"Alahhh diem lu, panas kuping gue" kesal Kiela kepada Sasa yang terus saja mengoceh sejak tadi
"Yehhh gue lempar juga lo ke larva biar panas beneran" cibir Sasa
"Ngga bisa lo? Beneran?" tanya Sasa kembali memastikan
"Apa?" Kiela mengernyit kan dahi nya tak paham
"Tadii... Gue kan ngajak elu main ke tempat karaokeee, gue ngomong panjang lebar sejak tadi lo kaga denger?" Kini entah kenapa rasa nya tubuh Sasa memanas, ingin rasanya meninju keras wajah menyebalkan nya Kiela itu
"Nggaaaaa Sasaaaa" balas Kiela ikut greget
" nyokap gue udah sering darah tinggi gara gara gue, gue takut dia kenapa napa, kata papa gue, bisa resiko nya serangan jantung, gue takut nyokap gue gimana gimana, gue udah terlalu sering bikin nyokap sesek napas" lanjut Kiela dengan lesu
"......huft~" Sasa pun menghela nafas pasrah, ia tau jelas... Bahwa Kiela sekarang tidak sedang berbohong
Karena Sasa pun memang pernah mendengar Kiela curhat tentang hal ini sebelum nya
Karena memang bisa di bilang....
Kiela dan Sasa ini bandel nya ngga ketolong.
Bahkan mama nya Kiela dan mama nya Sasa sendiri pernah sampai ingin memisahkan anak anak mereka itu, karena mama nya Kiela menganggap bahwa Sasa lah yang membuat Kiela jadi bandel, begitu juga sebaliknya, mama nya Sasa pun menganggap bahwa Kiela lah yang membuat Sasa jadi bandel
Padahal....
Sebenar nya emang sama sama bandel, lalu mereka bertemu satu sama lain, dan karena mereka merasa punya teman satu sama lain yang se frekuensi, jadilah semakin berani bandel nya, karena barengan (merasa ada partner)
"Huft~" Sasa menghela nafas
"Yaudah deh, gue juga di rumah aja baca komik" ujar Sasa pada akhir nya
"Nah, iya udah sante aja, gue juga mau maraton komik nih, mumpung besok libur" Kiela tersenyum riang kini
"Lo mau maraton apa?" tanya Sasa
"......" Kiela berpikir sejenak
"Gue ada dua komik yang udah tamat sih, dan gue tabung tuh, kek nya gue bakal baca tu komik" ujar Kiela
"Kalah dong lu ama gua, gua ada nabung empat komik tuh sampe tamat, kek nya gua harus buru buru baca deh, takut keburu jadi komik harian, gua mana ada duit buat beli koin doang" ujar Sasa
"Wihh ntar review ya, kalo seru, rekomendasi in ke gue" Kiela nyengir, menepuk nepuk bahu Sasa
Karena....
Selain hobi mereka yang sama, lebih suka membaca komik online di banding novel online, Selera Sasa dan Kiela ini juga mirip mirip! Dari segi art nya, dan genre nya pun sama!
memang klop banget deh besti dari tk ini!
Mereka pun terus berjalan pulang dari sekolah, untuk menuju rumah mereka masing masing
karena kebetulan...
Ya...
Memang rumah mereka juga berhadapan, mereka tetanggaan.
