" Baik teman setia Radio Pelangi FM, sampai disini dulu jumpa kita di sajian windu.. wahh ini rindu, kita ketemu lagi besok di jam yang sama ya.. bye "
Ayu langsung cabut dari studio setelah menyelesaikan tugasnya. Hari yang menyenangkan selalu tertawa dengan orang tanpa wajah.
Nuna : " Bahagia banget nie yu.. gebetan trus brondongin yang manis manis ya "
Ayu : " Yup.. kita mw ketemu nie.. cm blom tau kapan.Dianya sibuk"
Ayu berjalan duduk dimeja kerjanya.
Nuna : " Semoga ajh nie jodoh kamu".
Obrolan terus berlanjut. Mereka saling berbagi dari hati ke hati.Tak terasa waktu menunjukkan jam lima sore.Jatuh cinta itu indah, bikin senyum semanis coklat.Walaupun ada pahit dikit tapi udah dicampur susu jadi gak brasa pahitnya.
Senyum Ayu masih berkembang hingga perjalanan pulang.Membayangkan bertemu dengan kenalannya lewat media sosial.
Salah satu mantan pacar ngasih wejangan sama Ayu untuk hati - hati kenalan lewat media sosial.
Bagoes : " Yu... hati hati deh kenalan di medsos.Mereka kebanyakan bohong lho. "
Ayu : " Iya.. aku tau,pasti hati hati deh. "
Ayu selalu menyakini hidupnya selama ini gak pernah ngebohongin orang.Bukankah orang baik akan dipertemukan dengan orang yang baik pula?Itu yang selalu menjadi pegangan dalam hidupnya. Belum lagi tuntutan orang tua yang selalu meminta agar Ayu segera menikah karena teman - teman seusianya sudah pada nikah bahkan punya anak.
Waktu berganti begitu cepat,saatnya Ayu akan bertemu dengan idaman hati Arga Dirgantara.Ya..nama yang selama ini trus menggaung direlung hati Ayu.Meski hanya lewat foto entah mengapa Ayu begitu tertarik kepadanya. Karena ada pekerjaan yang tidak bisa ditinggalkan,rencana Arga yang datang ke kota M gagal. Hingga akhirnya Ayu yang mengalah untuk datang ke kota K tempat tinggal Arga.
Berhenti diterminal kota K. Ayu mencari sosok Arga yang akan menjemput.Mereka saling bertatap,hati menilai raga.Cukup satu kata yaitu idaman.. ya itu menurut Ayu.sosok tinggi, kulit bersih.
Arga mulai membuka percakapan
Arga : " Mau kemana kita? "
Ayu : " Ya kemana? aku khan baru kali ini ke kota K".
Arga : " Nie pakai helmnya."
Arga mengajak Ayu disalah satu mall di kota K.Berlanjut ke sebuah cafe yang ada didaerah perbukitan dan cafe itu bernama bukit bintang.
Ayu : " Wah.. indah banget ya pemandangannya."
Arga : " Ya.. disini memang indah.. apa lagi kalo malam hari. kita bisa melihat kerlipan lampu. "
Ayu : " Benarkah? "
Arga : " eemm.semakin lebih indah jika ada kamu".
Mereka saling tersenyum.Sambil menyantap menu yang sudah disediakan. Banyak hal yang mereka bicarakan, dari pekerjaan sampai membahas temen temen mereka dimedsos.
Menjelang sore Ayu meminta ijin untuk pulang.
Ayu : " Udah sore nie.. aku pulang ya?"
Arga : " Baiklah.. aku antar ya? "
Ayu : " Jauh lho.."
Arga : " Kita naik bis ajh, aku juga ingin tau rumahmu. "
Mereka naik bis bersama.Bisa dibayangin nggak sich..duduk bersebelahan dengan orang yang kita suka ditambah perjalanan yang membutuhkan waktu tempuh dua jam.Saat mau turun entah kenapa sandal Ayu talinya putus,berjalan dengan kaki diseret agar tidak kelihatan Arga karna sandalnya.
Ayu : " itu rumahku.Tapi maaf.. aku belum bisa ngajak kamu kerumah. "
Arga : " Gak apa.. yang penting aku tau rumahmu.Kapan - kapan boleh ya aku main? "
Ayu : " Tentu saja boleh.. dengan senang hati. "
Arga kembali naik bis ke kota K.Ayupun berselimut bahagia. Pertemuan yang indah, tapi akankah berakhir indah? entah..
Penantian panjang sebuah jodoh tidak mudah.Jodoh gampang gampang susah. Nggak asyik banget kalo kita harus menjaga jodoh orang.Udah disayang sayang, dibela bela eh jatuhnya jodoh tetangga.Walaupun berjuang mati matian jika kehendak tuhan berbeda mau apa?
Ayu berjuang?pasti.Sejak pertemuan pertama dengan Arga,Ayu terus berupaya menjaga komunikasi dengan baik,bahkan semakin intens.
