Duke'S Love Story
Summary
𝑯𝒆𝒍𝒍𝒐 𝒎𝒂𝒌𝒂𝒔𝒊𝒉 𝒅𝒂𝒉 𝒎𝒂𝒎𝒑𝒊𝒓 𝒅𝒊 𝒂𝒏𝒐𝒕𝒉𝒆𝒓 s̶h̶i̶t̶ 𝒑𝒓𝒐𝒋𝒆𝒄𝒕, 𝒎𝒐𝒈𝒂 𝒂𝒋𝒂 𝒌𝒂𝒍𝒊𝒂𝒏 𝒔𝒖𝒌𝒂 m̶e̶n̶g̶h̶u̶j̶a̶t̶ 𝒑𝒓𝒐𝒋𝒆𝒄𝒕 𝒂𝒖𝒕𝒉𝒐𝒓 𝒊𝒏𝒊.
𝑾𝒂𝒍𝒂𝒖𝒑𝒖𝒏 𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂𝒏𝒚𝒂 𝒏𝒈𝒈𝒂𝒌 𝒎𝒂𝒔𝒖𝒌 𝒂𝒌𝒂𝒍 𝒔𝒊𝒉
𝗞𝗲𝘁:
Si jamal main bazoka bersama udin = Narator.
"Mah, minta uangnya" = berbicara.
𝘉𝘦𝘳𝘮𝘢𝘪𝘯 𝘬𝘦𝘫𝘢𝘳-𝘬𝘦𝘫𝘢𝘳𝘢𝘯 𝘩𝘪𝘯𝘨𝘨𝘢 𝘵𝘦𝘳𝘵𝘢𝘣𝘳𝘢𝘬 𝘵𝘪𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘪𝘴𝘶𝘩-𝘮𝘪𝘴𝘶𝘩 = 𝘮𝘦𝘭𝘢𝘬𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘴𝘶𝘢𝘵𝘶 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘦𝘬𝘴𝘱𝘳𝘦𝘴𝘪.
"𝘢𝘱𝘢?" = 𝘣𝘦𝘳𝘣𝘪𝘴𝘪𝘬 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘶𝘤𝘢𝘱𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘯𝘵𝘳𝘢 (𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘵𝘦𝘮𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘧𝘢𝘯𝘵𝘢𝘴𝘪 𝘴𝘪𝘩𝘪𝘳)
"𝙎𝙩𝙤𝙥, 𝙟𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙡𝙖𝙠𝙪𝙠𝙖𝙣 𝙞𝙩𝙪 = berteriak.
Di sebuah kediaman, lebih tepatnya di ruang kerja. Capricorn berkutat dengan kertas-kertas yang menumpuk di meja kerjanya.
Sesekali ia menghela nafas panjang dan memijat pelipisnya sebelum ia kembali melanjutkan pekerjaannya.
Capricorn de Osmond
"huft, sebentar lagi selesai"
Saat sedang fokus mengerjakan tugasnya, tiba-tiba pintu ruang kerjanya terbuka dan masuklah seorang pria lain yang identitasnya sebagai tangan kanannya.
Ethan de Mallory
𝘮𝘢𝘴𝘶𝘬 𝘬𝘦 𝘳𝘶𝘢𝘯𝘨 𝘬𝘦𝘳𝘫𝘢 𝘊𝘢𝘱𝘳𝘪𝘤𝘰𝘳𝘯 𝘴𝘢𝘮𝘣𝘪𝘭 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘢𝘸𝘢 𝘴𝘦𝘵𝘶𝘮𝘱𝘶𝘬 𝘣𝘦𝘳𝘬𝘢𝘴 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘩𝘢𝘳𝘶𝘴 𝘥𝘪 𝘬𝘦𝘳𝘫𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘰𝘭𝘦𝘩 𝘊𝘢𝘱𝘳𝘪𝘤𝘰𝘳𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘭𝘦𝘵𝘢𝘬𝘬𝘢𝘯 𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘪 𝘮𝘦𝘫𝘢 𝘥𝘪 𝘴𝘢𝘮𝘱𝘪𝘯𝘨𝘯𝘺𝘢.
Ethan de Mallory
"Maaf menganggu waktu anda, 𝘺𝘰𝘶𝘳 𝘨𝘳𝘢𝘤𝘦... saya disini untuk mengantarkan tugas Kekaisaran untuk anda kerjakan"
Capricorn de Osmond
𝘔𝘦𝘯𝘢𝘵𝘢𝘱 𝘵𝘶𝘮𝘱𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘰𝘬𝘶𝘮𝘦𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘵𝘢𝘵𝘢𝘱𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘵𝘢𝘳 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘭𝘶𝘮 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘩𝘦𝘭𝘢 𝘯𝘢𝘧𝘢𝘴.
