Annoying Husband [ Season 2 ]
Episode.1
Enam bulan kemudian, Jakarta
Arabella Diandra Elizabeth
Daniel!!" menjerit histeris keluar kamar mandi melihat wajah Tristan celemotan dengan bubur yang mengotori sebagian wajah nya
Beberapa menit yang lalu ia menitipkan Tristan pada Daniel untuk melanjutkan memberi makan di jam makan siang yang berupa bubur dengan sedikit tambahan potongan kecil sayuran wortel
Tapi yang terjadi, Daniel membiarkan Tristan menyendok makanan nya sendiri menggunakan tangan mungil nya dan membuat wajah tampan bocah kecil itu menjadi tidak karuan
Disana, Daniel menerima panggilan bawahan nya dan bicara di balkon, ia membiarkan Tristan duduk di kursi makan khusus bayi dan menaruh bubur itu tepat pada meja kursi itu, Alhasil..seperti itulah wajah Tristan sekarang
Mendengar teriakan Bella Tristan tertawa dan terus bermain dengan bubur nya lagi
Daniel Ardian Wiliam
Ada apa sayang?" menutup panggilan nya setelah mendengar teriakan Bella
Arabella Diandra Elizabeth
* Menyilangkan kedua tangan dan berdiri di depan Tristan
Arabella Diandra Elizabeth
Kau Lihat saja sendiri," ia pasrah melihat rupa Tristan
Daniel Ardian Wiliam
OH MY GOD!!" terkejut melihat Rupa Tristan
Daniel Ardian Wiliam
Anak siapa ini? Kok ngeselin ya," gumam nya
Daniel Ardian Wiliam
* Tertawa dan mengambil tisu basah dan menyeka wajah Tristan
Arabella Diandra Elizabeth
Itu anakmu, Dan,"
Arabella Diandra Elizabeth
* Mengambil mangkuk yang masih berisi sedikit bubur
Arabella Diandra Elizabeth
Seperti nya dia banyak meniru sifat konyol mu
Arabella Diandra Elizabeth
Kau Lihat sendiri dia menertawakan ibu nya yang berteriak karena cemas bukankah kau sering seperti itu?" menyindir Daniel
Daniel Ardian Wiliam
* Melirik Bella sebentar
Daniel Ardian Wiliam
Aku? Kapan aku menertawakanmu ketika kau cemas Bell? Seperti nya aku tak pernah?"
Arabella Diandra Elizabeth
* Duduk di sofa di depan mereka memperhatikan Daniel mengenakan bodysuit yang baru ke tubuh Tristan
Arabella Diandra Elizabeth
Apa kau Lupa setelah masa nifas selesai kau membuang nya di dalam? Tak memakai kondom dan aku tak mengenakan KB
Arabella Diandra Elizabeth
Kau sengaja bukan? Kau tertawa setelah aku mencubitmu karena kesal
Mengingat kejadian itu adalah hal yang membuat Bella mendadak paranoid bagaimana ia tidak parno melakukan seks setelah Nifas tanpa bantuan pengaman berhasil membuat nya ketakutan setengah mati Bella tak ingin hamil dalam waktu dekat selain luka caesar nya belum sepenuh nya pulih, Tristan masih terlalu kecil untuk memiliki seorang adik, ia menginginkan Tristan mendapat kasih sayang penuh dari kedua orang tua nya setidak nya sampai menginjak usia dua tahun seperti janji nya dulu
Daniel Ardian Wiliam
* Tertawa, ia ingat betul kejadian itu
Daniel Ardian Wiliam
* Ia memang tak berniat membuat anak kedua tapi karena kebiasaan nya tak memakai pengaman membuat nya Lupa diri
Daniel Ardian Wiliam
* Tapi sejak kejadian itu ia bermain cantik walaupun tak mengenakan kondom barang sialan yang membuat junior nya sakit
Daniel Ardian Wiliam
* Daniel menerapkan KB sistem kalender
Daniel Ardian Wiliam
* ia akan membuang sperma nya ketika Bella tidak sedang masa subur, ia pun melakukan hal yang sama ketika Bella sedang masa subur
Bagaimana ia bisa melakukan nya saat Bella sedang masa subur? Bukankah Bella berkemungkinan bisa hamil?
