NovelToon NovelToon

Kaisar Petir (Chen Yuan)

Awal Mula

Benua naga merupakan sebuah Benua yang sangat misterius dan juga besar, Benua naga di mana yang kuat menjadi dewa yang lemah selalu di tindas di mana para kultivator mengejar ke abadian dan segala macam cara, pembunuhan sering terjadi di Benua naga dan hal itu sangat lumrah.

Benua naga merupakan sebuah Benua besar yang tidak ada yang tau seberapa luas Benua naga karna hanya sebagian yang bisa di tempati oleh para manusia maupun Ras lain nya,di Benua naga terbagi menjadi lima daratan yang di tempati oleh para kultivator yaitu daratan tengah, daratan utara, daratan barat, daratan selatan dan daratan timur, semua daratan di uruti dari yang terlemah hingga yang terkuat daratan tengah merupakan daratan terkuat sedangkan daratan timur merupakan Benua terlemah.

Di Benua timur Benua yang sangat besar bagi orang biasa tapi sangat kecil bagi para kultivator di daratan timur di pimpin oleh tiga Kekaisaran yaitu kekaisaran han, Kekaisaran Lin Dan Kekaisaran Ye ke tiga Kekaisaran itu selalu bersaing dan sering kalian terlibat perang walau hanya sekala kecil itu karna mereka tidak ingin perang besar pecah karna kekuatan ke tiga Kekaisaran seimbang.

Di Kekaisaran Ye terletak paling ujung di daratan timur dan di Kekaisaran Ye memiliki empat klan dan empat sekte pendukung yang menjadi pilar Kekaisaran, sedangkan di sebuah kota kecil di bagian barat Kekaisaran Ye tepatnya di kota Daun di sana ada tiga klan yang merupakan klan kecil di Kekaisaran Ye namun walau begitu ketiga klan itu merupakan kekuatan utama kota daun, ke tiga klan itu adalah klan Chen, klan lin dan klan Hu.

Klan Chen merupakan klan kelas satu di kota daun mereka sudah lama menetap di kota itu bahkan sudah ribuan tahun, walau sikap klan Chen ramah di luaran tapi banyak orang yang tidak tau jika klan itu memiliki sifat yang sangat buruk.

Di sebuah gubuk tua di tengah hutan yang berbatasan langsung dengan kota daun terlihat tubuh seorang pemuda yang mengalami luka di sekujur tubuh nya dan bukan hanya itu wajah nya pun sudah pucat dengan tubuh yang sudah kaku yang menandakan dia sudah mati.

Pemuda itu bernama Chen Yuan dia merupakan seorang tuan muda di klan Chen namun keluarganya tidak pernah menganggap nya karna Chen Yuan di anggap pembawa sial dan Chen Yuan juga terkenal dengan sebutan sampah karna tidak bisa menjadi seorang kultivator, bagi dunia ini kultivator sangat istimewa jika kau menjadi kultivator maka kau akan bisa berbuat apa saja yang kau mau jika kau memiliki kekuatan.

Sedangkan Chen Yuan bahkan tidak bisa membuka dantian nya yang merupakan langkah awal untuk memasuki jalan seorang kultivator, oleh karna itu Chen Yuan mendapatkan segala penghinaan dari para pemuda lain nya dia selalu di tindas, di buly bahkan di perlakukan bagai sorang budak.

Ranah kultivasi di Benua naga terbagi menjadi dua belas yaitu

Pembentukan Tubuh

Pemurnian Qi

transformasi Qi

Murid

Guru

Guru besar

prajurit

panglima

Jendral

Raja

kaisar

kaisar suci

semua ranah di bagi menjadi sembilan bintang.

Kembali kepada gubuk yang di tempati tubuh kaku Chen Yuan tapi tiba-tiba seberkas kilatan emas masuk ke dalam dahi nya tepatnya di antara ke dua alis nya dan sebuah perubahan terjadi, tubuh yang awalnya pucat dan kaku kini secara perlahan kembali seperti manusia pada umumnya semua darah dan pembuluh darah kembali mengalir bukan hanya itu luka-luka yang di derita oleh tubuh itu menghilang secara perlahan .

Tubuh Chen Yuan sudah pulih seperti semula bahkan tidak memiliki luka sedikit pun, setelah itu Chen Yuan pun tersadar

"ughh dimana aku, apa ini neraka" gumam Chen Yuan, namun tiba-tiba dia merasa pusing di kepalanya dan rentetan pecahan ingatan muncul di kepalanya , selama setengah jam Chen Yuan merasa pusing hingga akhirnya dia terduduk dan bergumam.