Capricorn de Osmond
"Baiklah, apakah ada laporan atau undangan untuk rapat dari pihak Kekaisaran?"
Ethan de Mallory
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘬 𝘱𝘦𝘭𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘣𝘢𝘨𝘢𝘪 𝘫𝘢𝘸𝘢𝘣𝘢𝘯.
Ethan de Mallory
"Anda benar, 𝘺𝘰𝘶𝘳 𝘨𝘳𝘢𝘤𝘦...
pihak Kekaisaran mengundang para aristokrat untuk menghadiri rapat yang akan dilakukan satu minggu yang akan datang"
Capricorn de Osmond
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘬 𝘱𝘦𝘭𝘢𝘯
Capricorn de Osmond
"Apakah ada laporan tentang 𝘥𝘶𝘤𝘩𝘺? "
Ethan de Mallory
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘬𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘱𝘢𝘭𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘢𝘮𝘣𝘪𝘭 𝘬𝘦𝘳𝘵𝘢𝘴 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘣𝘦𝘳𝘪𝘴𝘪 𝘭𝘢𝘱𝘰𝘳𝘢𝘯 𝘵𝘦𝘯𝘵𝘢𝘯𝘨 𝘸𝘪𝘭𝘢𝘺𝘢𝘩 𝘋𝘶𝘤𝘩𝘺 𝘖𝘴𝘮𝘰𝘯𝘥, 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘳𝘶𝘱𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘸𝘪𝘭𝘢𝘺𝘢𝘩 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘬𝘶𝘢𝘴𝘢𝘪 𝘰𝘭𝘦𝘩 𝘊𝘢𝘱𝘳𝘪𝘤𝘰𝘳𝘯.
Ethan de Mallory
"Wilayah 𝘋𝘶𝘤𝘩𝘺 𝘖𝘴𝘮𝘰𝘯𝘥 sedang mengalami panen yang membuat kita menerima permintaan bahan pokok seperti gandum dan buah, selain itu terjadi aksi bandit di wilayah utara 𝘥𝘶𝘤𝘩𝘺"
Capricorn de Osmond
"𝘏𝘢𝘪𝘴, nampaknya akhir-akhir ini para bandit mulai beraksi ya? walaupun para kesatria dari Osmond sudah melakukan patroli"
Capricorn de Osmond
𝘉𝘦𝘳𝘨𝘶𝘮𝘢𝘮 𝘱𝘦𝘭𝘢𝘯 𝘴𝘢𝘮𝘣𝘪𝘭 𝘮𝘦𝘭𝘪𝘳𝘪𝘬 𝘬𝘦 𝘬𝘦𝘳𝘵𝘢𝘴 𝘵𝘶𝘨𝘢𝘴𝘯𝘺𝘢.
Ethan de Mallory
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘬
Ethan de Mallory
"Apa ada yang bisa ku bantu, 𝘠𝘰𝘶𝘳 𝘨𝘳𝘢𝘤𝘦?"
Capricorn de Osmond
"Seperti biasa, latih para prajurit dan kesatria dan untuk tugas laporan aku bisa melakukannya"
Ethan de Mallory
𝘔𝘦𝘮𝘪𝘳𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘱𝘢𝘭𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘵𝘢𝘮𝘱𝘢𝘬 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘺𝘢𝘬𝘪𝘯. 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘭𝘶𝘮 𝘮𝘦𝘮𝘶𝘵𝘶𝘴𝘬𝘢𝘯 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘣𝘦𝘳𝘵𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘸𝘢𝘭𝘢𝘶𝘱𝘶𝘯 𝘪𝘢 𝘴𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘵𝘢𝘶 𝘫𝘢𝘸𝘢𝘣𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢.
Ethan de Mallory
"Apa kau yakin? kau tampak kelelahan"
Capricorn de Osmond
𝘔𝘦𝘯𝘢𝘵𝘢𝘱 𝘌𝘵𝘩𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘵𝘢𝘵𝘢𝘱𝘢𝘯 𝘵𝘢𝘫𝘢𝘮, 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘪𝘴𝘺𝘢𝘳𝘢𝘵𝘬𝘢𝘯 𝘢𝘨𝘢𝘳 𝘮𝘦𝘮𝘢𝘵𝘶𝘩𝘪 𝘱𝘦𝘳𝘪𝘯𝘵𝘢𝘩𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘫𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘯𝘺𝘢
Ethan de Mallory
𝘔𝘦𝘯𝘺𝘢𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘢𝘳𝘵𝘪 𝘵𝘢𝘵𝘢𝘱𝘢𝘯 𝘪𝘵𝘶 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘭𝘶𝘮 𝘪𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘬 𝘱𝘢𝘩𝘢𝘮 𝘥𝘢𝘯 𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘵 𝘴𝘶𝘢𝘳𝘢.
