Dunia Tongkat Sihir Dan Pedang Wistoria
Episode 1
???
Apa anda sudah yakin tentang ini?
???
Jangan tanya lagi! Keputusanku sudah bulat!
???
Semuanya demi melindungi dunia ini.
". . . Siapa wanita ini?"
???
semoga tongkat sihir dan pedang..
"Eh? Tongkat sihir dan pedang?"
???
Tapi bagaimana dengan Rei?
???
. . . Dia akan tetap berada di sisi kembarannya.
"Huh? Rei..? Maksudnya aku?"
"Jadi wanita ini... Ibuku?"
???
Rei, jaga kembaranmu baik-baik ya.
???
Besarnya kemungkinan, kembaranmu pasti akan mengalami masa yang sulit.
???
*Memeluk Rei*
Kamu darimana aja??
???
*2in*
Kami mencarimu kemana-mana, tau!
Rei kecil
*Dipeluk*
. . . Eh?
Rei kecil
(Siapa-)
*Melihat hologram informasi tentang mereka berdua*
Rei kecil
Will.. Elfaria..?
Will kecil
Yang benar saja, lain kali jangan pergi tanpa memberitahu kami!
Elfaria kecil
Iya, benar-!
Will&Elfaria: *Saling menatap satu sama lain+Senyum*
Will kecil
Baiklah, lain kali beritahu kami jika kau ingin pergi oke?
Will kecil
"Bulan" dan "matahari"?
Elfaria kecil
Katanya ada "bulan" dan "matahari" yang mengambang di langit asli!
Will kecil
Masa sih, Elfaria?
Elfaria kecil
Terus, ada "matahari terbenam" yang indah di balik cakrawala!
Elfaria kecil
Itu adalah pemandangan terindah di dunia..
Elfaria kecil
karena semuanya jadi berwarna merah.
Rei kecil
*Melihat ke langit-langit*
(Benar juga, langit-langit ini hanyalah langit buatan di dunia ini.)
Elfaria kecil
*2in+Senyum*
Jika kita pergi ke puncak menara yang paling dekat dengan langit...
Elfaria kecil
Jika kita menjadi Magia Vander, mungkin bertiga bisa melihat matahari terbenam.
Will kecil
Kalau begitu, ayo kita lihat bersama!
Rei&Elfaria: *Saling menatap satu sama lain+Senyum*
Rei kecil
Kalau begitu, itu adalah janji kita.
(Yahh.. Aku bisa saja menghancurkan langit buatan ini jika aku mau.)
Skip, beberapa tahun kemudian.
???
Dengan menambah sedikit energi sihir ke campuran bijih barka dan bubuk agni, kita bisa menciptakan belerang.
???
Dan itu bisa menjadi katalis sempurna untuk api.
Rei Serfort
Arigatou, Edward-sensei.
*Kembali duduk di kursinya*
Edward Serfence
Dan sekarang..
Edward Serfence
Aku akan menunjuk seseorang untuk maju.
Will Serfort
*Tidak mendengarkan+Fokus menulis*
Edward Serfence
Will Serfort!
Rei Serfort
*Melirik Will+Menyenggol bahunya*
Edward Serfence
Will Serfort!!
Will Serfort
Sa-Saya disini. Ada apa, Edward-sensei?
Edward Serfence
Aku menunjukmu untuk maju.
Will Serfort
. . .
(Begini lagi..💧)
Rei Serfort
*Menatap tajam 1&2*
Edward Serfence
*Smrik*
Ada apa? Ini hanya realisasi sihir kecil.
Edward Serfence
Seperti biasa, cukup kendalikan api dengan katalis itu.
Will Serfort
*Mengarahkan tongkat sihirnya ke depan+Sedikit gemetar*
Oh api... Muncullah!
Edward Serfence
. . .
*Melirik Rei*
Edward Serfence
*Menepuk 2 kali*
Tolong tenang!
