Velvita anak yatim yang Di Usir ibu kandung nya karna Suami nya tak ingin Hidup mereka terbebani Oleh hadir nya Velvita
"Kalau kau mau tinggal Disini..... Layani aku baru aku mengizinkan kau tinggal dengan Ibu mu disini bagaimana kita main Sembunyi-sembunyi saja Agar Ibumu..... tak mengetahui nya" ucap Ayah Tiri Velvita
"Serendah itu kau anggap aku..... bahkan aku tak Sudi memiliki ayah Sambung seperti mu.... Rumah ini adalah peninggalan Mendiang Bapakku.... jadi ini rumah hak aku" ucap marah Velvita
"Hahaha.... kau Yakin ibu mu itu mencintaiku dia pasti akan menuruti ke mauan ku untuk membuang Putrinya Sendiri Ayo lah sayang...... kau jangan Jual mahal setelah kau merasakan nya kau akan terus meminta pada ku" ucap Ayah Tiri Velvita
"Cuih..... Najis aku harus berpikir seperti yang kau Pikirkan" ucap Velvita yang meludahi ayah Tiri nya
"VELVITA...... Apa yang kau lakukan pada suami Ibu haa.... dasar Anak tak tahu diri" ucap Ibu Velvita menarik Velvita dan
PLAK
Velvita melongo tak Percaya Ibu nya menampar Dia begitu Keras. Ya Ibunya hanya melihat Velvita meludahi Suami nya tanpa mendengar Ucapan Apa yang membuat Velvita melakukan itu
"Dasar Anak tak tahu diri..... kenapa kau tak mati saja dengan Ayahmu... aku menyesal melahirkan Anak tak tahu diri seperti mu ini....." ucap marah Ibu Velvita
"Sebegitu Bercinta ibu pada ku..... apa salah ku bu Apa.... kenapa kau begitu membenciku...." Teriak Velvita
"Ibu menampar ku tanpa tahu apa yang di ucapkan Suami brengsek mu..... itu dengan Teganya kau menampar Darah Daging nih Sendiri bu....." ucap marah Velvita
"Aku tak butuh mengetahui apa yang suamiku ucapkan.... Keluar Kau dari rumah ini sudah Cukup kau menjadi beban Ku..... Pergi kau Anak Pembawa Sial" ucap Ibu Velvita
Deg
Jantung Velvita begitu Miris Sakit Kecewa marah menjadi satu ibu kandung nya tak menginginkan dia lagi
"Hahaha...... baik Bu aku keluar dari rumah Ayahku saat ini kau Puas Bu. semoga kau tak menyesel nanti nya Bu" Ucap Velvita
Velvita membawa semua barang Berharga yang Dia punya dia Juga membawa buku tabungan yang Ayah nya siapkan untuk Velvita tanpa sepengetahuan Istrinya
Velvita mengendarai Sepeda motor nya dengan Air mata Berlingan Bayangan Kehidupan dulu yang masih Ada Ayah nya pun terlintas
"Yah.... Vita kangen Ayah...Hiks... Vita ingin Ikut Ayah" ucap melantur Velvita
Dia pun akan mencari kontrakan Untuk sementara dia tinggal dia masih punya tabungan Dari Ayah nya. cukup untuk modal Kuliah nya sampai Lulus, Tapi dia juga harus berkerja untuk menghidupi Hidup nya
"Malam ini aku kemana Penginapan begitu jauh Dari sini.... kalau Cari kontrakan sekarang kemana.... disini Masih Sulit, apa aku ke dekat Kampus saja siapa tahu Ada Kontrakan yang Dekat Kampus" ucap Velvita
Dia melajukan motor nya sambil melihat kanan Kiri siapa tahu ada papan pengumuman untuk kontrakan
satu jam Setengah dari rumah ke kampus Velvita mangkan nya Dia melaju dengan Cepat
"Semoga kau bahagia Bu.... semoga Lelaki Brengsek itu tak membuat mu Kecewa... Semoga di kehidupan nanti kau Bukan Ibu ku" ucap Velvita tak melihat di depan ada Mobil Truk melaju dengan Cepat
BRAK
Motor Velvita tertabrak Mobil Truk dan Velvita terpental
Velvita tertawa miris dengan Kehidupan nya yang begitu miris
"Aku mohon tuhan balaskan Sakit Hatiku pada Ibu dan suami baru dan anaknya" ucap Velvita dan penglihatan nya pun Gelap
...----------------...