_________
"Ka, udah pulang?" tanya Marissa, Mama Kiela
Kiela yang baru saja masuk ke rumah itu pun menghela nafas lelah, menatap Mama nya dengan tatapan bosan
"Maaa, uda jelas aku di sini, ya berarti udah pulang dong?" Kiela menghela nafas lagi, namun tak urung gadis itu pun berjalan gontai, menuju mama nya yang kini tengah duduk di sofa sambil menonton tv itu
"Hahahha, nama nya juga basa basi ka" Marissa terkekeh, lalu mengangkat tangan nya, karena Kiela meminta salim
"Kail, lu udah pulang?" celetuk bocah laki laki yang usia nya terpaut 3 tahun lebih muda di banding Kiela itu
"Heh! Yang sopan lu bocah" kesal Kiela segera menghampiri adik laki laki nya yang sejak tadi duduk di samping mama nya itu
"Ehek! aaahahahha!" Kevano terbahak, saat tangan Kiela dengan cepat mencekik leher nya, yang tentu saja malah membuat Kevano geli setengah mati
"Beuhhh rasain lo!" geram Kiela terus menggerak gerak kan tangan nya membuat Kevano semakin liar meronta ronta dan menggenggam kuat tangan Kiela berusaha untuk melepas kan nya
"HAHAHAHHAH AMPUNNN AMPUNNN KAAAA" Teriak Kevano, bahkan suara nya pun jadi serak di ujung nya
Marissa menghela nafas, lalu menggeleng tak habis pikir, ini sudah jadi pemandangan setiap hari bagi nya
"KAKAAA KAKAAA AMPUN KAAA HEUNGGG" Pekik Kevano semakin menggila karena Kiela tak juga melepas kan nya
"Ka, udah ka, udah.. Cape mama liat kalian" ujar Marissa membuat Kiela pun akhir nya berhenti, dan entah kenapa nafas nya pun ikut tak beraturan seperti Kevano
"Hhhhh, awas lo" ujar Kiela menunjuk Kevano dengan tatapan penuh peringatan
"Heeuhhh... Iyha.. Iyha.. Ampun" Kevano pun tergeletak lemas, sambil mencoba mengatur nafas nya kembali agar normal
"Udah mandi sana" ujar Marissa
"okeyy" Ujar Kiela kemudian berjalan pergi, untuk naik ke kamar nya
"Gila tuh cewe, kek seta-"
"Ade...." ujar Marissa mengetahui apa yang akan Kevano katakan itu
"Hehh.. Hhhhh, iya, maaf ma, abis ka Kaila emang ngeselin banget sih" gerutu Kevano
(Khusus buat yang bingung...)
(Kiel \= Kyle \= Kail, jadi... Kiela (di baca) \= Kaila)
Okee?
Oke!
"Kamu nya juga siapa suruh tadi manggil nya pake nama, ngga sopan, Kaka dong..." ujar Marissa mencoba melurus kan
"Huhh... Iya deh" Kevano memejam kan mata nya kini, sambil terus mencoba mengatur nafas nya kembali perlahan, ia masih terlalu lemas...
Akhir nya setelah beberapa lama Kiela menghabis kan waktu nya untuk membersih kan diri sejak pulang sekolah tadi, ia pun sudah kembali segar karena telah mandi dan juga keramas
Gadis itu pun menaruh kembali handuk ke tempat nya setelah selesai memakai pakaian
Kiela yang sudah mengering kan rambut dengan handuk itu, kini menyisir nya sejenak, hingga sudah rapih semua
Kiela tak pernah menggunakan hairdryer, takut nya nanti rambut nya rusak
Kiela pun berjalan santai nan riang menghampiri ranjang nya, begitu sampai di tepi ranjang, ia mengambil ipad yang telah selesai di cas di atas nakas itu
Kiela tak berbaring, melainkan kan telungkup, tiarap, karena rambut nya masih agak basah, kalau rebahan kemudian tertidur kan bisa saja nanti nya Kiela malah demam...
Kata mama nya Kiela gitu sih...
"Nahhhh ayo kita maraton beibehhh" ujar Kiela semangat 45!
Yang menyebal kan bagi Marissa, adalah ketika Kiela sudah mulai beraksi untuk maraton komik.
Kalau anak gadis nya itu sudah mulai maraton komik, maka sangat susah kalau di suruh untuk makan... Mandi... dengan tepat waktu
Walau pun memang Kiela masih tau waktu, kalau dia harus membantu mengerjakan pekerjaan rumah seperti menyapu, mengepel, dan mencuci piring, tapi mengerjakan nya lebih lama di banding hari hari saat sekolah
Karena Kiela selalu menunda waktu nya, seperti...
"Kakaaaaa ayo makannnn...."
"Iyaaaaa bentar, ini dua episode lagi udah da... Janjiii" sahut Kiela
Nah, begitu lah....
Jadi, otomatis waktu nya semakin mundur kan dari waktu yang seharus nya?
......(Kiela & Sasa SD) ......
