GURU WANITA PERTAMA
Awal yang baru ^Bagian1^
LALISA MANOBAN
Yang Benar Saja, apa kau gila
[menatap orang tersebut dengan tidak percaya]
???
Apa susahnya tugas ini untuk mu
LALISA MANOBAN
astaga jen [Mengacak rambutnya frustasi] kau tau sendiri aku paling malas bertemu dengan anak anak brandal
JENNIE
[Menghelai nafas] aku memberikan tugas ini supaya kau tidak bertugas di tempat yang berbahaya
JISOO
sudah cukup kau hampir mati lis, sekarang kau harus menurut apa kata jennie
LALISA MANOBAN
[menghelai nafas sambil cemberut karena kesal] tempat yang kau tugaskan adalah sekolah boy high school yang dimana sekolah itu khusus laki-laki dan terkenal akan kenakalan nya, kalau aku diperkosa bagaimana [teriaknya histeris]
ROSE
jangan berhalu terlalu jauh
LALISA MANOBAN
[Mengusap usap kening nya yang kena pukul rose walaupun tidak begitu menyakitkan]
JISOO
[Menatap lisa dengan serius]
dengarkan aku lis, sudah cukup 3 tahun ini kau hidup dikelilingi musuh dan juga selalu menghadapi kematian
JISOO
usia mu masih sangat muda, kita tidak mau kau terus menerus dalam lingkungan yang berbahaya
ROSE
kita akan memanipulasi kematian mu, dan kau harus menurut
JENNIE
ini sudah keputusan kami bertiga paham
? ? ?
kau yakin akan memasukan guru wanita disekolah ini
TAEHYUNG
aku yakin, bagaimana pun mereka harus tau bahwa di dunia ini tidak hanya laki-laki
EUNWOO
aku tau tapi selama 70 tahun sekolah ini tidak ada wanita bahkan para staf pun pria semua
EUNWOO
apa guru yang lain sudah setuju dengan usulan mu
TAEHYUNG
sudah, dan mereka memberi respon sam seperti mu
EUNWOO
lalu [meminum minuman yang ada di meja, meneguhnya sambil menatap taehyung yang duduk di bangku seberang]
TAEHYUNG
mereka setuju [menatap eunwoo]
EUNWOO
begitu mudahnya mereka menyetujui nya
TAEHYUNG
[meminum minumannya] tentu kita juga pria normal, pria mana yang akan menolak [tersenyum smrik]
EUNWOO
cih [terkekeh sinis]
EUNWOO
jika para guru setuju aku tidak bisa menolak
TAEHYUNG
besok guru wanita sudah bisa masuk dan mengajar disini [smirk lalu berjalan pergi meninggalkan eunwoo]
EUNWOO
brengsek, rupanya dia sudah lama merencanakan semua ini
Hari yang menyebalkan ^Bagian2^
LALISA MANOBAN
apa [ucapnya malas]
ROSE
yak lalisa, berhenti main game dan dengarkan aku
[merebut handphone lisa]
LALISA MANOBAN
Rose [rengeknya]
rose tidak habis pikir akan sikap lisa yang sering berubah, kadang saat menghadapi musuh begitu menakutkan dan saat bersama para sahabat nya begitu menggemaskan dan manja
ROSE
[rose tersenyum simpul sambil menggeleng gelengkan Kepala nya]
LALISA MANOBAN
hishh, apa yang ingin kau katakan
ROSE
para murid boy high school mereka memiliki kelompok masing-masing yang terdiri 6-9 orang
ROSE
dengarkan aku dulu jangan memotong
ROSE
sebaiknya kau berusaha untuk tidak membuat para kelompok itu bermusuhan, karena menurut informasi dari jennie
ROSE
murid disana tidak akur sama sekali
LALISA MANOBAN
cih, bagaimana bisa tempat seperti itu disebut sekolah
LALISA MANOBAN
kemana perginya para guru jika tau muridnya bermasalah semua
ROSE
oleh karena itu ada pihak tertentu yang meminta pada kami untuk mengajar disana
LALISA MANOBAN
dan kalian memilih ku untuk bertugas disana, yang benar saja
sebenarnya lisa masih kesal kepada sahabatnya yang tidak memberitahu nya tentang kerja sama bahwa ada orang yang meminta untuk menjadi guru disekolah boy high school
ROSE
[menghelai nafas] kami tau yang terbaik untuk mu
ROSE
kau tau sendiri aku tidak sekuat diri mu, dan jennie punya emosional yang tidak setabil lalu jisoo bukannya mengajar dia malah akan mengomel dan menasehati mereka seperti ibu-ibu
ROSE
lisa [menatap lisa serius] selain semua itu, ini demi kebaikan mu
ROSE
kita semua percaya pada mu, dan di sana lebih aman dibandingkan kau berurusan dengan para mafia
lisa mengerti apa yang dikhawatirkan oleh para sahabatnya karena selama 3 tahun mereka selalu ada diantara hidup dan matinya. melawan para aparat korup dan para penjahat ilegal yang dimana tugas itu sangat berbahaya
LALISA MANOBAN
baiklah aku mengerti rose
LALISA MANOBAN
aku akan melakukan apa yang kau katakan [tersenyum tulus]
rose dan lisa saling berpelukan dengan senyuman diwajah masing-masing
LALISA MANOBAN
apa benar ini sekolah nya
LALISA MANOBAN
yak, jalan itu pakai mata [mulai berdiri saat tidak sengaja terjatuh saat ada yang menabrak nya]
? ? ?
