"mora...ingat pesan ibu sesudah kita sampai disana kamu harus tersenyum agar budi mau menikahimu.

Namaku Amora larasati biasa dipanggil mora. umurku 20 tahun. Aku ibu muda yg Nekat pergi ke luar negeri karena hidup penuh tekanan dari suami dan mertua.

Suamiku bernama mas Danu haryono dia anak kesayangan ibunya. Meskipun sudah menikah ibunya selalu ingin dilibatkan dalam urusan rumah tangga kami.

Bahkan ibunya lupa bahwa anaknya telah menikah dan mempunyai keluarga sendiri. Dia mengabaikan tanggung jawab nya kepada aku dan anaknya. Semua uang hasil dia bekerja di berikan kepada ibunya.

Sedangkan aku dan bayiku menjadi tanggung jawab orangtuaku. Kerena aku tinggal serumah dengan orangtuaku.

Lalu apa gunanya..! aku membebani orangtuaku sedangkan aku punya suami !

Aku tipe perempuan yg gak banyak menuntut. jika diberi nafkah aku terima.

Tapi aku ingin seperti wanita diluaran sana ingin di bahagiakan..! Hidup harus realistis.

Semua butuh duit. Aku gak bisa berdiam diri dirumah terus begini tanpa menghasilkan apa apa.

Semakin hari bayiku semakin tumbuh besar akan tiba saatnya dia mulai bisa berbicara, dia meminta jajan, atau minta di belikan mainan. sedangkan aku tidak punya uang.! bagaimana nanti ketika ia mulai masuk sekolah semua butuh biaya, sedangkan bapaknya tidak bisa diandalkan.

Ini tidak bisa di biarkan !!!!

" mas! kenapa ibu mu selalu ikut campur urusan rumahtangga kita,?

"mau sampai kapan mas!!! kamu sudah dewasa dan lihat anakmu mas, dia darah dagingmu ! dia butuh kasih sayangmu !!! setiap hari kamu selalu tinggal dirumah ibumu, ! kamu anggap apa rumahtangga kita mas! kamu bukan anak kecil lagi mas yg sedikit ada masalah mengadu kepada ibumu mas !!!

Semua gajimu kau berikan kepada ibumu, anak kita butuh biaya mas!!!

" Diam kau amora !!! kau tidak berhak melarangku intuk bertemu ataupun menginap dirumah ibuku!!! surga ku ada di telapak kaki ibuku!!!

"istri bisa di ganti sedangkan ibu sampai kapan pun tak akan tergantikan.!

" aku tau mas!! aku sangat tau surga itu ada ditelapak kaki ibu,. aku juga punya ibu mas!!! tapi kau sudah punya istri dan anak mas yg harus kau tanggungjawab kebutuhannya mas!!! kau lebih mementingkan ibumu dari pada anakmu mas...!

"mau sampai kapan mas kami selalu tinggal dan di biayain orangtuaku !!! anakmu sebentar lagi akan tumbuh besar dan masuk sekolah ia akan mebutuhkan biaya mas tapi kamu sangat jarang memberikan nafkah kepada ku.. !!!

Begitulah kami sehari hari selalu cekcok di dalam rumah orangtuaku ketika ia datang kerumah. ibu dan bapakku hanya diam. Mereka selalu membela mas Danu , semua perkataan yg terucap di bibir suamiku selalu dibenarkan oleh kedua orangtuaku.

Tidak , aku tidak bisa seperti ini terus menerus, mau sampai kapan ???

Aku harus bangkit dan bergerak sendiri menjadi wanita mandiri dan bisa menghasilkan uang yang banyak .

Solusinya aku harus pergi keluar NEGERI.

Kupandangi wajah bayi cantikku, yg sedang meminum susu botolnya dipangkuanku. Tak terasa aku meneteskan air mata bayiku yg berumur 5 bulan sudah harus merasakan nasip seperti ini.

" Nak maafkan Mama ya sayang. Terpaksa mama harus meninggalkan mu sementara waktu, demi masa depanmu. Mama janji jika kamu mulai masuk sekolah mama akan kembali dan mama yg antar jemput kamu sekolah." bisikku dalam hati.