"Masi hidup ya orang orang kek gitu" cibir Kiela menatap jijik cowok yang pakaian nya mirip seperti pakaian perempuan, kini tengah bercanda tak jauh di depan Kiela dan Sasa
"Masih, tuh bukti nya" Sasa terkekeh, ikut melihat ke objek yang sama dengan Kiela
"ihhh" Kiela bergidik ngeri, mendadak bulu kuduk nya meremang melihat cowok yang biasa Kiela dan Sasa sebut sebagai "boti"itu, kini tengah tertawa, dan menutupi mulut nya dengan anggun
"Hahahah" Sasa terus tertawa melihat segala reaksi Kiela yang memang anti cowok boti itu
Kiela ini memang sangat anti dengan yang nama nya penyimpangan, apalagi yang memakai bendera pelangi Pelangi gitu~
Sekalipun jaman sekarang banyak yang seperti itu, bahkan ada yang suka dengan hubungan seperti itu, Kiela tak akan pernah jadi salah satu di antara mereka!
Bahkan... Kiela berani berdebat dengan teman teman yang lain, yang suka dengan kisah ataupun interaksi penyimpangan seperti itu
Dan itu harus di acungi jempol dong!
"Kek... Apa yah... Ajg kok bisa bisa nya kek gitu dia? Harus nya cowo kan anti banget kek gitu, ngga malu apa ya? Ngga jijik ama diri sendiri gitu?" tanya Kiela berturut turut mengungkap kan kebingungan nya
"Lo juga masuk nya tomboy" ujar Sasa menatap Kiela serius
"Gue cuma ngelakuin apa yang pengin gue lakuin, dan itu pun dalam batas wajar, ngga obses pen jadi cowo njr" ketus Kiela
"Pake celana, hoodie, kaos, kalo cewe kan wajar pake gitu juga, masa cewe harus pake yang ketat ketat tobrut gitu? Ngga kan... Justru lebih bagus pake yang kek gue, seengga nya bisa bantu ngelindungin diri dari orang orang omes" lanjut Kiela dengan bangga
"....." Sasa mengangguk setuju sih....
"Kalo dia... tuh" tunjuk Kiela pada cowok yang memang sejak tadi ia dan Sasa perhatikan itu
"Liat deh ajg, ga pantes banget... Mana kurus banget tu cowo, kaga ada otot nya sama sekali" ujar Kiela benar benar heran
"Hahahah, body shaming lo njr" Sasa menampol lengan Kiela sambil terbahak
"Ya, engga- gua ga mau body shaming ya, tapi yang kek gitu tu mengganggu pemand pemandangan banget njr! mana tank top an lagi anjr! ihhh geli banget janco!" Kesal Kiela
"HAHAHAHA!!" Sasa terus terbahak, memang sangat seru bagi Sasa jika melihat orang orang yang menyimpang, saat ia bersama Kiela
Karena Kiela pasti akan meroasting nya habis habis an!
"Mana rata tuh tt, anj lah! ihhh" pekik Kiela merinding
"Hahahahh! Kalo ga rata ya pake sumpelan dong!" Sasa terus tertawa, hingga rasa nya perut nya sakit kini
"ihh!!" pekik Kiela kembali merinding,
Sasa menaikkan satu alis nya kini, melihat objek yang sedari tadi di bicarakan itu, kini tiba tiba menatap nya dan Kiela
"Ngapa tu boti? Nyadar kah dia di omongin sejak tadi?" Kiela bersedekap dada, menatap cowok yang kini berjalan menghampiri nya itu
"Wihhh asikk mo di labrak kah?" Sasa kini terlihat antusias, ia jadi duduk bersandar lagi di bangku trotoar ini
Sasa dan Kiela telah selesai jogging di pagi Minggu ini, dan kini mereka sedang santai di bangku trotoar dekat jalan karena lumayan lelah
Namun tak di sangka, masih pagi sudah ada saja orang orang seperti itu yang berkeliaran dengan pd nya
"Heh! Ngapain dari tadi ngeliatin gue?" tanya cowo itu kini tepat di depan Kiela dan Sasa
Kiela meringis, mengernyit kan dahi nya mendengar pertanyaan itu
Bukan...
