tak lama kemudian
tokk...tokk..tokk..
"ibu buka cepat pintunya teriak" ! pa jamal ya yang datang adalah suami bu mila bapa angkat zara
Ceklekkk..
" waduh kenpa bapa seprti ini sih babak belur" ! tanya ibu mila istrinya pa jamal yang masih ada di depan pintu
" cepat ibu masuk dulu nanti tanya nya di dalam saja bapak takut sebentar lagi ibu warto sama ank buah nya datang kemari "!ucap sang pa jamal
lalu ibu mila langsung menutup pintu
" ada apa pa ? tnya ibu mila
" bu tolong bapa bapa lagi di kejar sekarang ibu warto membawa anak buah nya menuju kemari ke rumah kita bapa ke temu di jalan barusan tadi di tagih di tengah jalan kata bapa bapa belum ada uang nya lalu mereka langsung memukul bapa untung bapa bisa kabur dan langsung ke rumah "! ucap pa jamal
" bapa sih kenpa berhutang sma ibu warto yang lintah darat itu "? ucap bu mila kesel
" itu kan untuk ke perluan ibu juga yang suka berteman ibu sosialita kan ibu tau bapa cuma kerja di pabrik yang gak seberpa gajih nya gak cukup untuk memenuhi yang ibu mau minta beli ini lah itu lah bapa ke paksa berhutang sma bu warto "! ucap pa jamal
"ibu gak mau tau itu urusan bapa untuk memenuhi permintaan ibu "! ucap bu mila bentaķ pada sang suami
" Ya sudah ibu bantu bapa mikir ,supaya bapa bisa bayar hutang sama bu warto jngan sampai mereka mengambil rumah satu satu nya kita ini "!ucap pa jamal
tak lama terdengar ada seseorang mengetuk pintu
tokk...tok...tok..
"buka pintu nya jamal , atau ke dobrak pintu nya ini"!
ucap bu wartu kesel
"ibu cepat tolong bapa bilang bapa tidak ada di dirumah " ucap jamal yang ketakutan
"iya ya" ucap bu mila
bu mila pun membuka pintu
Cekelekkkk..
" Maaf ada apa ya bu warto "? tanya ibu mila yang pura pura tidak tau permasalahan nya
"nah ini pas banget ada istri nya ,suami kamu jamal berhutang ke pda saya 250 uta sama bunga bunga nya sampai 1 tahun lebih gk bayar bayar bunga nya semakin bengkak "jawab bu warto
" Maaf bu warto suami saya tidak ada di rumah
apa bisa beri saya waktu saya juga gk ada pegangan uang dan rumah ini sertifikat nya sudah kita jamin kan ke bank udah lama jadi saya gak bisa ngasih sertifikat nya jadi jaminan " ucap bu mila hati hati
" Baik lah saya beri waktu 1 minggu dlam 1 minggu kalian tidak mengembalikan uang nya dengan bunga nya maka keluarga kalian akan dan termasuk kamu mati , walau pun pergi akan saya kejar sampai ke lubang semut pun ingat itu '! ucap bu warto sambil marah marah
ibu warto pun langsung meninggal kan ke diaman bu mila dan jamal bersama antek antek nya
ibu mila pun langsung masuk ke dalam rumah
"bapa" teriak bu mila memanggil pa jamal setelah datng jamal
" gimna bu kta bu warto "?tanya pa jamal
" kata bu warto kita harus melunasi hutang nya serta bunga nya dalam 1 minggu ini klau tidak kita akan mati "! jawab bu mila yang ketakutan
"gimna cara nya bapa mendapat kan uang sebanyak itu dalam 1 minggu "ucap pa jamal mulai resah
tak lama zara pun datang membawa 1 bungkus nasi menuju ibu mila yang sedang melamun duduk bersma pa jamal
"ini bu nasi nya " ucap zara menyerah kan bungkusan
ibu mila pun mengambil bungkusan nya di tangan zara tak lama ada ide muncul di otak nya ibu mila memperhatikan penampilan zara mulai atas sampai bawah dan lali tersenyum
"ibu sudah dapat ide nya tunggu ibu selesai makan dlu pa ibu udah lapar "ucap bu mila ke pada suami nya
"Iya Baik lah bu cepat habis kan makanan nya "kata pa jamal
"Udah sana kamu ke belakang cuci baju semuanya yng itu "ucap bu mila
"Iya bu permisi "ucap zara