jalan pakai kaki bukan pakai mata [berlalu pergi]
LALISA MANOBAN
[menatap kepergian same one]
LALISA MANOBAN
serius aku mengajar disekolah ini
[tercengang dengan apa yang terjadi]
dia bahkan tidak meminta maaf
JUNGKOOK
kau guru wanita itu [menatap penampilan lisa dari atas sampai bawah]
LALISA MANOBAN
*dasar guru cabul, memangnya ada yang salah dengan cara berpakaian ku* [melihat penampilan nya sendiri]
LALISA MANOBAN
iya Pak [jawab cepat lisa saat tidak sengaja bertatapan dengan jungkook]
JUNGKOOK
panggil saja jungkook, saya tidak setua itu dipanggil pak
LALISA MANOBAN
[menggangguk]
JUNGKOOK
kau akan menjadi wali kelas untuk kelas A
LALISA MANOBAN
[melotot kaget] apa wali kelas
LALISA MANOBAN
yang benar saja, saya baru masuk loh
LALISA MANOBAN
kok sudah jadi wali kelas saja
LALISA MANOBAN
ngga bisa gitu dong
LALISA MANOBAN
tapi kau memutuskan nya sendiri
JUNGKOOK
para guru disini sudah memutuskan bahwa kau akan menjadi wali kelas untuk kelas A yang kebetulan wali kelas yang lama sudah pensiun
JUNGKOOK
kau boleh pergi [memotong ucapan lisa yang hendak bicara]
LALISA MANOBAN
menyebalkan sekali
JUNGKOOK
saya mendengarnya
JUNGKOOK
[Mengelengkan kepala sambil tersenyum kecil]
Kelas A^bagian3^
LALISA MANOBAN
bodoh [memukul kepalanya sendiri] kenapa aku tidak bertanya dimana kelas A berada, jika sudah begini aku harus bagaimana
tanpa sengaja lisa melihat seseorang yang menabraknya digerbang sekolah tadi pagi
lisa mendekati orang tersebut yang tidak sendirian, dia sedang bersama teman-temannya
? ? ?
memangil ku [menunjuk dirinya]
LALISA MANOBAN
lalu siapa lagi, bukannya kau pria tidak soban yang menabrak ku [memicingkan matanya]
LALISA MANOBAN
sudahlah lupakan
RIWOO^[BOYNEXTDOOR]
kenapa ada wanita disini [menatap curiga]
WOONHAK^[BOYNEXTDOOR]
apa kau juga sekolah disini [tersenyum senang]
LALISA MANOBAN
[Menghelai nafas] bukan
ucapan lisa terpotong oleh seseorang yang memanggilnya
? ? ?