Bukan pertanyaan nya yang membuat Kiela meringis
Tetapi suara cowo itu lah yang membuat Kiela meringis ngeri
"Suara lo kok kek bebek sih njir" Kiela menatap heran cowo yang masih berdiri di depan nya itu
"PWWAAAHAHHAHA" Tawa Sasa meledak kini, ia sampai menampol nampol Kiela
"Aw, sakit anj" kesal Kiela menepis tengan Sasa yang terus menampol nya itu
"iiiihhhhh kurang ajar lo!" kesal cowo itu menghentak hentak kan kaki nya
"Apaan banget sih anjg! Jijik tau ngga?!" Kesal Kiela berdiri, mendorong bahu cowo itu hingga cowo itu pun mundur dua langkah
"Hahh!!!" pekik cowo itu kaget atas perlakuan kasar Kiela itu
"Lo tuh laki, udah puber juga pasti! Yang bener aja deh! Suara lo kek tikus kejepit njir! Bebek! Mbe!" kesal Kiela mengungkap kan semua unek unek nya
"HHhahahhhahaha" Sasa terus terbahak, ia sampai berbaring di bangku nya, benar benar... Perut nya sampai sakit...
"Kurang ajaaarrrrr!!!" kesal cowok itu kini segera menjambak rambut Kiela
"hiiihhhh!!!" kesal Kiela balas menjambak rambut cowok itu
"Eh! Eh!" pekik teman teman boti itu, yang sejak tadi hanya menonton, kini mereka beranjak dari duduk nya dan mulai menghampiri
Biasa nya teman boti mereka itu selalu menang dan berhasil menegur orang yang menggosipi nya, tapi ini pertama kali nya dia sampai ribut begini!
"Lepasin ngga!" bentak Kiela
"Lo yang lepasin!" balas Cowok itu
"Tuh kann tenaga lo cowo! Lepasin anjg!" bentak Kiela semakin menguat kan cengkeraman nya di rambut cowok itu
"Ngga! Lo kurang ajar!-"
Duk!
"....." keadaan pun hening seketika,
Cowo itu kini melotot, sambil mendongak, kedua tangan nya menyentuh bagian aset nya yang baru saja di tendang dari bawah oleh Kiela itu dengan... Lumayan keras....
Semua orang yang melihat itu pun melongo, dan ikut melotot kaget
"Huh..." Kiela mencoba mengatur nafas nya, dapat ia lihat cowo di depan nya yang kini merosot, jadi duduk, dan akhir nya tumbang, berbaring di trotoar sambil terus memegangi aset nya
"Mampus kan lo ajg" kesal Kiela, gadis itu melepas ikatan rambut nya, kemudian menata kembali rambut nya yang kini berantakan itu, untuk di ikat ulang
"Hhhooooohh!!!"
"ikiiii!!!"
"Buset buset busett!!"
Semua orang kini mulai sadar dari bengong nya, dan memekik kaget, terutama teman teman dari boti yang ternyata beranama iki itu, kini mereka menghampiri boti yang sudah tergeletak lemas itu
"Heh bgst, tepar loh dia" ujar Sasa kaget, gadis itu kini ikut berdiri, menepuk bahu Kiela
"Dia yang duluan ngajak ribut ko" ujar Kiela enteng
"Tobat lo tlol!" bentak Kiela menunjuk cowo yang masih meringis kesakitan itu
"Eh! Udah yuk ah!" ujar Sasa segera menarik Kiela untuk pergi dari tempat ini, untuk segera melanjut kan perjalanan mereka pulang ke rumah
"Lo yang gitu, gue yang deg deg an anjr" ujar Sasa
"Mana banyak orang yang liat tadi" lanjut Sasa
"Bodo amat, dia yang ngajak ribut duluan, udah tau pakean nya aneh, di liatin malah ga terima, kan, anj banget!" ujar Kiela masih saja kesal
"Awas aja kalo ketemu lagi masih boti kek gitu, gue bully abis abis an tu cowo" ujar Kiela
"Hahahahah, orang gila" Sasa kembali tertawa
Rasa nya lucu sekali mengingat bagaimana Kiela dan cowok tadi bertengkar, dan ending nya yang seperti itu....