Setelah tertidur, amora meletakkan anaknya di tempat tidur dan keluar dari kamar menemui kedua orangtuanya...

" bapak, ibu, ada yg ingin ku bicarakan.

" katakanlah mora " ucap ibu yati .

"aku ingin pergi bekerja mencari uang banyak keluar negri. Tolong jaga anakku bu ,pak. ibu lihat sendiri mas danu seperti apa, terkadang memberiku uang terkadang memberiku uang terkadang tidak . mau sampai kapan kami seperti ini bu ??? mas danu selalu lebih mengutamakan ibunya daripada anaknya sendiri ucap amora.

" amora kamu harus tau itu, surga seorang anak lelaki itu ada pada ibunya, sedangkan surga seorang istri itu ada pada suaminya... jadi sudah kewajiban suami mu memberi nafkah kepada ibunya, dan kamu harus memakluminya. kamu tau kan mertuamu hanya seorang janda jadi kepada siapa ia menggantungkan hidupnya kalau tidak dari Danu suamimu ?

" aku tahu bu , aku sangat tahu akan hal itu, tapi mau sampai kapan buk, gajinya setiap bulan tidak diberikan kepada ku selalu kepada ibunya diberikan seluruhnya. buk gaji mas danu 6juta setiap bulan. harusnya mas danu bisa adil bu. mas danu bisa memberikan setengah nya kepada ibunya. dan setengah lagi kepada ku. tapi apa bu!!!mas danu tidak ada memberikan itu kepadaku, ia hanya memberikan 1 jt hanya keperluan susu anaknya. biaya makan kami, ibu yg nanggung , apakah ia tidak malu ???

" sudah lah Nak itu tidak jadi masalah selama kami masih mampu meberikan kamu dan cucuku nafkah tidak masalah bagi ibu.ucap yati

" betul kata ibu nak, kasihanilah mertuamu itu hanyalah seorang janda nak.ucap pak jono ayah amora.

" yaudah kalau kau memang sudah niat pergi merantau keluar negeri, kami yang akan merawat cucu kami nak selama kamu pergi.

" ia bu, rancana hari ini aku mau keluar dulu mencari cari informasi tkw keluar negri...tolong jaga anakku ya bu ? ! aku pergi dulu assalamualaikum.

" waalaikumsalam nak hati hati.

lalu amora segera bergegas keluar dan mencari informasi lapangan pekerjaan menjadi tkw keluar negeri.

Setela mendapatkan ia mendaftarkan diri di agen dekat dari daerah rumahnya.

amora kembali pulang kerumahnya...

" assalamualaikum "

"waalaikumsalam dari mana kamu mora ? mas tunggu kamu dari tadi dirumah kamu gak ada ... kata ibu kamu pergi mencari pekerjaan diluaran sana ?

" Iya mas, aku mencari agen ketenagaan kerja, aku ingin kerja keluar negri , tadi aku sudah mendaftarkan diriku mas, tinggal menunggu panggilan.

" Oh bagus lah kalau begitu, jadi aku tidak perlu repot lagi memberikan uang kepadamu lagi untuk biaya susu anakmu itu. Uangku akan utuh kuberikan kepada ibuku. ucap danu dengan entengnya.

" apa apaan kamu mas bicara seperti itu???? Dia anakmu mas darah daging mu ? tega ya kamu mas!!!

ayu melihat bapak dan ibunya hanya diam melihat pertengkaran ia dan suaminya...

" bu, pak... ! lihat!!! kalian lihat sendiri kan ? menantu yg kalian jodohkan kepada ku , apakah hati kalian tidak terbuka sedikit pun ??? ini yg kalian inginkan, pria yg kalian jodohkan kepadaku seperti ini tabiatnya ??? apakah kalian tidak marah kepadanya yg telah mengatakan seperti itu ??? ucap Maura sambil melihat orangtuanya ...

Maura menangis sejadi jadinya. ia kecewa terhadap kedua orangtuanya yg tidak ada membelanya sedikitpun, orangtuanya seakan menutup mata akan perlakuan menantunya kepada anaknya. ini sudah keputusan yg tepat ia ambil untuk pergi dari rumahnya.

