Rimuru In Manhwa
reinkarnasi ke Tubuh Baru
Pada suatu dimensi, sebuah dimensi tanpa Makna ataupun Konsep, dimensi yang tidak diketahui Asal usulnya bahkan sesuatu yang ada di dalam dimensi tersebut akan menjadi Mengakhiri segala sesuatu bersentuhan yang tidak ketidakberadaan.
Segala Sesuatu yang akan Mengakhiri segala Sebuah Konsep, ataupun Meta-Konsep dan Meta-Kausalitas sebuah Dimensi yang tidak memiliki makna dari Ujung dari tanpa ujung.
Dimana dimensi ini yang mewakili Nothingess atau Non-Nothingess, dimana Segala sesuatu yang tidak dapat dilampaui bahkan sesuatu tersebut adalah Makna sebaliknya.
Makna sebaliknya mewakili sesuatu tersebut... Makna Utama,Makna Alternative, dan Makna Pararel. Makna makna tersebut tidak dapat di tampung yang artinya Makna tidak ada lagi Di dimensi tersebut karena segala sesuatu menjadi Akhir, yang menamatkan Baik Penciptaan dan kehancuran yang mana Dimensi itu melanggar atau tidak dapat di ekses dengan Mudah, karena dimensi tersebut telah mengabaikan dan tidak terikat oleh Aturan Aturan, dari penciptaan dan kehancuran,Kematian,Kehidupan,Kekacauan,kedamaian,Putih,hitam,Awal, dan Akhir. Semua itu telah diabaikan begitu saja seperti sebuah debu tanpa pikir panjang
Bahkan Mahkluk sekelas Outer-God pun tidak dapat di tembus karena dimensi itu berada di jangkauan Narasi,fiksi,takdir,meta-kausalitas,Meta-konsep,Plot,Teks,Cerita, bahkan Kenyataan, dan ketidaknyata . Dimensi tersebut sudah di luar jangkauan tersebut berapa kali Untuk mengakses dimensi tersebut dengan manipulasi Ruang dan Dimensi tapi tetap saja tidak bisa karena telah di luar jangkauan Dimensi juga
dimensi tanpa segalanya, dimensi yang tidak memiliki makna Dimensi. Karena Makna dimensi tidak berlaku pada dimensi tersebut walaupun di panggil dimensi.
dimensi tersebut juga telah di luar jangkauan Nothingess sebuah Ruang tanpa Sebab dan akibat bahkan Kausalitas, Nothingess berisi warna hitam? Atau Putih? Tidak Nothingess tidak memiliki Makna dari warna itu sendiri melainkan, yang kita lihat hanya imajinasi bagaimana Seperti apa tempat Nothingess padahal Nothingess tidak memiliki Warna Sejatinya itu sendiri.
Rimuru Nirvana Meredith
*Melihat sekeliling dengan mata bosan bahkan sesuatu yang tidak dapat dikatakan* " Haizz... Aku bosan"
Komari Nirvana Meredith
*Komari yang melihat itu hanya bisa tersenyum dan Mengangguk sebagai jawaban apa yang dikatakan oleh Suaminya*
Rimuru Nirvana Meredith
*melihat ke Komari dan tiba tiba memiliki sebuah ide di kepalaku, walaupun Konsep dan makna dari berpikir dan ide tidak berlaku kepadaku* "Ne Komari Apa Menurutmu kita pergi ke dunia lain?"
Komari Nirvana Meredith
*Komari yang mendengar hal itu langsung menatap ke mata suaminya* " ide bagus Tu tapi ingat, kita harus memakai Tubuh Avatar saja mengerti"
Rimuru Nirvana Meredith
*Rimuru hanya bisa menghela nafas* "iya iya aku tau kok"
Komari Nirvana Meredith
*Komari hanya bisa menghela nafas jug tapi Komari langsung duduk di pangkuan Rimuru* " Menurutmu Darling~ kemana kita akan pergi~"
Rimuru Nirvana Meredith
"hmm...Kenapa kita tidak pergi ke arah sebaliknya"
Komari Nirvana Meredith
"Tunggu!..Apa kamu Gila! Pergi ke arah sebaliknya malahan bisa bisa hancur tau!"
Rimuru Nirvana Meredith
" Bukan itu maksud-"
Komari Nirvana Meredith
"Maksud Darling, Darling Ingin pergi ke Dunia Pararel?"
Rimuru Nirvana Meredith
"Iya tapi kan-"
Komari Nirvana Meredith
"Aku tau!....Haizz Darling sebaiknya pikir dulu...apa yang terjadi jika kita ke arah sebaliknya"
Rimuru Nirvana Meredith
"Hmm...Pembantaian,kehancuran,dan Kekacauan Massal"
Komari Nirvana Meredith
"Nah itu yang aku maksud!... Haizz"
Rimuru Nirvana Meredith
"hmm...Baiklah tidak jadi lewat sebaliknya"
Komari Nirvana Meredith
*Komari yang mendengar hal itu memasang wajah yang tidak percaya*
Rimuru Nirvana Meredith
"Eh?"
