Dia Suami Ku?
Lily-devan
Mata gadis itu terpejam dengan sembari menitis kan air mata
Seakan:akan kejadian dua minggu membuat dirinya tersiksa?
Lily:allenna
/teringat ucapan?/
?
Syg kamu harus berhati-hati disana dan ingat jaga diri mu baik baik jaga kesehatan mu nenek baik baik saja disini dan cari lah ayah mu cuma ayah mu satu satu harapan mu nak
Lily allenna sudah tidak punya ibuh dan di rawat oleh neneknya sejak Lily allenna masih kecil dan dia sudah di tinggal oleh ayahnya sejak Lily allenna masih kecil sejak itu ayah Lily allenna pergi kah kota untuk cari pekerjaan tapi Lily sudah berumur 22
Ayahnya belum ada khabar sama sekali yang membuat Lily khawatir
Lily allenna pun memutuskan untuk kah kota mencari ayahnya dan juga mencari kerja Kerna ekonomi Lily dan neneknya sudah kesulitan makan saja sulit untuk mereka berdua
Sesampai di kota itu Lily allenna pun berkerja di sebuah cafe kecil itu walaupun gaji bulanan tidak mencukupi apa lagi neneknya hanya dirinya sendiri yang merawat neneknya Bakan Lily allenna mencari kerja sampingan setiap malam dan itu semua dami neneknya tersyg
sudah dua minggu dia di kota itu Lily allenna saat kecapean dan lelah dan tidak sedar tertidur di tempat kerja
Seketika seseorang membangunkannya
?
bangun lah anak mudah ini masih di tempat kerja
(memegang langan Lily agar terbangun)
Lily:allenna
(terbangun)
Astaga Kayla
Maaf Kay aku sungguh kelalahan
Kayla
(menghela nafas lalu duduk)
Lily aku tahu kau cukup lalah berkejar malam hari
Tapi ingat ini di tempat kerja
Nasip boss tidak datang hari ini
Klau tidak habis lah!
Lily:allenna
(terkekeh)
hehe ya Kay lain kali aku akan lebih
berhati:hati Kedapannya
Aku tidak mau kehilangan pekerjaan ku ini sangat berharga bagi ku
Kayla
(mengangguk ngangguk)
bagus lah
Kayla adalah teman pertama yang membantu Lily allenna untuk kerja dan juga menyuruh Lily allenna untuk tinggal bersama dengan Kayla di sebuah rumah sewa kecil itu
Lily:allenna
waktunya pulang
Kayla
Ayuk
(berjalan mendekati Lily)
Kayla
Eh Lily apa kau berkerja malam ini?
Lily:allenna
(bergeling kepala)
gak ada
Hari ini dia tidak jualan katanya besok malam sebab kurang bahan bahan tuh jadi hari ini gak ada kerja
Kayla
Bagus dong
(kesenangan)
Kayla
Jadi Lily harus ikut aku kah tempat ulang tahun teman aku
Mau ya 🥹
Kayla
(cemberut)
Aku gak punya teman Lily masa kau biarkan teman mu ini sendirian kesana takut di jalan apa lagi Klau pulang?🥺
Lily:allenna
(menghela nafas)
Ya ya aku temani
Lily-devan
Dan malam ini pun Kayla dan Lily bersiap-siap untuk datang kapista ulang tahun temannya Kayla
Lily allenna
Begitu cantik memakai gaun oren yang membuat
pinggang tirus Lily begitu sempurna dengan memakai gaun itu dan tidak lain adalah pilihan Kayla
Kayla
Kau sangat cantik Lily pasti banyak yang tergoda dengan mu di pista itu
Lily:allenna
(tersipu malu)
Jangan berlebihan deh!
Kau juga indah kalah cantik Bakan lebih cantik dari ku
Kayla
Sudah
Lebih baik kita pergi saja
Tidak akan ada akhir cerita kita
(berjalan keluar rumah)
mereka pun memasuki rumah yang cukup mewah dan meriah yang membuat Lily allenna terkagum kagung melihat keindahan rumah tersebut
Lily:allenna
Wow rumah ini sangat mewah aku belum pernah melihat rumah sebesar ini
(kagem mata bersinar)😍
Kayla
Biasa lah rumah orang kaya
Lily:allenna
Kok kamu punya teman anak orang kaya sih?