Arsi : " Gimana sama nak Arga? "
Ayu : " Baik bu".
Arsi : " Kalian sudah sama sama dewasa. Mendingan secepatnya menikah. Apa yang harus dtunggu tunggu".
Ayu : " Iya bu.. nanti kalo mas Arga datang aku akan coba bicara lebih serius lagi".
Sabtu siang Arga datang ke kota M. Datang kerumah Ayu dan disambut baik olah keluarga Ayu. Apalagi Arsi ibu Ayu sangat mendambakan seorang menantu.
Arga : "Ini oleh oleh dari mama buat kamu.Mama salam buat kamu".
Ayu : "Memang mama dah tau soal aku? ".
Arga : "Iya udah tau.. Aku cerita juga tentang kamu. "
Ayu semakin bahagia mendengar penjelasan Arga. Semakin yakin kemana arah mereka selanjutnya.
Arga selalu datang setiap Sabtu dan pulang pada hari Minggu. Dia menginap disalah satu penginapan di kota M.
Arga : " Pak mau menginap. "
Penjaga : " Baik mas. KTPnya mas?"
Arga menyerahkan KTP,tak lama penjaga mengantar Agra ke kamar penginapan dan memberikan kunci.
Penjaga : " Silahkan"
Arga :" Makasih pak".
Penjaga : "Sama - sama"
Arga : " Yu.. ayo masuk. "
Ayu : " emmm".
Mereka duduk bersebelahan dipinggiran ranjang.Tak ada kata, hanya kesunyian.Hingga Arga perlahan menyentuh tangan Ayu.
Arga : " Aku suka sama kamu, bolehkah aku menjagamu saat ini dan seterusnya? "
Ayu : "emmmm... Ya.. jagalah aku untuk saat ini dan seterusnya. "
Mata mereka saling bertemu.Ciuman lembut perlahan mendarat di bibir Ayu. Dengan sedikit ******* kecil,manis,rasanya pengen lagi dan lagi.Tapi Ayu masih punya kesadaran penuh untuk tidak melakukan yang lebih bersama Arga.
Arga : "Mau jalan - jalan kemana kita? "
Ayu : "Kita cari makan ajh yuk?"
Arga : "Boleh juga".
Mereka berhenti disalah satu cafe ternama di kota M.Cafe favorit anak kekinian.
Ayu : " Mau pesan aph? "
Arga : " Aq nasi goreng ajh sama kopi ya. "
Ayu : "Siap"
Selesai makan mereka berlanjut jalan jalan keliling kota M. Bercanda, tertawa bersama.Orang lain numpang lewat ajh.
Tak terasa hari mulai gelap. Setelah mengantar Arga kepenginapan, Ayu langsung pulang kerumah.Tak lama telpon Ayu berdering
Arga : " Udah nyampek rumah? "
Ayu : "Iya baru nyampek nie".
Arga : "Ya udah cepet tidur, besok kepenginapan jam brapa? "
Ayu : " Sekitar jam sembilan gimana? "
Arga : " Terserah kamu ajh".
Ayu : "selamat tidur ya? "
Arga : "iya.. jangan lupa ya? "
Ayu : " Hah?jangan lupa aph? "
Arga : " Jangan lupa mimpiin aku".
Ayu : "Aku nggak mau"
Arga : "Kenapa? "
Ayu : "Karena setelah bangun nggak ada kamu.. hehehhee".
Arga : " Mau aku temenin? "
Ayu : "Iya.. nanti kalau sudah saatnya".
Telponpun berakhir.Hari yang melelahkan tapi menyenangkan.Awal yang indah, setelah jadian.Anganpun terus membumbung tinggi, harapan yang sekian lama dinanti sebentar lagi akan menjadi nyata.Bermimpi bersama Arga hingga menua,bersama anak - anaknya kelak,Ayu ingin ketika punya anak nanti, anak pertamanya laki - laki agar nanti bisa menjaga adik - adiknya. Impian yang sederhana dan orang lainpun pasti menginginkan juga. Terwujud?Mungkin saja.. Ini baru awal,awal yang berakhir.
Langit cerah kota M,mengantarkan Ayu menuju penginapan Arga.Rindu semalam tak tertahankan.Ingin segera bertemu,menapaki rasa yang tiada ujungnya.
Ayu : " Ar.. Arga".
Ayu terus mengetuk pintu karena belum ada sahutan dari dalam.Hingga tak lama pintu pun terbuka.
Arga : " Maaf baru bangun.Semalem nggak bisa tidur. "
Ayu : "Kenapa? ".
Arga : "Banyak nyamuk.aku mandi dulu ya?"
Ayu : "Ya udah mandi dulu gih".