Edward Serfence
*Mencubit pangkal hidungnya*
Bisa-bisanya ada siswa akademi prestisius tidak bisa menggunakan sihir paling dasar.
Edward Serfence
Kurasa ini sudah biasa bagi "learner"
Edward Serfence
atau siswa yang hanya mahir menghafal teori di buku.
*Menatap Will*
Edward Serfence
Sungguh mengecewakan.
Rei Serfort
😇...
(Boleh bunuh gak, sih?)
Rei Serfort
. . . Tck, aku hanya bercanda.
Edward Serfence
Jangan seenaknya pamer kebolehan, Sion Ulster.
Sion Ulster
*Smrik*
Gomen, Edward-sensei.
Sion Ulster
Will tampak kurang sehat. Jadi, saya memberinya sedikit bantuan.
Edward Serfence
Kurasa ini sempurna.
Edward Serfence
Seperti yang kalian lihat..
*Menggunakan sihirnya*
Edward Serfence
Sihir adalah segalanya di dunia ini!
Edward Serfence
Sihir adalah otoritas!
Edward Serfence
Energi sihir adalah kekuatan!
Edward Serfence
Penyihir adalah pahlawan!
Rei Serfort
. . .
(Tch, orang yang menyebut mereka sebagai pahlawan saja belum tentu mempunyai sifat pahlawan sesungguhnya.)
Edward Serfence
Talenta sihir sangat dihargai di Akademi sihir.
Edward Serfence
Siswa nol besar tanpa talenta sihir yang hanya bermodal pengetahuan, tak layak mengenyam pendidikan di tempat mahadirka ini.
Edward Serfence
Sebaiknya si punguk yang merindukan bulan segera meninggalkan akademi ini.
Will Serfort
*Menghela nafas*
Rei Serfort
*Memegang bahu Will*
Kau tahu kan aku bisa saja membantumu tadi, jadi kau tidak perlu ditertawakan seperti itu.
Will Serfort
*Senyum*
Sudahlah, tidak apa-apa. Lagian aku mulai terbiasa, kok.
Sion Ulster
*Datang*
Kau masih terlihat memalukan hari ini, Anak Gagal.
Sion Ulster
Sepertinya kau mau ke dungeon lagi.
Sion Ulster
Sampai rela membasmi Monster lemah demi kredit?
Sion Ulster
Kamu enggak malu, ya?
*Ingin Memegang bahu Will*
Rei Serfort
*Langsung menepis tangan Sion*
Jauhkan tangan kotormu dari Will.
Sion Ulster
*Terkejut*
Kau--
???
*Datang*
Hentikan itu!
Sion Ulster
Hai, Collete! Kenapa siswi teladan sepertimu mau membela siswa gagal ini?
Sion Ulster
Itu tidak masuk akal-
Collete Roile
Will dan Rei lebih baik darimu! Dan mereka lebih giat dari semua orang!
Collete Roile
Jadi jangan hina kedua sahabatku!
Sion Ulster
Baik dan giat saja tak cukup untuk menjadi Penyihir hebat.
Sion Ulster
Apalagi, menjadi seorang Magia Vander.
Rei Serfort
. . .
*Mengepalkan tangan*
Sion Ulster
Baiklah, aku sudah tidak punya waktu untuk si Nol Besar.
Sion Ulster
Turuti saja kata-kata Edward-sensei dan segera tinggalkan akademi ini.
*Berjalan pergi*
Collete Roile
Blee-!
*Menjulurkan lidahnya ke Sion+Mengejek*
Episode 2
Collete Roile
Jangan diambil hati, ya.
Collete Roile
Edward-sensei juga jahat banget. Kamu dipermalukan seperti itu.
Will Serfort
Tidak apa-apa, Colette.
Will Serfort
Soalnya aku memang tidak bisa sihir.
Rei Serfort
. . . Kau terlalu baik, Will.
Collete Roile
*Melirik Rei*
Cotto- Kenapa kau tidak membantu Will saja tadi?
