PUTARAN HIDUP
Episode 1: Perjalanan Malam Liu Xiao
Liu Xiao, seorang hakim muda, harus menyeberangi hutan untuk menyelesaikan suatu perkara. Malam terasa pekat, dan suasana hutan membuatnya waspada. Dalam perjalanan, dia merasakan kehadiran sosok misterius.
Liu Xiao
"Siapa di sana? Tunjukkan dirimu!"
Tiba-tiba muncul seorang wanita cantik berwajah pucat dengan tatapan tajam. Dialah Wang Mian, siluman ular penjaga hutan.
Wang Mian
"Siapa kau, manusia, berani melewati wilayahku tanpa izin?"
Liu Xiao
"Aku hakim kerajaan. Aku tidak berniat jahat. Aku hanya pulang."
Liu Xiao tetap tenang, menatap Wang Mian dengan keyakinan yang tegas.
Wang Mian
"Seorang hakim, katamu? Apa yang kau tahu tentang keadilan? Apa yang kau mengerti tentang penderitaan?
Liu Xiao
"Keadilan adalah untuk semua orang, baik yang menderita maupun yang berbuat salah. Aku selalu berusaha agar keadilanku seimbang."
Wang Mian terkesan oleh ketenangan Liu Xiao dan ingin mengujinya lebih jauh.
Wang Mian
"Jika memang kau memiliki kebijaksanaan dan rasa belas kasihan, maka buktikanlah padaku. Jawablah teka-tekiku, dan aku akan membiarkanmu lewat."
Liu Xiao berdiri teguh di hadapan Wang Mian, meski di dalam hatinya ia merasa waspada. Wang Mian tersenyum kecil, mengamati hakim muda itu dengan rasa ingin tahu yang kian dalam.
Episode 2: Ujian Keadilan
Wang Mian
"Kau mengatakan bahwa keadilan adalah keseimbangan. Maka jawab ini: Apa yang akan kau lakukan jika bukti mengarah pada seseorang yang tampak tidak bersalah, tetapi semua saksi dan bukti menyudutkannya?"
Liu Xiao terdiam sejenak, merenungi pertanyaan itu. Wajahnya tampak serius, memperhitungkan setiap kemungkinan.
Liu Xiao
"Aku akan menyelidiki lebih dalam. Keadilan bukan hanya soal bukti, tetapi juga soal memahami apa yang tersembunyi di balik bukti itu. Jika ada keraguan, maka aku harus berhati-hati sebelum menjatuhkan dakwaan."
Wang Mian
"Lalu bagaimana dengan korban yang menuntut keadilan? Apakah kau akan menunda demi keraguanmu sendiri?"
Liu Xiao
"Keadilan sejati tidak terburu-buru. Jika aku salah menghukum, bukan hanya korban yang terluka—seluruh keadilan akan ternoda."
Wang Mian
"Baiklah, Liu Xiao. Kau telah lulus ujian pertamaku. Tetapi jalan ini tidak berakhir di sini. Jika kau ingin keadilan sejati, kau harus bersedia untuk terus diuji."
Liu Xiao mengangguk, merasa tertantang oleh kata-kata Wang Mian.
Liu Xiao
"Aku akan menghadapi setiap ujian dengan hati terbuka. Jika itu yang diperlukan untuk menjadi hakim yang adil, maka aku siap."
Wang Mian
"Tapi apakah itu adil bagi mereka yang tetap menderita? Bukankah hukum seharusnya berlaku sama untuk semua?"
Liu Xiao
"Hukum seharusnya menjadi pedoman untuk menjaga harmoni, bukan sekadar untuk menghukum. Mungkin, dalam beberapa kasus, memahami alasan seseorang lebih penting daripada menghukum secara buta."
Wang Mian
"Kau memiliki pandangan yang menarik, Liu Xiao. Kau bukan hakim biasa yang hanya melihat hitam dan putih.
Liu Xiao
"Kamu tahu namaku?"
Wang Mian
"Aku Wang Mian." "Siluman ular justeru penjaga hutan ini."
Episode 3: Persahabatan yang Tak Terduga
Beberapa hari kemudian, saat Liu Xiao kembali ke hutan setelah menyelesaikan perkara penting, Wang Mian muncul lagi di hadapannya. Kali ini, suasana di antara mereka lebih santai, dan Wang Mian tampak lebih ramah.
Beberapa hari kemudian, saat Liu Xiao kembali ke hutan setelah menyelesaikan perkara penting, Wang Mian muncul lagi di hadapannya. Kali ini, suasana di antara mereka lebih santai, dan Wang Mian tampak lebih ramah.
Wang Mian
"Liu Xiao, setelah ujian pertamamu, aku semakin penasaran dengan pandanganmu tentang dunia ini."
Liu Xiao
"Apakah kau ingin mencoba mengubah prinsipku lagi, Wang Mian?"
Wang Mian
"Tidak, aku hanya ingin menawarkan bantuan. Mungkin, dengan sudut pandangku yang berbeda, kau akan lebih memahami apa yang tak terlihat oleh mata manusia."
Liu Xiao tersenyum, merasa bahwa hubungan aneh ini justru bisa membantunya dalam pekerjaannya. Dengan rasa syukur, dia menerima tawaran Wang Mian.
Liu Xiao
"Aku menerimanya. Kehadiranmu di hutan ini telah memberiku pemahaman yang lebih mendalam tentang manusia dan keadilan."
Persahabatan unik mereka pun dimulai, dan Wang Mian menjadi pembimbing spiritual bagi Liu Xiao, menawarkan perspektif dari alam gaib yang membantu Liu Xiao menjadi hakim yang semakin bijaksana.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!