Apa itu termasuk sistem KB kalender?
Tidak, Lebih tepat nya sistem KB kalender ala Daniel Ardian Wiliam, yang selalu ia banggakan pada kawan kawan nya, Lebih tepat nya itu sistem KB sesat
Bukan Daniel wijaya Nama nya jika tidak konyol dan melakukan hal yang selalu membuat Bella mengurut dada karena kesal, Bukan hanya masalah ranjang saja
Daniel melakukan kekonyolan terhadap Tristan malaikat kecil nya yang tampan selain membiarkan Tristan melumat makanan nya sendiri ia juga sering mengajari Tristan menggoda wanita yang lewat ketika mereka bermain di taman yang tak jauh dari apartemen mereka
Daniel Ardian Wiliam
" Hai cewek," seperti itu yang sering Daniel ucapkan ketika wanita cantik melewati mereka
Untung nya Tristan masih terlalu kecil untuk meniru ucapan ayah nya.yang jahil dan tentu saja Tristan hanya tersenyum ataupun tertawa melihat ayah nya yang bersikap konyol
Kekonyolan Daniel memang semakin menjadi jadi semenjak memiliki Tristan rasa bahagia nya tak terkira memiliki anak laki laki tampan dan tak sabar untuk melihat nya besar, setidak nya Tristan berusia empat atau lima tahun
Episode 2
Arabella Diandra Elizabeth
Memang nya kalau di berumur segitu kau mau apa?"
Daniel Ardian Wiliam
Aku akan mengajari nya main Mobile Legend lalu kami battle ," menjawab dengan senyum lebar dan bangga
Arabella Diandra Elizabeth
* Melotot
Arabella Diandra Elizabeth
Apa? Mabar?! Kau mau mengajari anak mu kecanduan di depan Handphone hanya untuk menjadi lawanmu di Game online?
Arabella Diandra Elizabeth
Kau Gila?! Apa tidak ada kegiatan lain selain Mabar?!" mengucapkan dengan nada berapi api
Daniel Ardian Wiliam
* Mendekati dan mengusap bahu Bella
Daniel Ardian Wiliam
Sabar, Bella sayang, Jika ia berhasil menjadi Gamers ia pasti akan menghadiahimu vodka termahal di dunia
Daniel Ardian Wiliam
Gimana kau masih menolak nya?" dan seperti Biasa ia pintar merayu Bella
Arabella Diandra Elizabeth
Tentu tidak,"berdehem dan menyerah jika Daniel membahas tentang vodka saat itu
Arabella Diandra Elizabeth
* pria itu tahu kelemahan diri nya yang menyukai vodka
Daniel Ardian Wiliam
* Memberikan Tristan pada Bella setelah ia selesai mengenakan bodysuit
Daniel Ardian Wiliam
Sekarang giliranmu," memberikan Tristan
Arabella Diandra Elizabeth
Apa?" mengerutkan dahi
Daniel Ardian Wiliam
* Menghela nafas berat ia mengangkat Dagu mengarahkan kedua mata nya ke arah dada Bella yang menyembul dari belahan kemeja yang ia pakai
Daniel Ardian Wiliam
Kau harus menyusui nya, sayang," ia terpaksa memberitahu nya walau tahu Bella hanya berlura pura tak tahu
Daniel Ardian Wiliam
Kali ini aku tak bisa menggantikanmu kecuali membuatkan susu formula di tabung susu
Arabella Diandra Elizabeth
Jangan ," tak setuju
Arabella Diandra Elizabeth
Selama air susuku banyak, kau tak boleh memberi nya susu formula, Dan
Arabella Diandra Elizabeth
* Bergegas meraih Tristan lalu memangku sementara tangan nya mengeluarkan sebelah pydr nya dan mengarahkan puting pada mulut Tristan
Daniel Ardian Wiliam
* Mengangguk kali ini ia sependapat dengan Bella