"Shit...... dimana ini kenapa saya disini, tunggu Bukan Nya saya mati terkena Tembakan Si Bastard itu" ucap Wanita yang mati tertembak Oleh Teman Agen nya yang berkhianat pada nya
Ya Nama Nya Milan Christopher Agen yang Di takuti di dunia Bawah dan Para Penjabat dan Mentri. Dia Agen No satu yang membuat Teman nya iri yang Selalu di bawah perintah Milan
"Tapi dimana ini.... Gila masa tempat nya gelap gini apa Saya sudah di Neraka, Uh Hello masa di Neraka gelap Gini Belum bayar lampu Kah" keluh Milan
Saat melihat kanan dan Kiri Dia melihat ranjang Pasien yang Tertutup dia juga Melihat Kaki dan Tangan yang Tak tertutup
"Shit.... kamar Mayat.... Oh God Siapa yang Nempatin says disini Kurang ajar" ucap marah Milan Dia Pun Turun dari tempat tidur Pasien. dan berjalan keluar dari kamar Mayat.
Petugas yang Akan mengambil salah Satu dari kamar Mayat pun Berdiri dan melotot
"Emak...... Aya Setan, Aduh Gusti Ujang masih hayang Hirup pahit-pahit Getih Ujang Pahit Tan...." teriak Petugas kamar Mayat. ( Ada Setan, Aduh Tuhan Ujang masih pengen hidup pait-pait darah Ujang Pait setan)
Petugas Itu lari terbirit-birit melihat Velvita yang sudah mati berjalan yang masih dengan Baju penuh Darah
Orang-orang yang melihat Petugas itu pun langsung mendekati dan ada Dokter dan perawat Juga mereka terkejut melihat dan mendengar teriakan dari salah satu petugas bagian kamar Mayat
"Jang..... Ayi kamu kenapa sih Teriak-teriak tengah malam Bikin orang kaget aja" tanya Dokter yang Sudah Tua
"Anu... itu" ucap Petugas bernama Ujang Itu tak bisa selesai berbicara
"Anu... itu... Apa ayi kamu ngomong dong Bener Gera" tanya Dokter tua
"Ih... anu itu Ada Demit... eh setan pak itu Setan Wanita yang korban Tabrak lari dari Truk itu pak..." ucap Takut Ujang
Semua Orang saling tatap Apa Iya Gadis itu jadi gentayangan karna pengendara Truk itu kabur
"Dah.... ah kamu mah aya-Aya Wae/ ada-ada Aja, masa iya gentayangan nya di rumah sakit sih... kalau mau gentayangan pasti di Jalan tempat Dia kecelakaan Jang....." ucap Dokter Tua
Milan yang Berjalan Melihat Rame-rame pun Mendekati mereka. dan Bertanya
"Why... ini Rame-rame kalian lagi ngumpul nunggu pengumuman Apa" tanya Milan
"Itu Neng Kata petugas Itu ada Ketan.... eh Setan mangkan nya dia lari ampe teriak-teriak Begitu bikin kita semua terkejut aja masa Iya itu Cewek korban tabrak Lari Gentayangan di rumah sakit bukan gentayangan di jalan kan Ngga masuk akal Ya" ucap Bapak-bapak
"Petugas nya kurang Ngopi kali Pak.... Jadi dia salah Lihat masa iya Jaman sekarang masih Ada itu Setan pak" ucap Milan
"Hahaha..... Si Neng Bisa aja, eh tapi kenapa itu baju Neng banyak Darah Gitu abis bantuin yang kecelakaan Ya...." tanya Bapak-bapak
Semua Orang yang mendengar kalimat Bapak-bapak itu pun Segera melihat Milan. Dokter Suster dan Petugas Ujang melotot melihat wanita yang di sebut Hantu itu ada di Dekat Mereka
"Setan......" teriak Para Suster sambil menunjuk Milan
Semua orang melotot mendengar teriakkan Para Suster yang berlari Semua ikut lari
"Mana Setan.... apa iya ada setan" ucap Milan yang Ikut lari dan Ngikuti Semua orang yang berlari
"Tunggu.... Haa... haa.... aku Sesak nafas ini" ucap Milan
BRuk
JANGAN Lupa
LIKE
KOMEN
SHARE
VOTE DAN GIF
TAMBAHKAN KE Favorit Juga
Semua mendadak Berhenti mendengar suara Benda Jatuh. dan Ternyata Wanita yang di anggap setan itu yang terjatuh dokter yang tadi ikut lari pun jalan Mendekati Milan
"I ini.... Bukan hantu, Ya tuhan ini manusia Dia kembali hidup.... Ujang cepat ambil tempat untuk kita bawa ke UGD" ucap Dokter tua itu
Milan Dibawa ke UGD. Sedangkan Ujang yang di omeli oleh para Suster menunduk dia juga kan Kaget siapa yang tidak kaget melihat yang Udah mati berdiri di depan pintu kamar mayat
"Ih... Ujang kamu kelewatan banget orang Masih Terluka itu di ajak Maraton...." ucap Satu Suster
"Atuh... mana Ujang Tau kalau mbak yang tadi masih Hidup Suster Ria... siapa yang ngga kaget Gera kita mau masuk kekamar Mayat Lihat wanita yang kita antar Berdiri dikamar Mayat sok kaget ngga" ucap Ujang
Semua suster dan Ada beberapa Dokter yang sedang istirahat pun tertawa mendengar ucapan Si Petugas Ujang, emang Dia tuh ada aja tingkah laku nya.
