QUEENZA LIFE STORY 'My Identity'
TEMPAT BARU!
➢ Sejak masih kecil ia tumbuh dan dibesarkan di panti asuhan dengan tidak tau siapa orang tua serta keluarganya
➢ Tepat di usianya yang ke 17 tahun Queenza memutuskan keluar dari panti asuhan yang sudah membesarkan dirinya dengan alasan hidup mandiri
➢ Sejak masih SMP bekerja di sebuah cafe paruh waktu (uang ditabung sebagai bekal hidup mandirinya)
➢ Pendiri marga besar dan misterius bernama 'Belvara'
➢ Pemililk perusahaan terbesar dunia B.V Company
➢ Sifat? Dia akan memperlakukan seseorang seperti ia di perlakukan
➢ Sama seperti Queenza, sejak kecil dia tumbuh dan dibesarkan di sebuah panti asuhan
➢ Orang yang sangat Queenza percaya dalam segala hal dan salah satunya adalah menjadi penggantinya di perusahaan
➢ Sifatnya : dingin melebihi kutup utara jika dengan orang sekitarnya (kecuali sahabat dan adik kesayangannya), tidak punya hati, tegas dan ucapannya tidak boleh dibantah
➢ Laki-laki yang menjadi alasan Queenza bisa bertahan sampai sejauh ini selain (...)
Di dalam sebuah kamar, seorang perempuan masih menggulung dirinya dibalik selimut tebalnya
Semalam dia sibuk merapikan semua barang barangnya ke tempat semula dan baru tidur sekitar pukul 02.00 dini hari
"QUEENZA, ADEK ABANG YANG CANTEK BANGUN SAYANG UDAH PAGI!"
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[terjatuh dari tempat tidur karena terkejut]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
YAK BANG SION GAK USAH TERIAK!
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Sakit njim pantat gue
[bangun]
DAMAREL SION BELVARA⁵
MANDI ABIS ITU TURUN SARAPAN!
Indah sekali pemandangan pagi adek dan kakak itu ☺
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Dasar toa berjalan 😤
[Jalan ke kamar mandi cuci muka]
Kita beralih ke sisi Sion yang ada di lantai bawah sedang menata makanan untuk dirinya dan sang adik
DAMAREL SION BELVARA⁵
[menata makanan ke atas meja makan]
Di mansion megah itu memang ada banyak maid, tetapi tugas mereka hanya memasak untuk mereka berdua juga mereka yang tinggal di mansion termasuk diri mereka sendiri
Beberapa saat kemudian...
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[turun dari lantai dua]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[Jalan ke ruang makan]
DAMAREL SION BELVARA⁵
[menoleh sumber suara sambil meletakkan susu coklat di atas meja]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Morning abang 😁
DAMAREL SION BELVARA⁵
Morning sayang ☺
DAMAREL SION BELVARA⁵
Gimana tidurnya, nyenyak?
[duduk di kursi utama]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[Mengangguk lalu duduk di sisi kanan Sion]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Dan kenyenyakan gue terganggu gara-gara lo teriak teriak 😒
DAMAREL SION BELVARA⁵
Maap 😁
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Mana gue pake jatoh dari atas tempat tidur lagi 😣
DAMAREL SION BELVARA⁵
Waduh, itu lantainya gapapa kan? 🙁
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Yakk! kenapa malah lantainya yang ditanyain 😤
DAMAREL SION BELVARA⁵
Sarapan yok, abang harus ke perusahaan hari ini
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[mengangguk]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[memakan sarapannya]
DAMAREL SION BELVARA⁵
[2in]
Sepanjang sarapan pagi tidak ada suara dari mereka berdua yang ada hanya suara denting sendok dan garpu yang saling beradu
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Bang
DAMAREL SION BELVARA⁵
Heum?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Gimana perusahaan selama Queen belum ke Korea?
DAMAREL SION BELVARA⁵
Banyak kekacauan waktu awal awal abang ada disini
DAMAREL SION BELVARA⁵
Itu kenapa abang minta perusahaan utama dipindahin dari Australia ke Korea, tempat kita sekarang
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Kamu yakin dengan keputusan ini?