Rei Serfort
Dia sendiri yang melarangku, tau.
Will Serfort
Sudah-sudah..
Rei Serfort
Tapi serius sih, Will... Kau tidak perlu sebaik itu.
Collete Roile
Apa maksudmu?
Rei Serfort
*Senyum*
Kau bisa saja menyuruhku jika kau ingin aku menghabisi mereka, kok.
Collete Roile
*Kesal+Mencubit pipi*
Kau ini! Jangan mengatakan seakan-akan kau benar-benar bisa melakukan hal berbahaya begitu!
Rei Serfort
*Dicubit*
Auch- itte yo, Collete-chan..💧
Rei Serfort
*Mengelus-elus pipinya*
Ugh..
Collete Roile
Lain kali jangan mengatakan itu, bagaimana kalau ada profesor yang mendengarnya?
Rei Serfort
. . . Tch, terserah.
Will Serfort
Aduh kalian berdua ini..💧
Collete Roile
*Terus mengomel ke Rei*
Rei Serfort
Iya iyaa, aku tahu..
Will Serfort
. . .
*Senyum*
Will Serfort
Kalian tahu, aku merasa beruntung karena dikhawatirkan oleh kalian berdua.
Rei Serfort
Hmph, tentu saja. Terutama yang khawatirin kamu juga cewek Kawai seperti Collete-chan.
*Senyum*
Will Serfort
Ya, benar sekali.
Collete Roile
*Blushh*
K-Kalian kenapa, sih?!
Collete Roile
Dari wajah tampak polos, tapi kata-kata kalian itu mematikan!
Collete Roile
Apa sih mau kalian?! Pujian kalian sia-sia, loh!
*Mendorong Rei&Will ke depan*
Collete Roile
Cotto- Kakian tidak tebar pujian sana-sini, kan?
Will Serfort
G-Gomen.. Sejak kecil kami sering diajari menghargai cewek lewat pujian soalnya..😅
Rei Serfort
*Stay senyum*
. . . Tapi, kata-kataku adalah fakta karena Collete-chan benar-benar kawai.
Collete Roile
. . . 😳 ?!!
(Kawai, kawai, kawai..)
Collete Roile
*Blushh+Mendorong Rei ke depan*
Su-Sudahlah! Gak perlu bahas itu lagi!
Rei Serfort
Eh- B-Baiklah..?
Will Serfort
*Menatap langit-langit*
Rei Serfort
*Menatap Collete+Senyum*
(Pfft- Kawai..)
Collete Roile
*Menghela nafas*
( Aku panik banget! >////< )
Collete Roile
(Aku adalah Collete Loire, Putri Bangsawan! Meski cuma nama, tapi aku harus tetap bermartabat!)
Collete Roile
*Melirik Will*
Hm? Ada apa, Will?
Will Serfort
*Senyum*
Bukan apa-apa..
Will Serfort
Aku hanya takjub karena langitnya sangat indah hari ini.
Rei&Collete: *Senyum+Ikut menatap langit*
Collete Roile
Ya, kau benar.
Collete Roile
Di hari yang cerah dan hangat ini..
Collete Roile
sang Penyihir terkuat, Magia Vander, masih berjuang menopang langit hari ini.
Collete Roile
Hm.. Apa sang Putri Es, Albis Vina, sedang melihat kita dari atas sana?
Will Serfort
*Mengangkat tangannya ke atas*
Dari balik jendela puncak dunia, dia sedang melihat ke sini.
Rei Serfort
*Menutup telinga*
Will Serfort
*Terduduk di lantai*
Will Serfort
Workner-Sensei, tolong tenang dulu!
Rei Serfort
Benar, tidak perlu marah-marah juga..💧
Workner Norgram
Kalian nekat pergi ke dungeon lagi? Terlebih lagi, ke strata tujuh berdua?
Workner Norgram
Lama-lama nyawa kalian bisa melayang tahu!
