Your My Queen 'Za

Épisodé 01

~{}~{}~{}~🌼~{}~{}~{}~

~"Di suatu pemakaman terdengar suara tangisan yang tersedu² dia adalah Queenza Elizabeth Lautner, sambil menatap pusara makam dia menangisi kepergian sang ibu yang baru saja meninggal dunia."~

Queenza Elizabeth Lautner

Ma..mama!! (sambil berderai air mata)

Queenza Elizabeth Lautner

Maafin Queenza ma, Queen gak tau ma kalau mama sakit, Kenapa mama gak bilang sama Queen ma?, kenapa mama simpen sendiri, kenapa gak kasih tau Queen atau yang lainnya!!

Queenza Elizabeth Lautner

Aaaa mama.. mama (sambil terisak)

Prince Alvaro Lautner

(memeluk adiknya yang menangis tersedu²)

Prince Alvaro Lautner

Udah yaa Queen.. Mama pasti punya alasannya sendiri (sambil menahan air mata agar sang adik tetap tegar)

Jhony Eduardo Lautner

Iya udah ya sayang, kita pulang yuk sudah mulai sore, nanti malam masih ada doa bersama untuk mama dirumah (sambil memeluk kedua anaknya)

Prince Alvaro Lautner

iya ayo kita pulang (sambil menatah sang adik untuk berjalan ke mobil)

~sesampainya dirumah~ ~ Mansion keluarga Lautner ~

~"Queenza masih menangis tak henti² nya, karena merasa tidak percaya tentang apa yang telah terjadi, dia menangis hingga pingsan kelelahan."~

~"Lalu setelah tersadar dia kembali menangis dan terus menangis"~

Queenza Elizabeth Lautner

mama...ma..mama 😭 (sambil melamun dengan tatapan kosong)

Prince Alvaro Lautner

(Berada di samping sang adik dan memeluknya)

Prince Alvaro Lautner

Udah yaa Queen, mama pasti gak ingin ngelihat kamu kayak gini

Queenza Elizabeth Lautner

Iya kak.. tapi mama kak 😭

Prince Alvaro Lautner

Iya² kakak tau, kakak juga sedih, kakak kehilangan mama, kakak juga ngerasa setengah dari dunia ini hilang, tapi kita harus kuat, harus ikhlas biar mama juga tenang disana yaa..😢

Queenza Elizabeth Lautner

😭😭 kakak (memeluk erat sang kakak)

Queenza Elizabeth Lautner

tapi aku sangat menyesal kak, kenapa aku bisa gak tau kalau mama sakit😭

Prince Alvaro Lautner

Iya kakak juga menyesal Queen, merasa tidak perhatian sama mama, padahal mama selalu perhatian dan sayang sama kita

~" Papa mereka sedang berada di ruang tamu bawah, disana di adakan acara do'a bersama, yang di hadiri saudara, teman, sahabat, dan para tetangga"~

~"Setelah acara do'a bersama selesai"~

Marcel De Lucifer

Saya sekeluarga mengucapkan turut berdukacita tuan Lautner, semoga keluarga diberikan ketabahan dan keikhlasan.

Marcel De Lucifer

(sambil menjabat tangan dan menggandeng tangan istrinya yang meneteskan air mata)

Jhony Eduardo Lautner

Baik, terimakasih tuan Lucifer (menjabat tangan)

~"Istri Lucifer, Aleana merupakan sahabat dari Falisha ibunya Queenza, mereka bersahabat sudah sejak lama tetapi juga tidak tau kalau sahabatnya itu sedang berjuang melawan sakitnya sampai akhir hayatnya"~

Aleana Michel Lucifer

Maaf tuan Lautner kami baru bisa datang saat acara doa bersama, sebenarnya saya ingin datang pada saat pemakaman tapi waktu penerbangannya tidak dapat diubah

Aleana Michel Lucifer

(karena sedang menemani suami perjalanan bisnis ke luar negri)

Jhony Eduardo Lautner

Baik tidak apa nyonya Lucifer, terimakasih telah datang maaf membuat anda sangat terkejut

Aleana Michel Lucifer

Anak² ada dimana tuan Lautner? Apakah mereka baik² saja?