Daniel Ardian Wiliam
* Bagi nya ASI adalah yang terbaik
Daniel Ardian Wiliam
Tentu saja aku takkan memberi nya karena ASI mu melimpah
Daniel Ardian Wiliam
Dadamu seperti memakai silikon yang ukuran nya besar, Bell," kedua tangan nya membentuk setengah lingkaran dan menaruh di depan dada nya sendiri lalu bersiul
Arabella Diandra Elizabeth
Jangan samakan aku dengan pemain film porno, Dan,"
Arabella Diandra Elizabeth
* Melempar bantal sofa ke arah Daniel
Daniel Ardian Wiliam
* Berhasil menangkap nya
Daniel Ardian Wiliam
Aku tak menyamakanmu, tapi memang kenyataan kok," membela diri lalu tertawa
Daniel Ardian Wiliam
* Duduk di samping Bella dan mengusapkan wajah di bahu Bella dan tersenyum
Arabella Diandra Elizabeth
* Menggeleng kesal
Arabella Diandra Elizabeth
Aku takkan memberimu jatah malam ini," Ancam nya sambil tersenyum lebar
Daniel Ardian Wiliam
* Wajah nya memelas
Daniel Ardian Wiliam
Please don't do that, Honey, please."
Episode 3
Hans Hezel Wiliam
Tertawa keras melihat foto Tristan dalam ke adaan berantakan yang baru saja Daniel kirim lewat Watsap di dalam foto itu tertulis pesan
Daniel Ardian Wiliam
📩 Ini kesekian kalinya aku membiarkan keponakanmu menghabiskan bubur nya sendiri, Tapi seperti yang kau tahu, Bella mengamuk, Nanti malam kami ke rumah papa kita bertemu disana
Hans Hezel Wiliam
* membalas pesan itu cepat
Hans Hezel Wiliam
📩 Aku sedang di rumah papa sekarang, Deby sedang keluar dan aku malas hangout, Aku tunggu kedatangan kalian nanti malam
Hans Hezel Wiliam
* Bangkit dari kursi santai
Hans Hezel Wiliam
* Melangkah menuju tepi kolam membungkukan tubuh lalu menceburkan diri ke dalam kolam
Jane Wiliam
* Menggenggam segelas jus jeruk sambil melihat kejauhan ke arah kolam dari pintu penghubung
Jane Wiliam
Apa itu kak Hans?"gumam nya lalu meneguk jus
Jane Wiliam
* Menoleh ke belakang
Janice Wiliam
Tolong nanti kamu jemput Mama di starbuck, OK," sambil mengenakan kaca mata hitam
Jane Wiliam
No, I can't, Ma," memelas mendengar permintaan Mama nya
Jane Wiliam
Aku ada janji dengan Austin nanti sore dia mau--" ucapan nya terhenti melihat mama nya membuka kaca mata nya lalu membulatkan mata
Jane Wiliam
Baik, Ma," menundukan kepala nya
Janice Wiliam
Good Girl, Mama tunggu nanti
Janice Wiliam
Awas kalau kamu nanti tak datang, Mama jodohkan kamu dengan Lucas," ancam nya meninggalkan Jane
Jane Wiliam
* Mencibir kesal
Jane Wiliam
Itu alasan nya aku ngga mau tinggal sama Mama
Jane Wiliam
Sama saja bunuh diri," gerutu nya sambil berlari menuju tangga
Janice Wiliam
* Langkah nya terhenti di depan mobil
Janice Wiliam
* Ia mengambil handphone dari dalam tas kesayangan nya
Janice Wiliam
* Terkejut melihat nama seseorang yang menghubungi nya sekarang
Janice Wiliam
* Tanpa ragu ia menerima panggilan itu lalu menyebut nama penelpon
Janice Wiliam
* Matanya membulat membaca nama yang tertera di layar handphone langkah nya terhenti di depan teras dan terdiam menyaksikan handphone nya yang terus berdering
Janice Wiliam
Pourquoi m' a-t - il contacte ? N'en ai-je pas dit assez avant?"