Ethan de Mallory
"Saya mengerti, 𝘠𝘰𝘶𝘳 𝘨𝘳𝘢𝘤𝘦. ngomong-
ngomong apa ada yang bisa saya bantu?"
Capricorn de Osmond
𝘉𝘦𝘳𝘧𝘪𝘬𝘪𝘳 𝘴𝘦𝘫𝘦𝘯𝘢𝘬
Capricorn de Osmond
"Ah, tolong perintahkan kepada pelayan untuk membawakan kudapan di ruangan ku... sekarang kau boleh pergi"
Ethan de Mallory
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘬 𝘱𝘦𝘭𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘣𝘦𝘳𝘣𝘢𝘭𝘪𝘬 𝘬𝘦 𝘢𝘳𝘢𝘩 𝘱𝘪𝘯𝘵𝘶 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘬𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘳𝘶𝘢𝘯𝘨 𝘬𝘦𝘳𝘫𝘢 𝘊𝘢𝘱𝘳𝘪𝘤𝘰𝘳𝘯.
Capricorn de Osmond
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘩𝘦𝘭𝘢 𝘯𝘢𝘧𝘢𝘴 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘦𝘳𝘫𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘵𝘶𝘨𝘢𝘴𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘦𝘮𝘣𝘢𝘭𝘪 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘧𝘰𝘬𝘶𝘴.
Capricorn de Osmond
"Hmm, ini perasaan ku atau memang rata-rata kertas-kertas ini berisi surat perizinan? "
Capricorn de Osmond
𝘔𝘦𝘮𝘣𝘦𝘳𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘵𝘦𝘮𝘱𝘦𝘭 𝘥𝘪 𝘬𝘦𝘳𝘵𝘢𝘴𝘯𝘺𝘢.
Capricorn mengerjakan tugasnya dengan serius, ia membaca kertas laporannya dan memberinya stempel untuk surat perizinan.
Saat sedang asik mengerjakan tugas-tugas nya, tiba-tiba pintu ruang kerjanya di ketuk seseorang yang membuat fokus Capricorn di kertas beralih ke pintu.
Capricorn de Osmond
"Masuk"
Capricorn de Osmond
𝘉𝘦𝘳𝘶𝘤𝘢𝘱 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘭𝘶𝘮 𝘬𝘦𝘮𝘣𝘢𝘭𝘪 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘢𝘤𝘢 𝘭𝘢𝘱𝘰𝘳𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢.
Pelayan
𝘔𝘢𝘴𝘶𝘬 𝘴𝘢𝘮𝘣𝘪𝘭 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘢𝘸𝘢 𝘯𝘢𝘮𝘱𝘢𝘯 𝘣𝘦𝘳𝘪𝘴𝘪 𝘮𝘢𝘬𝘢𝘯𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘱𝘦𝘳𝘢𝘭𝘢𝘵𝘢𝘯 𝘮𝘪𝘯𝘶𝘮 𝘵𝘦𝘩.
Pelayan
"Selamat pagi, 𝘺𝘰𝘶𝘳 𝘨𝘳𝘢𝘤𝘦... saya disini untuk mengantarkan kudapan anda"
Capricorn de Osmond
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘬 𝘱𝘦𝘭𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘴𝘪𝘩 𝘧𝘰𝘬𝘶𝘴 𝘱𝘢𝘥𝘢 𝘬𝘦𝘳𝘵𝘢𝘴.
Capricorn de Osmond
"Letakan di meja"
Pelayan
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘬 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘭𝘶𝘮 𝘪𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘢𝘫𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘶𝘥𝘢𝘱𝘢𝘯 𝘥𝘪 𝘮𝘦𝘫𝘢 𝘊𝘢𝘱𝘳𝘪𝘤𝘰𝘳𝘯.
Pelayan
𝘚𝘦𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘴𝘦𝘭𝘦𝘴𝘢𝘪 𝘪𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘢𝘫𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘵𝘦𝘩 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘶𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘦 𝘤𝘢𝘯𝘨𝘬𝘪𝘳𝘯𝘺𝘢 𝘵𝘢𝘱𝘪 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘬𝘶𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘩𝘢𝘵𝘪-𝘩𝘢𝘵𝘪, 𝘪𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘶𝘮𝘱𝘢𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘵𝘦𝘩𝘯𝘺𝘢.
Capricorn de Osmond
𝘒𝘢𝘨𝘦𝘵 𝘴𝘢𝘢𝘵 𝘢𝘪𝘳 𝘵𝘦𝘩𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘢𝘭𝘪𝘳 𝘮𝘦𝘯𝘶𝘫𝘶 𝘬𝘢𝘬𝘪𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘤𝘦𝘱𝘢𝘵 𝘮𝘦𝘮𝘪𝘯𝘥𝘢𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘬𝘪𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘦 𝘵𝘦𝘮𝘱𝘢𝘵 𝘥𝘪𝘮𝘢𝘯𝘢 𝘢𝘪𝘳 𝘵𝘦𝘩 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘢𝘭𝘪𝘳. 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘊𝘢𝘱𝘳𝘪𝘤𝘰𝘳𝘯 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘪𝘯𝘨𝘪𝘯 𝘣𝘢𝘴𝘢𝘩.