Jhony Eduardo Lautner

Mereka sedang istirahat di atas nyonya Lucifer, Queenza sangat syok dan Prince sedang menemaninya..

Aleana Michel Lucifer

baiklah biarkan Queenza istirahat dan tenang dulu tuan, tolong jaga anak sahabat saya dengan baik dan penuh kasih sayang tuan Lautner.

Aleana Michel Lucifer

Maaf tuan Lautner Apakah saya boleh bertanya? Maaf kalau saya lancang.

Jhony Eduardo Lautner

Ya bagaimana? Tidak masalah nyonya Lucifer.

Aleana Michel Lucifer

Apakah anda benar² tidak mengetahui kalau istri ada sakit parah?

Jhony Eduardo Lautner

Terdiam.

Marcel De Lucifer

shuut..ma jangan gitu (sambil mengkode dengan mengedipkan kedua mata serta bergeleng)

Marcel De Lucifer

Ya sudah kami permisi dulu tau Lautner, sampaikan salam kami kepada Queenza dan Prince

Jhony Eduardo Lautner

Yaa, terimakasih tuan Lucifer

~"Karena acara tersebut dihadiri banyak orang Queenza memilih untuk tetap berada di kamar sampai acara selesai ditemani oleh sang kak sampai Queenza tertidur kelelahan setelah menangis seharian"~

Jhony Eduardo Lautner

Queenza sudah tidur kak?

Prince Alvaro Lautner

Iya Pa, barusan dia baru bisa tidur

Jhony Eduardo Lautner

ya sudah papa masih ada hal lain yang harus di urus, kamu temani adik mu ya..

Prince Alvaro Lautner

Papa mau kemana? prince mau tanya deh sama papa?

Prince Alvaro Lautner

Papa sebenernya sedih gak sih mama meninggal?

Jhony Eduardo Lautner

(menatap anaknya dengan tajam dan menjawab)

Jhony Eduardo Lautner

Kamu itu ya.. Papa juga sedih, papa kehilangan mama tapi mau bagaimana lagi masih banyak hal yang harus papa urus, masih ada kamu sama Queenza, apa papa harus nangis sambil teriak² biar semua orang tau kalau papa sedih.. Enggak kan?

Prince Alvaro Lautner

(menatap sang papa merasa bersalah)

Prince Alvaro Lautner

iya Pa, maafin kata² Prince barusan

Jhony Eduardo Lautner

(mengelus kepala sang putra, dan pergi meninggalkannya)

~Selesai~

~{}~{}~{}~❇️~{}~{}~{}~

>>>>>>>>>>Lanjut>>>>>>>>>>>

Épisodé 02

~{}~{}~{}~🌼~{}~{}~{}~

~"Tiga bulan berlalu setelah kepergian Felisha, Queenza setiap hari merindukan sang mama hingga terbawa ke dalam mimpi"~

~"didalam mimpi Queenza"~

Felisha Elizabeth Lautner

Sayang anak mama Bangun nak

Felisha Elizabeth Lautner

(sambil mengecup pipi putrinya)

Queenza Elizabeth Lautner

Iya ma Queen udah bangun

Queenza Elizabeth Lautner

(terbangun di dalam mimpinya)

Felisha Elizabeth Lautner

Anak mama yang cantik matanya kok sembab kenapa?, jangan nangis terus yaa, mama tau lho kalau Queen selalu nangis

Felisha Elizabeth Lautner

Queen jaga kesehatan yaa, belajar yang rajin jadi anak yang pintar, jangan sering berantem sama kakak yaa.. Kakak begitu karena sayang Queen, dan janji sama mama Queen jangan pernah punya dendam ke siapapun, karena dendam itu yang bisa merusak diri Queen janji yaa sama mama...