( Untuk apa dia menghubungiku? Apa ucapanku dulu belum cukup ?)
Janice Wiliam
* Teringat pada kejadian setelah Felly berhasil di tahan karena sudah melakukan kejahatan kepada Daniel, putra sulung nya
Janice Wiliam
* Ucapan kasar yang berupa sumpah serapah karena kesal saat itu ia lontarkan kepada Felly karena tak menyangka wanita itu berani berbuat jahat pada mantan calon suami nya, anak laki laki kebanggaan nya
Janice Wiliam
📲 Ada apa kau menelponku," tanpa sapaan ia langsung to the point
Felly Felicia
📲 Bon apres- midi, ma tante."
( Selamat siang Tante." )
Felly Felicia
📲 Aku hanya menyapa Tante saja, bagaimana kabar nya? Sehat?"
Janice Wiliam
* Berdehem melirik ke arah mobil fortuner yang baru saja keluar dari bagasi
Janice Wiliam
📲 Kabarku baik dan makin baik jika kau tak mengganggu keluargaku lagi Felly Felicia
Janice Wiliam
📲 Terutama pada Daniel, karena dia sudah berkeluarga jadi sebaik nya kau cari pria lain saja, Kau paham
Felly Felicia
* Tertawa mendengar ucapan Janice
Felly Felicia
📲 Tenang Tante, aku takkan mengganggu keluarga Tante kok, Aku hanya...," melirik ke arah jendela mobil nya
Felly Felicia
* Melihat sebuah mobil fortuner keluar dari sebuah rumah paling besar di kawasan elit lalu senyuman nya mengembang
Felly Felicia
📲 Ingin menyelesaikan urusanku yang tertunda, Bye Tante
Felly Felicia
* Mengakhiri panggilan lalu melajukan mobil nya pelan, menjaga jarak dari mobil yang berada di depan nya, tak lama senyuman nya mengembang
Janice Wiliam
Bon dieu, Ce petit diable m' a menace! Merde Felly!"
( Sialan! Iblis kecil itu sudah mengancamku! Dasar Felly sialan!" )
Janice Wiliam
* Melirik layar handphone nya yang kembali padam
Janice Wiliam
Naturellement, Daniel a choisi Bella, derriere ton joli visage, tu es comme un loup deguise en mouton
( Wajar saja Daniel memilih Bella, di balik wajah cantikmu, kau seperti serigala berbulu domba )
Janice Wiliam
* Meletakan lagi handphone itu ke dalam tas
Janice Wiliam
* Tiba tiba tubuh nya terhempas ke depan setelah Deri supir pribadi nya mengerem mendadak
Janice Wiliam
Ada apa Deri? Kenapa kamu mengerem mendadak?"
Supir
Mobil itu tiba tiba menyalip bu, padahal tadi dia ada di belakang," jelas nya
Janice Wiliam
* Pandangan nya ke depan ke arah mobil di depan nya
Janice Wiliam
* Tak lama ia melihat sebuah tangan terjulur keluar dari jendela supir memberikan jari tengah tepat ke arah mereka
Janice Wiliam
* Dengan jelas orang yang meledek
mereka adalah seorang wanita terlihat dari tangan mulus dan begitu juga dengan kutek yang berwarna merah
Janice Wiliam
Sialan!" meradang tak terima
Janice Wiliam
* Baru saja ia melepaskan seal belt dan berniat untuk turun dari mobil, mobil di depan nya melesat cepat meninggalkan mereka
Janice Wiliam
* Seketika ia teringat pada Daniel yang pernah kecelakaan yang mobil nya di tabrak oleh Felly dan supir mobil tadi adalah seorang wanita
Janice Wiliam
* Wajah nya memucat lalu terluncur sebuah kalimat
Janice Wiliam
Apa yang tadi itu Felly?"
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