Capricorn de Osmond
"Astaga hampir saja"
Capricorn de Osmond
𝘉𝘦𝘳𝘣𝘪𝘴𝘪𝘬 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘭𝘶𝘮 𝘮𝘦𝘭𝘪𝘳𝘪𝘬 𝘬𝘦 𝘢𝘳𝘢𝘩 𝘱𝘦𝘭𝘢𝘺𝘢𝘯 𝘪𝘵𝘶.
Pelayan
𝘮𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢 𝘬𝘪𝘬𝘶𝘬 𝘥𝘢𝘯 𝘨𝘶𝘨𝘶𝘱 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘥𝘪𝘵𝘢𝘵𝘢𝘱 𝘊𝘢𝘱𝘳𝘪𝘤𝘰𝘳𝘯.
Pelayan
"M-maaf 𝘠𝘰𝘶𝘳 𝘨𝘳𝘢𝘤𝘦"
Capricorn de Osmond
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘩𝘦𝘭𝘢 𝘯𝘢𝘧𝘢𝘴 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘢𝘵𝘢𝘱 𝘱𝘦𝘭𝘢𝘺𝘢𝘯 𝘪𝘵𝘶.
Capricorn de Osmond
"Baiklah aku maafkan kesalahan mu, tapi jika kau melakukannya lagi... aku ingin kau mengundurkan diri dari kediamanku"
Capricorn de Osmond
"Sekarang bersihkan, karena aku tidak suka tempat yang basah"
Pelayan
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘬 𝘱𝘦𝘭𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘶𝘭𝘢𝘪 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘦𝘳𝘴𝘪𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘳𝘶𝘢𝘯𝘨 𝘬𝘦𝘳𝘫𝘢 𝘊𝘢𝘱𝘳𝘪𝘤𝘰𝘳𝘯.
Setelah pelayan itu selesai membersihkan ruang kerjanya, Capricorn kembali mengerjakan tugasnya dengan serius. karena ia ingin pekerjaannya itu sempurna tanpa ada kesalahan apapun.
Bahkan ia bekerja sampai tengah hari dan ia juga belum memakan apapun kecuali kudapan dari pelayan.
1: Plan
Ethan de Mallory
𝘔𝘢𝘴𝘶𝘬 𝘬𝘦 𝘳𝘶𝘢𝘯𝘨 𝘬𝘦𝘳𝘫𝘢 𝘊𝘢𝘱𝘳𝘪𝘤𝘰𝘳𝘯.
Ethan de Mallory
"Salam, 𝘺𝘰𝘶𝘳 𝘨𝘳𝘢𝘤𝘦"
Mendengar seseorang menyapanya, sontak saja Capricorn tersentak kaget dan menatap Ethan dengan tatapan datar.
Capricorn de Osmond
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘩𝘦𝘭𝘢 𝘯𝘢𝘧𝘢𝘴 𝘥𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘮𝘣𝘢𝘭𝘪 𝘣𝘦𝘳𝘬𝘶𝘵𝘢𝘵 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘵𝘶𝘨𝘢𝘴𝘯𝘺𝘢.
Capricorn de Osmond
"Salam juga, apa ada sesuatu atau sekedar laporan? "
Ethan de Mallory
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘬 𝘴𝘢𝘮𝘣𝘪𝘭 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘢𝘤𝘢 𝘬𝘦𝘳𝘵𝘢𝘴 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘪𝘢 𝘣𝘢𝘸𝘢.
Ethan de Mallory
"Laporan dari Marquess Mallory jika Lord Osmond ke dua telah berhasil mengalahkan pasukan dari Kerajaan Wesley yang mencoba menyerang wilayah perbatasan dan juga berhasil merebut seperempat dari wilayah utara kerajaan Wesley. kemungkinan Lord Osmond ke dua akan kembali lima hari lagi"
Capricorn de Osmond
"Itu bagus, apakah ada laporan yang lainnya? "
Ethan de Mallory
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘨𝘦𝘭𝘦𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘱𝘢𝘭𝘢𝘯𝘺𝘢
Ethan de Mallory
"Tidak ada, dan juga aku pamit undur diri"
Capricorn de Osmond
"hmm, baiklah aku mengerti"
Capricorn de Osmond
𝘑𝘢𝘸𝘢𝘣 𝘊𝘢𝘱𝘳𝘪𝘤𝘰𝘳𝘯 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘪𝘢 𝘵𝘢𝘶 𝘫𝘪𝘬𝘢 𝘵𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘯𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘪𝘯𝘨𝘪𝘯 𝘱𝘶𝘭𝘢𝘯𝘨.