Sedangkan Milan yang Di ruang UGD. masih tak sadarkan Diri
Di Alam Bawah sadar
"Hai... Kak Milan" ucap seseorang
"Si siapa anda.... kenapa kita di tempat ini, apa ini Surga" tanya Milan
"Hahaha..... Kak Milan bisa saja ini Alam mimpi kakak, hmmm.... nama Aku Velvita kak aku disini Sengaja mengajak kakak Bertemu"ucap Lirih Velvita
Milan Pun Ikut duduk di sebelah Velvita dan menatap Penuh tanda tanya
"Apa yang ingin kakak tanyakan... aku akan menjawab nya" ucap Velvita
"Apa yang terjadi.... kamu Seperti nya sedang bersedih" tanya Milan
"Hm.... sangat Sedih dan sakit, tapi Setelah ini mungkin aku akan bertemu dengan Ayah ku kak Disana" ucap Velvita
"Cerita lah Dek.... aku siap mendengar nya dan kenapa juga hanya ada kita berdua disini" tanya Milan
"Maaf Ya Kak.... aku yang memanggil jiwa kakak untuk menempati Raga ku kak... Aku sudah Tak menginginkan kehidupan ini, nanti Saat sadar kakak akan mendapatkan ingatan kehidupan aku kak. balaskan Rasa sakit aku pada Mereka kak tolong Wujudkan impian Ayah Aku. agar Aku dan Ayah tenang dalam sana" ucap Velvita
"Haa.... Tubuh kakak Sudah Hancur rekan kakak nya berkhianat Pun ikut mati dalam Ledakan dari BOOM penjahat, jadi kakak tak perlu balas Dendam pada nya hihihihi dia aku bawa kok kak.... aku kirim dia ke neraka! Hidup lah Dengan Tenang kak jangan Kembali dengan kehidupan yang berbahaya itu..... berbahagia lah Kak dan Terima kasih sudah mau menerima Tubuh Ku" ucap Velvita. dan Sekarang dia menghilang
Milan pun safar Dari pingsan nyA Semua Bayangan memilukan Velvita berputar di dalam kepala Milan, Hinaan Makian Cemoohan Dari orang-orang pun masuk kedalam kepala Milan
"Shit..... Arrrgggg Sakit Bastard..... biadab kau Ibu yang Buruk Aku akan membuat kalian menderita Brengsek" teriak Milan
Dokter dan Suster berlarian Masuk ke ruang Milan. mereka mendengar suara Teriak Milan yang Begitu Kencang
"Anda tidak Apa-Apa Nak..." Tanya Dokter tua
Milan menatap Dokter dan Suster dan Dia pun menganguk.
"Saya Priksa dulu Ya agar kita mengetahui kalau kamu tidak Apa-Apa..." ucap Dokter Tua
Setelah pemeriksaan Milan Pun Di pindah kan ke Ruang Rawat, Suster pun masuk membawa semua Barang Milan
"Saya Sudah menghubungi Ibu anda tapi.....
