Persaingan Pewaris Tatah
awal yg baik
pagi itu seorang gadis muda yg ber nama Rachel . dia terburu" masuk kantor karna kesiangan.rachel berkerja di perusahaan terbesar di kota itu. Rachel yg berkerja sebagai sales produk".perusahaan itu salah satunya adalah produk kecantikan
soraya
yaampun. Rachel. kenapa kamu bisa kesiangan sih.
Rachel
maaf ya. aku bangun kesiangan karna tidak mendengar alaram tadi pagi.
soraya
makanya. kamu berhenti saja dari pekerjaan para waktu mu itu
Rachel
kalo aku berhenti siapa yg akan mengirim uang untuk orang tua ku di kamung
soraya
kalo soal itu. aku tidak bisa membantu mu.
Rachel
baik lah. ayo kita berangkat sekarang
Rachel
tunggu di mana supirnya
tiba" ada suara kelakson mobil
tin..tin....!
yuli
supir baru di tim kita. dia menggantikan pak. dadang. yg sudah penciun
(baru datang)
nana
wah dia tampan sekali.
(terpesona)
soraya
itu lebih tampan sama arti yg sering aku lihat
Ardan
kalian tidak mau masuk
nana
tentu. kami mau. bisa kau bantu kami memasukan barang" ini
(cari perhatian)
Ardan
baik lah.
(membantu memasukan barang
selsai memasukan barang " yg akan mereka promosikan di tempat" keramaian
Rachel yg biasa duduk di depan samping supir. merasa canggung.
Ardan
kenapa kau tegang.
(melirik rachel)
Rachel
fokus saja sama nyerinya.
(cuek)
sesampai nya di tempat yg mereka tuju.
nana
wah. ini bukan hari libur tapi banyak pengunjung.
yuli
iya. semoga hari ini target kita tercapai. ya
soraya
iya. ayo kita semangat
Rachel
ayo.!!!
(sangat semangat)
mereka pun mengawali harinya dengan semangat
di kantor
di ruangan derektur
menejer . gita
aku dengar putra anda akan kembali dari luar negri.
pak sugandi
itu. benar tapi. tiba" dia membatalkan nya karna masih mengurus" dokumen di sana.
menejer . gita
benar kah. kenapa bisa seperti itu
pak sugandi
kurasa dia sengaja melakukan itu.
menejer. hana
permisi pak ada
pak sugandi
oh. hana. masuk lah. kebetulan sekali ada ingin aku bicarakan dengan mu
menejer . gita
kalo begitu saya permisi dulu .
(melirik hana)
menejer. hana
(menatap dengan santai)
pak sugandi
begini hana ada yg ingin aku katakan dengan mu. ahir" ini timu mengalami penurunan dalam mempromosikan produk" pabrik.
menejer. hana
iya. saya akan menegur bawahan saya untuk berkerja lebih giat.
pak sugandi
baik saya tunggu hasil selanjutnya.
pak sugandi
sebenarnya tim mu tertinggal jauh dari tim yg di pimpin Gita. apa kau bisa mengimbanginya.
menejer. hana
akan aku coba sebisa mungkin.
pak sugandi
baik. lah. kau boleh pergi sekarang.
menejer hana dan Gita memang bersaing dengan sengit untuk jabatan yg lebih tinggi di kantor itu.
sudah terbiasa.
di mol terbesar di kota itu Rachel dan temanya mempromosikan produk kecantikan
soraya
lihat mereka dalam mempromosikan barangnya. seperti merayu om. "
Rachel
sudah jangan memperdulikan mereka biarkan saja mereka dengan caranya sendiri.
nana
mari bak. mas
(senyum ramah)
dari kejauhan tim yg di pimpin Gita. terlihat mudah menawarkan produk mereka. bahkan beberapa dus sudah habis terjual.
karla
silakan om di beli produk kami.
(ganjen suka merayu mau di pegang" sama pria hidung belang)
Berbie kumala
wah. omnya terlihat masih mudah ya. papa lagi kalo pakai produk kami pasti tambah awet muda.
(pandai merayu)
(om mata keranjang)
"benarkah.. bagai mana kalo kalian temani om
Berbie kumala
boleh om tapi di borong ya produk kami ini.
(om. mata keranjang)
"itu gampang om borong semua barang ini. kalo perlu sama kalian juga om bisa bayar. kalo mau
karla
oh.. bisa aja om ini.