Will Serfort
Sumimasen, Workner-sensei!
--------------------
Maafkan kami, pak Workner!
Rei Serfort
Meski begitu, kami berhasil menambah kredit--
Rei Serfort
. . . Gomen, Sensei..💧
Workner Norgram
. . .
*Menghela nafas kasar*
Workner Norgram
Bukti kekalahan Evil Guard diterima.
Workner Norgram
Rei Serfort dan Will Serfort berhak mendapatkan masing-masing dua kredit.
Will Serfort
*Berdiri+Senang*
Yosha!
Rei Serfort
*Senyum*
Kerja bagus, Will.
Rei Serfort
(Yahh.. Aku sebenarnya bisa mendapatkan 1000 kredit dalam sehari tadi, tapi aku harus menahan diri untuk sementara..)
Workner Norgram
Apa kalian masih ingin menjadi Magia Vander?
Will Serfort
Apa tidak boleh?
Workner Norgram
Dengar, ya..
Workner Norgram
Untuk bisa pergi ke puncak menara, kalian harus naik tingkat ke institut tinggi.
Workner Norgram
Kalian butuh segunung kredit dari ujian tertulis, realisasi sihir, dan praksis.
Workner Norgram
Tanpa kemampuan sihir, kalian takkan bisa dapat kredit dari realisasi sihir.
Rei Serfort
Ya, kami tahu itu.
Will Serfort
Jadi karena itu, kami fokus ke praksis, yaitu dengan mengalahkan monste--
Workner Norgram
Will, Rei, aku sudah sering bilang, tapi..
Workner Norgram
...naik tingkat dengan praksis saja adalah hal yang tidak masuk akal.
Workner Norgram
Apalagi kalau tidak bisa sihir.
Rei Serfort
. . .
*Melirik Will*
Will Serfort
Meski begitu, saya tetap...
Workner Norgram
. . .
*Menghela nafas*
Workner Norgram
Dari awal, boro-boro jadi Magia Vander, aku ragu kalian bisa kurus dari sini!
Workner Norgram
Aku sudah tahu kalau kredit kalian kurang di ujian terakhir!
Rei Serfort
. . .
(Hmph, itu karena aku masih menahan diri tahu..😒)
Workner Norgram
Pokoknya, kalian harus dapat empat kredit minggu ini!
Will Serfort
Mi-Minggu ini?!
Will Serfort
A- ... Tinggal dua hari, dong!
Rei Serfort
Tidak ada pilihan lain..
Will Serfort
Kalau begitu, aku harus cari info mati-matian di buku catatanku!
*Membuka buku catatannya+Mencari*
Rei Serfort
*Ikut melihat buku catatan Will*
. . .
Will Serfort
Mana, ya? Monster dengan empat kredit..
Will Serfort
Sepertinya pernah dibahas di kelas Bruno-sensei bulan lalu.
Workner Norgram
Hm.. dengar.
Rei&Will: *Melirik Workner*
Workner Norgram
Aku hanya bicara sendiri, tapi aku dapat informasi tentang kemunculan Baskerville di strata enam.
Rei Serfort
*Merasakan hawa keberadaan seseorang di balik pintu*
. . .
Workner Norgram
Mungkin ada seseorang learner yang belum mengalahkannya.
Will Serfort
*Senyum+Memeluk Workner*
Arigatou, Workner-sensei!
Workner Norgram
Bo-Bodoh! Jangan peluk-peluk!
Workner Norgram
Bikin gerah, tahu!
Will Serfort
Hehe- Tidak apa-apa!
Workner Norgram
Lepaskan aku, Will!
Rei Serfort
. . .
(Sudah pergi...)
Sion Ulster
*Smrik+Pergi*
(Baskerville di strata enam.)
Sion Ulster
(Ini kesempatan untuk menyingkirkan si Nol Besar yang tidak tahu diri itu, lalu memberi pelajaran pada si Rei berengsek itu!)
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!