Komari Nirvana Meredith
"Haizz...Kali ini Aku tidak ikut"
Rimuru Nirvana Meredith
"Lah...kenapa?"
Komari Nirvana Meredith
"Hmmm...Anggap saja aku hanya ingin tiduran"
Rimuru Nirvana Meredith
"dasar pemalas"
Setelah itu Rimuru pun pergi ke dunia Lain untuk berpergian yang sangat jauh.
Setelah beberapa saat Rimuru pun melihat sekelilingnya ada sebuah Rumah kayu, dan Rimuru memutuskan untuk melihat ke kaca yang ada disitu ternyata Rimuru masuk ke tubuh seseorang bernama Baek Yuseol.
Rimuru Nirvana Meredith
"Hmm aku tidak menyangka kalau aku akan masuk ke Tubuh lemah ini?...bahkan Tubuh ini juga lumayan dapat menggunakan beberapa persen kekuatan sihirku"
Rimuru mendengar suara di belakang dan membuka jendela ternyata itu orang orang yang mengejar pemilik tubuh ini.
Rimuru Nirvana Meredith
"Haizz...Merepotkan [Death]"
saat Rimuru Mengucapkan [Death] semuanya mati bahkan tidak dapat di bangkitkan kembali, karena Mati secara permanen.
Tiba tiba sebuah layar muncul di depan Rimuru.
Ding! Quest pertama Selesai.
Anda akan mendapatkan 100 Poin Narasi, tidak bukan 20 juta poin Narasi.
Rimuru mendengar hal itu langsung menghela nafas, dan tanpa pikir panjang Rimuru pun pergi dari situ dengan santai.
Setelah sampai Rimuru melihat sebuah Jurang yang memiliki bebatuan yang melayang.
pedagang
apa ada Orang disana!!
Rimuru mendengar hal itu melihat ke depan.
Rimuru Nirvana Meredith
'.......Itu.....'
Rimuru Nirvana Meredith
"AKU DISINI!"
pedagang
Tidak ada jembatan disini apa kamu bisa menyebrang!!
Rimuru Nirvana Meredith
"Ya Aku sedang dalam perjalanan!"
pedagang
Mari kita tunggu karena dia katanya ingin menyebrang
pedagang 2
Tapi untuk menyebrang jurang ini, dia setidaknya seharus menjadi Class 3, apakah Anak seperti itu bisa menyebrang
Rimuru pun melihat sekeliling dan tidak ada siapa siapa dan langsung teleportasi ke mereka
Rimuru Nirvana Meredith
"Maaf Menggangu"
Para pedagang cukup terkejut karena Rimuru Tiba tiba sudah ada di depan tempat mereka berada.
Rimuru Nirvana Meredith
*aku yang mendengar hal itu hanya bisa tersenyum* " Yah itu benar"
Mereka pun akhirnya tenang dan Melakukan seperti Biasanya.
Rimuru Nirvana Meredith
*Rimuru pun melihat ke samping dan melihat Notifikasi sebuah System*
[Ding!
Episode 2
"Daftarkan dirimu ke Academy Stella!"]
Rimuru Nirvana Meredith
"Hmm Academy Stella? Menarik.. Sepertinya ini tidak akan Sulit, Tapi Bagaimana Aku bisa menjalani Hari Hari Sekolah Di usia ini lagi?"
Draft
pada saat malam hari Rimuru Memutuskan untuk Beristirahat untuk tidur
Rimuru Nirvana Meredith
Ugh
Rimuru Pun bermimpi tentang tubuh yang dia pakai dan dalam mimpi itu adalah ingatan tubuh orang ini.
Rimuru Nirvana Meredith
' Apakah ini Ingatan dari Anak ini ? ... Menarik '
Rimuru Nirvana Meredith
' tubuh ini terkena Mana Leakage Syndrom kah...hmmm.....kalau begitu [God of Heal] '
Saat itu juga Rimuru pun menyembuhkan Penyakit tersebut di tubuh barunya, dan penyakitnya pun menghilang
Rimuru Nirvana Meredith
*Rimuru pun membuka matanya dan melihat ke arah pegunungan* " hmm sudah pagi ya "
pedagang 2
Ooh kau sudah bangun padahal aku mau membangun kamu.. Karena sebentar lagi kita akan sampai di Lezoicha, The Stellelite City of Arcanium
setelah beberapa saat Rimuru pun turun dari kereta sambil merenggangkan tubuhnya.