(pura" manis)
tim kumala memang terkenal ganjen dalam menjual produk nya mereka menggunakan cara apa pun demi memenuhi targetnya. bahkan mereka sampai melebihi target dari yg di tentukan oleh kantornya dan sering sekali mereka mendapat banyak bonus dari atasannya ya itu Gita.
berbeda dengan tim rachel yg tertinggal jauh dari tim mereka.
yuli
sudah siang begini kita baru bisa menjual beberapa kardus saja.
Rachel
sudah jangan hawatir kan masih setengah hari
nana
Rachel benar kita masih punya bayak waktu. ayo semangat
soraya
kita tingal makan siang dulu yuk.
yuli
ayo. makan apa ya enaknya hari ini
nana
seblak yg lagi viral bagai mana.
Rachel
itu makanan pedas aku tidak bisa memakannya.
yuli
kalo begitu nasi padang gimana
soraya
lalu makan apa dong masak tidak ada yg kamu sukai semua sih.
Rachel
bagai mana kalo kalian makan saja dulu aku belum lapar soanya
nana
baik lah kami tinggal ya. kau jaga dulu produk ini
Rachel
iya. bawakan aku es segar ya
Rachel tidak ikut makan bukanya dia tidak lapar tapi dia sedang menghemat pengeluaran. karna ini tanggal tua Rachel harus meng hemat biar bisa mengirimi uang untuk orang tuanya di lampung.
Rachel
hari ini aku pasti bisa menahanya.
(menahan lapar)
Ardan
hay kau tidak ikut makan
Rachel
aku tidak lapar. kenapa kau tidak ikut mereka.
Ardan
sama aku juga tidak lapar.
Rachel
(apa dia juga sedang berhemat sepertiku. )
jadi yg terbaik
sore itu selsai berkerja Rachel dan temanya di panggil keruang hana
menejer. hana
apa ini hasil kerja kalian selama ini
(melemparkan dokumen ke atas meja)
Rachel
maaf buk kami masih berusaha yg terbaik.
(bicara lantang)
yuli
iya. bu. kami juga tidak menyerah begitu saja.
menejer. hana
saya tidak mau mendengar ucapan itu. yg saya mau adalah hasil. kerja keras kalian
menejer. hana
kalian keja di sini di gaji sesuai hasil kerja kalian. apa kalin mau kerja setiap hari tapi mendapat gaji yg tidak sesuai.
nana
kami sudah berusaha dengan baik. tapi kami masih kesulitan menemukan pelanggan.
menejer. hana
itu bukan jadi alasan untuk kalian. kalian tau saya di tegur oleh atasan saya secara langsung. bahkan. kelompok ibu Gita jauh lebih baik dari kita.
Rachel
saya janji akan berkerja lebih giat lagi dalam mempromosikan barang tersebut
menejer. hana
baik saya beri kesempatan sekali lagi. jika kalian gagal saya akan buat tim baru. karna saya juga tidak akan tinggal diam.
menejer. hana
kalo begitu kalian boleh pergi
mereka pun membubarkan diri.saat berjalan mereka bertemu tim nya kumala.
Berbie kumala
kaya ada yg habis kena marah ni.
(sindir)
karla
kalo saya yg jadi bu hana. pasti sudah aku bubar kan tu tim.
(ikutan sindir)
Rachel
kalian ini ada masalah apa dengan ku. kenapa selalu menyinggung kami.
karla
uh. ada yg marah rupanya.
Berbie kumala
yah. gak ada sih kami hanya bangga saja sama hasil kerja kami. itu saja
soraya
kalian tug ya jangan sombong. lagian kalian mempromosikan produk itu. dengan cara yg gak wajar.
Berbie kumala
eh gendut kalo ngomong jaga yg jangan asal bicara.
(marah)
soraya
apa? kamu bilang gendut.
(kesal)
yuli
sudah. soraya biarkan saja mereka ayo kita pergi
Rachel
sudah lagian kita tidak punya waktu untuk mengurusi mereka ber dua.
(melirik tidak suka)
nana
iya. mending kita pulang terus nonoton
karla
dasar gak jelas.
(berlalu pergi. )
karla dan kumala ada lah sahabat sejati mereka kompak melakukan apa saja besama.
di rumah kontrakan Rachel berbaring di tempat tidur. sambil memikirkan perkataan bu hana.
Rachel
bagai mana lagi. aku sudah berbuat yg terbaik. tapi tetap saja susah.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!