Amora ditempat bekerja menjadi pengasuh anak bayi 3 bulan di taiwan. ia sudah 1 bulan berada di taiwan.

ia di kontrak selama 3 tahun . dengan gaji perbulan sebesar 7 juta rupiah di potong tiket pesawat dan pengurusan visanya 15 jt. amora dipotong 2 jt perbulan untuk pembayaran hutangnya.

ia mengirimkan uang kepada ibu nya sebesar 2 jt rupiah untuk susu anaknya.

" bu, aku sudah mentransfer uang ke rekening bapak 2 jt, setiap bulan akan kukirimkan untuk biaya susu anakku buk. tolong pergunakan. sebaik mungkin ya buk".

" iya Nak makasih ya nak, nanti ibu suruh bapakmu mengambil uangnya di bank.

" bu apakah mas danu kerumah untuk melihat anaknya ?

" Tidak nak, suami mu belum pernah melihat anak mu semenjak kamu pergi .

" ya allah bu, mau sampai kapan mas danu berubah bu?

" sabar nak"

" yaudah buk aku tutup dulu telponnya.

Mas Danu tidak pernah sama sekalipun datang kerumah orangtuaku untuk menjenguk anaknya yg saat ini tinggal dirumah orangtuaku.

Seakan ia lupa akan tanggung jawabnya sebagai seorang bapak kepada anaknya... aku tidak tahu apa yg dikatakan ibu mertuaku sehingga suamiku selalu nurut kepadanya seperti kerbau yg di cucuk hidungnya.

Mas danu hanya pulang kerumah orangtuaku kalau ibu ku mengatakan akan memberikan uang kepadanya ...Tetangga ibuku dikampung menghubungiku dan mengatakan nya bahwa ibu memberikan uang untuk mas danu agar mau melihat anaknya. sungguh teganya ibu kepadaku, uang hasil jerih payahku di berikan kepada Mas danu.

Amora menghubungi ibunya.

" bu, tolong bu, aku ini anakmu, aku capek kerja disini . kenapa ibu tega memberikan motor kepadanya. kenapa ibu mau dibodohi sama mertua dan suamiku? aku menangis.

" nak danu itu suamimu dan menantu ibu, sebelum kamu pergi merantau, danu juga kan ngasih uang biaya anakmu. kenapa kamu sangat perhitungan kepada suamimu ???

" bu, mas danu memberikan itu memang sudah tugasnya bu sebagai seorang suami dan bapak bu. Lantas siapa yg memberi nafkah bu ???.tolong bu kenapa ibu selalu membelanya.

" amora ibu memberikannya uang agar ia bisa sesering mungkin melihat anaknya disini nak. kamu tidak akan tahu itu.

" apanya yg tidak aku tahu bu?? apakah aku stop saja mengirimnya??? kalau masih ibu memberikan uang kepada mas danu , aku tidak mau mengirim lagi bu . anakku terserah ibu mau ibu rawat atau ibu kembalikan ke mertuaku.

" apa-apaan kamu ini mora,! dimana janjimu sama ibu, untuk mengirimkan setiap bulannya kepada ibuk. "

" aku tidak peduli bu, ibu membuatku kecewa. uang itu aku berikan kepada ibu, untuk biaya anakku bu, malah seenak ibu memberikan ke mas danu ." Tut"

Aku stres memikirkan masalah ku. wajah gak seberapa tapi matrealistis dan pelit. Aku mengumpat kesal dan marah aku tidak rela uang jerih payahku diberikan kepada suami sepertinya.

untuk buang suntuk setelah bayi yg kuasuh tertidur pulas... iseng-iseng ku buka hpku dan mengklik aplikasi fb untuk mencari hiburan...

" drt...drt..drt..." suara pesan mesengger berbunyi.

( " amora ini benaran kamu kan??) tulis pesan anonim tersebut.

" drt...drt...drt.."(amora jawab dong jangan cuma di baca aja pesanku ?) sedangkan aku tidak mengenalnya karena tidak ada gambarnya.

"drt...drt..drt.."kali ini vc yg berbunyi dari si anonim... aku tidak mengnalnya jadi kuabaikan sampai vc itu tak berbunyi lagi.

" drt..drt..drt... "pesan masuk datang lagi di mesengger ku.

( " Amora angkat telfonku dong please ini reyhan" )

Haaaaaa......!!!!