"jadi aku di hidupkan kembali, aku tidak menyangka bahwa aku Pendekar pedang petir hidup kembali" gumam Chen Yuan pada diri nya sendiri ya sebenarnya Chen Yuan sudah mati dan sekarang merupakan jiwa orang lain yang memiliki nama yang sama dengan nya.

"kita memiliki nama yang sama tapi nasib yang berbeda, dulu aku adalah kultivator termuda yang berhasil naik ranah kaisar tapi aku harus mati karna petir emas " gumam Chen Yuan.

Chen Yuan yang menempati tubuh ini merupakan seorang pemuda yang sangat kuat dan terkenal di Benua tengah karna dia merupakan salah satu kultivator pilih tanding di sana yang sudah mencapai ranah kaisar di umur yang masih 30 tahun, hal itu yang membuat nya menjadi terkenal, namun suatu saat dia tampa sengaja mendengar keberadaan harta surga dari sahabat nya yaitu petir emas, petir emas merupakan petir surgawi tingkat ke 2 dari 7 petir surgawi.

Chen Yuan dulu yang seorang pendekar petir tentu saja sangat senang mendengar hal itu tapi naas nya dia malah mati saat ingin memurnikan petir itu.

"Hao sian tunggu saja kau bajingan, aku sudah menganggap mu sebagai saudara tapi kau menikam ku dari belakang" gumam Chen Yuan saat mengingat kematian nya, dia masih mengingat dengan jelas bahwa sahabat nya yang mengatakan keberadaan petir emas itu bernama Hao sian, namun sayang nya ternyata itu adalah jebakan dari klan Hao untuk nya.

Klan Hao merupakan klan kuno di Benua tengah mereka sudah berdiri lebih dari ratusan ribu tahun dan kabar nya di klan itu banyak orang yang melebihi ranah kaisar tapi mereka tidak pernah keluar kecuali klan mereka di serang.

"tunggu saja bahkan jika klan Hao tidak musnah sepenuh nya aku akan membuat kalian menderita, aku sudah banyak membantu kalian tapi ini balasan kalian padaku, terutama kau Hao sian lihat saja saat aku kembali lagi maka di saat itu lah kematian mu" ucap Chen Yuan dengan sorot mata penuh dendam dia pasti akan mengingat terus kematian nya itu.

"Hmm sudah lah mari lihat ada apa dengan tubuh ini kenapa di umur 15 tahun masih belum bisa ber kultivasi" gumam Chan Yuan, walau dulu dia masih berumur muda tapi pengalaman nya sangat banyak dia sangat sering menjelajahi reruntuhan kuno dan banyak mendapatkan kitab teknik atau pun yang lain nya dia juga sangat mahir di bidang alkemis, formasi dan dia terkenal dengan teknik pedang yang iya miliki oleh itu dia di juluki pendekar pedang petir karna dia memiliki elemen petir yang spesial dan sudah menguasai konsep petir yang sangat langka.

Petir emas

Chen Yuan duduk lotus dan memejam kan matanya dia ingin melihat sebenar nya apa yang terjadi pada tubuh yang iya tempati.

Ketika dia menutup matanya , kesadaran nya masuk dan melihat ke seluruh invite tubuh nya hingga dia sampai pada dantian nya dan melihat sesuatu yang sangat mencengangkan.

Chen Yuan dapat melihat derak petir di dantian nya tapi warna petir itu sangat berbeda ya warna petir itu berwarna emas, lalu kesadaran Chen Yuan masuk ke dalam dantian nya dan sekali lagi dia di buat tercengang karna di dalam dantian nya sangat luas dan jika di lihat dantian nya sudah seluas lautan padahal tubuh ini belum pernah ber kultivasi.

Chen Yuan kemudian melihat ke arah tengah dantian nya dia melihat ada lima bola melayang di tengah-tengah kelima bola itu memiliki ukuran sama tapi warna berbeda yaitu, merah, putih, emas, biru dan Kuning ke emasan.

hanya warna emas lah yang paling terang sedangkan empat lain nya masih pudar, setelah itu ke sasaran Chen Yuan kembali ke tubuh nya.

"Hahahaha jadi begitu aku tidak menyangka aku mendapatkan keberuntungan ini, tubuh kaisar langit, lima elemen dan juga elemen petir emas hahah" tawa Chen Yuan ketika kesadaran nya kembali ke tubuh nya ya lima bola yang ada di dantian nya merupakan elemen nya yaitu Api, es, air, petir emas, dan cahaya, itu semua merupakan elemen Chen Yuan padahal seseorang hanya akan terlahir dengan satu atau dua elemen dan paling jenius tiga elemen sedangkan Chen Yuan sekarang memiliki lima elemen.