Ethan de Mallory
𝘔𝘦𝘯𝘥𝘶𝘥𝘶𝘬𝘬𝘢𝘯 𝘣𝘢𝘥𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘬 𝘱𝘦𝘭𝘢𝘯.
Ethan de Mallory
"Baiklah, aku pamit dulu... 𝘠𝘰𝘶𝘳 𝘨𝘳𝘢𝘤𝘦"
Capricorn de Osmond
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘬 𝘴𝘦𝘣𝘢𝘨𝘢𝘪 𝘫𝘢𝘸𝘢𝘣𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘮𝘣𝘢𝘭𝘪 𝘮𝘦𝘯𝘢𝘵𝘢𝘱 𝘬𝘦𝘳𝘵𝘢𝘴𝘯𝘺𝘢.
Ethan de Mallory
𝘔𝘦𝘯𝘶𝘯𝘥𝘶𝘬 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘯𝘵𝘢𝘳 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘭𝘶𝘮 𝘬𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘳𝘶𝘢𝘯𝘨 𝘬𝘦𝘳𝘫𝘢 𝘊𝘢𝘱𝘳𝘪𝘤𝘰𝘳𝘯, 𝘮𝘦𝘯𝘪𝘯𝘨𝘨𝘢𝘭𝘬𝘢𝘯 𝘊𝘢𝘱𝘳𝘪𝘤𝘰𝘳𝘯 𝘴𝘦𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘳𝘪 𝘣𝘦𝘳𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘵𝘶𝘨𝘢𝘴-𝘵𝘶𝘨𝘢𝘴 𝘯𝘺𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘢𝘴𝘪𝘩 𝘴𝘦𝘥𝘪𝘬𝘪𝘵 𝘮𝘦𝘯𝘶𝘮𝘱𝘶𝘬.
Sepeninggalan tangan kanannya, Capricorn kembali mengerjakan tugas-tugas yang berisi dokumen penting tentang wilayah duchy.
𝙁𝙔𝙄 𝙪𝙣𝙩𝙪𝙠 𝙠𝙖𝙡𝙞𝙖𝙣 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙗𝙞𝙣𝙜𝙪𝙣𝙜.
-Duchy atau Kadipaten adalah wilayah kekuasaan yang dikelola oleh seorang duke atau adipati.
-
Tugas seorang Duke adalah memimpin suatu wilayah dari suatu kerajaan atau negara, bisa berupa provinsi/area/daerah atau teritori yang berada di bawah kekuasaan kerajaan tersebut.
- Marquess merupakan pemimpin wilayah bernama March yang terletak di perbatasan negara. Marquess diberi kepercayaan untuk menjaga wilayah perbatasan kerajaan dari serangan musuh.
Capricorn de Osmond
"𝘩𝘶𝘧𝘵, akhirnya hampir selesai"
Capricorn de Osmond
𝘔𝘦𝘳𝘦𝘯𝘨𝘨𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘵𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘢𝘮𝘣𝘪𝘭 𝘮𝘦𝘭𝘪𝘳𝘪𝘬 𝘬𝘦 𝘢𝘳𝘢𝘩 𝘫𝘦𝘯𝘥𝘦𝘭𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘥𝘪𝘬𝘪𝘵 𝘵𝘦𝘳𝘬𝘦𝘫𝘶𝘵 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘩𝘢𝘳𝘪 𝘴𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘴𝘰𝘳𝘦.
Capricorn de Osmond
"Astaga, ternyata hari sudah sore... pantas saja aku lapar"
Capricorn de Osmond
"Tapi... lebih baik menyelesaikan tugas dulu, baru makan"
Akhirnya Capricorn memutuskan untuk menyelesaikan tugasnya dan ia tidak menyadari bahwa hari semakin gelap karena terlalu fokus bekerja.
Akhirnya ia menyelesaikan tugasnya saat malam hari.
Capricorn de Osmond
"Fyuh, akhirnya selesai juga"
Capricorn de Osmond
𝘔𝘦𝘳𝘦𝘯𝘨𝘨𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘵𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢 𝘱𝘦𝘨𝘢𝘭.
Capricorn de Osmond
"Astaga, ternyata hari sudah malam"
Capricorn de Osmond
𝘔𝘦𝘭𝘪𝘳𝘪𝘬 𝘬𝘦 𝘢𝘳𝘢𝘩 𝘫𝘦𝘯𝘥𝘦𝘭𝘢 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘭𝘶𝘮 𝘢𝘬𝘩𝘪𝘳𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘪𝘯𝘨𝘨𝘢𝘭𝘬𝘢𝘯 𝘳𝘶𝘢𝘯𝘨 𝘬𝘦𝘳𝘫𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘱𝘦𝘳𝘨𝘪 𝘬𝘦 𝘥𝘢𝘱𝘶𝘳 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘮𝘦𝘮𝘪𝘯𝘵𝘢 𝘱𝘦𝘭𝘢𝘺𝘢𝘯 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘮𝘦𝘮𝘢𝘴𝘢𝘬.