Mataku terbelalak, mana mungkin mas reyhan tau itu akun ku. dengan bodohnya aku berbicara sendiri.

" drt...drt...drt..." pesan masuk datang lagi di mesenggerku.

(" ya ampun amora tolong balas pesan aku, aku ini reyhan mantan kamu dulu ..! tolong jangan siksa aku seperti ini" )

Nyiksa...!

sembarangan menyentuh pun enggak dibilang nyiksa " gumamku.

drt...drt...drt..pesan masuk kembali berbunyi...

( "AMORA SAYANG I LOVE YOU, AKU MERINDUKANMU")

Haaa.......

Orang gila mana yang bilang rindu dan cinta di sosial media tanpa melihat orang nya." aku masih berbicara sendiri tanpa membalas pesan satu pun.

drt...drt..drt..pesan masuk berbunyi kembali.

( amora awas ya kamu " bila suatu saat nanti kita bertemu , kuhabisi kamu!)

" Apaan sih ini orang pake ngancem segala. " fikirku dan masih cuek.

Kerena sudah larut malam rasa kantuk pun menghampiri aku tertidur pulas di samping ranjang bayi asuh ku.

Begitu aku bangun pagi. aku cek ponsel ku.

Astaga...!

Puluhan pesan mesengger, telepon, video call. di notifikasi ponselku. " ini orang sudah benar benar gila ya! apa semalam ia tidak tidur ???." hatiku bertanya.

Ah...sudahlah....

Kembali aku meletakkan ponselku dimeja, dan memulai aktivitas ku.

Mulai dati memandikan bayi, membuat susu untuknya , membereskan tempat tidurnya, dan terakhir mencuci pakaian bayi asuhku.

Setelah itu aku membersihkan tubuhku dan menemani bayi asuhku bermain. sedangkan orangtuanya pergi bekerja.

begitu bayi asuhku lelah, aku memberikannya susu dan tertidur , aku sarapan pagi kedapur disana ada dua pembantu rumahtangga sedang menata hidangan.. bi tuti dan mba inem. perutku sudah keroncongan minta di isi makanan.

" mari makan mora." ucap bi tuti pembantu senior

" ya bi tuti , ayo makan aku udah lapar"

Setelah makan amora kembali kekamar bayi asuhnya , karena tugasnya hanya mengasuh bayi sudah tidak ada lagi pekerjaan nya, amora hanya duduk santai sambil bermain ponselnya di samping ranjang box bayi.

Ia buka kembali sosial medianya...

membuka aplikasi mesengger terdapat puluhan pesan masuk dari reyhan ia hanya membaca dan tak berniat membalasnya , ia buka aplikasi fb dan melihat reyhan masih aktif di media sosialnya...

ia cuek dan tidak mau menanggapi pesan tersebut.

karena tidak ada hal penting di media sosial itu, amora keluar dari fb dan bermain game yg ada diponselnya buat buang suntuknya dati pada berbaring tidak jelas.

saat sedang adiknya bermain game, ponselnya berbunyi , terdapat pesan masuk yg tidak dikenalnya dari nomor asing.

" amora ku sayang, amora ku cinta, please balas pesanku honey ....

" ck,, gak penting banget "ucapku lirih

" drt...drt..drt telefon berdering....

tapi lama- lama bikin aku jengkel ia mengganggu ku yg sedang bermain game. gara gara ponsel ku di spam melalui mesengger dan SMS

akhirnya mau tidak mau, terpaksa aku angkat telponnya...

"Iya halo, assalamualaikum " sapaku...Dan terdengar suara dari seberang sana.

( " waalaikumsalam apa kabarmu ini aku reyhan, aku chat kamu berulang ulang kamu gak mau balas pesanku sayang., aku tau kamu sekarang lagi diluar negeri")

" ck, Oh kamu reyhan ada apa. kita itu sudah gak punya hubungan apa apa berhenti mengganguku, tut." ucap amora

apaan ini manusia mengganggu aja kerjanya...ia lanjut bermain game yg sempat terputus tadi..

drt..drt..drt..satu pesan baru...

drt..drt..drt.. satu pesan baru berbunyi.

pesan masuk diponsel amora masih dari orang yg sama membuat nya mendengus jengkel , karena tidak ada niat untuk membacanya, amora meletakkan ponselnya di atas nakas. Kemudian berbaring tidur memeluk bayi asuhnya yang sedang tertidur lelap.