(menatap Kayla)
Kayla
Aku juga bingung
Kenapa punya teman anak orang kaya
yang pasti orangnya baik gak sombong dan begitu perhatian pada ku hehe
Lily:allenna
beruntungnya kau
Kayla
Ayuk lah masuk jangan banyak bicara
(masuk sembari menarik tangan Lily)
Mereka pun masuk dan sudah di sambut dengan kemewahan di pesta tersebut dan orang orang terpendang dan terkaya yang hadir
Dan tiba-tiba ada seorang wanita yang mehampiri mereka
Dengan gaun berkilau yang cukup cantik di tubuhnya
Mika:andeka
Kayla?
kenapa baru datang dari tadi aku mencari mu
(cemberut)🥺
Kayla
Alolo maaf syg ku Mika
Aku sedikit terlambat
Selamat ya dan maaf aku tidak membawa hadiah untuk mu
Balum sempat membelinya🥹
(memeluk mika)
Mika:andeka
Tidak mesalah Kay
Yang penting kau sudah disini itu sudah cukup bagi ku
Aku lebih bahagia
(membalas perlukan kay)
Mika:andeka
(menatap Lily)
Ini teman kamu Kay
(menunjuk Lily)
Kayla
Ho aku lupa ini Lily allenna panggil saja Lily dia teman baik ku satu tempat tinggal ku
Lily:allenna
Hay Salam Kanal
(menjulur kan tangan)
Mika:andeka
(langsung memeluk)
Salam Kanal Lily aku Mika
senang bisa bertemu dengan mu
Lily sedikit kaget tapi langsung membalas pelukan mika
Lily:allenna
Maaf ya Mika aku juga tidak membawa apa apa he🥺
Mika:andeka
Aduh kalian ini aku sudah bicara aku tidak butuh hadiah dari kalian asal kalian di samping ku itu sudah cukup membuat ku bahagia
Lily:allenna
/Kayla dan Mika sungguh baik bangat aku balum pernah melihat sebaik Mika bakan dia tidak sombong dengan kekayaannya/
(batin)
(tersenyum)
Mika:andeka
Lebih baik kalian nikmati saja makanannya aku ingin menemui tetamu lainnya disini dulu ya
Kayla dan Lily pun mengambil makan dan minum lalu duduk dan menikmati makan
Kayla
Mika
kami harus pulang
apa lagi ini sudah larut malam
Mika:andeka
Kay kenapa tidak tidur saja disini disini ada kamar tamu menginap lah disini apa lagi sudah larut malam bahaya loh
Kayla
Betul juga kata Mika Lebih baik kita menginap saja disini
Kayla
(mengangguk)
Aku sih tidak masalah tapi kau Lily aku takut kau tidak nyaman apa lagi ini kali pertama datang kesini
Lily:allenna
aku baik baik saja kan ada Mika
(melirik mika)
Mika:andeka
Iya betul sekali
Ayuk aku tunjuk kan kamar tamunya biar kalian boleh istirahat
Mika pun membawa kedua temannya kekamar tamunya dan menyiapkan baju untuk kedua temannya itu yang akan menjadi sahabatnya
Lily-devan
Lily:allenna
/ada apa dengan ku kenapa aku tidak bisa tidur/
(melihat Kayla lalu beranjak berdiri)
Lily pun keluar dan duduk dan menetap langit yang penuh dengan bintang yang indah yang membuatnya dirinya lebih tenang lalu matanya tertuju melihat sosok pria berdiri sembari membawa sebotol minuman
Anggap aja dia lagi mabuk😆
Lily tidak begitu memperdulikan pria itu dan berniat kembali kekamarnya tapi tiba-tiba matanya tertuju pada pria yang tadi dan dia begitu kaget pria itu terus berjalan tanpa henti dan depannya ada kolam yang cukup Basar
Lily:allenna
(berlari menuruni tangga) 🏃
/jika dia terus berjalan bisa bisa dia dalam bahaya/
(batin)
Lily pun terburu buru untuk menyelamatkan pria tersebut Lily takut pria itu jatuh dengan keadaan mabuk
Lily:allenna
Heyyy hentikan jalan mu
(berlari sembari berteriak)
Satu langkah lagi pria itu akan jatuh
Lily berhasil menarik pria itu dan Lily terjatuh ke dalam pelukan pria itu
?