JANGAN Lupa
LIKE
KOMEN
SHARE
VOTE DAN GIF
TAMBAHKAN KE Favorit Juga
Milan Tersenyum pada Suster itu dia tahu apa yang Suster dapati
"Dia sudah membuang Saya Sus. jadi itu tak akan ada ngaruh nya pada Kehidupan dia, biarkan saja Terimakasih Udah menyimpan barang-barang saya" ucap Milan. yang kita ganti jadi Velvita Ya
Suster menatap Kasihan Pada Velvita
Suster pun keluar dan Velvita menatap Langit-langit Rumah Sakit dan Dia di kejutkan dengan Suara
Ding
"Sistem memberi tahu Tuan. Aktifkan atau Non Aktifkan...." ucap Sistem
"Sistem... Apa maksud nya ini" tanya Velvita
Ding
"Sistem menjawab Tuan.... Ini Sistem pintar. semua Ilmu dan Kekuatan Tuan akan di aktifkan di tubuh Baru Tuan, Menembak memanah Membuat Boom mengjinakan Boom membuat Racun membuat Ramuan dan pemengobatan Tingkat Dewa akan segera di aktifkan" ucap Ucap Sistem
"Are you Kidding me..... Semua itu bisa langsung Aktif kalau aku menerima mu begitu." tanya Senang Velvita
"Tentu Tuan semua akan Menjadi milik tuan.... Emas Dan berlian yang tersimpan di berangkas Sistem juga akan menjadi milik Tuan" jawab Sistem
Velvita tersenyum mendengar Ucap Sistem berarti Dia bisa mengambil tabungan yang Milan Miliki
"Baik Aktifkan... dan Aku minta Ambil semua Uang Mobil juga senjata milik ku, apa itu bisa" ucap Velvita
"Tentu Sistem akan mengambil nya setelah tuan menyatukan dengan Sistem" ucap Sistem
Ding
"Tuan akan merasakan Sakit yang Cukup lumayan sakit jadi mohon tahan" ucap Sistem
"Argggg...... oh God Kau bilang hanya lumayan ini bukan lumayan Gila. ini sakit....." ucap Velvita yang berusaha menahan Sakit nya
Bruk
Velvita Pingsan karna sakit nya benar-benar Luar Biasa
"Ding...... sistem sudah menyatu dengan tubuh Tuan, apa tuan benar Pingsan" Ucap Sistem
Satu jam Milan tak sadar. Sistem masih menunggu Tuan nya tak lama Milan Pun Sadar
"Shit... sakit Sekali kurang ajar itu Sistem kenapa Dia ngga Bilang Kalau rasanya sakit seperti tadi bikin emosi ku naik saja" ucap Kesal Milan
Ding
"Tuan.... Anda Sudah bangun, Apa tuan Mau memeriksa Harta Yang tuan Miliki di saat menjadi Nona Milan" ucap Sistem
"Boleh.... aku Juga dari Dulu Ngga Pernah mengecek Keuangan ku sama Sekali" ucap Milan
Nama. Velvita
Umur. Tujuh Belas
"Isi Saldo Tiga ratu Triliun.. Dua Mobil Mewah Satu (Buggati Centodieci) Satu lagi (Buggati Divo) dan Tiga Motor balap (Ducati Superleggera V4) Semua Sudah menjadi Milik Velvita" ucap Sistem
"Oke Cukup memuaskan Terima kasih Sistem.... Saat ini aku akan Memulihkan Tega Bocah ini, Ah ya Satu lagi bisa kau memberi Surat Izin aku tak Ingin Velvita putus kuliah. aku akan Membuat Dia di kenal Semua negara dengan ke pintaran Dia dalam Pengobatan, Itu lah yang Diinginkan Oleh Velvita dan Mendiang Ayah nya" ucap Milan
"Baik tuan Sistem akan mengirim suratnya ke Kampus tempat Tuan akan Belajar." ucap Sistem
"Good.... Sekarang aku harus Istirahat, Apa kau tak memiliki Obat atau ramuan agar aku Cepat Sehat aku malas lama-lama di rumah sakit.. nanti aku Di kira Hantu Lagi sama petugas" ucap Kesal Milan Dia inget Sekali dia di panggil Setan
"Sistem mempunyai Semua yang tuan butuhkan... apa Tuan ingin Meminum nya, Kebetulan ada Pil Kecantikan juga Agar Tuan Lebih Cantik" ucap Sistem
"Oya... Kenapa tak bilang dari tadi Ayo-Ayo keluarkan, Aku sudah ini Sembuh dan keluar dari Rumah sakit ini" ucap Milan
Saat Milan Meminum Pil dan mau Istirahat. Pintu rawat nya terbuka muncul lah Seorang Wanita yang sebantar Dengan Nya
"Kau masih hidup.... ku kira kau Bakal Mati menyusul Ayahmu itu sangat Tak berguna....
JANGAN Lupa
LIKE
KOMEN
SHARE
VOTE DAN GIF
TAMBAHKAN KE Favorit Juga
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!