[menatap serius]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Sekarang belum terlambat kalau abang mau berubah pikiran
[suara lirih]
DAMAREL SION BELVARA⁵
[menghentikan aktivitas makanya lalu menghela nafas]
DAMAREL SION BELVARA⁵
Setelah abang tahu alasannya, ini salah satu jalan terbaik dek
[lanjut makan]
DAMAREL SION BELVARA⁵
Abang cukup tahu aja, karena gak mau orang orang yang gak bersalah jadi korban (bisa aja orang itu lo dek)
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Apapun itu, semoga keputusan yang kamu ambil gak kamu sesalin kemudian hari ☺
DAMAREL SION BELVARA⁵
[membalas senyuman Queenza]
Kita lihat aja nanti ya gimana (semoga) ☺
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
(Gue tahu apa yang ada dipikiran lo bang Sion)
DAMAREL SION BELVARA⁵
[Menatap Queenza lalu terkekeh]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
☹️ (Gue akan bantu lo bang, gue janji)
DAMAREL SION BELVARA⁵
Kamu kenapa? 😆
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Hehe... gapapa 😁
DAMAREL SION BELVARA⁵
Gumusnya 😍
[menjewer pipi sedikit berisi sang adik]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Abaaaang 😣😩
DAMAREL SION BELVARA⁵
Kapan mau kuliah?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Besok aja, gue harus beli perlengkapan
DAMAREL SION BELVARA⁵
[mengangguk]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Dan beres beres gue juga belum kelar 😌
DAMAREL SION BELVARA⁵
Gue udah bilang, jangan bawa buku-buku lo itu dan bisa beli baru di sini 😒
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Tapi seri buku yang gue bawa bisa ilang kalau gak gue bawa 😔
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Lo tau kan kalau King maniak novel, bisa dibawa semua sama dia 😒
DAMAREL SION BELVARA⁵
Abang berangkat ke perusahaan ya?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Iya, kamu hati-hati
DAMAREL SION BELVARA⁵
Kalau ada apa-apa hubungi abang ya
DAMAREL SION BELVARA⁵
[mencium pucuk kepala Queenza]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[Mengangguk]
DAMAREL SION BELVARA⁵
[Pergi]
MEMBANTU DIAM DIAM
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[Membaca buku sambil mendengar musik yang tersambung ke televisi]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Ya masuk! ❄
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[menoleh asal suara]
MAID
Permisi nona, ada yang ingin bertemu dengan anda
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Bertemu denganku? siapa? ❄
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Baiklah minta dia menunggu di ruang tamu ❄
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Dan tolong buatkan minum ya, aku ingin membicarakan banyak hal dengannya ❄
MAID
Baik nona, kalau begitu saya permisi
[membungkuk lalu pergi]
UNKNOWN
Bagaimana? ❄
[menatap Maid turun dari lantai dua]
MAID
Anda diminta menunggu sebenar tuan muda
UNKNOWN
Ah baiklah (syukurlah dia masih mau menemui ku)
MAID
Kalau begitu saya permisi pergi ke dapur
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[Menuruni anak tangga]
UNKNOWN
[Menoleh]
(Cantiknya)
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Ada keperluan apa, kenapa tiba-tiba menemui ku? ❄
UNKNOWN
Kau masih sangat dingin ya ❄😊
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Kau juga sama asal tau ❄😒
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Tho the point tuan David Bowie, ada apa? ❄
DAVID BOWIE BELVARA³
[Menghela nafas lalu memberikan amplop kepada Queenza]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[menerima dengan kening bertaut]
Apa ini? ❄
DAVID BOWIE BELVARA³
Sesuatu yang selama ini ingin kamu tau ❄
Mereka tidak melanjutkan apa yang sedang mereka bicarakan karena maid berjalan mendekat membawa dua cangkir minuman
MAID
Silahkan dinikmati tuan dan nona muda
[meletakkan minuman diatas meja]
DAVID BOWIE BELVARA³
Terimakasih ❄
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Hm ❄
[Membuka map]
MAID
Kalau begitu saya permisi
[bungkuk lalu pergi]
DAVID BOWIE BELVARA³
(Ada yang aneh dengannya)
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Kamu merasa ada yang aneh dengan dia kan?