setelah zara pergi masuk ke dalam ibu mila pun langsung menyudahi makan nya oh ya pa apa kita jual aja si zara kan masih Perawan untuk membalas budi karena kita sudah merawat nya sampai sebesar ini "ucap bu mila senang
"bagus juga ide mu bu tapi di mana kita dapat menjual si zara dengan harga tinggi ap zara nya mau "tanya pa jamal
"tenang pa ada teman ibu yang kenalan seperti jual menjual gadis untuk mendapat kan uang "ucap bu mila dengan tersenyum sinis nya
"kou baru ke pikiran ya bapa agar kita dapat uang banyak , kalau begitu mulai dulu aja cara nya ,baik bap gak usah pinjam uang sama bu warto bunga nya tinggi ,kan uang nya kita bisa menikmati berdua "ucap pa jamal
"itu namanya bapa bodoh, besok ibu temui teman ibu deh "!ucap bu mila sambil tertawa menawa kan sumia nya yg bodoh
"Ya sudah bapa mau istirahat dulu bu bapa capek habis pulang kerja ketumu ibu warto lalu di gebuk kin "ucap pa jamal
'Iya pa ibu juga mau melanjutkan makan nya "ucap bu mila
ke esok kan pagi nya
zara yang sedang bersih bersih rumah lalu ibu mila memanggil nya
' zara " teriak ibu nya mila
" Iya ibu ada apa "? ucap zara bertanya ke pada ibu mila
nih ada uang beli lah ikan dan sayu untuk masak siang dan malam awas ya kamu sampai ibu datang semua nya belum beres tidak ada jatah makan untuk mu ,ibu pergi keluar dulu " ucap bu mila yang memberi tahu
"Ya bu " ucap zara
setelah ibu mila pergi ,zara pun mengerjakan semuanya pun sudah selesai semua nya
" huft.. akhir nya uda selesai, udah pukul 10 ternyata aku makan dlu ah lapar mulai pagi belum sarapan gk boleh sarapan kalau belum selesai pekerja nanya kata ibu mending makan dlu baru istirahat entar ibu datang gk di bolehin untuk istirahat " ucap zara sendri
zara pun makan setelah menghabiskan makannya
" alhamdulillah akhir nya udah kenyang juga " ucap zara
setelah itu pin iya istirahat di kamar nya
di sebuah restoran ××× ibu mila ke temu sama teman nya bernama jeng arni teman sosialita tengah
" Halo jeng arni apa boleh aku tanya ada gak kamu kenalan untuk membeli gadis perawan dengan nilai tinggi "tnya ibu mila ke pada jeng arni tak ada malu malu nya
jeng arni pun yg sudah tau permasalahan nya jdi dia enjoy enjoy saja
" ada jeng mila ,emang gadis siapa kamu jual " kata jeng arni penasaran
" ada tuh jeng anak gadis yang aku pungut dulu ,aku lagi butuh uang " ucap bu mila
" lohh gadis cantik itu ya ,kamu jual berpa gadis cantik itu " tanya jeng arni
" Kalau bisa sih jeng 500 juta aku perlunya kan dia cantik bodynya juga bagus masih Perawan " ucap bu mila sekena nya
"Baik lah aku tanyain nanti sama madam loly ya "kata jeng arni
" oke jeng kalau bisa secepat nya ya " kata bu mila tersenyum
" Iya jeng kalau ada nanti bisa sore aku menghubungi kamu jeng " ucap jeng arni
" Iya Baik lah aku pulang duluan ya jeng udah siang ,sebentar lagi suami aku pulang ,minuman sama makannya ku bayarin deh " ucap bu mila
" Iya makasih ya jeng mila " ucap jeng arni
" Iya sma sama jeng kan aku yang mengajak ke temuan nya " ucap bu mila tersenyum
" Baik lah " kata jeng arni
mereka pun uadah selesai yang di bicarain merka langsung pulang
sesampainya di rumah
"zara dimana kamu " kata ibu mila
" Maaf bu zara ke tiduran ke capean " ucap zara yang ke takutakn
" kamu itu gk ada aku di rumah males malesan ,ya udah sana kamu siap kan makanan ya sebentar lagi bapa kamu akan pulang " ucap bu mila bersuara nyaring
" Iya bu " ucap zara ingin berpaling ke dapur
" ohh satu lagi bilang kalau bapa mu udah datng tunggu ibu ibu lagi mandi udah gerah ini panas panasn di luar " ucap bu mila langsung meninggal kan zara berdiri