Amora memandangi wajah bayi asuhnya dan tersenyum, seketika ia teringat bayi yg ditinggalkannya bersama orangtuanya dikampung. rasa rindu menyeruak di relung hatinya .

ia mengambil kembali ponselnya dan mencari no kontak ibunya ,.

" tut...Assalamualaikum bu" ucap amora.

" waalaikumsalam nak, ucap ibu amora.

" bagaimana kabar bayi kecil ku bu ? Tanya amora.

" Alhamdulillah sehat nak, ia sedang bermain dengan Santi anak sepupumu, ucap ibu amora

karena anak amora masih kecil belum bisa bicara, ia hanya mendengar suara anaknya yg tertawa hatinya begitu lega.

" Oh, yaudah kalau gitu bu, aku hanya ingin mendengar kabarnya saja bu bahwa ia sehat hatiku tenang. ya udah bu aku matikan dulu telponnya assalamualaikum bu..ucap amora.

" waalaikumsalam salam nak, ucap ibu amora.

*

*

karena hati amora sudah tenang , ia meletakkan ponselnya di nakas, dan kembali berbaring di samping bayi asuhnya, ingin menutup matanya ponsel amora kembali berdering, ia bangkit dan melihat nama yg sama reihan memanggil melalui vc di ponsel nya.

karena ia penasaran apa mantannya tersebut kenapa selalu mengganggunya akhir ia angkat.

" amora , akhirnya aku bisa melihat wajahmu lagi setelah sekian lama." ucap reihan dengan senyum sumringah

" Terus kenapa kalau udah melihat wajahku lagi, kok kayak bahagia kali sampai mulutnya terbuka begitu..ucap amora tersenyum tipis.

" maksudnya?? Tanya reihan bingung.

" Iya, kamu tu setelah melihat ku kenapa lebar sekali senyum mu, biasa aja kali..ucap amora.

" amoraaa ihh kalau kamu dekat udah kugigit pipi kamu tuh..ucap raihan gemas sambil menggigit giginya.

" ah udah kan, udah kuangkat vc kamu, jangan meneror ku lagi dengan beribu pesanmu berisik tau. ucap amora..

" ok..ok..muach..muach..cium dulu sayang. ucap reihan.

" idihhh ogah, emangnya aku orang gila disuruh menciumi hp, ucap amora menolak.

" hehe..ucap reihan tertawa.

begitulah aku kalau udah ngomong sama reihan pacar aku di masa masa putih abu abu. putusnya ketika sudah selesai sekolah. saling sayang tapi tidak saling mengakui.

Ya ampun...!

Amora jadi lupa kalau ia sudah bersuami dan punya 1 anak. reihan hanya masa lalu tapi ia selalu membuatku merasa nyaman kerena selalu diperhatikan.

Tidak seperti suaminya yg tidak peduli kepada nya , terkesan cuek dan masa bodoh.

Ia seorang perempuan normal, butuh kasih sayang dan sandaran ketika ia lelah, dan itu semua ia dapatkan dari mantan kekasihnya reihan.

Entahlah..!

Mungkin tanpa ia sadari, " aku ini bisa dikatakan selingkuh, toh suamiku tidak peduli samaku , kerena dia hanya mau uangku.ucap ayu lirih.

" tapi aku ini bukan perempuan bodoh, yg bisa dijadikannya mesin ATM berjalan olehnya, tujuanku ke luar negeri ingin membahagiakan bayi kecilku, aku ingin membangun rumahku sendiri dan mendirikan usaha ku pribadi agar anakku kelak besar nanti bisa bahagia tidak ditindas seperti mamanya ucap amora.

" selepas masa kontrakku selesai, aku akan mengurus surat perceraian ku dengan suamiku biar ia tidak bisa menikmati hasil keringat ku, enak sekali dia tidak pernah menafkahi anaknya tau nya hanya menikmati uangku, suami seperti apa seperti itu. kesal ku.