"Ka.... Jangan begadang terus deh... Kamu tu mentang mentang besok nya libur, jadi nya begadang terus" ujar Marissa menatap Kiela dengan tatapan lelah
"Ya kan ma... Aku bisa begadang cuman dua hari doang dalam seminggu kan... Cuma dua per tujuh ma... Kan sisa nya aku selalu tidur tepat waktu... Ya kan?" Kiela menatap Marissa dengan tatapan memohon
"Huft~" Marissa menghela nafas pasrah, memang Kiela ini pintar sekali kalau menjawab dan membela diri
"Dadah... Semoga mimpi indah ya ma..." Kiela memeluk Mama nya, Marissa pun tersenyum dan mengusap usap puncak kepala Kiela
Kiela melepas kan pelukan nya, dengan senyum riang, kemudian segera pergi menuju ke dapur, mengambil camilan untuk menemani nya begadang maraton komik terakhir, walaupun yah....
Seperti nya tinggal 8 episode lagi yang belum Kiela baca, dan itu paling hanya memakan waktu singkat, sedangkan waktu begadang Kiela masih lumayan panjang bagi Kiela
Sayang sekali kalau hanya menghabis kan waktu sampai satu jam an saja begitu saja
'Gue minta rekomendasi si Sasa aja deh, dia kan nabung bayak tuh, semoga aja ada tabungan dia yang belum pernah gue baca, biar gue bisa lanjut maraton habis komik yang ini' batin Kiela senang karena terpikir kan ide bagus
"Hoaammmmhh" Kevano menutup mulut nya begitu ia menguap
"Udah ngantuk de kamu tuh...tidur deh sekarang" ujar Marissa kini duduk kembali di samping Kevano yang anteng menemani nya menonton tv itu
"Padahal besok masih libur ma... Masa ngga begadang sih hari ini..." ujar Kevano sedih
"Haduh... Kamu sama kaka mu itu sama aja ya" Marissa menggeleng tak habis pikir
"Soal nya sayang banget ma, kalo ngga hari ini, kapan lagi gitu kan? Nungguin liburan ya kelamaan, program tv ini mungkin udah tamat ntar kalo nungguin liburan kan?" ujar Kevano membela diri
"....." Marissa menatap Kevano dengan tatapan lelah
"Ya kan ma? Masuk akal ngga sih yang aku omongin? Bisa jadi kan.. Bisa jadi..." ujar Kevano terus mencecar Marissa
".....iyaaa iyaaa" Marissa mengangguk angguk pada akhir nya, yang sontak membuat senyum Kevano mengembang
"Hidup pas umur se aku gini tuh di nikmatin.... Liat aja Papa, hari libur aja masi sibuk kerja, ntar pas aku gede terus kaya papa, nyesel dong kalo sekarang nya aku ga santai santai...." ujar Kevano bangga dengan pemikiran nya
"Hhhhh" Marissa terkekeh pelan, mengusap usap puncak kepala putra nya itu
"Bocil pinter banget ya kalo ngomong..." Marissa menggeleng tak habis pikir dengan putra nya itu
Yah....sama aja sih...
Ngga yang cewe, ngga yang cowo, kalo ngomong sama ngebela diri tuh pinter banget...
Kevano pun tertawa mendengar itu, bocah itu segera bersiap untuk berganti posisi, ia memutus kan untuk rebahan dengan kepala di pangkuan Mama nya
....
"kok lucu ya?" gumam Sasa mengernyit kan dahi nya menatap komik yang tengah ia baca
"Apa soal nya ni yang cowok ini di gambarin nya manis gini kali ya?" gumam Sasa menatap tokoh utama dalam komik ini yang bernama Nathan
"Sejauh ini masih aman sih..." gumam Sasa lanjut membaca
Oke, hanya sekedar informasi saja....
Untuk komik yang sedang Sasa baca saat ini, berbeda dengan komik yang lain nya
Karena komik ini Sasa dapat dan Sasa ketahui dari tektok
Jadi....
Akhir akhir ini fyp tektok nya entah kenapa sering muncul jj tentang komik ini
Dan lama kelamaan, jj dari komik ini jadi menarik perhatian Sasa
Karena selain Art, visual yang di gambar di novel ini benar benar sangat luar biasa!
