NovelToon NovelToon

Mates (Another World)

Bagian 1: Kehilangan

Suasana di pemakaman. Seorang gadis menatap nisan bertuliskan nama ibu dan ayah nya. Tatapan mata nya kosong, dunia terasa hancur seketika. Kecelakaan yang dialami kedua orang tua nya membuat Rayla menjadi seorang yatim piatu.
NovelToon
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*menatap nisan ibu dan ayah nya
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*air mata mengalir
Tante Rayla
Tante Rayla
Sabar yah nak, doakan agar ibu dan ayah kamu tenang di sana. *terisak
Paman Rayla
Paman Rayla
*Diam saja menatap Rayla dan istrinya.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Bagaimana aku harus melanjutkan hidup ku tanpa ayah dan ibu?!
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*memukul dada nya yang sesak
Tante Rayla
Tante Rayla
*memeluk Rayla
Tante Rayla
Tante Rayla
Ada tante sayang, kamu masih punya kami.
Hujan mulai membasahi nisan - nisan yang tertata rapi. Rayla beranjak setelah di paksa tante nya karena hujan yang semakin deras.
.
Dirumah Rayla.
NovelToon
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*turun dari mobil
Tante Rayla
Tante Rayla
*turun juga
Tante Rayla
Tante Rayla
Sayang, kita kerumah tante saja yah, tante tidak mau kamu sendirian disini.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Tidak apa - apa tante, aku mau istirahat juga.
Tante Rayla
Tante Rayla
Tapi sayang-
Paman Rayla
Paman Rayla
Ayo sayang, biarkan saja Rayla menenangkan dirinya dulu.
Tante Rayla
Tante Rayla
*menghela napas
Tante Rayla
Tante Rayla
Baiklah sayang, hubungi tante kalau kamu butuh sesuatu yah
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Terima kasih tante. Aku msuk dulu
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*masuk rumah
Didalam rumah
NovelToon
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*duduk
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Rumah terasa sangat luas tanpa ayah dan ibu
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*air mata mengalir
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Aku tidak suka sendiri ayah, ibu! tapi aku tidak nyaman bersama siapapun.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Hiks....hiks..
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*membaringkan dirinya di sofa
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*membayangkan saat - saat bersama kedua orang tua nya.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Ini menyakitkan.
📞Telepon berdering
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*meraih handphone nya
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*mengabaikan telepon nya
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*beranjak masuk ke kamar
NovelToon
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*rebahan
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Ibu... Kamar ku berantakan.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*terpejam.
.
.
Sudah sebulan sejak kepergian orang tua nya. Rayla lebih memilih berdiam dirumah dan tidak melanjutkan sekolah nya. sesekali ia keluar ke supermarket membeli bahan makanan.
NovelToon
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*memasak
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Hmmm.. Seperti nya sudah matang.
~
Sementara itu di kediaman Tante Rayla
NovelToon
Tante Rayla
Tante Rayla
*duduk termenung
Paman Rayla
Paman Rayla
Ada apa sayang? kau terlihat banyak pikiran.
Tante Rayla
Tante Rayla
Aku sedang memikirkan Rayla, kasihan dia. Dia juga seperti nya sangat menutup diri sekarang ini, aku mencemaskan nya.
Paman Rayla
Paman Rayla
Hmm.. itu pilihan Rayla, kita harus menghormati nya sayang.
Tante Rayla
Tante Rayla
*sedih
...
.