"jadi begitu aku tidak mengerti kenapa petir emas itu ada di dantian ku padahal aku tidak sempat memurnikan nya dulu apa lagi aku berada di tubuh berbeda tapi yang pasti sekarang aku memiliki nya, petir surgawi petir emas hahaha" Ucap Chen Yuan sambil tertawa dia sangat senang karna keberadaan petir surgawi yang ada di dalam tubuh nya.

"Dan sekarang aku bisa ber kultivasi walau harus mengulang dari awal, tubuh ini memiliki tubuh kaisar langit dan tubuh itu tersegel dan hanya akan terbuka saat umur tujuh belas tahun tapi karna petir emas tubuh kaisar langit terlepas dari segel nya dan sekarang aku bisa ber kultivasi" gumam Chen Yuan dan dia mulai menutup kembali matanya.

"hmm karna aku memiliki tubuh kaisar langit dan lima elemen sepertinya teknik kultivasi dewa langit sangat cocok untuk ku, dengan teknik itu aku bisa memurnikan Qi elemen sesuai dengan elemen milik ku" gumam Chen Yuan dan dia mulai merapal teknik kultivasi dewa elemen dan sesuatu yang mengagumkan terlihat.

Dari luar gubuk tua itu muncul berbagai untaian energi berbeda warna yang sama dengan warna elemen Chen Yuan.

Chen Yuan kemudian larut dalam kultivasi nya hingga hari-hari berlalu dan tak terasa seminggu berlalu di dalam gubuk nya Chen Yuan masih ber kultivasi tapi bedanya kini tubuh nya tidak sekurus dulu.

bommmm

suara terendam terdengar dari dalam tubuh nya lalu Chen Yuan membuka matanya seutas senyuman muncul di bibir nya

"ranah pembentukan tubuh ⭐ 5 lumayan, tapi jika aku ingin masuk sekte naga petir seperti keinginan tubuh ini aku harus memiliki kultivasi ranah pembentukan tubuh puncak" gumam Chen Yuan senang dengan pencapaian nya dalam seminggu dan dia juga merenung karna diri nya ingin masuk sebuah sekte seperti keinginan pemilik tubuh yang dia tempati.

Sekte di daratan timur ada enembe sekte besar dan ke enam nya merupakan pilar utama daratan timur di bawah mereka baru ada tiga Kekaisaran sedangkan Chen Yuan yang dulu sangat ingin masuk ke dalam sekte naga petir, salah satu dari eman sekte.

Sekte naga petir, sekte naga langit, sekte pedang, sekte Salju, sekte kelabang hitam, sekte bunga darah, ke enam sekte itu di bagi menjadi dua sekte aliran putih dua aliran netral dan dua aliran hitam ke enam sekte selalu bersaing dalam hal kekuatan.

Untuk memasuki salah satu sekte itu seorang kultivator harus memiliki ranah puncak pembentukan tubuh di bawah umur 17 tahun dan itu sangat mustahil bagi klan kecil dan juga kultivator mandiri.

"sudah lah aku pasti akan masuk ke sana tapi sebelum itu aku harus naik ranah pemurnian Qi terlebih dulu, untung saja aku memiliki banyak teknik dulu jadi aku tidak terlalu pusing memikirkan soal teknik sekarang yang menjadi masalah adalah sumberdaya dan juga uang, walau uang bagiku tidak berarti tapi tanpa itu aku tidak bisa mencari sumberdaya yang aku butuhkan" gumam Chen Yuan pada diri nya sendiri lalu dia melihat ke arah jari nya dan di sana ada sebuah cincin hitam, itu merupakan sebuah cincin penyimpanan tingkat rendah

"Ais hanya ada beberapa helai pakaian dan juga beberapa koin perak" grutu Chan Yuan dia tidak menyangka jika dia semiskin itu, padahal kekayaan nya dulu bisa di bilang ratusan juta koin emas tapi sekarang satu koin emas pun dia tidak memiliki nya.

"aku benar-benar memulai dari awal, sudah lah lebih baik aku mencari beberapa tanaman herbal di hutan ini, semoga saja ada aku akan membuat pil, walau aku tidak memiliki tungku aku bisa membuatnya menggunakan tungku formasi dengan kekuatan jiwa ku sekarang membuat pil tingkat 2 bukan masalah" ucap Chen Yuan dia kemudian keluar dari gubuk nya dan dia dapat melihat hutan itu sangat gelap padahal hari masih siang, tampa rasa takut Chen Yuan pergi mencari tanaman herbal yang menurut nya berguna dia ingin membuat pil untuk menunjang kultivasi nya dan juga akan dia jual untuk mendapatkan koin emas karna sekarang ini dia memerlukan koin emas untuk membeli tanaman herbal yang lebih langka.