Capricorn berjalan menyusuri lorong kediamannya menuju ke dapur, sesekali ia berpapasan dengan pelayan atau pengawal yang sedang bertugas.
Setelah beberapa saat, akhirnya Capricorn sampai di pintu dapur dan melihat pelayan yang sedang bergosip.
Capricorn de Osmond
𝘔𝘢𝘴𝘶𝘬 𝘬𝘦 𝘥𝘢𝘱𝘶𝘳
Pelayan
𝘒𝘢𝘨𝘦𝘵 𝘴𝘢𝘢𝘵 𝘊𝘢𝘱𝘳𝘪𝘤𝘰𝘳𝘯 𝘵𝘪𝘣𝘢-𝘵𝘪𝘣𝘢 𝘮𝘢𝘴𝘶𝘬 𝘬𝘦 𝘥𝘢𝘱𝘶𝘳 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘶𝘯𝘥𝘶𝘬.
Pelayan
"Selamat malam, 𝘺𝘰𝘶𝘳 𝘨𝘳𝘢𝘤𝘦"
Pelayan
"Apa ada yang bisa kami bantu? "
Capricorn de Osmond
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘬
Capricorn de Osmond
"Tolong siapkan makan malam untuk ku"
Pelayan
"Baiklah, your grace"
Singkat cerita Capricorn telah selesai makan malam, jadi ia memutuskan untuk menjelajahi Duchy sebentar untuk memastikan jika daerah kekuasaannya aman.
Capricorn de Osmond
𝘔𝘦𝘮𝘢𝘬𝘢𝘪 𝘱𝘢𝘬𝘢𝘪𝘢𝘯 𝘩𝘪𝘵𝘢𝘮 𝘥𝘢𝘯 𝘫𝘶𝘣𝘢𝘩.
Capricorn de Osmond
"Baiklah, lakukan ini dengan hati-hati"
Capricorn de Osmond
𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘫𝘦𝘯𝘥𝘦𝘭𝘢 𝘬𝘢𝘮𝘢𝘳𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘦𝘯𝘥𝘢𝘱-
𝘦𝘯𝘥𝘢𝘱, 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘭𝘶𝘮 𝘪𝘢 𝘮𝘦𝘭𝘰𝘮𝘱𝘢𝘵 𝘬𝘦 𝘥𝘢𝘩𝘢𝘯 𝘱𝘰𝘩𝘰𝘯 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘮𝘦𝘮𝘢𝘯𝘵𝘢𝘶 𝘬𝘦𝘢𝘥𝘢𝘢𝘯.
Capricorn de Osmond
"𝘩𝘮𝘮, 𝘣𝘢𝘨𝘶𝘴 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘢𝘥𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘢𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘬𝘶... 𝘴𝘢𝘢𝘵𝘯𝘺𝘢 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘱𝘦𝘳𝘨𝘪"
Setelah memastikan jika pengawal tidak ada yang menyadari kehadirannya, Capricorn kemudian melompati pagar yang berada di dekat pohon tempatnya berada.
Karena ia adalah orang yang terlatih saat bertarung, sang Duke mendarat di tanah dengan aman walaupun ia menimbulkan sedikit suara gaduh.
Namun, itu tidak membuat para pengawal merasa curiga. karena mereka mengira jika mungkin suara itu dari buah yang jatuh atau pohon yang tumbang. mengingat jika kediaman Osmond berada di dekat hutan.
Capricorn de Osmond
"Saatnya menggunakan mantra"
Capricorn de Osmond
"𝘛𝘦𝘭𝘦𝘱𝘰𝘳𝘵𝘢𝘵𝘪𝘰𝘯"
Lalu tiba-tiba Capricorn menghilang dari tempat tersebut.
2: Touring the duchy
Suasana wilayah duchy Osmond masih tetap ramai walaupun hari sudah gelap.
Beberapa gerai toko makanan masih buka menghidangkan beberapa jenis makanan di gerai.
Selain itu beberapa gerai lain yang menjual beberapa benda lain seperti senjata dan bahan untuk keperluan sehari-hari.
Selain Toko, beberapa tempat juga masih ramai seperti rumah bordir.
di tengah-tengah hiruk-pikuk malamnya di daerah duchy Osmond. Capricorn sedang mengendap-endap di antara kerumunan orang-orang.