Hampir mirip seperti AI, dan tentu nya tokoh tokoh utama dalam komik ini Visual nya sangat luar biasa tampan
Siapa sih yang ngga tergoda liat cowo Cowo tampan?
Mungkin ada....
Tapi Sasa dan Kiela ngga termasuk ke golongan itu sih
Dan idol K-pop yang menjadi bias nya Sasa dan Kiela pun tentu sangat tampan lah!
Dan ada juga yang tampan nya manis..., tampan nya yang benar benar lakik! Sangar!
kek gitu gitu...
Jadi ngga jarang memang, ada beberapa orang stress, yang ngeship ini bias mereka dengan sesama jenis nya di grup tersebut
Karena biasa nya, yang satu tampang nya manis, yang satu tampang nya tegas dan sangar
Sasa risih, tapi tak se parah Kiela
Paling Sasa hanya langsung nge skip kalau ada konten tentang ship an laknat kek gitu
Sedangkan Kalau Kiela, kalau ada konten yang kek gitu, pasti ngga bakal Kiela lewatin begitu aja!
Pasti Kiela komen, ngata ngatain, dan banyak komen orang stress yang malah mendukung hal menjijikan itu yang langsung di serang oleh Kiela , dan tak lupa juga Kiela melaporkan konten tersebut
Jadi...
Di banding Sasa, di fyp tektok Kiela jadi lebih jarang nongol konten kek gitu gitu...
Bahkan kini hampir ngga ada...
Namun Sasa masih ada sesekali
Dan salah satu nya konten tentang jj nya komik ini
Nah...
Singkat cerita, Akhir nya Sasa kepincut lah sama visual dan beberapa bocoran cerita yang lumayan lucu bagi Sasa, dan akhir nya, Sasa pun mulai mencari cari judul komik itu di komentar
Dan setelah menemukan judul nya, Sasa pun segera untuk mencari komik itu di platfrom digital yang biasa ia gunakan untuk membaca komik
Namun....
Ternyata tidak ada
Sasa tak pantang menyerah, ia pun kembali mencoba mencari informasi, di mana komik itu bisa di baca
Hingga akhir nya Sasa pun mengetahui bahwa komik itu ternyata berbayar, dan bisa di baca gratis lewat G Chrome, jadi... Ya.... Sasa lebih memilih lewat G Chrome dong...
Sasa pun akhir nya membaca komik itu, dan melupakan beberapa komik yang sudah ia tabung untuk Seharus nya di baca hari ini dan kemarin
Tapi... Alur cerita dan art komik ini benar benar benar menarik bagi Sasa, hingga akhir nya ia masih membaca komik itu sampai sekarang
"........" Sasa terdiam menatap dialog yang mulai menyimpang, gadis itu menelan ludah nya susah payah sambil terus meng scroll ke bawah
Deg.
Sasa membeku, kaget...
"Huh..." Sasa menghela nafas melihat gambar di mana dua cowok itu akhir nya bercivman
Namun akhir nya Nathan yang mengakhiri nya, dan inti nya....
Nathan yang cuek dan pemberontak, justru malah semakin menarik perhatian Jaxon yang mana cowok itu bahkan sangat di segani oleh seluruh cowok di sekolah mereka
"Padahal emang si Nathan ni udah kemayu deh sebener nya... Udah agak slay..." gumam Sasa
Beberapa waktu pun berlalu, hingga akhir nya....
Sasa pun hampir menamatkan bacaan nya itu
"Ugh!!! Bgstt!!" pekik Sasa tertahan, melihat gambar yang kini tertera di ipad nya
Gadis itu merinding dan berusaha menahan jeritan nya
Srek!
Sasa pun mengambil bantal dengan tak santai, lalu segera membungkam wajah nya sendiri dengan bantal itu, menekan nya dengan kencang, dan-
"HAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!!!" Teriak Sasa sekuat tenaga sambil terus menekan kan bantal ke wajah nya
Agar teriakan nya itu tak terdengar oleh siapa pun selain diri nya sendiri
"Bgst bgst bgst!!" pekik Sasa tertahan kembali menatap ipad nya
"ih gila njir, ga tahan lagi gue baca nya" gumam Sasa masih merinding, gadis itu pun segera keluar dari komik itu, dan segera beralih ke aplikasi lain
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!