"i itu bunga jiwa bagai mana ada di sini apa lagi dengan jumlah sebanyak ini" ucap Chen Yuan saat melihat sebuah bunga berwarna biru muda yang dia sangat kenal yaitu bunga jiwa yang sangat berguna untuk meningkatkan kekuatan jiwa bukan hanya itu bunga jiwa juga bisa di buat menjadi pil peledak kultivasi yang bisa menaikan ranah kultivasi di ranah guru besar.

"sial apa orang-orang di sini tidak mengetahui kegunaan bunga jiwa, sehingga membiarkan bunga ini begitu saja" ucap Chen Yuan tak habis pikir karna jarak hutan itu lumayan dekat dengan kota daun tapi dia bisa melihat bunga jiwa itu sangat dubur tumbuh di sana.

"sudah lah lebih baik aku mengambil nya beberapa dulu dan mencari kembali, sepertinya memang benar tidak ada orang yang tau kegunaan bunga ini" gumam Chen Yuan dan mencabut beberapa bunga jiwa itu.

Kota daun

Cukup lama chen Yuan mencari tanaman herbal yang dia butuhkan hingga dia merasa cukup dan dia kembali ke gubuk tuanya.

"sekarang aku bisa membuat beberapa pil yang berguna untuk ku, dan juga aku akan menjualnya di kota daun beberapa aku yakin dengan pil buatan ku pasti akan membuat kegemparan" gumam Chen Yuan tersenyum dia kemudian membuat formasi yang berbentuk tungku pil dan setelah itu memulai proses pembuatan pil.

"Dengan kekuatan ku sekarang sedikit merepotkan untuk membuat pil tapi aku tidak ada pilihan lain, aku harus secepatnya bertambah kuat" gumam Chen Yuan yang wajah nya sudah di penuhi oleh keringat namun dia sama sekali tidak menghentikan kegiatan nya Chen Yuan terus saja membuat pil yang dia butuhkan.

Hingga seminggu berlalu Chen Yuan hanya fokus untuk membuat pil dan sekarang dia sudah selesai membuat pil nampak wajah Chan Yuan yang kelelahan karna dalam seminggu ini dia hanya beristirahat sebentar.

"hah hah akhirnya semua bahan yang aku miliki sudah habis, untung saja hasilnya memuaskan, aku berhasil membuat beberapa pil tingkat 2" ucap Chen Yuan yang menarik nafas panjang setelah itu dia melihat ke arah pil buatan nya yang memiliki dua garis merah pertanda pil nya merupakan pil tingkat tinggi.

Chen Yuan kemudian mencari tempat yang cocok untuk memurnikan pil -pil itu.

"Dengan pil ini aku yakin bisa mencapai ranah pembentukan tubuh puncak, untuk ranah pemurnian Qi aku membutuhkan pil tingkat tiga sayang nya aku tidak menemukan bahan nya" gumam Chen Yuan dia kemudian duduk lotus dan memulai memurnikan pil yang dia buat.

Begitulah kegiatan Chen Yuan hingga tak terasa satu tahun berlalu kini umur Chen Yuan sudah 16 tahun dengan postur tubuh seperti orang berumur 18 tahun, kini Chen Yuan ingin keluar dari hutan karna dia ingin menuju kota daun karna setiap tahun pasti akan ada pemilihan murid di kota itu.

Kota daun ada di wilayah kekuasaan sekte naga petir oleh karna itu sekte naga petir seringkali merekrut murid dari wilayah Kekaisaran Ye dan kota-kota lain nya, termasuk kota daun.

"kekuatan ku sekarang sudah lebih dari cukup untuk masuk sekte, walaupun itu merepotkan tapi aku tidak punya pilihan karna aku membutuhkan tempat untuk perlindungan dan hanya sekte lah tempat yang cocok, aku bisa pergi kapan saja ketika kekuatan ku sudah cukup" gumam Chen Yuan yang kini masih berada di dalam gubuk tuanya.

kini ranah Chen Yuan sudah berada di ranah pemurnian Qi ⭐ 1,peningkatannya cukup cepat itu karna dia memiliki tubuh kaisar langit tapi walau terbilang cepat sumberdaya yang dia gunakan sangat lah banyak.