(menatap Lily sambil mengeratkan perlukan)
Kau cantik sekali~
(mabuk)🍾
Lily:allenna
maaf tuan boleh kah lepas kan. Tangan mu dari pinggangku!
(mencuba melepaskan tangan pria itu)
?
Lepas kan kau yang datang sendiri lalu kenapa kau minta lepas kan
(mabuk)🍾
Pria itu sudah mabuk berat dan sudah tidak sedar kan diri dan terus menerus memeluk Lily yang membuat Lily tidak nyaman
Lily:allenna
/aku tidak mungkin berteriak apa lagi orang orang akan terganggu dan terbangun bisa bisa Mika marah pada ku/
(batin)
Lily:allenna
Tuan lepas kan aku
(berusaha melepaskan tangan pria itu)
?
Tidak akan ku lepaskan kau fikir aku bisa melepaskan mu hah!!
Pria itu berdiri dengan tubuh yang dalam keadaan mabuk dan sembari mengendong tubuh Lily yang membuat Lily kaget dan berjalan masuk kah kamar peribadinya
Lily:allenna
He pria gila turun kan aku kau ingin membawa ku ke mana hah!!
(berontak)
Pria itu tidak menjawab Bakan melajukan jalannya
Setiba di kamar pria itu langsung menurun kan Lily di Kasur tempat ia tidur
Lily:allenna
(bingung)
Apa yang ingin kau lakukan?
(ternganga melihat wajah dan tubuh pria itu)
Dan wajah pria itu yang tadinya tidak jalas dan sekarang jelas dan menatap Lily dengan wajah tampannya dan tubuh gagahnya
Devan:aldebara
Aku ingin bermain dengan mu
(dengan tangan menunjuk dadah Lily)
Lily:allenna
jangan macam macam lepas kan aku!!
dirimu dalam keadaan mabuk?
(gugup)
Devan:aldebara
Hahaha
Cantik sungguh kau cantik
(mendekati Lily)
Devan trus mendekati Lily dengan keadaan memabuk yang membuat Lily ketakutan setengah mati tubuh Lily bergetar tak keruan apa lagi Devan trus menerus menggodanya dan menetap dadanya
Devan:aldebara
(ingin mencium bibir Lily)
Lily:allenna
stop pria gila
(memegang dada Devan)
Lily:allenna
(mendorong tubuh devan)
Devan:aldebara
(menahan tangan Lily)
Haha kau sungguh wanita nakal'!? Aku hanya ingin menikmatinya
Lily:allenna
jangan cuba-cuba menyantu ku kau pria gila lepas kan aku
(berontak)
Devan tidak peduli dengan ucapan Lily dia terus menerus menahan kedua tangan Lily
Tubuh Lily bergetar ketakutan Lily sudah berusaha berteriak dan tiada siapa yang menolongnya
Lily:allenna
a.aku mo.mohon lepas kan a.aku😩
( suara terpata pata)
Mulut Lily seketika terdiam dengan ciuman Devan yang membuat mata Lily berlotot tidak percaya
Devan:aldebara
(terus mencium bibir Lily)
Lily:allenna
Hemm (melotot kaget)
Lily berusaha berontak tapi apa daya kedua tangannya tertahan dengan tangan Devan
Dan tidak sedar air mata Lily keluar Lily hanya bisa pasrah dan terus menangis tersedu sedu di buat devan
Devan:aldebara
(melepaskan tangan Lily)
Tubuh ku panas tolong bentu aku
(sembari menarik baju Lily untuk melepaskannya)
Lily:allenna
(makin kaget)
Dasar pria gila
TOLONG!!!
TOLONG BANTU AKU!!~
HESK HESK 😭
(teriak tidak berdaya)
rumah sebesar itu tidak akan ada yang boleh dengarnya apa lagi orang orang sudah pada tidur
Devan trus menerus bermain
Lily:allenna
(air mata terus keluar)
/apa kah hidup ku akan hancur disini nenek aku minta maaf tidak bisa menjaga tubuh ini hesk hesk 😭/
(batin)
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!