" huft sabar sabar zara " ucap zara sendiri
zara pun menyiapkan makan nya di meja makan
pak jamal pun datang dengan lesuh yang banyak pikrin nya di depan ruang tamu
" zara ambil kan bapa air minum bapa haus " ucap pa jamal teriak di ruang tamu
" Iya pa tunggu sebentar zara ambil kan " ucap zara
zara pun datang dengan segelas air langsung memberikan nya ke pada pa jamal
" nah pa air nya " ucap zara
" ohh iya di mana ibu kamu apa dia sudah datang " tanya pa jamal
"sudah pa , ibu lagi sedang mandi kata nya gerah habis dari luar panas kata ibu ,kata ibu kalau udah bapa pulang panggil bapa untuk makan " ucap zara
" Iya sudah bapa akn menyusul sebentar lagi bapa lagi capek " ucap pa jamal
setelah mendengar jawaban bapa nya Iya pun langsung pergi ke belakang untuk menyuci baju bapa nya
pa jamal langsung menuju meja makan
" haloo buu gimana ke temu sama teman ibu apa ada kabar baik " ucap pa jamal ke pada istri nya
"sore ini sebentar lagi mungkin jeng arni akan menelfon ibu " ucap bu mila tersenyum
mereka berdua makan tak meghirau kan zara apa sudah makan apa belom
tak lama kemudian henfon ibu mila berdering menampilkan nama jeng arni
kring ...kring...kring...
" kouu gak sampai sore udah ada telpon jeng arrni " ucap bu mila
" angkat aja dlu bu mungkin sudah ada orng nya membeli " ucap pa jamal
" Ya sudah ibu angkat " ucap bu mila langsung berhenti makan
" haloo jeng maaf aku lama angkat nya " ucap bu mila sambil tersenyum
" gak ppa jeng ohh ya jeng aku mau ngabarin entar malam kita ke temuan di kafe ×××× ya udah ada orng yang ingin membeli " ucap jeng arni di Seberang telpon
" ohh benar jeng arni " tanya bu mila kaget secepat itu
" Iya jeng kita ketemuan langsung sma orng nya ya ,ya udah aku matiin dulu aku mau ada yang urusan lagi " ucap jeng arni
" Iya jeng makasih ya " ucap bu mila senang mendengar ada yg ingin membeli zara
" Iya sma sama jeng aku matiin dlu ya " ucap jeng arni terburu buru
panggilan telpon pun langsung berakhir
" gimana " ucap pa jamal panasarn
" horee pa akhir nya udah ada yang membeli zaara kita akan ke temuan malam ini di kafe ××× pa kita akan ada uang banyak pa " ucap bu mila
" Iya bu udah bu nanti ke dengar zara nya nanti kabur dia " ucap pa jamal
" Iya pa ohh ya pa kita ajak aja si zara makan sekarang kan sebentar lagi dia di beli seseorang"
ucap bu mila
" Iya bu serah ibu aja " ucap pa jamal langsung memakan makan nya
" zaraa sini kamu " Panggil bu mila
" Iya bu zara ada apa zara sedang di belakang cuci baju bapa " ucap zara
" kamu makan aja dlu sini entar udah selesai kamu beres beres ini kamu lanjutin di belakang " ucap bu mila
"hemm kenapa ibu baik biasa nya ibu gak biasa nawarin makan bareng apa ada se suatu ya , zara kamu gak boleh ngomong negatif harus positif kan merka yang sudah menjaga kamu merawat kamu zara mungkin ibu mau berubah " ucap zara dalam hati sambil melamun
" kenpa kamu melamun zara ayo cepat " ucap bu mila
sedang kan pa jamal asik makan dengan sendri nya tidak memperdulikan berisik istri nya
" Iya bu " ucap zara langsung duduk di meja makan
" ohh ya zara kamu malam ini ikut bapa sama ibu ada acara jadi habis itu kamu siap siap ya " ucap bu mila
" Iya bu " ucap zara
pa jamal dan bu mila udah selesai makan nya
" ayoo bu kita siap siap beli sesuatu untuk zara nanti jangan sampai mereka kecewa milahat zara " ucap pa jamal
"ayo pa kita berangkat " ucap bu mila bahagia
" zara ibu pergi dlu sama bapa mau membeli sesuatu " ucap ibu mila ke zara