"aku sudah mengumpulkan bunga jiwa dengan itu aku bisa meningkatkan kekuatan jiwa ku tapi tidak sekarang, lebih baik aku menggunakan nya ketika mencapai ranah Guru besar/Grand Master " ucap Chen Yuan ya selama satu tahun ini dia telah mengumpulkan banyak sumberdaya dan terutama tentu saja bunga jiwa yang dia temukan pertama kali.

Chen Yuan kemudian keluar dari gubuk tua itu dan berjalan ke arah luar dia berencana untuk pergi ke kota daun, untuk mendaftar kompetisi penerimaan murid.

"Untuk sementara aku akan mengubah nama ku, akan merepotkan jika klan Chen mengetahui aku masih hidup, dengan kekuatanku sekarang menghadapi mereka sama dengan mencari kematian apa lagi patriark klan itu sudah di ranah transformasi Qi jadi aku hanya bisa bersabar" gumam Chen Yuan kemudian dia berjalan keluar dari hutan yang selama ini dia tempati.

sedangkan di kota daun kini sudah ramai di kunjungi oleh kultivator muda karna ujian penerimaan murid akan di lakukan di kota itu yang membuat antusias mereka.

Di klan Chen sendiri mereka sudah mempersiapkan generasi muda mereka dan salah satunya bernama Chen Yufei dia merupakan seorang gadis yang sangat jenius karna di umurnya yang baru 14 tahun dia sudah mencapai ranah pembentukan tubuh ⭐7 dan sekarang umurnya sama dengan Chen Yuan yang berkemungkinan sudah mencapai ranah pemurnian Qi.

Chen Yufei merupakan kandidat utama klan Chen mereka berharap gadis yang merupakan cucu dari patriark klan Chen itu bisa berjaya mereka sama sekali tidak tau jika akan ada satu orang yang mereka buang dan mereka bunuh akan muncul di penerimaan murid kali ini.

"Yufei er kau harus berhasil menarik perhatian tetua Lin untuk menjadi guru mu karna hanya kau harapan kakek dan juga klan Chen" ucap seorang pria paruh baya kepada seorang gadis

"Baik kakek aku akan berusaha semampuku, tapi kakek bagai mana dengan kabar kakak Yuan aku sudah tidak melihatnya selama satu tahun" tanya Gadis itu yang merupakan Chen Yufei, sedangkan pria tua itu merupakan kakeknya sekaligus patriark klan Chen yaitu Chen Long

"Hmm kau tidak perlu memikirkan sampah itu, dia sama sekali tidak berguna ingat kau dan dia sangat berbeda jadi jangan pernah berfikir dengan nya" ucap dingin Chen Long yang membuat Chen Yufei menunduk dia tidak bisa berkata-kata.

'kakak Yuan aku harap kau baik-baik saja'gumam Chen Yufei dalam hati, ya selama ini hanya dia lah yang dekat dengan Chen Yuan tapi selalu saja di larang oleh kakek dan ayah ibunya , hal itu membuat Chen Yufei sedih apalagi setahun ini dia tidak pernah melihat Chen Yuan karna dia juga baru selesai pelatihan tertutup.

Kembali ke Chen Yuan kini dia sudah berada di dalam kota daun tidak ada yang mengenalinya karna menang wajah nya berubah jauh dari yang dulu, karna Chen Yuan dulu sangat kurus dan tidak terawat bahkan orang-orang tidak ingin melihat nya.

namun mereka tidak akan pernah tau jika orang yang dulu selalu menjadi bahan ejekan dan Bulian di kota daun sekarang menjadi sosok jenius dan sosok yang berbeda di tambah wajah Chen Yuan yang sekarang sudah bisa di bilang sedikit tampan.

"aku akan mencari penginapan terlebih dulu, baru setelah itu mendaftar agar besok aku ikut dalam ujian penerimaan murid, heh dengan pengalaman ku dulu hal itu hanya lah hal mudah bagiku, andai saja aku tidak membutuhkan tempat mungkin aku tidak tertarik masuk sekte, tapi sekarang aku masih sangat lemah jadi aku hanya bisa bertahan jika masuk ke dalam sekte" gumam Chen Yuan dalam hati dia kemudian mencari penginapan dan setelah menemukannya dan memesan kamar dia kemudian pergi mendaftar di alun-alun kota dan setelah selesai mendaftar Chen Yuan pergi untuk makan terlebih dulu dan setelah itu dia langsung menuju penginapan untuk beristirahat agar dia bisa dalam keadaan prima saat penilaian murid nanti.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!