[membaca isi amplop tersebut]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Aku juga
DAVID BOWIE BELVARA³
Apa?! kenapa kamu masih mempekerjakan dia di sini?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Tentu saja aku belum tau apa yang aneh
Tanpa sadar mereka berbicara tidak dengan nada dingin
DAVID BOWIE BELVARA³
Begitu ternyata (eh... Ah sudahlah)
DAVID BOWIE BELVARA³
Lagipula kau di sini baru sehari bukan
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Belum sehari juga seharusnya
DAVID BOWIE BELVARA³
Bagaimana?
[melirik sekilas]
DAVID BOWIE BELVARA³
[Mengambil minum di atas meja]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Akan ku awasi dulu, aku tak akan mengusik mereka sekarang!
DAVID BOWIE BELVARA³
Kenapa? bukankah selama ini mereka mencarimu?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Aku tau, tapi kau juga tahu kan jika salah satu dari mereka bisa jadi ancaman?
DAVID BOWIE BELVARA³
Jadi kau ingin tau tentang siapa dia begitu?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Tentu, itu akan sangat menyenangkan 😏
DAVID BOWIE BELVARA³
(Menyenangkan dia bilang 😒) lalu?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Apa?
DAVID BOWIE BELVARA³
Aku yakin ada sesuatu yang akan kau katakan padaku? 😏
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Kau yakin aku Ingin mengatakan sesuatu?
DAVID BOWIE BELVARA³
Perlu ku ingatkan nona muda Belvara
DAVID BOWIE BELVARA³
Selain kakak angkatmu, aku juga tangan kanan mu
DAVID BOWIE BELVARA³
Mustahil kamu tidak ada tugas untukku 😌
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Tapi memang aku ada tugas juga sih untukmu 😌
DAVID BOWIE BELVARA³
😒 (Sabar Dave, demi kelangsungan hidup lo yang tenang)
DAVID BOWIE BELVARA³
Baiklah, apa sekarang?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Bantu aku mengawasi pergerakan keluarga (...)
DAVID BOWIE BELVARA³
Apa dia punya rencana?
[kembali meminum kopinya]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Aku tidak tau dengan dia, tapi ini aku yang punya rencana
DAVID BOWIE BELVARA³
Kau ingin membantu diam diam?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Aku tahu dia membawa ku pindah ke sini setelah dia menghilangkan jejak karena tidak mau aku celaka
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
dan aku juga tahu dia bisa saja nekat jika mereka terus saja mencari kami dan membuat kekacauan seperti dulu
DAVID BOWIE BELVARA³
Kau benar, keluarga itu sangat licik (bahkan aku tertipu oleh mereka)
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Kau adalah bagian dari mereka, jika lupa 😒
DAVID BOWIE BELVARA³
Itu dulu dan kau juga tahu jika mereka bukan keluarga kandungku
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Baiklah, apa kau bisa melakukan itu untukku?
DAVID BOWIE BELVARA³
Aku akan berusaha (dan di waktu yang tepat akan membalas dendam 😏)
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
(Ingin balas dendam ya?😏)
Jika kalian berpikir Queen bisa mendengar suara hati orang, maka kalian benar.
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Lakukan sesukamu tetapi ingat, jangan seceroboh dulu 😏
DAVID BOWIE BELVARA³
Tentu saja 😏 (apa dia tahu aku akan balas dendam?)
➢ Pernah menjadi bagian dari keluarga (...) sebagai seorang anak namun seiring berjalannya waktu baru tahu jika anak adopsi
➢ Setelah insiden yang tidak sengaja dia lakukan David memutuskan pergi dari keluarga itu (dia dimanfaatkan)
➢ Memiliki ambisi membalas mereka yang sudah memanfaatkan dirinya
➢ Salah satu tangan kanan Queenza
MENJEMPUT TEMAN!
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[Rebahan di sofa]
Setelah perbincangan tadi David berpamitan kembali pulang
Queenza awalnya akan merapikan novelnya yang sangat berantakan tetapi dia sangat malas sekarang
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[mengambil ponsel di atas meja tanpa bangun dari rebahan]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Ngapain dia nelfon gue jam segini?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[mengangkat]
UNKNOWN
Jahat banget gak pamit dulu lo
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Apaan dah?