Rimuru Nirvana Meredith
*Rimuru Melihat ke depan ternyata Aiselle menatapnya dan Rimuru hanya menatapnya dengan Bingung*
Aiselle
*Aiselle menatap Rimuru dengan penasaran tapi Aiselle memutuskan untuk pergi*
Rimuru Nirvana Meredith
' Astaga...di Cuek sekali '
Rimuru Nirvana Meredith
' Tapi....situasinya sekarang Baik baik saja, padahal tadi aku Khawatir '
Rimuru Nirvana Meredith
' untunglah waktunya mendekati Zaman Modern ketimbang zaman pertengahan '
Rimuru Nirvana Meredith
' di Aether World dunia yang aku pilih ini ada Sihir juga.. Bahkan ada Kendaraan bahkan Kota yang aman kereta dan kapal terbang dengan Warp Hole yang telah di persiapkan '
Rimuru Nirvana Meredith
' kita juga pergi ke Lezoicha dengan Menaiki Kapal terbang '
Rimuru Nirvana Meredith
' yang paling masalahnya di Stelle banyaknya Bangsawan yang jenius dari seluruh pinggiran dunia '
Rimuru Nirvana Meredith
' hmm Ini sangat menarik'
Rimuru Nirvana Meredith
' dan juga sepertinya aku harus memasuki Stella'
pedagang
" Hei! Ayo pergi!"
Rimuru Nirvana Meredith
" Iya! Aku datang! "
Aiselle
*Aiselle melihat ke kiri dan menatap ke arah Rimuru* "....."
pilot
" saat ini kita akan sedang menuju ke Arcanium, tolong pasang sabuk pengamanan kalian "
Rimuru Nirvana Meredith
*Rimuru melihat sekeliling dan merasa bahwa ini lumayan menarik*
bangsawan 1
" Hei lihat Pria itu melihat sekeliling seperti anak kecil yang tersesat "
bangsawan 2
" Apakah dia belum pernah naik kapal terbang sebelumnya "
Bangsawan 3
" Dia pasti Orang Kampung "
Rimuru Nirvana Meredith
*Rimuru yang mendengar hal itu hanya bisa menghela nafas*
bangsawan 1
" Tch aku tidak mengerti mengapa Stella mengizinkan petani masuk kesini "
bangsawan 1
" Hal yang seharusnya menjadi yang paling terkenal Di dunia,mereka menodai Air dengan Orang-orang yang rendahan "
Rimuru Nirvana Meredith
*Rimuru menatap mereka dengan wajah datar* ......*Menghela nafas*
Rimuru Nirvana Meredith
' astaga semua anak anak ini sama saja yang pernah aku temui kemana pun aku pergi ' *Lanjutkan Berjalan*
bangsawan 1
" Apa Kau menghela nafas pada kami! "
bangsawan 1
*marah* "Bocah itu...."
bangsawan 1
*marah* "Hei, Kau, Berhenti di sana!"
Semua pada berbisik bisik dan membuat Bangsawan itu melihat kebelakang
bangsawan 1
*melihat ke belakang* " Ugh, ada apa ini? Kenapa semua orang berisik sekali...? "
bangsawan 1
*Terkejut dan Ketakutan* "P-Putri Biyeon"
Rimuru Nirvana Meredith
' Biyeon?...apa mereka membicarakan tentang Bi yeon '
Biyeon pun maju tanpa mempedulikan tatapan ke arahnya, saat Lagi berjalan tiba tiba Biyeon mendengar apa yang dikatakan oleh Bangsawan inj
bangsawan 1
" Y-Yang Mulia.....! "
Biyeon berhenti beberapa saat dan menatap ke arah Bangsawan itu dengan tatapan tajam dan Niat membunuh.
Saat itu juga Membuat Bangsawan itu ketakutan bahkan seisi kapal kecuali Rimuru yang hanya mengangkat satu Alis
Hong BiYeon Adolevit
*berjalan dan tidak melihat ke belakang*
Saat itu juga Rimuru dan Biyeon tidak sengaja berpapasan, dan Rimuru Melihat ke belakang untuk menatap Biyeon
Rimuru Nirvana Meredith
' Menarik....jadi dia Villian di dunia ini ya '
Saat itu juga Biyeon berhenti melangkah dan menatap ke arah Rimuru, dan Rimuru juga menatap ke arah Biyeon.
Rimuru Nirvana Meredith
' hmm...menarik'
Setelah itu Biyeon pun pergi dari situ, dan para bangsawan berbisik bisik karena apa hubungan Rimuru dan Biyeon.
Rimuru Nirvana Meredith
*Rimuru memegang perutnya karena lapar jadi Rimuru juga memutuskan untuk pergi ke tempat kantin yang ada di atas*
Rimuru Nirvana Meredith
' hmmm...makanan disini sangat mahal '
Rimuru Nirvana Meredith
' tidak apa lah yang penting Kenyang '
Rimuru pun pergi dan membayar Makanan dan minuman uang dia beli di kasir, setelah keluar dari kantin Rimuru pun memakannya dan meminumnya
pilot
"Bzzzzz...Bzzzzzz...Pengumuman untuk semuanya kita akan tiba di Arcanium dalam 10 menit, sihlakan menuju ke lantai 1... Aku Ulangi kita akan tiba di Arcanium dalam 10 menit, sihlakan menuju ke lantai 1 "
Rimuru Nirvana Meredith
Huf.... Akhirnya dimulai juga, jadi ayo mari aku lakukan itu
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