Felisha Elizabeth Lautner

(memeluk sang putri)

Queenza Elizabeth Lautner

(Tanpa sadar di Queenza meneteskan air mata dalam tidurnya)

Queenza Elizabeth Lautner

iya maa Queen janji sama mama, mama juga harus bahagia ya disana, sering dateng ke mimpi Queen ya ma...

Felisha Elizabeth Lautner

(tersenyum)

Felisha Elizabeth Lautner

(menghilang dalam mimpi)

~"mimpi mulai pudar, ternyata seorang Bibi pembantu dirumah yang berusaha membangunkan Queenza yang harus berangkat ke sekolah"~

Melihat tetesan air mata Queenza, lalu pelan² tetap membangunkannya"~

Bi Yem

Non, bangun non (sambil menepuk lengan Queenza)

Bi Yem

(Yaa ampun kasian banget nona Queenza hampir setiap hari menangis bahkan di tidurnya pun dia menangis)

Bi Yem

Non bangun yuk..

~"Queenza pun terbangun dan langsung memeluk sang bibi"~

Queenza Elizabeth Lautner

Bi..bibi.. Queen mimpi mama bii😭

Bi Yem

Iya non iya bibi tau

Prince Alvaro Lautner

(Mendengar tangisan Queenza, berlari menuju kamar Queen)

~"karena kamar mereka bersebelahan,jadi suara tangisan Queen terdengar sampai ke kamar kakaknya"~

Prince Alvaro Lautner

Kenapa Queen?

Queenza Elizabeth Lautner

Kakak😭

Queenza Elizabeth Lautner

Queen mimpi mama kak 😭

Prince Alvaro Lautner

Iya iya udah ya (memeluk sang adik dan menepuk² punggungnya)

Prince Alvaro Lautner

Queen mimpi gimana?

Queenza Elizabeth Lautner

Mama pesen sama Queen kak, Queen jangan sering nangis, mama bilang mama tau kalau Queen nangis, mama juga bilang jangan sering² berantem sama kakak, terus jaga kesehatan dan mama juga pesen jangan pernah punya dendam sama siapapun 😭

Prince Alvaro Lautner

Ya udah.. Iya² cup cup cup

Prince Alvaro Lautner

Udah yaa tenang, mama suruh Queen jangan sering nangis lho, masak mau nagis terus udah yaa...

Queenza Elizabeth Lautner

(Mengangguk)

Prince Alvaro Lautner

Ya udah sekarang mandi ya nanti sama kakak berangkat ke sekolah nya

~"Queen masih duduk di bangku kelas 1 SMP sedangkan sang kakak terpaut 5 tahun darinya dan duduk di bangku kelas 3 SMA"~

~"Mereka berdua pun sarapan lalu berangkat ke sekolah, mereka sarapan tanpa adanya sang papa yang sedang pergi perjalanan bisnis ke luar negri"~

~~~~~~~~#~~~~~~~~~

~di tempat lain~

~ Mansion keluara Lucifer ~

Marcel De Lucifer

Mana Aletten ma?

Aleana Michel Lucifer

Itu pah (sambil menunjuk arah tangga)

Aletten De Lucifer

(menuruni anak tangga)

Aletten De Lucifer

Pagi, Pah.. Ma..

Aleana Michel Lucifer

Pagi sayang (sambil menyodorkan susu ke depan Aletten)

Marcel De Lucifer

Gimana sekolah?

Aletten De Lucifer

yaa gitu² aja pa bosen

Aleana Michel Lucifer

emang yaa.. Buah emang gak jatuh jauh dari pohonnya

Marcel De Lucifer

haha..(tertawa kecil)

Marcel De Lucifer

jadi gimana mau gak papa kenalin sama anak temen mama? Siapa tau bisa ngisi, kebosenan bisa sering main?

Aletten De Lucifer

Aahh.. Gak mau ahh pa ngapain sih

Aleana Michel Lucifer

Cantik lho..

Aletten De Lucifer

Emm.. (terdiam)

Marcel De Lucifer

Gimana?

Aletten De Lucifer

Ahh udah ahh, aku berangkatnya dulu Pa.. Ma

~"Aletten pun bergegas berangkat ke sekolah menggunakan mobil dan diantar sopir papanya"~

~"Dia juga duduk di bangku kelas 1 SMP namun berbeda sekolah dengan Queenza.. Mereka belum pernah saling bertemu walaupun ibu mereka bersahabat"~