UNKNOWN
Kenapa gak bilang kalau lo pindah ke Korea? gue kan juga mau ikut
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[Senyum tipis]
Lo yakin gue gak bilang kalau mau ke Korea?
UNKNOWN
Ingatan gue gak seburuk itu Queenza
[protes]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Gue udah bilang sama lo, tapi waktu gue selesai ngomong lo malah tidur 😌
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Dasar kang ngebo _-
UNKNOWN
Sadar diri, you know
UNKNOWN
Gue yakin lo ngangkat telfon gue juga sambil rebahan kan?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Dih (Bisa tau yak?☹️)
UNKNOWN
Jemput, bentar lagi sampe bandara?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Lo nyusul gue? 😮
UNKNOWN
Kagak! semalem setelah lo berangkat gue ditelfon nyokap diminta pulang
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Dan lo tau darimana kalau gue berangkat malem?
UNKNOWN
(...), Dia yang nganter lo ke bandara kan?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Iya, lo pulang sama siapa?
UNKNOWN
Sendiri, 10 menit lagi gue landing
UNKNOWN
Thank you bestie
[mematikan sepihak]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Dahlah mending siap-siap
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[bangun dari rebahan lalu pergi ke kamar]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[menuruni satu demi satu anak tangga]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
BIBI ❄
MAID
Iya nona
[jalan mendekat dari dapur]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Saya ingin menjemput teman di bandara ❄
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Jadi jika ada yang mencari minta datang lagi lain waktu ya ❄
MAID
Baik nona, anda hati-hati ya 😊
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Hm ❄ (cepat sekali berubah ekspresinya, padahal sejak tadi wajahnya terlihat judes)
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[Pergi ke garasi]
MAID
Menyebalkan sekali dia 😒
[pergi kembali ke dapur]
Kembali ke Queenza yang sudah ada di garasi
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[masuk salah satu mobil yang dia punya]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[Menjalankan mobil keluar dari mansion]
BODYGUARD'S
[membuka gerbang]
Silahkan nona muda
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Jaga dengan baik mansion ini ❄
[Berhenti di tengah gerbang]
BODYGUARD'S
Baik nona!
[serempak]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[menjalankan mobil pergi]
Sepanjang perjalanan ke bandara agar tidak jenuh dia memutuskan mendengarkan musik
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[melirik ponsel di sebelahnya]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Bang Sion?
[menekan tombol di earpod yang ia kenakan]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Iya bang?
DAMAREL SION BELVARA⁵
Abang ganggu kamu gak?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Enggak kok, ada apa?
DAMAREL SION BELVARA⁵
Abang mau bilang kalau kemungkinan pulang malem
DAMAREL SION BELVARA⁵
Mungkin juga gak pulang, karena ada kerjaan yang harus diselesaikan hari ini
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Owh gitu, soal apa? berkas pembangunan seminggu lalu?
DAMAREL SION BELVARA⁵
Iya, setelah abang baca ulang ada banyak yang harus diubah dan diperbarui
DAMAREL SION BELVARA⁵
Jadi harus susun semuanya dari awal, kamu gapapa kan di mansion sendiri?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Gapapa, kamu fokus kerja aja Queenza bisa jaga diri kok
DAMAREL SION BELVARA⁵
Kamu lagi nyetir?
[Mendengar suara mobil berisik]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Iya, mau ke bandara
[Fokus mengemudi]
DAMAREL SION BELVARA⁵
Ngapain?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Jemput Jo, dia diminta nyokapnya pulang
DAMAREL SION BELVARA⁵
Owh gitu, yaudah hati-hati ya
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Iya, kamu juga jangan lupa makan
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Kerjaan bisa di tinggal sebentar buat makan
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Kalau kamu sakit malah buat semua kerjaan itu gak selesai
DAMAREL SION BELVARA⁵
[Senyum mendengar ucapan Queenza]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Ntar yang repot gue juga 😒
DAMAREL SION BELVARA⁵
Iya Queenza iya 😌
DAMAREL SION BELVARA⁵
Yaudah, abang tutup panggilannya ya?
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
Iya bang
DAMAREL SION BELVARA⁵
[Mematikan panggilan]
QUEENZA LUNA BELVARA⁶
[Kembali fokus mengemudi sambil mendengar musik]
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