Capricorn de Osmond
𝘮𝘦𝘯𝘨𝘦𝘯𝘥𝘢𝘱-
𝘦𝘯𝘥𝘢𝘱 𝘥𝘪𝘢𝘯𝘵𝘢𝘳𝘢 𝘬𝘦𝘳𝘶𝘮𝘶𝘯𝘢𝘯.
Capricorn de Osmond
"𝘸𝘢𝘩, 𝘵𝘦𝘳𝘯𝘺𝘢𝘵𝘢 𝘸𝘪𝘭𝘢𝘺𝘢𝘩 𝘪𝘯𝘪 𝘮𝘢𝘴𝘪𝘩 𝘴𝘵𝘢𝘣𝘪𝘭"
Capricorn de Osmond
"𝘏𝘮𝘮, 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘴𝘪𝘢-𝘴𝘪𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘭𝘦𝘮𝘣𝘶𝘳"
Capricorn de Osmond
"𝘛𝘢𝘱𝘪, 𝘭𝘦𝘣𝘪𝘩 𝘣𝘢𝘪𝘬 𝘢𝘬𝘶 𝘣𝘦𝘳𝘬𝘦𝘭𝘪𝘭𝘪𝘯𝘨 𝘥𝘶𝘭𝘶 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘮𝘦𝘮𝘢𝘴𝘵𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘫𝘪𝘬𝘢 𝘥𝘢𝘦𝘳𝘢𝘩 𝘪𝘯𝘪 𝘣𝘦𝘯𝘢𝘳-𝘣𝘦𝘯𝘢𝘳 𝘢𝘮𝘢𝘯"
Capricorn de Osmond
𝘣𝘦𝘳𝘬𝘦𝘭𝘪𝘭𝘪𝘯𝘨 𝘬𝘰𝘵𝘢
Sementara itu di dearah yang sama atau lebih tepatnya di toko kue dua orang pria yang sedang mengobrol.
Penampilan dari kedua pria tersebut biasa saja, tidak ada yang menarik kecuali jubah hitamnya yang menutupi identitas mereka.
Scorpio of Avalon
"Akhirnya bisa keluar dari istana yang membosankan itu"
Scorpio of Avalon
𝘮𝘦𝘮𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘶𝘦 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘪𝘢 𝘣𝘦𝘭𝘪.
Aslan de Winchester
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘩𝘦𝘭𝘢 𝘯𝘢𝘧𝘢𝘴
Aslan de Winchester
"Apa kau yakin, bagaimana jika ada bahaya di luar sini? "
Scorpio of Avalon
"Tenang saja, lagipula sihir milikku kuat"
Aslan de Winchester
"Dan bagaimana jika pihak istana mengetahui, jika pangeran mahkota mereka hilang"
Scorpio of Avalon
"Ah, kau sangat cerewet"
Scorpio of Avalon
𝘮𝘦𝘮𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘶𝘦 𝘮𝘪𝘭𝘪𝘬𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘦𝘴𝘢𝘱 𝘵𝘦𝘩 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘪𝘢 𝘱𝘦𝘴𝘢𝘯.
Scorpio of Avalon
"Lagipula aku sudah menggunakan sihir replika, jadi orang-
orang akan menganggap replika ku adalah diriku"
Aslan de Winchester
"Terserah"
Aslan de Winchester
𝘉𝘦𝘳𝘧𝘪𝘬𝘪𝘳 𝘴𝘦𝘫𝘦𝘯𝘢𝘬 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘭𝘶𝘮 𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘵 𝘴𝘶𝘢𝘳𝘢.
Aslan de Winchester
"Ngomong-
ngomong, bangsawan yang ingin kau rekrut untuk menjadi ksatria mu? "
Scorpio of Avalon
𝘮𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘬 𝘱𝘦𝘭𝘢𝘯
Scorpio of Avalon
"Ada dua kandidat, yaitu dari keluarga aristokrat Osmond dan Haven"
Aslan de Winchester
"Hmm, dua keluarga bangsawan yang terkenal itu ya"
Scorpio of Avalon
"Yup, hmm ternyata memang benar dari beberapa wilayah duchy di Kekaisaran hanya di Osmond yang nampaknya ekonominya stabil"
Aslan de Winchester
"Ya... mata-mata yang ku kirim untuk mengawasi kinerja para aristokrat juga mengatakan begitu"
Aslan de Winchester
𝘉𝘦𝘳𝘧𝘪𝘬𝘪𝘳 𝘴𝘦𝘴𝘶𝘢𝘵𝘶
Scorpio of Avalon
𝘔𝘦𝘯𝘨𝘦𝘵𝘢𝘩𝘶𝘪 𝘫𝘪𝘬𝘢 𝘵𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘯𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘦𝘥𝘢𝘯𝘨 𝘣𝘦𝘳𝘧𝘪𝘬𝘪𝘳 𝘥𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘥𝘪𝘬𝘪𝘵 𝘮𝘦𝘮𝘪𝘳𝘪𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘱𝘢𝘭𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘱𝘦𝘯𝘢𝘴𝘢𝘳𝘢𝘯.