[menatap kearah lisa lalu beralih menatap kearah muridnya]
TAEHYUNG
pergilah ke kelas sebentar lagi jam masuk
mereka akhirnya pergi meninggalkan lisa dan taehyung
TAEHYUNG
aku guru disini, kau bisa panggil aku taehyung atau tae saja
TAEHYUNG
pasti kau kebingungan mencari kelas A
LALISA MANOBAN
kau benar tae
LALISA MANOBAN
aku sangat kebingungan mencari letak kelas A, kau tidak lihat sekolah ini sangat luas membuat ku lelah saja
TAEHYUNG
[memerhatikan lisa yang terus berbicara]
LALISA MANOBAN
dan bodohnya lagi aku tidak bertanya kepada guru mesum itu dimana letak kelas A, menyebalkan
LALISA MANOBAN
maksud ku guru yang ada diruangan kepsek [😁]
LALISA MANOBAN
yahh dia [tersenyum canggung]
TAEHYUNG
aku akan memberitahu mu letak kelasnya
lisa mengikuti taehyung dengan canggung, bisa-bisanya dirinya menyebut salah satu guru disini dengan sebutan mesum. entahlah apa yang dipikirkan taehyung tentang dirinya
LALISA MANOBAN
*kau bodoh sekali lisa, padahal ini baru hari pertama kenapa kau begitu bodoh* hufhh
TAEHYUNG
kau harus terbiasa dengan sifat murid disini dan aku juga berharap kau bisa nyaman mengajar disini
suasana kelas yang sangat hening membuat lisa heran, jika sekolah pada umumnya akan terasa berisik tapi kelas ini sangat hening hanya ada hawa dingin yang begitu asing
LALISA MANOBAN
*astaga ada apa dengan anak-anak disini, kenapa mereka tidak menunjukkan sifat remajanya, membuat ku penasaran saja*
TAEHYUNG
mungkin kalian heran kenapa bapak membawa seorang wanita ke kelas kalian
YEONJUN^[TXT]
guru baru atau murid baru [menatap sinis lisa]
lisa yang tau tatapan tidak suka dari yeonjun hanya bisa tersenyum kecil
LALISA MANOBAN
*sabar lisa sabar, kau bisa menghukum mereka nanti*
TAEHYUNG
[menghelai nafas] dia adalah guru baru di sekolah ini sekaligus merangkap menjadi wali kelas kalian berhubung wali kelas kalian yang lama sudah pensiun
TAEHYUN^[TXT]
wanita yah [bergumam kecil]
TAEHYUNG
lisa perkenalkan diri mu
LALISA MANOBAN
saya lisa guru sekaligus wali kelas kalian, kalian bisa panggil saya kak lisa
DOHOON^[TWS]
berapa usia mu
TAEHYUNG
[menatap tajam dohoon]
LALISA MANOBAN
21 tahun, masih sangat mudah kan
SUNO^[ENHYPEN]
pak kau yakin mengizinkan nya menjadi guru disini, usia dia bahkan berbeda 3 tahun dengan kita
LALISA MANOBAN
apa masalahnya toh aku lebih pintar dari kalian
JAY^[ENHYPEN]
kekanak-kanakan [menatap lisa malas]
TAEHYUNG
bersikaplah lebih sopan
HEESEUNG^[ENHYPEN]
tidak janji
taehyung ingin berbicara lagi saat mendengar jawaban heeseung namun lisa mencegahnya
lisa menatap para muridnya satu persatu
LALISA MANOBAN
mungkin kalian terheran-heran kenapa ada guru wanita disekolah yang selama 70 tahun hanya ada laki-laki
JAKE^[ENHYPEN]
lalu kenapa kau mau menjadi guru disini
lisa tersenyum mendengar pertanyaan dari jake, entah kenapa lisa bersemangat untuk mengajar disekolah ini dia merasa tertantang dan penasaran dengan murid di sekolah ini
DOHOON^[TWS]
apa kau hanya mencari perhatian saja
BEOMGYU^[TXT]
apa kau ingin menjadi jalang
LALISA MANOBAN
wahh mulut mu sangat kotor rupanyaa
TAEHYUNG
[menatap para murid dengan marah]
TAEHYUNG
cukup kalian terlalu berlebihan
lisa menatap taehyung yang juga sedang menatap nya
LALISA MANOBAN
[tersenyum menatap taehyung seolah berkata aku tidak apa-apa]
LALISA MANOBAN
terserah kalian ingin menyimpulkan seperti apa yang pasti aku menjadi guru disini karena uang [menatap datar] uang yang di tawarkan cukup untuk membeli mulut kalian
para murid tertegun mendengar perkataan lisa begitu pula taehyung yang dari tadi memperhatikan lisa
dia yakin 100 persen bahwa lisa adalah guru yang selama ini dia cari
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!