~~~~~~~~~#~~~~~~~~~~

~~Disisi lain~~

~"Queenza pulang sekolah berjalan kaki menuju halte bis, dia sudah berbicara pada kakaknya kalau ingin pulang naik bis saja. Saat sedang dalam perjalanan dia melihat sang papa pergi dengan seorang wanita dan 2 orang anak."~

Queenza Elizabeth Lautner

Papa?

Queenza Elizabeth Lautner

Itu Papa?

Queenza Elizabeth Lautner

Lho..bukannya papa ada perjalanan bisnis ke Singapore?

Queenza Elizabeth Lautner

iya tapi bener itu Papa? Terus itu siapa disebelah papa?

Queenza Elizabeth Lautner

kok ada anak² juga? itu siapa?

~"Queenza berjalan pelan² mengikuti sang papa, yang berhenti di sebuah restoran"~

~"Queenza put ikut masuk ke dalam restoran tanpa sepengetahuan papanya. Dia duduk di belakang kursi sang papa yang saling membelakangi."~

~interior restoran~

~"karena kursi Queenza dan mereka sangat dekat dan hanya tertutup tanaman, suara mereka pun terdengar sangat jelas oleh Queenza"~

~"Setelah mendengar percakapan mereka"~

Queenza Elizabeth Lautner

Deg..

Queenza Elizabeth Lautner

Papa..😭

~"dada merasa sesak, air mata mulai jatuh, tangan menutupi mulit untuk menahan suara isak tangis"~

~~~~~~selesai~~~~~~

~{}~{}~{}~❇️~{}~{}~{}~

>>>>>>>>>Lanjutt>>>>>>>>>

Épisodé 03

~{}~{}~{}~🌼~{}~{}~{}~

~" FYI 📢 : perusahaan keluarga Lautner bernama QL grup yang bergerak pada bisnis tambang, didirikan oleh kakek Queenza dari pihak sang ibu. Setelah Felisha dan jhony menikah lalu memiliki 2 orang anak Prince dan Queenza, ayah dari Felisha meninggal dan putri satu-satunya itu mewarisi semuanya. Felisha yang tak mengerti soal bisnis pertambangan memilih untuk menyerahkannya pada sang suami, dan fokus pada kedua anaknya serta menjalankan bisnis butik miliknya."~

~~~~~~~***~~~~~~~

~" Kisah di balik Papa Queenza: 5 tahun lalu disaat melakukan perjalanan bisnis dia tidak sengaja bertemu Evelina seorang janda yang memiliki seorang putri dari mantan suaminya. Disana mereka bertegur sapa dan mulai berhubungan kembali, hingga terjadilah sebuah kecelakaan dimana Evelina hamil mengandung anak dari jhony, disaat jhony masih bersama mama Queenza."~

~"Papa mama Queenza, Jhony dan Felisha mereka adalah teman 1 angkatan saat SMA berada di satu sekolah yang sama dengan Evelina. Dari saat SMA Evelina memang menyukai jhony namun karna perjodohan keluarga dia merelakan jhony bersama Felisha (karena jhony bukan dari keluarga berada) dan menikah dengan pria pilihan keluarganya. Namun pernikahan itu tidak berjalan baik, dia menceraikan suaminya yang sudah menikah selama 14 tahun karena bisnisnya mengalami kebangkrutan."~

>>>>>>Lanjut>>>>>>

~"percakapan yang Queenza dengar saat berada di restoran"~

Alvino Malvin Lautner

Papa ayo kita pesen itu

Alvino Malvin Lautner

(Sambil menunjuk gambar menu dirsestoran)

Jhony Eduardo Lautner

Iya² pesena aja ya semua yang vino mau

Alvino Malvin Lautner

iya pah...