" Iya bu " ucap zara yang sedang beres beres sisa makan meraka
malam pun tiba mereka sedang bersiap siap pergi sudah waktu menunjukkan pukul 8 malam
mereka pun langsung memasuki taksi
" ibu ,pa kita ke mana" tanya zara yang penasaran
" Udah kamu ikut kita aja gk usah banyak tanya " ucap bu mila sedikit membentak
zara pun berdiam diri dalam taksi tak lama mereka udh sampai di kafe ×××× langsung menuju meja no 7
"Halo jeng maaf kami telat " ucap bu mila sambil cepaka cepeki
" gk apa apa jeng mila , belom telat kou orang nya aja belum datang ,ohh iya mana zara nya " ucap jeng arni
" ada itu tuh di belakang sma bapak nya " ucap bu mila
" saliman sana" ucap bu mila
" Iya bu " ucap zara
" haloo tan saya zara " ucap zara sambil menyedorkan tangan nya
" halo juga cantik, kamu cantik banget zara,kamu panggil saja saya tante arni " ucap jeng arni
" Iya tante arni ,makasih " ucap zara malu malu
" Iya jeng arni gimna apa masih lama orng nya " tanya bu mila celengok sana sini
" sebentar lagi orng nya datang jeng " ucap jeng arni
mereka pun membicara kan sosialita ya zara yang tidak tau bisa hanya diam
tak lama kemudian datang seseorang pri paruh baya
"halo semuanya maaf nyonya arni saya telat " ucap seseorang itu
" gk ppa kou kami baru juga nyampe " ucap jeng arni
" perkenalkan kan nama saya gatot sambil berjabat tangan ,ohh iya kita ke inti nya saja saya gk ada banyak waktu apa dia gadis yang kalian jual " tanya gatot
" Iya tuan dia gadis nya " ucap bu mila
zara pun terkejut mendengar sang ibu angkat nya menjual diri nya ke pada seseorang pri paru baya gendut yang sudah beruban
" berpa kalian akan menjual gadis cantik itu " tanya sekali lagi
" 500 juta " ucap bu mila dengan lantang
bu mila baru saja menyebut kan harga yang harus merka bayar untuk membawa zara
" tidak masalah ,aku akan memberikan uang nya Setelah membuktikan nya apa dia masih Perawan atau tidak tersegil lagi " ucap tuan gatot
" tidak bisa begitu, tuan !bagaimana kalau anda membohongi saya dan langsung pergi setelah di layani ?ucap bu mila hati hati Bagai mana pun dia harus waspada meskipun pria itu terlihat sangat berkuasa dan memiliki banyak uang "
" perlu kamu tau uang 500 itu gak seberapa bagi ku sama dengan jas ku ini " ucap pria itu berbicara dengan sikap sombong dan angkuh nya , kalau malam ini pelayanan nya memuaskan,jangn kan 500 juta 2 miliyar pun ku berikan , tapi kalau tenyata kalian berbohong dan gadis itu tidak perawan lagi jangan harap kalian aku beri satu persen apa pun "ucap tuan gatot
manik hitam bu mila membulat sempurna mendengar angka yang di sebut tuan gatot ,2 miliyar ? dalam mimpi pun wanita itu tak membayangkan akn memiliki uang sebanyak itu
"Maaaf kan saya tuan saya tidak bermaksud menyinggung anda dengan perkataan saya ,kalau begitu baik lah ,saya setuju " ucap bu mila
sejenak perhatian laki laki tua itu tertuju pada seseorang gadis muda kira kira berusia 20 tahun nan yang tengah menangis terisak isak duduk di sudut ruangan ,terlihat sangat ke takutan ,beberapa kali mencoba membrontak melarikan diri ,namun tenaganya kalah dari pengawal yang sedang mempegangi lengan nya
" Bawa gadis itu sekarang dalam mobil "perintahnya ke dua pengawal itu
" Baik tuan" ucap pengawal
tuan gatot sudah berjalan lebih dulu meninggal kan
tempat itu ,sementara dua pengawal nya hendak menyeret sang gadis keluar,namun,iya kembali membrontak dan menangis sejadi jadi nya ,memohon balas kasih bapa angkat nya dan ibu nya yang hanya menatap tanpa dosa
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!