Scorpio of Avalon
"Hey, apa yang
mengganggu mu? "
Aslan de Winchester
"Tentang keluarga Osmond, mereka cukup tertutup bukan? "
Scorpio of Avalon
"Ya, kupikir begitu"
Saat sedang asik berbicara, tiba-tiba terdengar keributan di luar.
Membuat Scorpio dan Aslan menoleh ke arah jendela hanya untuk melihat apa yang sedang terjadi.
Di luar terlihat beberapa barang berantakan karena ditabrak oleh dua orang pria, yang satu memiliki paras garang sementara yang lainnya menggunakan jubah.
Scorpio of Avalon
"Wah, apa yang sedang terjadi? "
Scorpio of Avalon
𝘣𝘦𝘳𝘵𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘦𝘱𝘢𝘥𝘢 𝘥𝘪𝘳𝘪𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘦𝘯𝘥𝘪𝘳𝘪 𝘥𝘢𝘯 𝘯𝘢𝘮𝘱𝘢𝘬 𝘵𝘦𝘳𝘵𝘢𝘳𝘪𝘬.
Aslan de Winchester
𝘔𝘦𝘯𝘰𝘭𝘦𝘩 𝘬𝘦 𝘢𝘳𝘢𝘩 𝘚𝘤𝘰𝘳𝘱𝘪𝘰 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘵 𝘣𝘢𝘩𝘶𝘯𝘺𝘢, 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘧𝘪𝘬𝘪𝘳 𝘫𝘪𝘬𝘢 𝘚𝘤𝘰𝘳𝘱𝘪𝘰 𝘣𝘦𝘳𝘵𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘦𝘱𝘢𝘥𝘢𝘯𝘺𝘢.
Aslan de Winchester
"Kau bertanya kepadaku, lalu aku bertanya kepada siapa? "
Aslan de Winchester
"Kepada Hantu? "
Scorpio of Avalon
𝘔𝘦𝘯𝘢𝘵𝘢𝘱 𝘬𝘦 𝘢𝘳𝘢𝘩 𝘈𝘴𝘭𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘵𝘢𝘵𝘢𝘱𝘢𝘯 𝘫𝘦𝘯𝘨𝘬𝘦𝘭.
Scorpio of Avalon
"Aku tidak bertanya kepada mu? "
Aslan de Winchester
"Oh, baiklah"
Scorpio of Avalon
𝘉𝘦𝘳𝘢𝘯𝘫𝘢𝘬 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘵𝘦𝘮𝘱𝘢𝘵 𝘥𝘶𝘥𝘶𝘬𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘣𝘦𝘳𝘫𝘢𝘭𝘢𝘯 𝘤𝘦𝘱𝘢𝘵 𝘮𝘦𝘯𝘶𝘫𝘶 𝘬𝘦 𝘱𝘪𝘯𝘵𝘶 𝘬𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘱𝘦𝘯𝘢𝘴𝘢𝘳𝘢𝘯 𝘢𝘱𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘦𝘥𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘳𝘫𝘢𝘥𝘪 𝘥𝘪 𝘭𝘶𝘢𝘳 𝘵𝘰𝘬𝘰 𝘳𝘰𝘵𝘪.
Aslan de Winchester
𝘉𝘦𝘳𝘥𝘦𝘤𝘢𝘬 𝘱𝘦𝘭𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘚𝘤𝘰𝘳𝘱𝘪𝘰 𝘬𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘵𝘰𝘬𝘰.
Aslan de Winchester
"𝘈𝘴𝘵𝘢𝘨𝘢 𝘯𝘢𝘨𝘢, 𝘤𝘪𝘵𝘳𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘦𝘥𝘪𝘬𝘪𝘵 𝘣𝘦𝘳𝘣𝘦𝘥𝘢 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘴𝘪𝘧𝘢𝘵𝘯𝘺𝘢"
Aslan de Winchester
𝘉𝘦𝘳𝘣𝘪𝘴𝘪𝘬 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘭𝘦𝘵𝘢𝘬𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘬𝘢𝘯𝘵𝘰𝘯𝘨 𝘬𝘰𝘪𝘯 𝘱𝘦𝘳𝘢𝘬 𝘬𝘦 𝘢𝘵𝘢𝘴 𝘮𝘦𝘫𝘢 𝘴𝘦𝘣𝘢𝘨𝘢𝘪 𝘣𝘢𝘺𝘢𝘳 𝘥𝘢𝘯 𝘵𝘪𝘱.
Aslan de Winchester
𝘒𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘶𝘴𝘶𝘭 𝘚𝘤𝘰𝘳𝘱𝘪𝘰.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!