*

*

Tak terasa masa kontrak amora 3 tahun hampir selesai. ia menjalani hati hari seperti biasa mengurus anak asuhnya yg sudah berumur 3 tahun, ia juga rajin video call dengan anaknya yg dikampung karena umur anak asuh nya dan anaknya yg di kampung sama jadi ia sangat bahagia merawat anak asuhnya seperti ia merawat anak kandungnya.

 setiap bulan ia mengirim uang 2 jt rupiah ke orangtuanya untuk kebutuhan anaknya tanpa ia bertanya lagi uang tersebut apakah masih diberikan ke suaminya atau tidak.

setengah gaji amora setiap bulan ia simpan, total tabungannya selama hampir 3 tahun mencapai 200 juta rupiah.

ia juga hampir setiap hari vc an dengan reihan mantan kekasihnya ...hanya reihan yg bisa membuat ia merasakan diperhatikan.

Amora berencana memperpanjang masa kontraknya dua tahun lagi, sang nyonya juga sangat menyukai amora karena bertugas dengan baik merawat anaknya mulai dari bayi, anaknya tumbuh sehat dan lincah.

" Madam aku ingin memperpanjang masa kontrakku dengan madam apakah boleh madam? Tanya amora

" saya mengijinkan, saya menyukai kinerja kamu amora, kamu harus melapor dulu di kedutaan kamu untuk perpanjangan masa kontrak dan mengurus perpanjangan visa mu, sekarang pergilah kamu mengurusnya, aku meliburkan mu 1 bulan ucap sang Madam.

"terimakasih madam, baik Madam aku akan mengurus nya sekarang. ucap amora.

ternyata amora harus pulang ke indonesia untuk memperpanjang masa kontraknya dan visanya mau tak mau amora harus pulang ke indonesia.

amora sangat kompak dengan dua pekerja yg ada di rumah majikannya.

bi tuti, ia sangat menyayangi nya sudah menganggap seperti ibunya disini , bi tuti seumuran ibunya amora. Tugasnya memasak, dan masakannya sangat enak. beliau juga sudah menganggap nya seperti anaknya karena ia tidak punya anak perempuan.

bi tuti ingin menjodohkan amora dengan anaknya yg bernama johan.kalau ia resmi bercerai dari suaminya ...oh iya johan masih lajang dan ia perempuan yg sudah berstatus istri tidak akan mungkin ia setuju.

"bi masa kontrak ku disini sudah mau habis , aku ingin memperpanjang nya lagi, tapi aku harus pulang ke indonesia, dan aku harus pulang ke bandung karena di bandung tempat aku mendaftar waktu itu berkerja disini bi, ucap amora

" Oh ya, wah ibu orang bandung nak. kebetulan nanti selama pengurusan kamu ditemani anakku johan ya nak. ucap bi tuti.

bi tuti menghubungi anaknya yg di bandung, karena bi tuti orang bandung . bi tuti meminta johan untuk menemani amora mulai mencari kos kosan, menyewa transportasi selama 1 bulan ia disana, mengurus perpanjangan kontraknya.

amora merasa tak enak sama bi tuti, karena ia mengenal bi tuti hanya sebatas pekerja di sana , tapi begitu baik padanya.

amora pun pergi ke bandara taiwan di temani bi tuti , mereka menggunakan taxi. sepanjang perjalanan bi tuti selalu menasehati amora.

" amora begitu sampai di bandung jangan lupa kabari bibi ya. Bunda juga udah mengabari johan untuk menjemput mu di bandara tepat waktu ucap bi tuti.

" Iya, bi terimakasih, bibi sudah seperti mamaku sendiri , kalau aku udah balik kesini bibi mau aku bawain oleh oleh apa ? Tanya amora.

" nggak usah bawa apa apa sayang. cukup kamu pergi dan kembali kesini dengan sehat bibi udah senang, ucap bi tuti sambil mengelus rambutku.

" aku memeluk bibi dengan erat sekarang itu ia denganku padahal kami tidak memiliki hubungan darah.

ia ingin mengetes reihan, apakah ia mau menemui amora. tanpa disangka reihan menyetujui nya dan akan berangkat dari rumahnya ke bandung menggunakan bus.

"ya Allah sejahat itukah aku ? pikir amora.