Evelina Darwin Ronald

nanti di habiskan ya nak makannya, papa udah disini jadi jangan rewel yaa

Alvino Malvin Lautner

(mengangguk)

Elzera Dawin Ronald

(Hanya duduk terdiam)

Jhony Eduardo Lautner

zera mau pesan makanan apa, pilih aja nak?

Elzera Dawin Ronald

(tidak menggubris)

Evelina Darwin Ronald

(Menepuk paha zera sambil melirik mata)

Evelina Darwin Ronald

Kalau ditanya dijawab dong zer!

Elzera Dawin Ronald

Terserah aja om

Jhony Eduardo Lautner

Oke kalau gitu

~" Setelah beberapa menit, makanan datang."~

Alvino Malvin Lautner

Yeeyy... Eemm (sambil mengarahkan tangan ke arah makanan)

Evelina Darwin Ronald

Ehh.. Vino cuci tangan dulu yaa..

Alvino Malvin Lautner

(wajah merengut)

Evelina Darwin Ronald

Kak zara.. Tolong antar adikmu cuci tangan

Elzera Dawin Ronald

Ha Adik?

Elzera Dawin Ronald

(sambil melihat ke arah sang ibu)

Evelina Darwin Ronald

(melirik mata ke arah zera)

Elzera Dawin Ronald

(langsung menggandeng tangan vino menuju arah kamar mandi dengan muka kesal)

~"pembicaraan Evelina dan jhony"~

Evelina Darwin Ronald

Jadi kapan kita akan resmi menikah?

Jhony Eduardo Lautner

Emm... (terdiam begitu lama)

Evelina Darwin Ronald

Jadi kapan? kenapa enggak dijawab?

Jhony Eduardo Lautner

Tunggu agak tenang ya sayang, aku masih memikirkan cara agar Prince dan Queenza bisa menerimanya

Evelina Darwin Ronald

Yaa kapan tenangnya?

Evelina Darwin Ronald

Aku sudah bersabar selama 5 tahun ini tidak menceritakan ke siapapun dan menjaga rapat² tentang perselinghukan kita.. Jangan janji² terus kepadaku atau aku akan langsung menemui anak² mu

Evelina Darwin Ronald

vino sebentar lagi masuk ke bangku sekolah dasar, aku tidak bisa membiarkan dia tidak memiliki ayah yang sah secara hukum karena kita belum menikah

Jhony Eduardo Lautner

Iya² segera setelah aku berbicara dengan mereka

~"mendengar percakapan itu."~

~" dibalik kursi Queenza merasakan nyeri di hati, dia menaha air mata dan suara isak tangis dengan kedua tangannya."~

Queenza Elizabeth Lautner

😭aaa.. Papa (menangis deras)

Queenza Elizabeth Lautner

(sambil mengepalkan tangan kearah dadanya yang sesak)

~"dari arah meja lain seperti ada yang memperhatikan dari kejauhan."~

Aletten De Lucifer

~" Aletten yang sedang duduk menunggu teman² nya datang, mereka janjian kumpul di resto tersebut ."~

Aletten De Lucifer

Apa dia menangis

Aletten De Lucifer

Kenapa nangis di depan umum sampek kayak gitu sih

Aletten De Lucifer

bikin yang liat ngerasa gak nyaman

Queenza Elizabeth Lautner

(menangis sesegukan)

Aletten De Lucifer

(Merasa terganggu, berjalan menuju Queenza)