Sambil menunggu,Ayu duduk dipinggiran ranjang. Tertawa karena masuk di room group on line.Saking asyiknya, tanpa sadar Arga sudah mendekapnya dari belakang.Harum wangi Arga membuat degup jantung Aya berteriak.
Arga : " Lagi apa? "
Ayu : "Ini lagi online, rame banget".
"nggak pake baju dulu nie? "
Arga : " Masih pengen peluk kamu. "
Ayu pun tersenyum. Dibuat mabuk kepayang karena dada bidang Arga.Wajar jika tubuh Arga proposional, Dia atlit sepak bola. Bisa masuk PNS karena kepiawainnya dalam bermain bola.
Arga mulai ******* bibir Ayu, nafas pun memburu.Tangan Arga mulai merayap digundukan kembar Ayu.Entah bagaimana Ayu sudah jatuh diatas kasur. Menikmati rasa, rasa yang menggila.
Ayu : " ehm... Ar.. "
Arga terus bergerilya, perlahan melepas kancing baju Ayu. Terpampang jelas,dua bukit kenyal yang berjajar indah.Berjelajah dari mulut, leher hingga menyesap ****** Ayu.Nafsu terus meraja.
Ayu : "Ar.. ehm.. Ah".
Dering Handphone terus berbunyi.Seakan mereka tak peduli.
Ayu : "Ar.. Hp mu bunyi trus tu."
Dengan wajah frustasi Arga mengangkat telponnya.
Arga : " Ya.. "
" Nanti.. "
" Baiklah "
Telpon pun ditutup.
Ayu : " Dari siapa? "
Arga : " Mama tanya kapan pulang. "
Ayu menganggukkan kepala.
Arga : " Nanti kita keluar langsung cabut dari penginapan ya? biar nggak bolak balik. "
Ayu : " Iya".
Arga : " Yah.. kita akan berpisah. "
Ayu : "Tapi khan kamu sabtu depan kesini lagi. "
Arga : " masih lama.Kalau kangen gimana? "
Ayu : "Tinggal telpon khan bisa. "
Arga :"Cuma bisa denger suaranya ajh. "
Ayu : "Cepet dihalalin dong biar bisa ketemu terus. "
Arga : " Kamu belum tau khan siapa aku? "
Ayu terdiam, bertanya dalam hati maksud ucapan Arga.Belum tau aph? selama beberapa bulan ini semua baik baik saja.Bahkan mereka setiap weekend selalu bertemu. Akhirnya Ayu pun tidak begitu memikirkannya.Selalu berfikir semua baik - baik saja hingga alunan lagu dari pasto memenuhi kamar.
Waktu telah tiba
Aku kan meninggalkan
Tinggalkan kamu tuk sementara
Kau dekap aku
Kau bilang jangan pergi
Tapi ku hanya dapat berkata
Aku hanya pergi tuk sementara
Bukan tuk meninggalkanmu selamanya
Aku pasti kan kembali pada dirimu
Tapi kau jangan nakal
Aku pasti kembali
Kau peluk aku
Kau ciumi pipiku
Kau bilang jangan aku pergi
Bujuk rayumu buat hatiku sedih
Tapi ku hanya dapat berkata
Aku hanya pergi tuk sementara
Bukan tuk meninggalkanmu selamanya
Aku pasti kan kembali pada dirimu
Tapi kau jangan nakal
Aku pasti kembali
Apabila nanti
Kau rindukanku didekatmu
Tak perlu kau risaukan
Aku pasti akan kembali
Aku hanya pergi tuk sementara
Bukan tuk meninggalkanmu selamanya
Aku pasti kan kembali pada dirimu
Tapi kau jangan nakal
Aku pasti kembali
Aku hanya pergi tuk sementara
Bukan tuk meninggalkanmu selamanya
Aku pasti kan kembali pada dirimu
Tapi kau jangan nakal
Aku pasti kan kembali
Aku hanya pergi tuk sementara
Bukan tuk meninggalkanmu selamanya
Aku pasti kan kembali pada dirimu
Tapi kau jangan nakal
Aku pasti kembali (tapi kau jangan nakal)
Aku pasti kembali
Aku pasti kembali
Lagu yang mewakili suasana hati.Rindu yang terpendam akan menambah rasa cinta yang besar.
Arga : "Kamu ambil KTP ku dulu ya. Jamku ketinggalan dikamar".
Ayu berjalan menuju tempat penjagaan
Ayu : " Pak mau ambil KTP."
Penjaga : "Ini mbak".
Sambil menunggu Arga datang, Ayu melihat KTP Arga.Tertera status menikah.Ayu kembali berfikir,mungkinkah Arga sudah menikah?tapi apa mungkin?dengan segala perlakuan Arga selama ini.Bahkan selama bersama tak ada telpon yang mencurigakan.Itu semua membuat Ayu ragu bertanya tentang statusnya.Yang selalu Ayu yakini,dia tidak pernah membohongi orang lain, tak mungkin pula dia dibohongi.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!