Bagian 2: Lemari Aneh

Setahun sudah sejak kematian orang tua Rayla. Ia menghabiskan waktu dengan kesendirian nya. Tidak bertemu siapapun, Rayla mengubah rumah nya menjadi perpustakaan. Berbekal warisan peninggalan orang tua nya, Rayla tak kekurangan satupun dalam hidup nya. Di tambah dengan uang kiriman dari paman dan bibi nya setiap bulan nya.
NovelToon
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*sibuk membaca novel nya
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*tersenyum
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*menghela napas
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Hmm beruntung nya wanita ini. Apa semua wanita di dunia fantasi seberuntung ini?! Dicintai segila itu oleh pria nya
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Aku juga mau... Seandainya saja
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*memukul kepala nya
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Sadarlah Ray! seperti nya ini efek kelamaan berteman dengan buku - buku ini.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Tapi ini lebih baik daripada bertemu manusia di luar sana.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*menutup buku nya
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Astaga aku sampai lupa aku harus membereskan kamar ayah dan ibu.
Rayla pun beranjak ke kamar orang tua. Setiap hari nya di jam yang sama selama setahun ia akan membereskan kamar kedua orang tua nya.
2 jam kemudian
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Hmmm.. capek juga tapi tidak apa - apa, ibu pasti bangga melihat ku serajin ini.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*minum air
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Selanjutnya gudang bawah tanah, seperti nya aku baru kali ini aku kesana.
Rayla pun berjalan menuju ruang bawah tanah .menuruni anak tangga lalu menghidupkan lampu nya. Di ruang bawah tanah berisi beberapa perabotan antik kesukaan ayah nya. Namun ada yang membuat mata Rayla berbinar. Sebuah lemari dengan warna cerah yang tirai nya nyaris lepas membuat siapapun yang melihat lemari itu akan tersepona akan keindahan nya begitupun Rayla.
NovelToon
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*berjalan mendekat
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Wahh.. Aku tidak pernah melihat lemari ini, bukan kah ini sangat indah?!
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Apa yang ada di dalam nya yah?!
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*membuka pintu lemari
Wushhhhh
Saat Rayla membuka pintu tepat saat itu juga angin berhembus menyapu wajah nya.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*terkejut
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Astaga....
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Apa ada kipas angin didalam?! Dari mana angin itu?!
Rayla membuka sela - sela baju, ia pun naik dan masuk ke lemari hendak memeriksa asal angin itu. Namun, Rayla mulai merasa aneh karena sejak tadi ia tak menemukan ujung lemari itu seakan lemari itu adalah sebuah terowongan.
Hingga langkah nya terhenti di depan pintu lain nya. Ia lalu membuka nya dan betapa terkejut nya ia di balik pintu ada sebuah kamar.
NovelToon
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*Terheran - heran
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*menoleh ke arah lemari
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Bagaimana bisa ada kamar di balik lemari ini?!
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Aku pasti berhalusinasi hahaaa aku pasti sudah gila.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*mengelilingi kamar
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*keluar dari kamar itu
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Ini bukan hanya kamar, ini rumah
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*berjalan ke luar rumah
NovelToon
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*takjub
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*menampar wajah nya
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Akhh-
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Aku tidak mimpi
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Di dalam lemari itu bahkan ada dunia.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Gila!
Rayla berlari masuk ke dalam rumah dan secepat nya berlari masuk k lemari dan kini ia berada diruang bawah tanah. Ia menutup pintu lemari itu sambil terus mencerna kejadian yang baru saja ia alami.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Hahaha.. Fix aku gila!
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Buku fantasi sialan!
Rayla masih tak percaya dengan apa yang ia lihat. Ia naik ke kamarnya, merendam diri nya di bak mandi. Pikiran nya kembali pada lemari aneh itu. Ia terus memikirkan hingga berendam usai dan ia memutuskan untuk tidur, ia mulai takut jika ia akan menjadi gila.

Bagian 3: Kembali ke lemari aneh

Sore menjelang. Rayla beranjak dari tempat tidur nya, berjalan ke kamar mandi lalu membasuh wajah nya. Ia menatap pantulan dirinya. Rayla merasa sudah sangat lama tidak berbicara dengan seseorang. Ia seakan tak punya energi untuk kembali berinteraksi dengan orang - orang yang dikenal nya.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*menghela napas
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*Berdiri menatap orang - orang tengah berlalu lalang
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*melihat seseorang yang ia kenal
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Seperti nya tanpa aku pun mereka baik - baik saja, syukurlah..
Rayla menutup gorden nya. Ia berjalan ke dapur sembari memikirkan makanan apa yang akan ia buat. Biasa nya seminggu sekali Rayla akan keluar ke minimarket belanja kebutuhan nya sedang kebutuhan lain nya ia akan memesan secara online.
NovelToon
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*sibuk memasak
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Hmmm....seandainya saja ibu ada ia pasti akan cemas melihat ku memasak, merusak perabotan adalah hal yang paling ibu takutkan .
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Hmmm.... Aku rindu ibu, aku juga rindu ayah.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*air mata mengalir
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Aku sudah janji tidak akan menangis lagi *mengusap air mata nya.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*menghela napas
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Aku lupa tentang lemari itu, aku harus kembali memeriksa nya, apa benar ada yang aneh dengan lemari itu atau aku yang seharusnya ke psikiater.
Rayla pun menyelesaikan masak nya. Ia lalu makan dan dengan cepat membersihkan tempat makan nya.
.
.
Waktu menunjukan pukul 19:30. Rayla sudah berada di depan lemari itu. Ia menarik napas lalu perlahan membuka pintu lemari itu.
Wushhhhhh
Angin itu kembali menyapu wajah Rayla. Rayla bisa mendengar degup jantung nya sendiri. Entah mengapa seakan ia merasa seperti ada hal aneh sekaligus menyenangkan yang menunggu nya di sana.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Oke Ray ayo masuk!
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*melangkahkan kaki nya masuk ke dalam lemari
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Ini kan pintu yang tadi.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*membuka pintu
NovelToon
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Wahhh!!! Aku di kamar ini lagi. Jadi ini bukan mimpi?!!
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Tapi rumah siapa ini?! Kenapa-
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Oke Ray tenang. Kita akan mencari satu persatu tentang semua ini.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*turun ke bawah
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Wahh
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
NovelToon
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*duduk
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Bukan kah disini sangat nyaman, sebenarnya tempat apa ini?! Ini sangat tidak masuk akal.
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
*mencari buku di rak
Rayla Zayyender
Rayla Zayyender
Mungkin saja ada sesuatu yang bisa menjelaskan tempat ini.
Rayla meraih bukul tebal berwarna coklat bertuliskan Kota Edens, Negara Grimoire. Rayla duduk lalu mulai membaca buku itu.
~~

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!