Aletten De Lucifer

Apa bisa diam

Aletten De Lucifer

Kau menganggu ketenangan semua orang disini

Queenza Elizabeth Lautner

(Menatap ke arah Aletten)

Aletten De Lucifer

( terkejut dengan wajah cantik Queenza, dan merasa kasian seketika melihat mata sembab nya)

Queenza Elizabeth Lautner

(Menggukkan kepala tanda meminta maaf lalu pergi diam² agar tidak terlihat sang papa)

Aletten De Lucifer

Ehh mau kemana diluar hujan (sambil tangan mengarah ke Queenza)

Queenza Elizabeth Lautner

( berjalan pergi ke arah luar)

~" Saat mendengar keributan tersebut jhony penasaran dan melihat ke arah pintu keluar, dan terkejut melihat sekelibat bayangan mirip Queenza."~

Jhony Eduardo Lautner

(terkejut langsung berdiri)

Jhony Eduardo Lautner

(bergejolak di dalam batin, apa tadi itu Queenza, kalau iya bagaimana aku belum siap menjelasakannya , aduh gimana ini.)

Jhony Eduardo Lautner

(Berjalan ke arah anak laki² tadi)

Jhony Eduardo Lautner

Apa anak perempuan tadi temanmu nak? Namanya siapa? Kenapa dia pergi?

Aletten De Lucifer

maaf bukan teman saya om, dari tadi dia nangis jadi saya samperin, tapi malah pergi om

Jhony Eduardo Lautner

(kepala mengangguk)

~"suasana diluar yang sedang hujan dan jalanan yang ramai"~

~"Queenza menangis sambil bejalan kaki menuju kerumah"~

~Sesampainya di rumah~

~"Prince Kakak Queenza telah menunggu di rumah, kawatir karena adiknya belum pulang dan tidak bisa dihubungi."~

Queenza Elizabeth Lautner

(berjalan masuk ke dalam rumah)

Prince Alvaro Lautner

(melihat sang adik yang sudah tidak karuan)

Prince Alvaro Lautner

Kamu dari mana aja dek? Kakak kawatir, kamu gak bisa dihubungi diluar hujan, kakak takut kamu kenapa² (memeluk Queenza dan langsung menyelimuti tubuh Queenza yang sudah kedinginan dan membiru dengan handuk)

Queenza Elizabeth Lautner

😭 (mengeluarkan air mata sambi menatap sang kakak)

Prince Alvaro Lautner

Kenapa Queen.. Kenapa?cerita sama kakak

Queenza Elizabeth Lautner

Papa kak 😭

Prince Alvaro Lautner

Papa kenapa? Papa gak bisa dihubungi ya? Queen kangen sama Papa? Wajar Queen, papa lagi perjalanan bisnis ke Singapore jadi wajar gak bisa terus menghubungi kita

Queenza Elizabeth Lautner

😭 (menggelengkan kepala)

Prince Alvaro Lautner

Terus kenapa dek? Kakak gak bisa tau kalau kamu cuman diam aja..

Queenza Elizabeth Lautner

(menangis dan berusaha untuk berbicara)

Queenza Elizabeth Lautner

Papa kak...selingkuh 😭

Prince Alvaro Lautner

(terkejut dan jantung merasa sesak)

Prince Alvaro Lautner

kamu tau dari mana?

Queenza Elizabeth Lautner

Queen liat sendiri kak, papa juga punya anak dari selingkuhannya itu, Queen denger semua yang mereka bicarakan kak😭

Prince Alvaro Lautner

(emosi mulai mengebu²,dan mengepalkan tangan)

~"Prince langsung percaya sama apa yang dibicarakan Queenza, karena dia memang sudah sedikit mencurigai sang papa."~

Prince Alvaro Lautner

Gak bisa di biarin.. Kakak harus ketemu papa sekarang (berjalan penuh emosi)

~~~~~~selesai~~~~~~

~{}~{}~{}~❇️~{}~{}~{}~

>>>>>>>Lanjut>>>>>>>

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!